Weapon IEDs (Improve Explosive Devices)

anyway indonesia juga jago neh,kalau masalah bikin bom boman gini..
ga kalah ama luar..

 

Dulu sempat di akui gan Merkava jadi Tank terkuat...
karena Merkava punya perlindungan dua lapis rangka baja berfungsi sebagai penahan HES atau rudal kecepatan tinggi yang bisa langsung menghancurkan Tank..(karena itulah bobot Merkava sampe 67 ton Abram ajja 63 ton)
Cuma pas kalah perang dengan lebanon mungkin berubah statusnya, karena banyak tank Merkava yang ancur sama IEDs-nya Hijbullah..

Mungkin Challengger milik Inggris punya kemampuan proteksi terbaik,masalahnya sudah terujikah di medan IEDs (itu pertanyaan ane,karena ane blom liat kena hit-nya..hehehe..)
sedangkan Leopard sudah teruji di medan IEDs (Irak)..walaupun Leopard kena Hit tapi Leopard sempet maju dulu 200 meter dah itu berenti..

ya iyalah gan bahan penyusunnya beraneka ragam karena itu di sebut IEDs (Improve Explosive Devices)..
mau pake apa ajja yang penting bisa meng-Improve daya ledaknya..

 

tapi beda kasus gan
kalau yang di Indo mah asli terorisme
dimana-mana yang ngebom negara damai itu teroris
kalau perang beda cerita sih, sejarah memang perang jadi mainannya memang bom

gak pernah dengar
pengakuan seperti itu dari negara2 barat maupun timur
Leopard satu2nya MBT yang bisa berenang di sungai
Challenger satu2nya tank yang tidak tembus senjata apapun (sudah pernah didemonstrasikan)
dari segi teknik material, bahkan ahli Israel tidak mampu membuat tiruan maupun material baru penanding Cobham-nya Inggris
cuma memang diakui bahwa lapisan baja buatan Israel nomor dua setelah lapisan Cobham buatan Inggris
performa mesin memang sudah diujikan dan Abrams nomor satu
sementara Merkava justru kedodoran di sisi mesin dibandingkan MBT negara maju sejenis




yang kubayangin itu
IED yang pernah dibuat makai peluru artileri kaliber 155
itu mah aku yakin lapisan Cobham Challenger juga tembus kalau kena itu


sebenarnya Israel menurutku tidak kalah perang melawan Libanon
cuma mereka rugi kalau melanjutkan perang
soalnya mereka butuh menyapu bersih semua bangunan di Libanon Selatan untuk melenyapkan Hizbullah
dan setelah itu, mereka pun tidak bisa menduduki daerah Libanon Selatan
karena tidak ada dukungan dari manapun (yang ada malah kritikan) untuk menduduki daerah Libanon Selatan
jadi benar2 rugi kalau dari sisi taktis dan ekonomis
yang bisa mereka lakukan hanyalah pelatihan perang bagi personil tentaranya
serta membuat kekuatan tempur Hizbullah cripple
lalu mengirim pesan ke pemerintahan Libanon bahwa itu yang sanggup mereka lakukan kalau Libanon ikut campur lagi dengan Israel

 

klo soal material tank ane kurang mengetahui gan..hehehe..
Tapi dari masing masing negara tadi memang punya kelebihannya masing masing..
mungkin untuk challenger memang begitu kelebihannya,nah yang pengen ane liat itu hasil Hit dari IEDs buatan Irak..
soalnya IEDs Irak itu lebih beragam, dari lpg 2 tabung sampe ke ranjau laut..

klo pake peluru artileri kaliber 155 sich ane juga yakin tank Challenggernya inggris bisa tembus..
apalagi klo di tambah ranjau laut yang udah pasang di IEDs, lebih explosive ledakannya..

Israel itu kalah perang gan..
pada perang 6 hari di lebanon selatan tahun 2006 hampir setengah tank Israel itu kena Hit IEDs-nya Hizbullah..
itu kan klaim israel ajja..bisa ajja kan klo alasannya emang tepat untuk menghindar dari kalah perang dan memang logis pula alasannya..

