1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Other Peta-peta jaman dahulu

Discussion in 'History and Culture' started by raynz, Nov 30, 2008.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    ya, itu juga yang sempet kepikiran...
    kl ngeliatnya sih kan pake teropong bintang..
    kita juga bisa liat di boscha, lembang..
    dan kl pengen kesana, jangan pergi di hari libur..
    cara itungnya??
    ya ya,,
    soalnya mereka juga bisa memperkirakan usia bintang itu berapa, trus cahaya bintang yang mereka dapat itu ternyata sudah berjuta2 tahun yang lalu dipancarkan..
    hmmm...
    dulu gw punya buku astronomi terbitan itb, tapi sekarang dah ilang..
    mungkin disana diceritain gimana caranya..
    kl gini terpaksa bongkar2 mesin google nih..
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
  4. kurama013 Veteran

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 7, 2008
    Messages:
    1,615
    Trophy Points:
    252
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +9,024 / -0
    wew, peta palembang juga ada..
    :haha: hahaha..
    dih, koq gak kluar gambarnya..
    oh iye, international gw lemot..
    :onion-10: huhuhuhu..
    sebenernya pengen punya teropong sendiri, buat amatin langin..
    tp harganya gak sesuai dengan kantong gw..
    :swt:
     
  5. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    ooo
    ternyata ngaruh toh..
    hmm, tau gt gw upload aja kali ya di idws...
    tapi, skr lagi lemot2nya nih..
    jangankan yang internasional, nasional aja gw lagi terengah2 nih skr..
    btw cara supaya gambarnya bisa kita upload di idws tapi gambarnya tetep kluar kl di insert image gmn ya??
     
  6. Vi00 M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Dec 24, 2008
    Messages:
    310
    Trophy Points:
    66
    Ratings:
    +83 / -0
    peta palembangny kuno banget.. masih pake bhs belanda gt..
     
  7. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    [​IMG]

    wuih ,,, pasti bingung yah peta apa ini..
    sama awalnya juga bingung,, tapi setelah cari2 tau di om google, ternyata ini Peta China 1418...
    hmm,, info lebih lanjutnya liat spoiler aja deh..

    Kontroversi atas peta beta buatan China yang disebut-sebut sebagai peta dunia komprehensif pertama terjawab pada konferensi pers hasil studi penanggalan karbon yang diselenggarakan oleh pemiliknya, Liu Gang di Beijing, Kamis (23/3) malam kemarin.

    Dikutip Buana Katulistiwa dari Beijing Lives, konferensi pers ini tidak hanya menyingkap penanggalan karbon peta milik Liu Gang yang dilakukan di laboratorium Universitas Waikato Selandia Baru, tapi juga berkait dengan sejarah penemuan benua Amerika. Selain Liu Gang juga hadir Gavin Menzies penulis buku "1421: The Year China Discovered The World", dan Dr Gunnar Thompson Direktur New World Discovery Institution, Washington yang juga seorang ahli peta kuno.

    Hasil penanggalan karbon peta ini menunjukkan kertas yang digunakan untuk menggambar peta ini kemungkinan besar dibuat tahun 1730-1810 Masehi atau 1640-1690 Masehi. Ini mengkonfirmasikan klaim sebelumnya bahwa peta ini merupakan duplikasi yang dibuat tahun 1793 dari peta yang dibuat oleh Mo Yi Tong tahun 1418. Selain itu, bau, tingkat keburaman dan rona coklat pada kertas peta ini makin menguatkan pernyataan ini.

    Seperti diberitakan Buana Katulistiwa sebelumnya (lihat berita "China Penjelajah Dunia Pertama?"), Liu Gang menemukan peta ini secara tidak sengaja. Melihat keunikannya Liu Gang berspekulasi bahwa ini adalah peta dunia pertama yang komprehensif, dan meminta laboratorium melakukan studi penanggalan karbon.

    Tetapi para ahli sejarah banyak yang skeptis atas kebenaran peta ini, (lihat juga berita "Pakar AS Skeptis Peta China 1418"), termasuk Samuel John Klein, seorang desainer yang tertarik pada kartografi. Walaupun memberitakan tentang konferensi pers ini, Klein dalam situs blognya masih mengkritik secara halus dengan mengatakan bahwa Liu Gang lebih meneliti medianya (kertas) dibanding tinta yang digunakan untuk membuat peta itu.

    Peta Mo Yi Tong

    Argumentasi Liu Gang dipaparkan dalam bentuk tulisan berjudul "Peta Berbicara Tanpa Suara", sebagai kritik balik atas para pengkritiknya yang skeptis atas kebenaran peta koleksinya.

