1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Discussion Layakkah Riset Level S1

Discussion in 'School and Campus Zone' started by armarics, Sep 12, 2011.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    gak tapa kali kalo di angkat lagi,
    toh kasus seperti ini sering terjadi,
    apalagi di kampus gw juga lagi ramai-ramainya masalah kelayakan skripsi ini,
    sampe-sampe ada studi kelayakan dari para dosen terlebih dahulu sebelum skripsi di publis,
    sehingga skripsi-skripsi mahasiswa benar-benar layak dan cocok untuk strata 1,

    mengenai plagiat sendiri, adalah kasus lainnya selain itu,
    apalagi banyak orang sekarang yang sering melakukan plagiat,
    bahkan ada artis yang memplagiat disertasi doktoralny,
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. boozhank Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Feb 26, 2010
    Messages:
    11
    Trophy Points:
    2
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +5 / -0
    alasan ke lima adalah alasan yang tepat untuk seorang teman yang sedang berada pada posisi itu dan anehnya, dia tidak menyadari posisinya sedang diujung tanduk
     
  4. maydayn M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Feb 10, 2010
    Messages:
    278
    Trophy Points:
    157
    Ratings:
    +7,341 / -0
    ini kan niat awalnya untuk mendongkrak tingkat riset di Indonesia...
    jadi mahasiswa S1 pun wajib membuat jurnal yang dipublikasikan....


    yang jelas jadi susah buat yang mau skripsi da wisuda berikutnya...
    :madesu:
     
  5. andy_kevin M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 24, 2009
    Messages:
    1,877
    Trophy Points:
    142
    Ratings:
    +600 / -0
    sorry to say. menurut gw sih, buku skripsi setebel buku telepon itu ujung ujungnya ngebuang kertas doang...
    sekali maaf yah.
    bukannya ekstrim, tapi gw sendiri ngeliat skripsi gw sendiri udah eneg. di perpus kampus pun, malah cuma ga guna. berdebu.

    just my 2 cent. :peace:
     
  6. gaara_hisoka M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Feb 8, 2009
    Messages:
    8,320
    Trophy Points:
    211
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +79,344 / -0
    berarti emang gak guna dong riset bagi S1 :obiii:
     
  7. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    setebal buku telepon :kaget:
    punya gw aja cuma 9 lembar doang (isi aja) sisanya kebanyakan yang gak penting sih (lampiran, prakarta, dkk)

    tapi menurut gw tergantung juga sih, kalo hasil risetnya berguna ke dunia kerja,
    yah, pasti penting lah, seperti punya teman gw, dia meneliti tentang asuransi pertanian,
    dan sekarang dia kerja di perusahaan asuransi di bidang tersebut, dan menurut dia riset dia itu sangat berguna,
    jadi kembali ke yang punya skirpsi aja mau dikemakan skripsinya itu, mau dipergunakan sebaik mungkin ato masuk tong sampah aja ?

    mengenai kasus di perpus, mungkin emang begitu adanya,
    soalnya orang indonesia itu terkenal dengan malas baca,
    jadi tidak aneh kalo melihat perpus kosong / buku tahun 70-an yang masih bagus (gak pernah ada yang baca)
     
  8. andy_kevin M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 24, 2009
    Messages:
    1,877
    Trophy Points:
    142
    Ratings:
    +600 / -0
    well...
    dengan waktu deadline terbatas, dan ACC setiap minggunya. ditambah musti ngerjain ampe jadi karya jadi.
    banyak yang anggep riset itu sebenarnya ga terlalu penting.

    tapi gw ga tau yah, fakultas lain.
    karena gw sendiri, banyak yang fokus ke hasil. bukan ke riset (just my 2 cent)


    yup serius!!
    well... gw sih share aja. soalnya gw sendiri ngerasa pas skripsi cuma disuruh sebagai formalitas doang kok!
    ujung ujungnya gw musti keluar uang buat bayar jilid, which means, lebih mahal lagi. trus ongkos lagi.

    dan gw ngeliat sendiri, skripsi gw ga kepake.
    kalau karya sih masih kepake :peace:

    dunno kalau fakultas jurusan lain.
     
