Tips [Info & Tips] Kumpulan Tips & Trik Berkendaraan Sepeda Motor Season 3

[Info & Tips] Gigi Sentrik Adjustable TK Racing, Geser Timing Bukaan Klep

​

Yang suka oprek mesin mobil pasti sudah familier dengan "adjustable camshaft gear", gear yang menempel sekaligus menggerakan camshaft alias kem ini bisa diatur. Digeser-geser untuk mengubah timing bukaan kem. Ingat cuma waktu buka-tutupnya saya ya, durasinya tetap.

Nah, pada sepeda motor belum banyak part seperti ini. Tapi sebenarnya ada, salah satu yang memasarkan adalah TK Racing. "Ya ini baru dari TK Racing, gigi sentrik yang bisa di adjust," buka Andri Hariadi, Marketing Communication Manager PT Tirta Kencana Internasional, pemegang merek TK Racing.

"Bahannya berkualitas sehingga memiliki performa dan durabilitas yang baik. Harganya cuma Rp 150 ribu lengkap dengan bonus kunci L," yakin Andri sambil memberikan alamat penjualan komponen racing ini. Bisa sambangi Polaris 99 di Jl Kebon Jeruk 3 No. 99 Kota, Jakarta Barat.

Oiya komponen ini tersedia untuk Honda Blade, Revo, Supra, BeAT, Karisma, GL Pro dan Tiger. Sedang Yamaha ada untuk Mio dan Jupiter Z.





[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/12/344007/51/12/Gigi-Sentrik-Adjustable-TK-Racing-Geser-Timing-Bukaan-Klep]Source[/URL]
=========================================

mantap ​

 

[Info & Tips] Pasang Lampu Sein Aftermarket Honda Scoopy, Fungsi dan Gaya

​

Honda Scoopy versi karburator masih pakai lampu sein model batangan yang nempel dekat spidometer dan sepatbor belakang. Bentuk lampunya bulat mengikuti model bodi yang mengusung gaya retro modern. Gak ada yang salah sama lampu sein ini, tapi buat mereka yang doyan modifikasi lampu ini jadi kurang menarik.

“Batang lampu sein terlalu panjang, kalo master rem ganti aftermarket mentok pegangan master rem. Kalo lepas lampu sein malah gak safety,” kata Danniel, dari DZ Nangka Matic. “Solusinya pakai lampu sein universal yang panjang batangnya lebih pendek,” timpalnya.

1. Nih contoh lampu sein aftermarket-nya, bentuknya gak jauh beda sama aslinya tuh, sama-sama bulat. Jangan lupa beli 2 pasang bro, buat depan dan belakang

2. Lepas 2 baut cover setang bagian depan pakai obeng plus dan tarik keluar covernya

3. lepaskan ulir dan mur bawaan lampu sein, ini khusus untuk bagian depan. Lalu bengkokkan dudukan lampu sein bawaan. Nah rekatkan lampu sein aftermarket dibekas dudukan yang sudah dibengkokkan tadi pakai lem tembak. Kalo sudah kering tinggal pasang lagi cover setangnya

4. Kalo belakang cukup ganti lampu standar saja, tanpa ada penyesuaian. Buka 2 baut cover lampu sein di kolong sepatbor pakai obeng plus, tinggal lepas lampu sein bawaan dan ganti pakai versi aftermarket

5. Kalo pakai lampu sein model LED, jangan lupa ganti flasher-nya sekalian biar bisa kedip-kedip bro. Kalo gini kan lebih seksi tanpa korbankan safety.

Usahakan pilih model lampu yang modelnya agak lonjong atau bulat, dan agak kecil biar kelihatan manis. “Pilihannya ada yang model bohlam dan LED, tinggal pilih deh. Harga Rp 30 sampai 50 ribu sepasang,” papar pemuda yang bermarkas di Jl. Nangka, Beji, Depok.

Tapi karena lampu sein ini sifatnya universal dan biasa dipakai di motor batangan, harus ada penyesuaian buat dipasang di Honda Scoopy, khususnya untuk lampu sein bagian depan. Biar jelas lihat fotonya bro!





[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/12/343984/208/27/Pasang-Lampu-Sein-Aftermarket-Honda-Scoopy-Fungsi-dan-Gaya]Source[/URL]
=========================================

ori aje lah ​

 

[Info & Tips] Pasang Lampu Sein Aftermarket Honda Scoopy, Fungsi dan Gaya

​

Warna bodi motor kusam tetapi ogah repot menyiapkan kompresor dan campur cat? Solusinya, pakai cat instan semprot Samurai.

Katanya cat semprot Samurai dirancang khusus. Lebih awet serta memiliki berbagai keunggulan. Karena, cat semprot Samurai terbuat dari Acrylic Resin (Damar Akrilik) khusus yang memiliki sifat elastis, lembut dan fleksibel mengikuti perubahan cuaca.