    Dalam tulisannya itu Liu Gang mengatakan bahwa peta, terutama peta kuno sama dengan lukisn. Usia peta juga bisa diketahui dari kebiasan melukis dan menulis. Kebiasan menulis orang China jaman dulu yang menulis dari kanan ke kiri berbeda dengan jaman sekarang yang menulis sebaliknya. Dari situ bisa terlihat arah goresan tinta pada kertas dari goresan pertama yang dibuat.

    Menjawab kritik Profesor Gong Ying-Yan dari Institut Teknologi Ningbo, Universitas Zhejiang yang mentakan peta ini meniru peta-peta Eropa abad ke-17, dan kiritk Profesor Ge Jian-xiong dari Pusat Penelitian Sejarah dan Geografi Universitas Fudan yang mengatakan bentuk-bentuk peta ini mengambil bentuk dari peta dunia buatan matteo Ricci, kembali Liu Gang menjawabnya dengan pendekatan cara pembuatan dan konsep. Menurutnya, peta abad ke-15 lebih menekankan pada daratan, dibuat eksagerasi sehingga daratan terlihat lebih besar dari seharusnya. Sedangkan peta-peta Eropa abad ke-17 tidak memberikan penekanan sehingga daratan dan lautan digambar dengan ukuran seharusnya. Peta-peta abad ke-15 digambar dengan bagian tengah berada di garis lintang utara antara 30°-40°.

    Hasil konferensi pers ini masih akan mendapat kritik dari ahli-ahli dan pemerhati sejarah atau peta kuno lain, seperti Klein di atas. Atau mungkin kita harus mulai mengubah persepsi bahwa bukan Columbus atau Vespucci yang lebih dulu menjelajahi benua Amerika. Dalam penutupnya Liu Gang mengatakan "Globalisasi yang sekarang terjadi merupakan buah sejarah dari perjalanan Cheng Ho".

    sumber:http://www.geografiana.com/dunia/budaya/studi-peta-china-1418-3
     
  8. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    wuih,, ternyata ada peta terlengkap pertama di dunia
    namanya peta piri reis,,
    peta apaan tuh??
    kaya gini nih

    [​IMG] [​IMG]

    Di sudut ruangan dalam sebuah istana peninggalan kerajaan Turki yang terkenal, Kerajaan Ottoman, Istana Topkapi di Konstantinopel, Istambul, ditemukan sebuah mahakarya yang dituangkan dalam bentuk Peta yang mencengangkan dunia Kartografi modern. Peta usang mengagumkan tersebut ditemukan oleh sekelompok sejarawan ketika sedang berkeliling di situs bersejarah tersebut. Dengan cepat mereka menyadari bahwa mereka sedang memandang sebuah karya yang amat mengagumkan dari seseorang bernama Piri Reis. Sebuah peta kuno yang telah memetakan Antartika!

    Laksamana Piri Reis, Piri Reis lahir di Gallipoli, Turki, yang merupakan wilayah pantai. Ia hidup ditahun 1465-1554 atau tahun 877-961 dalam kalender Hijriyah. Nama aslinya, Muhiddin Piri. Ayahnya bernama Haci Mehmet, Pamannya Laksamana terkenal Kemal Reis. Ia menghabiskan masa kanak-kanak dan remaja bersama pamannya, Kemal Reis. Pamannya, yang mendorong Piri mencintai laut, pelayaran dan ilmu kartografi, adalah pelaut dan kapten kapal terkemuka di masa kekhalifahan Ottoman, Turki sekarang ini.



    Piri Reis mengikuti jejak sang paman menjadi Pelaut, navigator dan Kartografer (Ahli Pembuat Peta) terkemuka di abad 16 yang pada akhirnya mewariskan peta dunia terlengkap yang pertama pada dunia. Yang juga menandung banyak misteri.



    Peta usang yang mengagumkan tersebut sempat menghilang sekian ratus tahun. Peta tersebut ditandatangani oleh Piri Reis sendiri bertanggal Muharam 919 Hijriyah atau 9 Maret – 7 April 1513 Masehi. Tapi sayangnya, Peta yang tertulis di atas kulit rusa tersebut ditemukan hanya berupa cuplikan Peta berukuran 90 x 65 cm yang merupakan bagian dari Peta Dunia yang utuh. Dan hanya bagian itulah yang diketahui selamat hingga sekarang.



    Dalam sejarahnya, Peta ini dibuat secara manual dengan menggabungkan dan menyamakan skala beberapa Peta di seluruh dunia yang ada pada saat itu ditambah rekaman perjalanan Piri Reis yang mendatangi beberapa tempat di dunia dalam tugasnya sebagai Laksamana Armada Perang Kerajaan Ottoman. Sumber Peta Piri Reis di sebut-sebut berjumlah 34 buah yang berbeda-beda. 20 Peta berasal dari zaman Alexander yang Agung, 8 Peta karya ahli geografi muslim, 4 Peta Portugis dan 1 Peta hasil karya Colombus.



