1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Tips Kaki Anda Gelisah?

Discussion in 'Pengetahuan Penting Penunjang Kesehatan' started by Joenavarro, Jun 10, 2015.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Joenavarro M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Dec 8, 2008
    Messages:
    202
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +33 / -0
    Pernahkah Anda mengalami situasi seperti ini: hari sudah malam, Anda sedang bersantai di tempat tidur. Tiba-tiba, ada sesuatu yg seperti merayap di kaki Anda. Perasaan ini tidak bisa diabaikan. Satu-satunya cara untuk melepaskan diri dari gangguannya adalah bangun dan berjalan-jalan. Memang, berjalan-jalan dapat membantu, tetapi jika Anda berbaring lagi, perasaan itu pun akan datang lagi. Anda ingin tidur, tetapi tidak bisa. Jika Anda pernah mengalami keadaan seperti ini, Anda bukanlah satu-satunya.

    Meskipun banyak dokter dewasa ini gagal mendiagnosis atau menanganinya secara efektif, gangguan semacam ini tidak tergolong baru. Pada tahun 1685, seorang dokter menulis tentang orang2 yg setelah naik ke ranjang merasakan ”suatu kegelisahan yg luar biasa” pd tangan dan kaki sehingga mereka ”sama sekali tidak bisa tidur, seolah-olah mereka berada di suatu Tempat Siksaan terhebat”.

    Salah satu kendala utk mengenali gangguan ini adalah,gangguan ini tidak bisa diperiksa di laboratorium. Gangguan itu hanya dapat diidentifikasi dari gejala-gejalanya. Seorang dokter yg berpengalaman akan bertanya:

    • Apakah Anda merasa seperti ada yg merayap di salah satu atau di kedua kaki Anda, atau di tangan?

    • Apakah ketidaknyamanan itu hilang sewaktu Anda bangun, berjalan, dan mandi, atau setelah kaki Anda dipijat?

    • Apakah itu kadang2 muncul jika Anda duduk lama, misalnya sewaktu bepergian dengan mobil atau pesawat?

    • Apakah gangguan itu biasanya muncul pd malam hari?

    • Apakah masalah ini juga dialami oleh anggota keluarga Anda yg lain?

    • Apakah pasangan Anda mengatakan bhw kaki Anda kadang2 kedutan sewaktu tidur?
    Jika jawaban Anda terhadap beberapa pertanyaan di atas adalah ya, dokter mungkin akan menyimpulkan bhw Anda menderita sindrom kegelisahan kaki (restless legs syndrome atau RLS).

    Penderitanya

    Bagi beberapa penderita, RLS hanyalah suatu gangguan ringan yg gejala-gejalanya muncul sesekali. Namun bagi penderita lainnya, gangguannya jauh lebih serius, yang menyebabkan insomnia kronis sehingga mengakibatkan kelelahan yg hebat di siang hari dan sangat mengganggu kegiatan sehari-hari. Salah seorang penderita berkata, ”Saya merasa sekujur kaki saya seperti dirayapi cacing. Saya harus menggoyang-goyangkan kaki untuk mengusir perasaan itu.”

    RLS dapat diderita oleh pria maupun wanita, namun yg terbanyak dan terparah adalah orang lanjut usia. Pada umumnya, gangguan ini didapati pd orang yg berusia 50-an tahun, meskipun gejalanya sering kali muncul puluhan tahun sebelumnya. Kadang-kadang, gejalanya dapat ditelusuri hingga ke masa kanak2. Namun, pd umumnya, RLS tidak terdeteksi pd anak. Karena mereka tidak bisa duduk diam atau terus-menerus bergerak, anak2 yg mengidap RLS sering kali dijuluki ”hiperaktif”.

    Meskipun para pakar menyatakan RLS sebagai kelainan saraf, penyebabnya sangat sulit ditentukan. Pada kebanyakan penderita, penyebabnya tidak diketahui. Akan tetapi, RLS telah dikaitkan dengan faktor2 tertentu. Misalnya:

    • RLS bersifat menurun, diwariskan dari orang-tua kpd anak-anak mereka.