Untuk informasi lebih jelas termasuk berapa harga jual varian cat semprot Samurai ini, silakan hubung produsennya di Jl. Sunter Mas Utara, Blok H1, No. 17J, Jakarta Utara. Telepon (021) 653-00624.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/12/343797/51/12/Cat-Semprot-Samurai-Terbuat-Dari-Acrylic-Resin]Source[/URL]
=========================================

kirain terbuat dari samurai ​

 

[Info & Tips] Kabel Gas Stainless X-mission, Kuat dan Licin

​

Kabel gas punya sejuta romantika, dari kabel seret sampai putus di jalan pernah dialami bikers sejati. Keduanya sama-sama ngeselin sekaligus enggak safety. Apalagi kalau seret dan bikin gas ogah ditutup. Wah, bahaya banget kan!

"Kabel gas seret sering terjadi pada motor jenis matik karena kabelnya panjang dan meliuk sampai bawah dek kaki," buka Ergus Oei dari R59 Racing.

Solusinya, mantan pembalap yang kini fokus bisnis racing part ini menunjuk kabel gas merek X-mission. Kabel gas asal Thailand ini punya material stainless, jadi lebih kuat dan licin.

"Enggak gampang seret. Bukaan throttle jadi enteng dan enggak putus-putus," beber Ergus yang memasang kabel gas ini di motor balap road race dan drag bike milik tim yang Ia kelola.

Selain itu, kabel gas yang dijual Rp 150 ribu ini punya warna sarung menarik. Dari putih, orange sampai hitam, cocok untuk yang suka tampil detail pada motornya.

Untuk pembelian silahkan saja hubungi R-59 Racing di 021-7430062 / 021-93339259 atau bisa sambangi workshopnya di Jl Dewi Sartika No 32 Ciputat.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/11/343994/51/12/Kabel-Gas-Stainless-X-mission-Kuat-dan-Licin]Source[/URL]
=========================================

enakan yg ori ​

 

[Info & Tips] Waspada, Stiker di Sepatbor Belakang Simpan Potensi Bahaya

​

Jakarta - Menempelkan stiker di sepatbor belakang sepeda motor sudah menjadi hal yang umum. Mulai dari stiker yang berisi kalimat lucu, kata-kata mutiara, hingga logo klub motor cukup mudah ditemui. Stiker-stiker ini tak jarang menjadi semacam hiburan bagi pengendara di belakangnya, apalagi jika stiker yang ditempel berisi kalimat lucu yang dapat membuat kita sedikit tersenyum.

Namun hati-hati, stiker di sepatbor belakang ternyata juga menyimpan potensi bahaya. Letaknya yang biasanya di bagian bawah dapat menyebabkan pengendara di belakang kehilangan fokus pada keadaan sekitar karena terlalu asyik membaca stiker di depannya.

“Soal stiker di sepatbor tidak ada aturan khusus yang mengatur posisinya, sehingga si pemilik motor tidak dapat disalahkan. Tetapi harus diakui, stiker pada posisi tersebut dapat mengandung bahaya bagi pengendara lain,” jelas Andry Berlianto, instruktur safety riding dari Jakarta Road Survival.

Jadi, disarankan kepada pengendara untuk tidak terpancing melihat stiker dalam waktu lama, kecuali dalam keadaan diam atau berhenti. “Jangan sampai stiker itu mengalihkan fokus kita, tetap waspada pada keadaan sekitar,” kata Andry.

Nah, jadi jangan sampai tertawa membaca stiker di depan kita tapi setelahnya malah nabrak ya. Hati-hati ya..!




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/12/344011/53/14/Waspada-Stiker-di-Sepatbor-Belakang-Simpan-Potensi-Bahaya]Source[/URL]
=========================================

asal jangan pasang stiker model seksi ​

 

[Info & Tips] Yamaha FJR1300ES, Turing Asyik Pakai Suspensi Elektrik

​

Amerika Serikat - Sebagai varian motor turing, sosok Yamaha FJR1300 dirancang nyaman untuk berkendara jarak jauh. Namun bagi yang kurang puas, Yamaha menyajikan FJR1300ES yang dilengkapi sederet fitur lebih baik dari versi standarnya.

Paling kentara pada aplikasi suspensi elektrik adjustable yang dapat disesuaikan dengan keinginan pengendara. Kemampuan suspensi tersebut dapat disesuaikan cuma dengan pencet tombol. Totalnya ada empat seting untuk kapasitas angkut berbeda. Diantaranya One Up, One Up with Luggage, Two Up dan Two Up with Luggage.

Sementara tingkat kekerasan bantingan sok, bisa disetting dengan tiga pilihan yakni “Soft,” “Standard” dan “Hard”. Hal tersebut diklaim Yamaha dapat menambah kenyamanan bagi pengendaranya.

Nggak hanya menambah fitur suspensi elektrik, FJR1300ES juga memiliki fitur D-mode (Drive-mode). Teknologi itu dapat mengatur bukaan gas melalui mapping ECU dan YCC-T (Yamaha Chip Controlled Throttel) dengan karakter lebih sporty atau santai sesuai keinginan.