    Peta itu diringkas menjadi satu Peta Dunia versi Piri Reis. Ini sesuai dengan pengakuan Piri Reis. “Di dalam abad ini (disaat Piri hidup), Tak ada Peta seperti peta ini sebelumnya, dibuat dengan cara menggabungkan keseluruhan peta menjadi satu skala. Saling melengkapi dan saling mengkoreksi satu sama lain.. Maka hadirlah peta yang benar dan yang dapat dipercaya..”



    Kontroversi

    Sejak pertama kali ditemukan, Peta Piri Reis selalu menjadi kontroversi karena ke akuratan datanya yang menakjubkan yang memetakan kawasan-kawasan asing dan misterius dimasanya. Sehingga beberapa peneliti menyangsikan Piri Reis-lah yang membuat Peta tersebut.



    Arlington T. Mallerey, pakar peta kuno, semula merasa bingung dengan peta karya Piri Reis. Pasalnya, data geografis pada peta tersebut tak berada dalam posisi yang tepat. Namun dengan bantuan US Navy Hydrographic Bureau, Mallerey membuat sebuah grid dan mentransfer peta Piri Reis ke dalam sebuah globe. Betapa terkejutnya ia karena peta tersebut ternyata sangat akurat.



    Potongan Peta Dunia tersebut secara umum menggambarkan Pantai Barat Afrika, Pantai Timur Amerika Selatan dan Garis Pantai Utara Antartika dengan tingkat detail yang tinggi. Dalam goresannya bahkan Piri Reis menambahkan ekologi dan kebudayaan pada tempat-tempat tersebut. Beberapa fakta yang tidak bisa dikesampingkan adalah :



    1. Perbandingan jarak antara Pantai Timur Amerika Selatan dan Pantai Barat Afrika pada Peta Piri Reis sama dengan Peta Modern saat ini.
    2. Para ahli sepakat, beberapa tempat penting seperti Benua Antartika, baru ditemukan pada tahun 1818, berselang 300 tahun, dan baru di eksplorasi di abad 20. Sedangkan dalam Peta tersebut, Antartika telah berhasil digambarkan. Bahkan digambarkan sebagai “daratan yang memiliki tumbuhan.”
    3. Yang lebih menakjubkan tentang pemetaan antartika, Piri Reis bisa menggambarkan garis pantai Antartika yang secara Geologi, sejak 4000 tahun sebelum masehi hingga kini, Garis Pantai Antartika (terutama Pulau Queen Maud) sudah tertutup es hingga setebal 1 mil.
    4. Pada Peta itu pula digambarkan Pulau Aegea masih di atas air. Hal ini bertentangan dengan pendapat para ahli bahwa Pulau Aegea tidak pernah benar-benar ditemukan karena selalu berada di bawah permukaan air sejak akhir zaman es sekitar 4000 tahun sebelum masehi.
    5. Studi lanjutan dilakukan oleh Professor Charles H Hapgood dan Richard W Strachan. Mereka menemukan bahwa gambar karya Piri Reis kemungkinan merupakan gambar areal yang diprediksi hasil observasi dari ketinggian atau bahkan dari udara. Sungai, lembah, pegunungan, pulau dan padang pasir, digambarkan dengan akurasi yang tak lazim. Contohnya, Greenland direpresentasikan sebagai dua pulau yang berbeda. Kejanggalan ini akhirnya pupus setelah adanya konfirmasi dari para sekelompok Ilmuwan dari Perancis, yang melakukan ekspedisi kutub. Mereka menyatakan bahwa pada suatu waktu pernah terjadi gempa di kawasan tersebut yang membuat lapisan es merekah dan menghasilkan ruang pemisah.

    Pada tanggal 6 Juli 1960, Angkatan Udara Amerika Serikat melalui Letkol. Harold Z. Ohlmeyer, Kepala Komando USAF, memberikan respon terhadap permintaan khusus pada Prof. Charles H. Hapgood dari Keen College, yang menjalankan analisa khusus terhadap Peta Piri Reis. Dalam surat resminya, Pihak US Air Force mengatakan, Peta Piri Reis memiliki keakuratan yang sama persis dengan hasil pemetaan garis pantai yang dilakukan oleh Swedish-British Antartic Expedition tahun 1949 dengan menggunakan peralatan canggih. Explorasi diteruskan pada abad 20 ketika ketinggian Es sudah mencapai 1 mil dari di atas permukaan air. Hal ini memunculkan tanda tanya besar, bagaimana Piri Reis mengetahuinya dengan hanya dengan teknologi di tahun 1513.