 

IED di Irak memang lumayan

sebenarnya bisa menang perang
cara menangnya gampang dan terjamin sukses lagi
pakai saja bom fosfor putih dari udara ditaburin pakai pesawat terbang


atau carpet bomber napalm di semua daerah Libanon Selatan
toh juga sudah diberi waktu target sipil untuk mengungsi dari sana
kalau kena ya salahnya sendiri kenapa masih di situ waktu operasi militer digelar



tapi nanti apa kata dunia internasional


tapi aku lebih berat
Israel menghindar dari perang Libanon
karena kalau make senjata udara kena protes dunia
kalau lewat darat sangat tidak ekonomis dan berisiko bagi personelnya

jadi sama sekali tidak menguntungkan dilihat dari sisi ekonomis maupun taktis

 

gak semudah itu loh gan..
klo pun israel pake pesawat hizbullah punya roket2 anti pesawt semisal SAM 2..

kan gan fosfor putih di gunakan israel pada pejuang palestina tapi kan tetep ajja tekanan dari dunia internasional tidak di anggap ama israel..
klo emang halangannya israel adalah kecaman dunia internasional kenapa fosfor putih di gunakan untuk berperang dengan pejuang palesina..
yang jelas israel itu sudah kerepotan ama IEDs-nya Hizbullah..

 

kurang tahu kalau Palestina
tapi kalau ke Libanon, entah kenapa Israel agak segan
dan negara aliansi sepertinya lebih keras kalau Israel berani menjajah Libanon

sama kayak kasusnya Israel
waktu mau menyerang masuk Yordania
Inggris dan USA langsung turun tangan mencegah Israel maju lebih lanjut

SAM 2 Hizbullah terbukti kurang efektif menjatuhkan pesawat Israel
soalnya kalau kita ikuti spec militer keduanya, jelas memang gak imbang banget
antara perkembangan pesawat yang digunakan dan rudal anti pesawat yang digunakan


ada yang berbeda dengan kemampuan lobi Libanon
jadi negara Libanon gak bisa diacak-acak seenaknya oleh Israel
itu sebabnya Israel waktu mau menyerang Libanon Selatan dengan alasan Hizbullah
harus memberi jaminan terlebih dahulu ke negara2 NATO & PBB tidak akan melakukan pendudukan di wilayah teritori Libanon
(aku masih ingat beritanya santer diberitakan sebelum akhirnya negara2 aliansi memberikan izin penyerangan ke Libanon Selatan)

 

klo kasus Yordania itu di karenakan Yordania itu salah satu Sekutu AS di timur tengah jadi wajar klo mereka gak nyerang Yordania..
dan hampir semua Negara Timur tengah yang bersekutu dengan AS, Israel gak akan berani menyerang karena akan mengancam posisi AS di mata Negara Sekutu Timur Tengahnya...
nah sekarang tuh Iran (nota benenya Iran gak ada sekutu dengan AS) yang mulai di komporin ma Israel..

jika posisi AS dan sekutunya terancam maka Israel pun akan terancam...
karena perlu di ketahui anggaran militer Israel itu di Stock Oleh AS..
jadi kesimpulannya jika Negara timur tengah tidak ada sekutu dengan AS maka akan ada kemungkinan di serang Israel, tentu dengan alasan yang logis pula..

o..iya satu lagi klo soal kekuatan milter Israel menang telak dalam hal anggaran di banding Hizbullah..
jelas Hizbullah tidak akan mudah mengimbangi bahkan mungkin di pertanyakan kemampuannya dalam hal anggaran militer..
baaah jadi melenceng dari judul nich...

 

waduh ngeri juga.... ada tutorial buat nya ga gan ??

 

sudah pasti tidak ada
kalaupun ada, bakal dihapus
karena ini merupakan bahan peledak berbahaya
jadi jangan pernah berharap akan di-share metode pembuatannya di sini

 

Sipp...ane setuju gan..
kek kurang kerjaan ajja., klopun ada ga akan ane share., ntar ada densus 88..

ckup bwt ane ajja yg tw..

 

Mengenai Challenger II
mungkin itu di uji melawan kanon
atau lebih tepatnya yang nggak tertebus bagian turretnya
soalnya ada Challenger 2 yang lambung depannya jebol kena RPG-29, sempat jadi bahan berita di forum militer
lagipula dua tank itu (Challenger 2 & Merkava) sama2 rusak kena ATM bukan peluru kanon >_<

Type-74, T-72, T-80 itu semua bisa lewat di air kok


memang ada yang membanggakan Leopard 2 kena IED tapi masih utuh
tp mereka nggak mikir jenis IEDnya
klo satu pk peluru mortir dsj terus satunya lagi pake ranjau laut
jelas dua IED itu dah beda, biarpun sama2 bernama IED

paling banyak hancur kena IED sih Humvee di Iraq.
rata2 pake peluru artileri & mortir buat dijadiin IED
itu juga kalibernya 152 bukan 155, kan punya blok timur


belakangan kabarnya Challenger 2 & M1A1 dipasangin pendeteksi IED

setengah tanknya kena? tapi yang total loss cuma dua

 

Baru tau ane klo Type-74, T-72, T-80 bisa lewat di air..
walaupun bahan improvenya beda tetep ajja namanya IEDs..
dan jelas tujuan IEDs untuk menghancurkan..
mortir ma ranjau laut bisa kok di satu paketkan jadi IEDs..

memang sich yang banyak korban dari IEDs di irak itu Humvee..
tapi tank juga lumayan banyak kena hit IEDs di Irak..
memang rata2 pake artileri dan mortir buat IEDs klo di Irak..
tapi ane pernah liat videonya malah pake lpg 2 tabung + mortir ledakannya sampe melempar tank Abram 2..

ooooh ternyata bukan kaliber 155 ya tapi kaliber 152..
Btw ane blom liat klo Challenger kena hit IEDs di irak..
yang pernah ane liat sich Abram , Merkava, ama Leopard...