Fitur lainnya adalah traction control yang diklaim Yamaha adalah pengembangan dari MotoGP. Hebatnya, sistem ini mampu mendeteksi ban yang spin kemudian menyetel injeksi, timing busi dan bukaan gas agar traksi motor tetap terjaga.

Oiya, meski dibekali fitur lebih lengkap tapi sektor eksterior FJR1300ES masih tampil agresif seperti edisi standarnya. Selain laburan warna merah, FJR1300ES dilengkapi juga dengan panel windshield fleksibel yang dapat disetel untuk mengatur hambatan angin pada fairing depannya.

Nah, untuk dengan segala kelengkapannya di pasar Amerika, FJR1300ES dibanderol sekitar Rp 168 jutaan atau sedikit lebih mahal dari edisi standarnya yang sekitar Rp 158 jutaan. Harga tersebut harga di Amerika Serikat ya, jangan samakan dengan harga jual jika masuk tanah air.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/12/344013/28/8/Yamaha-FJR1300ES-Turing-Asyik-Pakai-Suspensi-Elektrik]Source[/URL]
=========================================

di indonesia 3x lipatnya ​

 

[Info & Tips] Pasang Slipper Clutch Kawasaki New Ninja 250, Roda Gak Ngunci!

​

Jakarta - Kawasaki New Ninja 250Fi di luar negeri dibekali mesin 300 cc, makanya jadi Ninja 300. Tak hanya kapasitas naik dengan memperpanjang stroke, Ninja 300 juga mengaplikasi slipper clutch (SC), sistem di kopling bertujuan untuk memberi efek selip saat deselerasi.

“Engine brake jadi enggak berlebihan,” terang Angga Kurniawan, bos Anjany Racing yang memasukkan SC asli Ninja 300 dari Thailand (gbr.1).

Karena engine brake mengecil, roda belakang enggak mudah mengunci sehingga lebih safety, terutama di lintasan basah. Kelebihan lain dengan minimnya engine brake, stress rantai, gir dan ban berkurang jadi lebih awet.

Slipper clutch cara kerjanya enggak terlalu rumit. Rangkaiannya ada di rumah kopling bagian luar. Cover kopling modelnya dibikin bisa mengembang dengan cara bergeser, makanya ada semacam alur miring yang bekerja satu arah (gbr.2), termasuk juga lubang per kopling yang hanya 3 juga panjang (gbr.3), sehingga bisa bergeser.

Saat deselerasi kala kopling dapat tenaga dari roda, cover akan bergeser mengembang sehingga gesekan kampas dan plat kopling berkurang, beban putaran roda ke kruk as jadi berkurang.

Enggak semua kampas dan plat yang bekerja saat SC mengembang, hanya 2 kampas dan 1 plat yang ukuran lebih kecil dan posisi paling luar (gbr.4).

Sistem SC milik Ninja 300 ini bisa dipasang ke Ninja 250Fi secara plug n play. Anjany Racing yang beralamat di Jl. Arteri Kelapa Dua No. 21 Kebon Jeruk, Jakbar ini menjualnya satu set Rp 2,5 juta, berikut kampas dan plat kopling (gbr.5).

“Juga termasuk pasang,” ujar Angga yang sudah memasang di lebih dari 20 motor.

Mau ikutan pasang?




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/13/343986/207/27/Pasang-Slipper-Clutch-Kawasaki-New-Ninja-250-Roda-Gak-Ngunci]Source[/URL]
=========================================

justru engine brake di desain ada supaya safety, kalo di hilangin malah gak safety ​

 

[Info & Tips] Nih, Alasan Yamaha Gandeng Noah Sebagai Ambassador

​

Bandung - Tahun ini banyak gebrakan baru pada tubuh Yamaha Indonesia, salah satunya ditandai dengan menggandeng band papan atas nasional, Noah sebagai brand ambassador terbaru Yamaha.

Pihak Yamaha menyatakan jika Noah dipilih karena latar belakang perjalanan mereka yang pasang-surut, mirip perjalanan Yamaha selama ini.

"Visi dan misi Yamaha sama seperti Noah. Kami pun melihat spirit Semakin di Depan ada pada Noah," jelas Eko Prabowo, General Manager Marketing Communication & Community Development Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat ditemui di Bandung pada acara Pesta Semakin di Depan (14/9).

Menurutnya, hal tersebut tercermin dengan kekuatan mereka meski sempat jatuh. "Mereka sanggup bangkit lagi dan berkarya menghasilkan lagu yang menjadi tren di kalangan anak muda saat ini," pungkasnya.

Lewat "Pesta Semakin di Depan Yamaha Noah", Yamaha menggandeng band asal Bandung Noah ini untuk menghibur masyarakat tanah air. Tak hanya satu, tapi sepuluh kota siap disambangi Ariel cs selama dua bulan.

Dari Bandung, Noah akan singgah ke Banjarmasin diikuti Blitar, Malang, Sidoarjo dan Jakarta.