    Para peneliti menduga Peta ini dibuat berdasarkan pencitraan dari atas dengan teknologi yang tinggi dilihat dari keakuratan dan sistematika pembuatannya. Dimana metoda itu mustahil dilakukan di abad ke 16 saat Piri Reis hidup.



    Beberapa Teori

    Dari fakta-fakta tersebut, berbagai teori bermunculan. Beberapa kelompok mengatakan bukan Piri Reis yang membuat peta tersebut. Piri Reis menemukan Peta tersebut lalu mengklaim menjadi miliknya, selanjutnya Piri Reis melakukan ekspedisi untuk membuktikan ke akuratan Peta yang dimilikinya dan membubuhkan tambahan-tambahan di beberapa bagian Peta.



    Atau, Piri Reis memang membuat Peta tersebut atas dasar kompilasi dari 34 peta-peta yang sudah ada seperti yang ia katakan. Akan tetapi Piri Reis tetap merahasiakan Peta Kunci, Peta ke-35, yang menggambarkan daerah-daerah tak terjamah, Garis pantai Antartika, dan tempat-tempat menakjubkan yang belum terjelajahi. Pendukung teori ini berpendapat masih ada Peta lain yang lebih lengkap yang menjadi panduan dan rujukan utama Piri Reis untuk mengkompilasi menjadi Peta tersebut.



    Lalu siapakah yang membuatnya? Banyak kalangan beranggapan Peta Piri Reis dibuat oleh kebudayaan yang jauh lebih maju, satu-satunya kebudayaan masa lampau yang maju dan juga masih di selubungi misteri adalah Benua Atlantis. Dipercaya Peta Piri Reis adalah satu bukti keberadaan Kebudayaan Benua Atlantis.



    Bahkan ada pula yang mengkaitkan Peta Piri Reis dengan UFO dan Alien yang sampai sekarang keberadaannya masih menjadi kontroversi. Dipercaya UFO memiliki peran penting dalam pembuatan Peta tersebut. Dengan asumsi menggunakan teknologi yang jauh lebih maju yang mereka punyai, Peta ini tidak mustahil dapat dibuat.



    Terlepas dari segala kontroversi pembuatan Peta tersebut, Piri Reis adalah orang yang sangat berjasa dalam andilnya terhadap Peta tersebut. Tahun 1513, Piri membuat buku dan peta mengenai navigasi, Kitab-I Bariye, sebuah sumbangan peradaban Islam terhadap ilmu pengetahuan khususnya dibidang kelautan dan pemetaan. Dalam catatan milik Piri Reis, tahun 1528, Piri Reis membuat peta kedua yang ditujukan untuk memberikan informasi terbaru bagi para pelaut dan navigator. Peta ini membuat informasi yang mengagumkan ilmuwan modern saat ini dengan memuat informasi sangat rinci mengenai Amerika, Lautan Atlantik, Eropa dan pantai-pantai Afrika yang belum terjelajahi oleh Penjajah Eropa pada masanya.

    sumber:http://wtriatno.multiply.com/journal/item/17
     
  9. Allgroassai M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jan 14, 2009
    Messages:
    526
    Trophy Points:
    206
    Ratings:
    +5,957 / -0
    wew...........antique banget...........gw baru tau chuy......gw cuma tau peta yg di sejarah waktu sekolah dulu
     
  10. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    wah pas gw nemuin ni artikel, bingung mau ditaruh dimana,,
    cm karena lebih banyak petanya,,
    hmm, masukin kesini aja kali ya..

    postingan kl ini lebiih ke sejarah, sejarah penemuan pulau papua oleh orang eropa...

    biar lebih lengkapnya liat dispoiler aja


    IN QUEST OF THE SPICE ISLANDS

    "WHAT was the relative position of European nations in the arena of maritime discovery at the beginning of the sixteenth century?
    apa yang menjadi hubungan antara negara2 eropa di dalam penjelajahan maritim di abad 16?