 

yoi
ditembakin make kanon
tapi gak ada yang tembus2
sampai2 pengamat dari luar kagum
itu berkat rekayasa material berupa
komposit dari berbagai material yang dinamakan Cobham

paling banyak Humvee
karena itu yang paling banyak dipake
soalnya paling praktis, taktis, cepat, dll

kalau bisa lewat air
banyak yang memang bisa
Abram II juga bisa lewat air
tapi fully swim in river for MBT
cuma Leopard II yang bisa (karena dia benar2 mengapung)

IED kan nama umum
jadi IED itu mau pakai apapun
namanya akan tetap menjadi IED
walaupun bahan penyusunnya berbeda-beda

 

ooh jadi challenger itu di tembak pake canon makanya tahan..
nah malah lambung depannya Challenger 2 jebol kena RPG-29..
gimana klo pake anti tank semacam HES..(MBT ajja bisa ancur klo pake HES)

bener IEDs itu nama umumnya...
makanya mau pake apapun improve-nya tetep nama IEDs..
IEDs itu istilah dari ranjau rakitan..

 

kayaknya cacat pabrikan
soalnya kan bahan komposit merancangnya sulit
apalagi proses pembuatannya yang sangat kompleks

jadi sekalinya cacat
maka jadinya rapuh banget
Cobham itu campuran baja + keramik + dll
jadi kali kalau salah campuran jadinya kayak keramik rumahan
kalau yang itu kan gak perlu pakai RPG pukul pakai palu rumahan saja hancur

kalau HES
kayaknya tergantung kaliber sih

btw
IED kan kuat
karena mengincar area bawah MBT yang kurang terproteksi
soalnya waste gas spreader, fuel tank, engine mechanism ada kemungkinan terletak di bagian bawah
jadinya bagian bawah MBT memang kurang terproteksi
kalaupun terproteksi tapi kalau satu dari tiga komponen di atas ada bagiannya yang di bawah dan rusak
dijamin MBT yang bersangkutan bisa lumpuh dan gagal beroperasi

tapi kayaknya
kalau IED dibuat dari artileri 152 mm
sekelas MBT juga bakalan tetap jebol kalau kena

gila
LPG 2 tabung
kalau diisi penuh
apalagi diisi max sama LPG
jaminan semua MBT bisa terbalik dibuatnya

 

IED emang jadi momok bagi pasukan koalisi di Afganistan saat ini,, jangankan yang pake humvee,, pake tank aja jeboll..

Tapi tidak bagi leopard 2 tank,, tank ini dirancang khusus untuk menahan daya rusak dari IED, terbukti selama di operasikan di Afganistan oleh pasukan Canada,, waktu kena IED tank nya tetap bisa jalan kembali ke pangkalan,, emang sich tetep ada kerusakan tapi yang pasti awaknya semua selamat...

 

kan HES disesuaikan menurut kaliber dari turretnya juga..
kaliber turret-nya tank rata2 di atas 100 mm..
jadi tetep HES mematikan klo perang frontal antar tank..

klo menurut ane ada dua posisi tank yang lemah..
1. bagian turret => bagian ini mudah di serang dengan AT misil seperti javelin...
2. bagian bawah tank => nah bagian ini rawan terkena IEDs..

lpgnya klo gak salah yang ukuran 12 kg dan mortir...
dan ane gak ngira Abram bakal terlempar..
nah, kehebatan IEDs emang tak terbantahkan..
Bravo IEDs..

bukan cuma di afghanistan ajja bro tapi di Irak, Palestina, Checnya dan lebanon..
memang diantara tank AS, Inggris dan Jerman yang paling tahan ama IEDs adalh Leopard milik jerman..
walaupun kena hit IEDs tapi masih bisa maju cuma 200 meter ajja lalu berenti deh..
IEDs itu senjata primitif tapi juga sangat mematikan..

 

Ada conning towernya juga kok

sama, belum pernah liat juga Challenger 2 yang kena IED

Ha? Leopard 2 ngapung
owh ic wa baru tau, denger dari mana?

Detektor IED yang dipasang itu sebenarnya cara kerjanya kyk apa yah.