Di akhir September, Noah siap menghibur masyarakat Sumatera, tepatnya di kota Medan dan Palembang. Sedangkan rangkaian terakhir tur ditutup di bulan Oktober di kota Makassar dan Sukoharjo.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/14/344062/28/8/Nih-Alasan-Yamaha-Gandeng-Noah-Sebagai-Ambassador]Source[/URL]
=========================================

ngambil brand ambasador kok yg mesum ​

 

[Info & Tips] Yamaha Serow 250 Touring, Siap Jalan Jauh!

​

Jepang - Di Jepang, Yamaha lama sudah merilis trail jalanan Serow 250. Mesinnya 250 cc yang kalau dilihat dari luar, bentuk bak mesin hingga silinder dan head-nya mirip mesin Scorpio Z di Indonesia. Mesinnya mengusung 2 klep dan sudah injeksi bahan bakar.

Menariknya, selain memasarkan tipe standar ada juga versi khusus jalan jauh. Touring Serow 250 ini dipasarkan dengan perangkat turing. Ada beberapa item aksesoris yang bisa mendukung perjalanan jauh.

Pertama, ada windshield berukuran 300 x 300mm lengkap dengan rak kecil yang melindungi lampu depan. Hand guard juga sengaja dipasang, untuk memenuhi unsur fungsi.

Di belakang ada rak untuk meletakan boks bagasi atau barang bawaan lainnya. Bentunya membuat bagian buntut Yamaha Serow makin gagah. Rak yang bobotnya 2 kg ini mampu dibebani barang hingga 6,5 kg. Terakhir adalah engine guard dari material alumunium.

Di Jepang, Yamaha Serow lengkap dengan paket turing ini dilepas 543,900 Yen atau Rp 61,27 jutaan. Asih nih, bisa buat inspirasi modifikasi pengguna trail multi purpose di Indonesia.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/14/344055/28/8/Yamaha-Serow-250-Touring-Siap-Jalan-Jauh]Source[/URL]
=========================================

ngintip modelnya honda crf ​

 

[Info & Tips] Januari - Agustus 2013 Penjualan Motor Tembus 5 Juta Unit!

​

Jakarta - Penjualan sepeda motor di bulan Agustus 2013 turun drastis. Data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukan hanya ada 490.824 unit sepeda motor yang didistribusikan dari 5 anggotanya; Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan TVS.

Angka ini turun 30,28 persen bila dibandingkan bulan Juli lalu yang mencapai 704.019 unit. Hasil penjualan sepeda motor di bulan Agustus ini juga menjadi yang tertendah selama tahun 2013.

"Penyebabnya karena hari kerja yang sedikit pada bulan Agustus. Terpotong oleh libur hari raya Idul Fitri," beber Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersil Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI). Oleh karenanya, produksi semua produsen motor di tanah air kurang maksimal.

Hingga bulan 8 tahun ini, Honda masih dominan dengan penjualan tertinggi. Totalnya sudah mencapai 3.075.682 unit sekaligus menguasai 59,2 persen market share sepeda motor di Indonesia. Yamaha tetap di posisi kedua dengan total 1.662.375 unit sepeda motor.

Meski begitu, dari Januari sampai Agustus 2013, sudah ada 5.134.668 unit sepeda motor terjual. Angka ini meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2012 silam yang hanya 4.762.383 unit sepeda motor.




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/14/344057/30/9/Januari-Agustus-2013-Penjualan-Motor-Tembus-5-Juta-Unit]Source[/URL]
=========================================

secara keseluruhan meningkat produksinya di banding tahun lalu ​

 

[Info & Tips] First Ride Honda CB400 Super Four 2013, Jadul Tapi Mempesona

​

Jakarta - Motor baru apalagi moge selalu membuat penasaran Tester OTOMOTIF untuk mencobanya. Tak terkecuali kala Hendrik, bos Probike menawarkan mencicipi Honda CB400 Super Four yang baru mendarat dari Jepang, tentu sayang untuk ditolak.

Tampilan khas CB, naked bike Honda yang sekilas tampak jadul namun tetap ada roh sporti, mempesona deh! Lihat saja dari desain tangki yang melengkung berpadu lampu bulat, lalu suspensi belakang masih dua. Sedikit sporti terlihat dari bodi belakang yang tipis dengan ujung lampu rem sipit LED.

Pegang kunci lalu duduk, langsung tergelitik dengan tulisan Honda Ignition Security System di tangki. Ternyata kontaknya dilengkapi chip untuk keamanan. Jadi kalau kunci hilang enggak bisa sembarangan diduplikat nih.

Duduk di atas joknya yang empuk tingginya pas untuk orang Indonesia, maklum orang Jepang kan mirip kita. Tester OTOMOTIF dengan postur 173 cm 65 kg kakinya bisa menapak sempurna. “Posisi setangnya mirip CB150R, agak rendah dan memaksa tangan lurus ke depan,” ujarnya.

Karakternya terbilang enggak terlalu repot jika dipakai harian, bobot hanya 198 kg, lalu dengan suspensi teleskopik biasa radius putar tak terlalu lebar. Suhu mesin pun enggak terlalu hot kendati kipas menyala.