    Portugal was then mistress of the sea.
    Portugal adalah kekasihnya laut (dalam konteks sebenarnya mistress berarti janda, namun diperhalus. Mungkin karena banyaknya orang2 portugal yang berkelana dilaut, makanya orang2 portugal disebut mistress of the sea)

    [​IMG]
    Portuguese Ships

    Spain, too, indulging in an awakening yawn, was clutching with her outstretched hands at the shadowy treasure-islands of an unfinished dream.
    Spanyol juga yang seolah-olah mengikuti keinginannya, mencoba menjulurkan tangannya ke dalam bayang2 harta karun dari sebuah mimpi yang tak terwujudkan pada saat itu. (pada saat itu keinginan besar para pelaut adalah mencari harta karun diberbagai belhan dunia. Semenjak adanya perjanjian baru oleh orang2 eropa pada saat itu, banyak negara eropa yang mulai merambah mencari harta karun dan pulau2 baru pada saat itu, termasuk spanyol)


    England had not yet launched her navy; Holland had not built hers.
    Inggris belum meluncurkan armadanya; dan belanda bahkan belum membentuk armada laut

    Portugal had already buried a king - the great grandson of Edward III of England - whose enterprise had won for him the name of Henry the Navigator.
    portugal telah mengalahkan sang raja -cucu dari Edward III dari Inggris- yang telah yang telah berusaha memenangkan nama Henry the Navigator

    Slowly and sadly - slowly always, sadly often - his vessels had crept down the west coast of Africa; little by little one captain had overstepped the distance traversed by his predecessor, untul at last in 1497 a successful voyager actually rounded the Cape.
    perlahan dan penuh kesedihan, kapal portugal telah berlabuh ke pesisir barat Afrika, sedikit demi sedikit satu kapten telah melampaui jarak terjauh yang pernah ditempuh oleh para pendahulunya, sehingga pada tahun 1497 akhirnya tiba di Cape


    Then Portugal, clear of the long wall that had fenced her in on one side for so many thousands of miles, trod the vast expanse of waters to the east, and soon began to plant her flag in various ports in the Indian Ocean...
    kemudian portugal telah melewati semua dinding yang panjang sejauh beribu-ribu mil, menapaki lautan menuju timur dan mulai merencanakan menancapkan bendera meraka ke berbagai pelabuhan di lautan india



    [​IMG]
    Desliens' Map - 1566

    Pushing on further east in search of the Spice Islands, she found Sumatra, Borneo, the Celebes, Java, Timor, Ceram, the Aru Islands and Gilolo; she had reached the famous and much coveted Moluccas, or Spice Islands, and set to work building forts and establishing trading stations in the same way as England is doing nowadays in South Africa and elsewhere. [FN: In a chart of the East Indian Archipelago, drawn probably during the first Portuguese voyages to the Spice Islands (1511-1513), the island of Gilolo is called Papoia. Many of the islands situated on the west and north-west coast of New Guinea became known to the Portuguese at an early date, and were named collectively OS PAPUAS. The name was subsequently given to the western parts of New Guinea. Menezes, a Portuguese navigator, is said to have been driven by a storm to some of these islands, where he remained awaiting the monsoonal change.]
    berjalan jauh menuju timur dalam pencarian pulau rempah2, mereka menemukan sumatera, kalimantan, jawa, timorm seram, pulau aru dan gilolo, mereka akhirnya mencapai pulau rempah2, dan memulai bekerjaan mereka untuk membangun benteng pertahanan dan memulai perdagangan disana seperti yang orang inggris lakukan di afrika selatan dan tempat lainnya. [ pada peta archipelago india timur, orang portugis yang mendarat di pualu remapah2 (1511-1513) diberi nama papoia, Banyak pulau yang berada disebelah barat dan pesisir barat laur papua nugini yang diketahui oleh orang2 portugis dengan nama OS PAPUAS. Nama ini diberikan kepada bagian barat papua nugini. Menezes, salah seorang navigator portugis, mengatakan telah menemukan pulau itu gara2 dibawa oleh badai, pada saat mereka mereka menunggu perubahan musim


    Meanwhile the Spaniards, after discovery of America by Columbus, were pursuing their navigations and explorations westward with the same object in view, and it soon dawned upon them that a vast ocean separated them from the islands discovered by the Portuguese.
    Sementara itu orang2 spanyol, setelah penemuan amerika oleh Columbus, memulai penjelajahan mereka ke arah barat dengan arah yang sama dengan orang portugis, berharap menemukan pulau yang ditemukan oleh orang2 portugis, namun mereka terpisah ke sebuah lautan yang sangat luas

    [​IMG]
    Magellan

    Magellan was then set out in search of a westerly passage; he reached the regions where the Portuguese had established themselves, and disputes arose as to the limits of the Portuguese and Spanish boundaries.
    Magellan telah dikirim untuk menemukan jalur barat; dia mencapai daerah dimana portugis telah menetapkan batas wilayah antara spanyol dan portugis


    Pope Alexander VI had generously bestowed one-half of the undiscovered world upon the Spanish, and the other half upon the Portuguese, charging each nation with the conversion of the heathen within its prospective domains.
    Pope Alexander VI telah memberikan setengah kekuasaan daerah yang belum dijelajahi untuk spanyol, dan setengahnya kepada portugis, memerintahkan setiap negara untuk mengubah keyakinan negara yang ditemukannya (mungkin ini seperti perintah gospel, yaitu mengkristenkan daerah jajahannya.. Koreksi bila salah)