  9. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    yup, pada dasarnya skripsi itu emang formalitas untuk dapat gelar sarjana dkk aja,
    sehingga tidak sedikit yang bikin skripsi cuma sebatas untuk memenuhi persyaratan lulus saja,
    ketika lulus skirpsi-nya jadi pajangan saja,,,

    BENAR, biaya-nya juga tidak sedikit, apalagi kalo yang kerjaannya lab basah,
    bisa sampe puluhan juta (teman ada yang neliti tentang diabetes, menghabiskan dana 34 juta, belum lagi cetak, print, dkk)

    kalo masalah kepake ato enggak tergantung tujuan setelah lulus sih, dan berlaku di semua jurusan juga koq,
    kadang dia di jurusan kimia dan sekarang kerja di perusahaan yang bergerak di bidang kimia, tapi tetap aja skripsinya gak kepake
    mis : jurunan kimia => riset mengenai kinetika enzim => kerja di analisis kimia bahan (gw yakin gak kepake tu skripsinya)
    :oghoho:
     
  10. choukawaii M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Feb 18, 2012
    Messages:
    965
    Trophy Points:
    212
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +55,086 / -0
    Sebenarnya ada sedikit hal menarik yang harus diangkat ke permukaan terkait dengan research dan sebuah karya penghujung persekolahan, entah itu skripsi, thesis, disertasi, maupun jurnal dalam berbagai skala. Bagian menariknya mungkin cenderung pada keberadaan research. Boleh saya katakan bahwa research, secara kode etik, hanya bisa dilakukan oleh para ilmuwan [orang-orang yang berilmu] dalam rangka development [pembangunan], entah itu unsur teknologi, ilmu pengetahuan "baru", atau kualitas sosial. Itulah mengapa research selalu berhubungan dengan development [R&D].

    Masalah kemudian muncul - hanya sedikit orang-orang yang memahami dirinya - memahami bidang keilmuannya dan tanggungjawabnya terhadap ilmu tersebut. Dilematis memang, di satu sisi mereka punya tanggungjawab keilmuan [melakukan research untuk pengembangan] namun di sisi lain, mereka tidak diperhatikan oleh yang memiliki kewenangan, dalam hal ini pemerintah atau pun sponsor dari lembaga swasta. Akibatnya jelas, 50% pertumbuhan ilmuwan dalam 3 dekade ini terpangkas sudah.

    Di laih pihak, research juga menjadi syarat untuk sebuah kelulusan, dan ini, menurut saya, adalah sebuah penghinaan terhadap makna research itu sendiri. Research dan laporannya, menjadi tidak pantas, karena selain dengan waktu yang singkat, melibatkan rekayasa dan hal-hal lainnya, yang biasa kita sebut dengan "tugas akhir" ini hanya dijadikan sebuah formalitas untuk memasuki jenjang kerja walau itu tidak sesuai dengan ilmu yang di"milik"inya. Alhasil, banyak "tugas akhir" yang bertransformasi menjadi bungkus gorengan atau lap kaca.

    Lantas, kita harus bagaimana memahaminya?

    Pertanyaan yang tidak kalah menarik. Sebenarnya research yang dilakukan oleh tingkatan SMA atau S1 bisa saja dikatakan layak jika memang memenuhi syarat-syarat valid [bisa diulangi kapanpun, di manapun, dalam kondisi apapun] dan bisa dikembangkan [sesuai dengan fungsi research itu sendiri]. Tentu saja dengan catatan lainnya, riset ini serius dan "murni" sebuah tanggungjawab keilmuan ilmuwan yang bersangkutan.

    Regards.
     