Mesin 4 silinder segaris terlihat padat, kapasitas “cuma” 400 cc bro, ibarat 4 mesin Honda Grand dijadiin satu, hehehee… Pasokan bensin injeksi PGM-FI dengan throttle body 36 mm. Suaranya wuih merdu banget, apalagi di rpm tinggi! Tarikan awal tergolong smooth, aman deh untuk yang baru belajar pakai moge.

Smooth di rpm rendah tak hanya karena mesin tergolong overbore (55 x 42 mm), tapi lihat deh tulisan di takometer, “Hyper VTEC”. Wah VTEC (variable valve timing and lift electronic control) seperti di mobil-mobil Honda kah? Ternyata iya, pakai sistem buka tutup klep variable!

Sistem VTEC akan mengatur klep in hanya kerja 1 saat di bawah 7.000 rpm, makanya smooth dan tentu saja jadi efisien. Namun di atas 7.000 rpm power naik drastis dan maksimal 52 hp/11.000 rpm dan torsi 39 Nm/9.500 rpm.

Cuma karena kondisi baru dan area terbatas, belum sempat merasakan entakan saat VTEC bekerja, juga belum bisa merasakan kinerja rem yang pakai combined-ABS. Mestinya sih dengan kaliper depan 3 biji tiap sisi pasti pakem banget.

Eh iya, tapi kalau minat jangan kaget dengan harganya ya. Menurut Hendrik ada di kisaran Rp 200 juta, tergantung fluktuasi Yen terhadap Rupiah tentunya.

Wah beli Toyota Agya dapat 2 nih!




[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/22/344215/38/13/First-Ride-Honda-CB400-Super-Four-2013-Jadul-Tapi-Mempesona]Source[/URL]
=========================================

jadul tapi keren ​

 

[Info & Tips] Pasang Engine Slider Suzuki Inazuma, Amankan Mesin!

​

Jakarta - Seperti halnya pengendara yang butuh peranti perlindungan seperti jaket, helm, sepatu dan sarung tangan, motor juga harus diberi proteksi bro. Proteksi ini tentu buat melindungi dari kerusakan ketika terjadi hal-hal yang gak diharapkan, misalnya terjatuh ketika berkendara.

Gimana caranya? Salah satunya pasang engine slider, yang berfungsi melindungi dan meminimalisir kerusakan mesin, khususnya bagian blok kiri dan kanan dari ciuman mesra aspal jalan yang bikin blok mesin lecet, rusak hingga pecah. Hiii... jebol deh kantong buat beli blok baru.

Nah khusus untuk pengguna Suzuki Inazuma sekarang sudah ada nih engine slider berlabel 7Gear. Harga jualnya Rp 350 ribu, dengan bahan slider dari teflon, dan pegangannya dari besi berbentuk hexagonal untuk memudahkan pemasangan. Pilihan warna slider-nya ada hitam dan putih.

Posisi pemasangannya memanfaatkan baut pegangan mesin bagian depan. Jadi gak harus ngebor rangka buat dudukan tuh. Biar jelas kita bahas yuk.

1. Slider sudah dilengkapi bearing loh, jadi misal ketika jatuh slider akan berputar dan gak cepat tergerus aspal
2. Baut engine mounting inilah yang dilepas dan digantikan engine slider. Pakai kunci T-12 dan pas 12 untuk melepasnya
3. Engine slider terdiri dari tiga bagian, batang slider kiri dan kanan serta as tengah yang kedua ujung as ada dratnya. Masukkan dulu salah satu ujung as ke batang slider
4. Jika sudah masukkan ke lubang bekas baut engine mounting tadi. Ujung as tengah yang di sisi satunya akan terlihat tuh, tinggal tancapkan batang slider satu lagi, dan kencangkan pakai kunci pas 12 mm
5. Hasilnya akan seperti ini, engine slider menggantikan baut pegangan mesin sekaligus sebagai pelindung buat mesin. Dijamin aman.






[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/22/344226/210/27/Pasang-Engine-Slider-Suzuki-Inazuma-Amankan-Mesin]Source[/URL]
=========================================

blok mesin pecah ​

 

[Info & Tips] Honda Tiger, Efektivitas Modifikasi

​

Jakarta - Alih-alih enggak puas dengan tampilan standar motor tunggangan, maka si empunya motor lari ke rumah modifikasi. Pada modifikator pemilik workshop tersebut, akhirnya curahan hati si pemilik motor ditumpahkan.

Nah pada bagian ini, sebenarnya jadi tolak ukur kepiawaian si modifikator. Dari proses curhatan tersebut ada yang langsung mengerjakan, ada juga yang coba memasukkan ide briliannya untuk disetujui konsumen dan enggak sedikit modifikator yang mencari jalan tengah untuk mendapatkan hati si pemilik motor.

“Sebenarnya hal yang paling penting adalah efektifnya sebuah pengerjaan modifikasi. Waktu akan terbuang dan merugikan modifikator maupun konsumen,” jelas Topo Goedel Atmodjo.