    Merely as a fact this is interesting enough, but viewed in the light of subsequent events it assumes a specific importance.
    mungkin sebagai fakta ini menarik, namun melihat dari kejadian berikut ini akan menjadi hal yang sangat penting untuk dicermati


    The actual size of the earth was not known at the time and this division of Pope Alexander's, measured from the other side of the world, resulted in an overlapping and duplicate charting of the Portuguese and Spanish boundaries in the logitudes of the Spice Islands [see the Ribero Map], an overlapping due, no doubt, principally to the desire of each contending party to include the Spice Islands within its own hemisphere... [pp.13-16]
    pada saat itu ukuran bumi tidak ada yang mengetahui, dan pembagian dunia menurut Pope Alexander membelah bagian yang belum diketahui pada saat itu, sehingga menghasilkan pembagian yang semu bagi portugis dan spayol, sehingga akibatnya pada saat pembagian pulau rempah2 terdapat daerah2 yang ternyata dimiliki oleh kedua belah pihak (lihat peta ribero).


    [​IMG]
    The Spice Islands, from Ribero's Official Map of the World - 1529

    ... prior to the year 1529, when this map was made [Ribero map], the Spaniards had sailed along 250 leagues of the northern shores of an island... [pg.16] The Spaniards found traces of gold all along this part of the country, and Saavendra [Captain of the Santiago] named the island Isla del Oro, the Island of Gold; but his description of the natives, whom he found to be black, with short criped hair or wool, similar to those of the coast of Guinea in Africa, gave rise, no doubt, to the alteration of the name, for at a later date the island became known as Nova Guinea, or New Guinea... [pg.24].
    pada tahun 1529 ketika map ribero dibuat, bangsa spanyol telah berlayar sejau 250 leagues = 1389 kilometers dari garis pantai utara pulau [pg.16]. Bangsa spanyol telah menemukan emas disepanjang daerah mereka di Papua, dan Saavendra [kapten santiago] menamakannya dengan Pulau Isla del Oro, atau pulau emas; tetapi penjelasannya terhadap orang2 lokal di papua, yang pada saat dia menemukan orang lokal, ternyata berkulit hitam semua dengan rambut ikal pendek dan terlihat seperti orang2 di pesisir Guinea di Africa, karena alasan itu ia menamakan pulau ini dengan nama Nova Guinea atau New Guinea (Guinea yang baru)

    THE FIRST MAP OF NEW GUINEA



    In the year 1545 the San Juan was dispatched... commanded by Inigo Ortiz de Retez... they sailed from Tidor in the Moluccas, in the beginning of the year and made extensive discoveries on the north coast of Os Papuas, or Papua... [pg.41].
    pada tahun 1545 San Juan mengirim kembali dengan komando oleh Inigo Ortiz de Retez mereka berlayat menuju Tidor di Molucccas pada awal tahun dan melakukan pencarian ke utara pesisir OS PAPUAS atau papua


    [​IMG]
    Spanish Ships

    Had the Portuguese and Spanish known the map of New Guinea as we know it nowadays they would, no doubt, have described it as a Guinea fowl, Bird of Paradise or some such creature, as delineated above, in the same way as they described Java and other islands in these seas. [FN: Celebes was likened to a spider, Ceram to a caterpillar, etc., etc.]
    Seperti yang orang portugis dan spanyol tahu bahwa peta New Guinea atau papua digambarkan seperti Unggas Guinea, burung surga atau semacamnya, sama seperti menggambarkan mereka menggambarkan pulau jawa dan pulau lainnya [Sulawesi seperti laba2, pulau seram seperti kupu dll


    [​IMG]
    [Collingridge's impression of the "bird" of New Guinea]

    The map of Nova Guinea... shows, however, that their ideas were like all original ideas concerning shapes of countries - imperfect.


    [​IMG]
    Nova Guinea - The First Map of New Guinea - 1600

    Nevertheless, some of the principal features of the Portuguese and Spanish discoveries in Papuas and New Guinea, up to the year 1545, are clearly discernable. [FN: The original Portuguese and Spanish documents that were used in the compilation of this map have been lost or have not yet come to light. Our copy dates from the year 1600.]
    meskipun demikian, beberapa penemuan penting dari bangsa spanyol dan portugis hingga tahun 1545 benar2 dapat dilihat[dokumen asli bangsa portugis dan spanyol yang disatukan dengan map yang diatas telah hilang atau tidak ditemukan lagi. Salinannya berasal dari tahun 1600