    • Like Like x 1
  11. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    kata-kata ini pernah di ucapkan oleh dosen gw,
    soalnya dengan ini membuat seseorang melakukan riset bukan karena ingin meneliti,
    tapi karena ingin mendapatkan gelar (Sarjana, Master, Doktoral, dkk), sebagai formalitas saja,
    menurut gw hal ini juga suatu penghinaan, buang-buang dana riset,
    masalahnya ya itu, sistem ini sudah mendarah daging di semua PT,
     
  12. armarics M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 16, 2010
    Messages:
    1,252
    Trophy Points:
    192
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +2,696 / -0
    ralat mod, kayaknya mendarah daging di sistem pendidikannya. bukan cuma PT.
    sepupu ane di SMA aja disuruh bikin makalah satu bab nya harus berjudul METODOLOGI PENELITIAN.
    padahal dia ngerti penelitian aja kagak, ane ceramahin tentang penelitian malah bengong.
    :garing:
     
  13. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    :shock:
    mangnya anak SMA sekarang udah ada yang begituan juga ?
    soalnya dulu waktu gw SMA hal semacam ini gak ada, apalagi sampe bikin metodologi penelitian,
    gw yakin kacau tuh, apalagi kalo menggunakan kurikulum2 seprti sekarang, yang ada cuma bikin siswa bingung,

    oh ya, daerah gw termasuk daerah yang tingkat pendidikannya rendah di Indo,
    dan di SMA emang gak pernah mendapat pelajaran untuk bisa membuat / menyusus suatu metodologi penelitian,
    tapi gak tau kalo di daerah sekolah lain bagaimana, pernah jadi panitia suatu acara lomba karya ilmiah,
    waktu gw lihat tidak sedikit juga karya2 anak SMA yang berbasis riset laboran (bukan studi pustaka)
     
  14. armarics M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 16, 2010
    Messages:
    1,252
    Trophy Points:
    192
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +2,696 / -0
    ane tanyain apa itu penelitian aja dia bingung.
    padahal anak SMK Farmasi...
    ditanya ada pelajaran METLIT (metodelogi penelitian) ato ngga jawabannya ngga...
    kayaknya gurunya baru lulus trus balas dendam ke murid gara gara makul METLIT nya ga lulus lulus....
    :garing:
     
  15. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    bisa jadi, tapi ada juga jenis/jurusan di PT yang tidak mengajarkan pelajaran seperti METLIT,
    setau gw dari FKIP itu gak ada pelajaran ini, dan untuk skripsinya juga cuma sebatas laporan selama PKL *CMIIW ___
    tapi kurang tau juga mengenai pelajaran2 di SMK farmasi seperti apa, sehingga sampe ada pelajaran seperti itu,
    kalo itu cuma sebatas tugas, sepertinya terlalu berat (apalagi dia gak tau apa-apa dan bengon kalo ditanya seperti itu),
     
  16. armarics M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 16, 2010
    Messages:
    1,252
    Trophy Points:
    192
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +2,696 / -0
    FKIP belum pernah tanya, jarang temen dari sana.
    tapi kalo jurusan lain yang ada pendidikannya (kayak Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Matematika, dll yang hasil akhirnya dapet S.Pd) itu tetep ada METLIT dan Skripsi.
    jadi tugas akhir mereka ada dua, laporan PKL iya, Skripsi juga iya...

    trus pas ane tanya bab METLIT nya mau diisi apa, jawabannya simple :
    "ya langkah langkah, sama metode yang dilakukan dilab pas percobaan"
    :facepalm:
     
  17. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,388
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,277,433 / -7
    Oh, ada juga ya, kurang tau juga sih, cuma dengar-dengar isu saja,
    soalnya di beberapa jurusan gak kepikiran bagaimana laporan risetnya,
    :iii:
    aneh ya, kalo sampe ditanya langkah-langkat pekerjaan di lab,
    sedangkan dasar-dasar pelajarannya belum ada !
    bingung juga kalo nemu kasus seperti ini harus gimana,
    :pusing:
     
  18. andy_kevin M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 24, 2009
    Messages:
    1,877
    Trophy Points:
    142
    Ratings:
    +600 / -0
    btw, gelar itu somehow ga penting.
    dunno kalau Anda atau ada orang di luar sana yang mindset nya selalu bilang harus dapat gelar S1.

    gw sendiri bilang sih sampah banget. berapa banyak S1 yang ga bisa apa apa?
    buang uang, tenaga ama biaya. apalagi ampe riset.