Lebih lanjut owner Tauco Custom itu bilang, bila konsumen tidak menemukan bagaimana efektifnya konsep modifikasi yang diinginkan dan modifikator berfikir pada soal pengerjaan, maka di sinilah hal yang disebut merugikan itu.

Tanpa bermaksud meniru gaya bertutur Vicky Prasetyo (kontroversi hati, mempersuram statusisasi dan lain-lain), efektivitas modifikasi yang dimaksud Topo itu tercermin pada modifikasi terhadap tunggangan Rangga P.

Honda Tiger keluaran 2008 yang tampilannya motor turing, disulap menjadi tunggangan untuk bisa bermain adventure off-road. “Si pemilik motor fans berat Valentino Rossi, tapi akhirnya juga pengin main lumpur. Maka ubahan yang pas adalah mengacu pada Ducati Desmodoctor,” kata modifikator yang markasnya di kawasan Jagakarsa, Jaksel.

Konsep dasar mengacu pada Ducati Desmodoctor dan berpadu dengan ubahan sebagai motor penjelajah. Maka yang diaplikasikan adalah kaki-kaki motor trail berlabel Hyosung Bosowa.

“Part dari Kawasaki KLX150 juga ada yang ikut diaplikasikan. Terutama pada bagian teromol, baik yang depan maupun belakang. Di bagian depan, As roda KLX150 yang kecil membuat ada sedikit penyesuaian pada lubang di tabung sok Hyosung,” papar Topo.

Modifikasi yang dilakukan, dianggap sudah efektif menjabarkan keinginan konsumen dan hasil pengerjaan.






[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/22/344219/98/10/Honda-Tiger-Efektivitas-Modifikasi]Source[/URL]
=========================================

macan trail ​

 

[Info & Tips] Camshaft Yamaha Mio J Dipasang di Byson, Bebas Atur Lift

​

Bali - Performa Byson memang masih bisa ditingkatkan. Hal ini pun dilakukan para pemilik motor bersosok macho ini. Bore-up menjadi salah satu alternatif meningkatkan power Byson. Namun mengganti piston ukuran jumbo masih menuntut penyesuaian pada sistem buka tutup klepnya. Kem pun harus ikut disesuaikan dengan membengkaknya kapasitas mesin.

Masalah yang sering timbul jika kita mengubah poros bubungan standar Byson adalah setelan klep terlalu dalam, karena standarnya saja setelan klepnya sudah hampir habis. Selain itu kalo kem standar kita pangkas, maka profil kem akan semakin kecil, dan tentu saja akan menghasilkan debit bahan bakar yang kurang maksimal. Nah lo…

Lalu gimana solusinya? Tenang sob..untuk masalah ini Ngurah Oka, staff divisi service DDS Yamaha Bali punya solusi cerdas. “Bisa pakai kem Mio J, Soul GT atau Mio GT, Cuma perlu sedikit penyesuaian,” ungkap Pria berkantor di Jl. Diponegoro no 57X, Denpasar, Bali ini. Apa saja yang perlu disesuaikan?

Pertama bisa memangkas ujung belakang kem sebanyak 1,5 mm, kalo diameternya sudah sama persis. Nah setelah itu kelar, penyesuaian berikutnya di dudukan gigi timing. Secara fisik sudah terlihat kan kem Mio J hanya berdiameter 19,7 mm, sedang Byson 29.3 mm (gbr. 1 ). “Perlu dibuatkan bosh di tukang bubut, dipres langsung ke kem Mio J ,“ jelas pria berkulit putih ini. ”Oh ya, panjang bosh itu 22,1 mm aja (gbr. 2 ),” imbuh Ngurah.

"Perlu diperhatikan juga, untuk diameter boshing dudukan bearing camshaft di belakang gigi timing diameternya 28,8 mm, agar bearing terpasang dengan seret,” wanti Ngurah dengan logat Bali kentalnya.

Boshing beres selanjutnya tinggal pembuatan lubang untuk pin pengunci gigi timing-nya. Bisa disesuaikaan dengan standartnya (gbr.3 ). Jika sudah, monggo dipapas pantat kem sesuai lift yang diinginkan.

Jika diperlukan bisa juga tetap memasang perangkat dekompresi aslinya, “ Tinggal lubangi saja untuk dudukan dekompresi, kalo kem standar kita papas, jangan harap bisa pasang alat ini,” ungkap Ngurah.

Selamat mencoba!






[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/21/344214/207/27/Camshaft-Yamaha-Mio-J-Dipasang-di-Byson-Bebas-Atur-Lift]Source[/URL]
=========================================

mainnya udah jeroan, ngeri ​

 

[Info & Tips] MBtech Luncurkan Cruiser, Kulit Jok Khusus Sepeda Motor!

​

Jakarta - Di tengah meriahnya Indonesia International Motor Show 2013 (IIMS 2013), PT Polystar International produsen MBtech meluncurkan produk kulit jok baru khusus untuk sepeda motor. MBtech memberi nama "Cruiser" untuk produk baru yang memiliki beragam keunggulan ini.