    It will now be noticed that Gilolo is now placed in its correct position, twenty degrees to the west of where it was placed before in Ribero's map.
    sekarang bari disadari bahwa gilolo sekarang diletakkan pada posisi yang benar berada 20 derajat sebelah barat dari yang ditempatkan sebelumnya di peta ribero


    It is now in the Portuguese sphere where it should be.
    sekarang posisi lingkaran portugis diletakkan seperti seharusnya berada

    The Portuguese discoveries in New Guinea occupy what might be described as the fowl's head and neck. They come under the name of OS PAPUAS, and the islands where Menezes is said to have sojourned - hic hibernavit Georg de Menezes - in the year 1526.
    bangsa portugis menemukan New Guinea dengan mejelaskan seperti bentuk kepala dan leher. Mereka menamainya OS PAPUAS dan pulau yang dikatakan menezes pernah singgah -hic hibernavit Georg de Menezes- pada tahun 1526

    The three nameless large islands, between Os Papuas and Nova Guinea represent, no doubt, the Misory Islands and Jobi of modern charts.
    Tiga pulau besar yang tak bernama antara Os Papuas dan Nove Guinea pada saat ini bernama Pulau Misory dan Joby di peta modern



    The Aru Islands are also charted, and the Tenimber or Timor Laut group is indicated (although it bears no name) as having been the sojourn of Martin Alfonso de Melo [FN: Martin alfonso de melo, on the chart.], a Portuguese navigator, whose name has not been otherwise recorded, as far as I know, in the history of maritime discovery in these parts" [pg.42-43].
    Pulau Aru juga terpetakan, dan tenimber atau Kepulauan Timor Laut telah pernah disinggahi oleh Martin Alfonso de Melo [pada peta juga Martin Alfonso de Melo]. seorang avigator portugis yang namanya tidak pernah terdokumentasi dalam sejarah pejelajahan kelautan di bagian ini

    [​IMG]
    Scene in New Guinea


    sumber:http://www.papuaweb.org/
     
    Last edited: Jan 25, 2009
  11. raynz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 10, 2008
    Messages:
    848
    Trophy Points:
    192
    Ratings:
    +14,911 / -0
    Peta Krakatau Sebelum Letusan Dahsyat Thn 1883
    By Robert Manurung

    “Kami menyusuri pesisir Anyer yang tenang dan pantainya dipenuhi pohon kelapa,”tulis Forbes. “Kemudian muncullah pemandangan yang menakjubkan itu, Krakatau yang perkasa bersaput awan. Aku tak pernah bisa melupakan pemandangan itu, apalagi sebulan kemudian Krakatau meletus.”

    Peta Krakatau Sebelum dan Setelah Meletus, Agustus 1883
    [​IMG]
    Oleh : Robert Manurung

    ANAK KRAKATAU, boleh jadi, memang tidak segalak “emaknya” yang meletus 26 Agustus 1883– menimbulkan tsunami yang menewaskan 36.000 orang, dan abu vulkaniknya menutupi matahari selama berbulan-bulan. Buktinya, biar pun Anak Krakatau mulai sering batuk-batuk; masyarakat tetap berpakansi dengan santai di Pantai Anyer, Banten, akhir pekan lalu.

    Memang, peristiwa meletusnya Krakatau sudah jauh di belakang kita. Selama kurun waktu 125 tahun, telah terjadi sedikitnya lima kali pergantian generasi, dihitung dari bayi yang lahir pada tahun meletusnya gunung di Selat Sunda itu. Tidak ada lagi cerita lisan yang dituturkan dari kakek ke cucunya; barangkali karena setiap generasi memiliki “letusan dahsyat” tersendiri.

    Ya, takluknya Belanda yang sudah menjajah selama 3,5 abad, dan tampilnya orang-orang kate sebagai penjajah baru; gegap gempita kemerdekaan;dan kemudian banjir darah pada akhir tahun 60-an; bukankah itu rentetan “letusan” yang amat dahsyat ? Wajarlah jika rakyat di sekitar Selat Sunda, yang memisahkan Banten dengan Lampung, tidak lagi tertarik dengan kisah usang Krakatau. Apalagi bangsa kita kan terkenal sebagai penderita amnesia sejarah. Ingatan bangsa kita pendek sekali.

    Nah, supaya kita tidak ikut-ikutan menderita amnesia sejarah; mari kita lihat dua peta berikut ini yang menggambarkan keadaan Krakatau sebelum meletus dan setelahnya. Peta ini adalah koleksi Cornell University, Amerika Serikat; dibuat pada Agustus 1883 oleh Henry O Forbes; hanya beberapa minggu setelah gunung itu meletus.