    gw sendiri juga aga nyesel sebenarnya. karena temen temen gw, yang notabene ga ampe dapet gelar, bisa belajar sendiri diluar kuliah, malah sekarang bisa kreatif seperti halnya lulusan S1.

    toh gw sendiri baru nyadar, bahwa selama ini, setiap gw apply atau mungkin nyoba team work ama orang, ga pernah (note this) ditanya.. berapa IP lo di kampus? atau, lo pinter kaga di kampus? atau riset apa aja yang lo buat selama ini? and so on..and so on.. yang terlalu ga penting.

    yang pertama gw ditanya, adalah apa yang udah lo buat selama ini (portfolio), baru gw sodorin berapa banyak karya gw (termasuk skripsi -- nilai tambah, karena skripsi gw, final exam. adalah hal terpenting karena karya terbaik selama ini yang pernah gw buat).

    jadi yah..
    kadang gw ngerasa ribet amat mahasiswa S1, dengan riset, dapat nilai baik (selamat buat yang dapet nilai terbaik -- karena Ipk gw ga bagus bagus amat :swt:), trus lulus dengan skripsi yang baik pula.
    tapi semoga Anda nyadar, kalau di luar realitanya, banyak pengangguran S1 dengan karya yang baik, belum dapat memaksimalkan apa yang telah ia capai di kampus.

    just my 2cent. :peace:
     
  19. mafran Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Sep 24, 2010
    Messages:
    52
    Trophy Points:
    22
    Ratings:
    +1 / -0
    Abis baca ini,jadi miris inget diri sndiri.
    Seperti sudah membudaya hal spt ini.

    Megenai S1, gelar tentu penting,tpi harus didasari juga ilmu & skill yg setara S1 semestinya.riset S1 layak "klo" sistem pendidikannya jga layak.untuk sekarang yaa bgitulah knyataannya. ipk emg ga pnting tpi ttep jdi tolak ukur buat daftar pekerjaan,meskipun ujung2nya ga prnah nanya ipk pas kerja.
    ane jga bisa komentar bnyak toh ane msih kuliah juga.yg jelas sistem pendidikan di kmpus ane msih menyangkut 8 alasan tsb.
     
  20. armarics M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 16, 2010
    Messages:
    1,252
    Trophy Points:
    192
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +2,696 / -0
    sayangnya masih banyak perusahaan yang memperlakukan strata karyawan dari tingkat pendidikannya...
    seperti di perusahaan saya misalnya,
    untuk pendidikan dibawah D3 pas masuk dapet Level 1, D3 level 2, dan S1 Level 3.
    Level itu sendiri nentuin gaji dan fasilitas lainnya dikantor, semakin tinggi level semakin baik.
    padahal ada bagian pajak yg S1 lebih ga bener kerjaannya dibanding anak SMK....

    :garing:
     
  21. gaara_hisoka M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Feb 8, 2009
    Messages:
    8,320
    Trophy Points:
    211
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +79,344 / -0
    pendidikan tinggi itu awalnya hanya untuk menghasilkan sarjana-sarjana dengan daya pikir mumpuni di bidangnya... [bukan pengemis pekerjaan seperti sekarang]

    jadi jangan salahkan perguruan tingginya, tapi mindset orang yang belajar di sananya [dan mindset masyarakat umum]

    aye setuju sama post di belakang yang bilang... S1 disuruh riset untuk membentuk pola pikir lebih terstruktur... jadi minimal tau apa itu dasar suatu masalah - mengelompokkannya - berusaha cari solusi

    gak ada ilmu yang mubazir dan gak berguna... -meski jadi tumpukan kertas di pojok perpus :obhaha:-

    minimal kalo si mahasiswanya ngerjain skripsi secara benar and sesuai metodologi, pasti dia layak disebut sebagai seorang scholar -alias sarjana-

    soal berfungsi apa gak di dunia nyata [baca: kerja] itu sih tergantung seberapa gigih si sarjana ajeg dalam mengimplementasikan hasil belajarnya di kuliah... :obhaha:

    ~~~~~~~~~~~:ngacir:
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.