"Sebelumnya MBtech yang dipakai sepeda motor dan mobil sama saja, tapi y vang baru ini memang dikembangkan khusus untuk sepeda motor. Kami mempertimbangkan banyak hal seperti jok motor selalu kena matahari dan harus tidak licin," ungkap Maulana Martadi, Managing Director PT Polystar International.

Perbedaan paling mencolok yang kasat mata adalah tekstur ala serat karbon dan lapisan antislip. Fitur ini memang tidak terlalu penting di dalam kabin mobil tapi bagi pengendara motor yang selalu bergerak dinamis selama berkendara menjadi sangat penting.

Lalu agar tidak cepat pudar dan rusak karena sinar matahari, UV protection pada MBtech Cruiser dibuat dua kali lebih kuat. Begitu juga dengan anti jamurnya menggunakan formula aktif anti-microbial merk Sanitized dari Swiss yang berguna sebagai anti bakteri dan anti jamur.

"Kalau di dalam mobil, kulit jok terlindung kabin sedang pada sepeda motor selalu kena matahari juga hujan," jelas Maulana sambil menyebut jika produk barunya ini memiliki 18 pilihan warna. 10 warna solid dan sisanya metalik.

Untuk harga, MBtech Riders Cruiser warna solid dijual dengan HET Rp 91 ribuan permeternya. Sedang warna Mettalic Rp 106 ribuan. Memang harga ini diakui lebih mahal ketimbang kulit jok lain dipasaran, tapi dengan segala keunggulannya, Maulana Martadi mengaku yakin produknya dapat bersaing.








[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/20/344204/51/12/MBtech-Luncurkan-Cruiser-Kulit-Jok-Khusus-Sepeda-Motor]Source[/URL]
=========================================

segera di pasang ni ​

 

[Info & Tips] Problem Honda CB150R StreetFire, Air Masuk Tangki

​

Jakarta - Saat awal kemunculan Honda CB150R StreetFire ada beberapa keluhan, pertama soal suara klotok-klotok dari area cylinder head. Setelah penggantian kem dan pemegangnya, masalah ini teratasi.

Ternyata ada masalah lain yang hingga kini masih dikeluhkan, salah satunya mogok akibat adanya air di tangki.

“Iya nih tiba-tiba mesin mati, diengkol enggak bisa terpaksa dorong ke AHASS, setelah dicek ternyata ada air 1,5 liter,” curhat Erdian, seorang pengguna motor 150 cc ini. Air masuk kemungkinan saat hujan atau kala dicuci.

“Jika air masuk saat tersedot pompa pasti motor mogok, efek lain kabel positif pompa lama-lama berkarat bisa putus,” terang seorang mekanik AHASS yang enggan disebut namanya, mungkin takut dijewer atasan, hehehee… Kalau didiamkan lama-lama tangki juga bisa keropos, seperti yang sering dijumpai di Tiger.

Walah bagaimana mencegah dan mengatasinya? Masih dari sumber yang enggan terkenal, ternyata PT Astra Honda Motor secara diam-diam melakukan penggantian tutup tangki.

“Model lama lubang pernafasan di depan, yang baru di belakang,” ujarnya. Penggantian ini kabarnya gratis!

Menurut sang mekanik, kalau mau lebih aman lebih baik tiap 6 bulan sekali dikuras, “Biar enggak bikin karat,” imbuhnya.

Satu lagi saat mencuci lebih baik bagian tutup tangki jangan disemprot pakai air bertekanan. Kalau masih belum mantap, banyak yang menyarankan ganti karet tutup tangkinya pakai milik Vespa yang lebih tebal.








[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/19/344172/210/27/Problem-Honda-CB150R-StreetFire-Air-Masuk-Tangki-]Source[/URL]
=========================================

honda suka susah belajar dari masa lalu ​

 

[Info & Tips] Pasang Pelek 5 Inci di Kawasaki Ninja 250F, Makin Kekar!

​

Jakarta - Dulu Kawasaki Ninja 250R pakai pelek belakang hanya 3,5 inci, banyak yang enggak puas dan keluar versi aftermarket 4,5 inci. Nah Ninja 250FI pelek belakang bawaannya 4 inci, eh banyak pula yang ingin upgrade lebih lebar. Ada yang 4,5 inci, tapi terakhir muncul 5 inci! Kaki makin kekar deh!

“Belum lama masuk dari Taiwan nih, lebarnya mantap 5 inci,” promo Freddy A Gautama, bos Ultraspeed Racing. Desain palangnya persis bawaan motor yang diproduksi oleh Enkei dan Chemco, “Cuma kalau ini tanpa merek, harga Rp 2 juta termasuk pasang,” lanjut pebengkel yang kini beralamat di Jl. Panjang No.1 Kebon Jeruk, Jakbar.

Dengan desain persis, kalau dipasang tetap klop dengan depan bawaan standarnya. “Pemasangan dijamin plug n play, karena semua sudah ada termasuk laher dan bushing,” imbuh ayah dari Faith ini. Tentu tinggal pindahkan cakram dan gir serta napnya. “Biar rantai enggak kena ban baiknya gir diganjal ring per 1 biji,” wanti Steven Lay, dari Layz Motor.