    Forbes, naturalist Inggris, mengunjungi Pulau Jawa pada bulan Juli 1883–setelah berkelana di Asia sejak tahun 1878. Dalam perjalanan pulang ke Eropa, kapal yang ditumpanginya menempuh rute lewat India. Kapal bertolak dari Batavia pada 9 Juli 1883, kemudian melewati Selat Sunda menuju India.

    “Kami menyusuri pesisir Anyer yang tenang dan pantainya dipenuhi pohon kelapa,”tulis Forbes. “Kemudian muncullah pemandangan yang menakjubkan itu, Krakatau yang perkasa bersaput awan. Aku tak pernah bisa melupakan pemandangan itu, apalagi sebulan kemudian Krakatau meletus.”

    Forbes inilah yang kemudian membuat peta Krakatau sebelum dan sesudah letusan dahsyat itu, sehingga kita bisa membandingkannya dan kemudian membayangkan betapa hebatnya letusan tersebut. Silakan lihat dan simpulkan sendiri :

    Peta Krakatau Sebelum Meletus

    [​IMG]

    Peta Krakatau Setelah Meletus

    [​IMG]

    Catatan :

    Krakatau meletus 26 Agustus 1883. Letusannya sangat dahsyat dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Sampai tanggal 26 Desember 2004, tsunami ini adalah yang terdahsyat.

    Suara letusan Gunung Krakatau sampai terdengar di Alice Springs, Australia dan pulau Rodrigues dekat Afrika, 4.653 kilometer. Daya ledaknya diperkirakan mencapai 30.000 kali dari bom atom yang meledak di Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia II.

    Letusan Krakatau menyebabkan perubahan iklim global. Dunia sempat gelap selama dua setengah hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer. Matahari bersinar redup sampai setahun berikutnya. Hamburan debu tampak di langit Norwegia hingga New York. (sumber : Wikipedia)

    www.ayomerdeka.wordpress.com
     
  12. Savia M V U

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 23, 2008
    Messages:
    187
    Trophy Points:
    66
    Ratings:
    +95 / -0
    ^wah habis meletus jadi kecil banget yah pulaunya
     
    • Like Like x 1
  13. kurama013 Veteran

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Sep 7, 2008
    Messages:
    1,615
    Trophy Points:
    252
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +9,024 / -0
    wah, lagi2..
    yg piri reis, knp slalu didekatkan dengan nama-nya UFO..
    hmm..alien molo jadi kepala gw..
    peta jaman dolo bisa terbentuk gmn cara-nya ya..
    hmm,seperti kata si plankton, pada jaman dlu, perhitungan peta sudah secanggih itu..
    :swt: jaman sekarang aja masih perlu alat canggih..(tergantung alat gitu)..
     
  14. faris_knight Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    May 9, 2009
    Messages:
    91
    Trophy Points:
    6
    Ratings:
    +2 / -0
    kalimantan waktu jaman dulu emang gepeng gitu yak?

    ato itu gara2 blom dijelajahi aja???
     
  15. coolgids M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Nov 3, 2009
    Messages:
    287
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +67 / -0
    kalimantan ya ga gepeng gitu kale, daridulu ya kek gini,
    cuma kan peta jaman dulu juga pake kira2, jadi kadang ada yg beda
    salut de bwt pembuat peta,
    btw, ada gak ya di dunia ini tempat yang masi belom dijelajahi/blm diketahui
     
  16. yoshikanji Veteran

    Offline

    Superstar

    Joined:
    Dec 18, 2009
    Messages:
    18,453
    Trophy Points:
    266
    Ratings:
    +38,473 / -0
    avara kdavra, open sesame...
    auto lock open.



    Regards,
     
  17. Rafinha M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Dec 26, 2012
    Messages:
    249
    Trophy Points:
    17
    Ratings:
    +3 / -0
    cara nggambarnya gimana ya gan?
    jaman dulu belum ada satelit
     
  18. jono_thelight M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jul 28, 2011
    Messages:
    232
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +6 / -0
    Pete Indo yang jaman dulu tu kataya malah disimpen di museum belanda gan .

    btw yang mbuat peta kayak gitu sapa ya ?
     
  19. Nagisa_Sakurai M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Aug 29, 2013
    Messages:
    766
    Trophy Points:
    27
    Ratings:
    +289 / -0
    mana gambar peta.x gan? :iii:
     
  20. dre4mthe4ter Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Oct 31, 2009
    Messages:
    105
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +31 / -0
    Wah, effort buwat mbikinnya patut di apresiasi sama generasi jaman sekarang ...
     
  21. punyacahyo Members

    Offline

    Joined:
    Feb 20, 2010
    Messages:
    3
    Trophy Points:
    2
    Ratings:
    +0 / -0
    jadul banget peta2 nya
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.