    • Beberapa wanita hamil mengalami gejala RLS khususnya pada bulan2 terakhir kehamilan. Setelah melahirkan, gangguan ini biasanya hilang.

    • Kadang-kadang, gangguan medis, seperti kurangnya zat besi atau kurangnya vitamin tertentu, dapat memicu RLS.

    • Penyakit kronis juga dapat menyebabkan gejala RLS—khususnya gagal ginjal, diabetes, artritis rematoid, dan neuropati periferal, merusak susunan saraf pada tangan dan kaki.
    Mencari Kelegaan

    Sayangnya, hingga kini belum ditemukan obat RLS, dan gejala gangguan ini sering kali memburuk dari tahun ke tahun. Akan tetapi, kabar baiknya adalah bahwa RLS dapat ditangani secara efektif, sering kali tanpa obat. Belum ada solusi yg jitu; jalan keluar yg manjur bagi seorang penderita belum tentu manjur bagi penderita lainnya.

    Langkah pertama dalam menangani gangguan ini adalah menentukan apakah ada kondisi medis penyebab gejala RLS yg dapat diperbaiki. Bagi yg menderita kekurangan zat besi atau vitamin, tambahan makanan yg kaya zat besi atau vitamin B12 dalam menu makanan harian. Akan tetapi, mengkonsumsi terlalu banyak vitamin dan mineral dapat juga membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, dokter perlu dilibatkan untuk memutuskan apakah si penderita sebaiknya mengkonsumsi tambahan zat besi atau vitamin.

    Bagi beberapa penderita, kafein dapat memperparah gejala RLS. Kopi, teh, cokelat, dan beberapa minuman berkarbonasi mengandung kafein. Mengurangi bahkan menghentikan konsumsi minuman berkafein dapat membantu mengatasi atau melenyapkan gejala RLS. Terlalu sering mengkonsumsi alkohol dapat meningkatkan lamanya atau intensitas gejalanya. Dengan mengurangi atau menghentikan konsumsi alkohol dalam menu makan harian, beberapa penderita mendapat kelegaan.

    Menghadapi RLS

    • Jika Anda menderita RLS, perubahan gaya hidup mungkin dapat membantu Anda. Karena lelah dan rasa kantuk sering kali memperparah gejalanya, rutin tidur yang teratur dapat sangat membantu. Jika mungkin, sebaiknya Anda memiliki kondisi lingkungan tidur yg baik, tenang, sejuk, dan nyaman. Tidur pada jam yg sama setiap malam dan bangun pada jam yg sama setiap pagi juga dapat membantu.

    • Program olahraga yg teratur akan membantu Anda tidur dengan nyenyak di malam hari. Akan tetapi, olahraga berat dalam waktu 6 jam sebelum Anda pergi tidur di malam hari dapat berdampak sebaliknya. Beberapa penderita RLS mendapati bahwa gerak badan ringan beberapa saat sebelum tidur dapat membantu mereka tidur nyenyak. Bereksperimenlah dengan berbagai macam gerak badan untuk menentukan yg terbaik bagi Anda.

    • Jangan lawan dorongan untuk bergerak. Jika Anda berupaya menahan dorongan itu, gejalanya biasanya akan memburuk. Sering kali, jalan keluar terbaiknya adalah bangun dari tempat tidur dan berjalan-jalan. Ada yg merasa lega setelah berjalan-jalan, melakukan peregangan, mandi dengan air panas atau air dingin, atau dengan memijat kaki. Jika Anda harus duduk untuk waktu yg cukup lama, misalnya sewaktu sedang dalam perjalanan, sebaiknya Anda menyibukkan pikiran Anda dengan membaca.
    Source: JW Publications
     
  2. askab66 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Aug 6, 2014
    Messages:
    48
    Trophy Points:
    32
    Ratings:
    +148 / -1
    Kadang ane kebiasaan goyang2 kaki sebelum tidur padahal da kerasa apa2 ada cacing juga enggak..
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.