Nah berapa ukuran ban yang cocok? “Pasnya pakai 160/60-17, kalau lebih lebar nanti mentok swing arm,” lanjut Steven yang beralamat di Jl. Arteri Kelapa Dua, Jakbar. Pilihannya ada Michelin Pilot atau Bridgestone Battlax S20. “Harga sekitar Rp 1,7-2 juta,” tutup Steven.

Kaki belakang dijamin makin kekar!








[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/19/344171/226/27/Pasang-Pelek-5-Inci-di-Kawasaki-Ninja-250F-Makin-Kekar-]Source[/URL]
=========================================

set dah berat tuh pastinya ​

 

[Info & Tips] Pasang Windshield Suzuki Inazuma, Lindungi Badan Dari Angin

​

Jakarta - Suzuki Inazuma dihadirkan untuk menjawab kebutuhan bikers akan motor yang andal untuk melakukan perjalanan jauh. Bodi kekar, mesin 250 cc dan knalpot ganda bikin motor satu ini terlihat gagah. Cuma buat beberapa pemiliknya, ada satu yang kurang enak dilihat, yaitu area headlamp bagian atas.

“Terlalu kosong dan kurang enak dilihatnya,” papar Adet Triono, salah satu owner motor sport tersebut. Obatnya bisa ditambah aksesori seperti visor, kebetulan Suzuki sudah menyediakan visor sebagai aksesori genuine tapi ukurannya terlalu kecil.

Wah makin bingung deh. Tapi tenang, pria yang juga produsen part dan kebutuhan turing bikers berlabel 7Gear ini sudah ada solusinya. “Pakai windshield ini, modelnya lebih besar dan pasangnya gak merusak motor,” kata Adet.

Berbahan akrilik, windshield ini punya dimensi yang memang besar untuk mengisi kekosongan tadi. Selain itu lebih dari cukup untuk melindungi badan dari terpaan angin ketika turing. Gak bikin masuk angin deh hehehe...Makanya braket windshield pun dibuat dari pelat besi berukuran tebal supaya kuat menahan windshield ini.

“Bentuknya juga sudah disesuaikan dengan headlamp Inazuma yang futuristik,” sambung Adet yang berlokasi di wilayah Cijantung, Jaktim ini. Ngomong-ngomong harga jualnya berapa nih? Ternyata cukup Rp 350 ribu saja bro. Beli deh.








[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/17/344132/210/27/Pasang-Windshield-Suzuki-Inazuma-Lindungi-Badan-Dari-Angin]Source[/URL]
=========================================

lebih keren gak pake ​

 

[Info & Tips] Pasang CDI BRT I-Max Super Karisma Buat Scorpio, Powerband Luas

​

Jakarta - Guido, salah satu pengguna Yamaha Scorpio sedikit bingung ketika coba mencari CDI aftermarket buat pacuannnya. “Merek BRT gak keluarin tipe BRT I-Max Super pro buat Scorpio,” paparnya. “Kalo dipaksakan pake tipe lain malah gak maksimal nanti,” gerutunya.

Untung Adrianus Fortunata dari bengkel Pematic punya solusinya. “Pakai CDI buat Honda Karisma, kebetulan BRT keluarin tipe I-Max Super Pro, punya 50 memory mapping pengapian tuh jadi bisa atur mapping pengapian sesuai mesin,” kata Adri. Memangnya bisa dipasang di Yamaha Scorpio?

Ternyata bisa loh, tapi memang harus ada beberapa penyesuaian terutama di kabel-kabel dan kelistrikan. “Soalnya kelistrikan Scorpio AC sedangkan Karisma DC. Selain itu panjang pickup coil ditambah 11 mm, karena panjang milik Karisma 38 mm, Scorpio cuma 27 mm (gbr. 1),” terang pria bermarkas di wilayah Sukatani, Depok.

Jangan lupa pulser juga harus diganti pakai Honda Karisma (gbr. 2), hal ini supaya pengapian gak telat. Nantinya kabel yang dipakai hanya kabel putih yang berasal dari pickup coil, sisanya disesuaikan dengan diagram soket CDI BRT bro, diagram sudah include ketika beli CDI asal Cibinong ini kok (gbr. 3).

Ada beberapa keunggulan jika aplikasi trik ini, pertama bisa mengatur mapping pengapian lebih banyak, kedua powerband lebih luas, ketiga aplikasi ini bisa untuk harian dan mereka yang doyan kencang.

Untuk setting mapping remote bawaan CDI dan pilih mapping ketika jalan, cukup pakai power commander (gbr. 4). Ada yang mau ikutan?








[URL="http://motor.otomotifnet.com/read/2013/09/18/344142/211/27/Pasang-CDI-BRT-I-Max-Super-Karisma-Buat-Scorpio-Powerband-Luasn]Source[/URL]
=========================================

maksa banget ​