1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.

Flek Saat Hamil, Apakah Berbahaya Bagi Kesehatan Kandungan?

Discussion in 'Pengetahuan Penting Penunjang Kesehatan' started by ArtikelSehat, Dec 16, 2021.

  1. ArtikelSehat Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Nov 2, 2021
    Messages:
    76
    Trophy Points:
    21
    Ratings:
    +0 / -0
    Ibu hamil yang mengalami kondisi flek saat hamil tentunya akan menjadi khawatir dengan kesehatan kandungannya. Terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keguguran pada kehamilan sebelumnya.

    Pada umumnya, flek saat hamil dialami oleh 20-25% wanita hamil yang usia kehamilannya memasuki trimester pertama. Flek saat hamil sering kali tidak berbahaya, tapi sebagai langkah pencegahan yang baik, kita harus mengetahui seperti apa flek saat hamil yang dapat membahayakan kehamilan.

    Kenali apa itu flek saat hamil
    Flek saat hamil adalah kondisi ibu hamil mengeluarkan bercak atau tetesan darah dari v*gina saat kehamilan. Biasanya, flek saat hamil berwarna merah, merah muda, atau kecoklatan dan sedikit berbeda dengan warna pendarahan berat.

    Flak saat hamil adalah hal yang sering dialami oleh ibu hamil di trimester pertama kehamilan dengan disertai gejala lainnya yang mungkin berakibat fatal.

    Apa penyebab munculnya flek saat hamil?
    Kehamilan yang dialami oleh wanita tentunya akan membuat wanita lebih sensitif dan khawatir akan kesehatannya. Penting untuk wanita mengetahui apa penyebab kemunculan flek saat hamil berikut ini agar tidak salah dianosis.

    1. Mengalami pendarahan implantasi
    Pendarahan implantasi adalah pendarahan yang terjadi saat proses pembuahan atau sekitar 6-12 hari setelah pembuahan. Pendarahan implantasi sendiri dapat terjadi selama beberapa jam hingga beberapa hari. Pendarahan implantasi ini sering disebut juga sebagai menstruasi yang tertunda dan tidak akan berakibat fatal.

    2. Kehamilan ektopik
    Ibu hamil yang mengalami kehamilan ektopik sebagian besar akan ditandai dengan keluarnya bercak hingga pendarahan ringan sampai berat pada v*gina. Kehamilan ektopik sejatinya tidak akan dapat dipertahankan sehingga memerlukan tindakan medis yang tepat.

    3. Hamil anggur
    Hamil anggur adalah gangguan kehamilan yang terjadi ketika plasenta tidak berkembang baik hingga membentuk kista serta malformasi embrio. Biasanya hamil anggur akan menyebabkan pendarahan v*gina dengan warna cokelat gelap ataupun merah terang.

    4. Tanda adanya keguguran

    Keguguran yang paling umum terjadi adalah sebesar 10% pada ibu hamil di 13 minggu pertama kehamilan. Flek yang dikeluarkan sebagai tanda keguguran biasanya berwarna cokelat atau merah terang dan umumnya berbentuk gumpalan.

    5. Flek saat hamil akibat berhubungan s*ks
    Berhubungan s*ks saat hamil biasanya akan membuat serviks menjadi lunak dan dipenuhi oleh pembuluh darah yang mudah tergesek hingga menyebabkan iritasi.

    6. Flek saat hamil akibat polip serviks
    Polip serviks adalah sebuah tumor pada serviks yang umumnya tidak berbahaya dan disebabkan oleh peningkatan hormon estrogen.

    7. Adanya pendarahan subchorionic
    Pendarahan subchorionic adalah situasi yang terjadi akibat penumpukan darah dalam lipatan korion (di antara rahim dan plasenta). Biasanya pendarahan ini bersifat ringan hingga berat dan dapat sembuh dengan sendirinya.

    Jenis-jenis flek saat hamil
    Flek saat hamil juga dapat dikategorikan menjadi beberapa jenis tergantung pada warna dari darah flek yang dikeluarkan, antara lain:

    1. Flek saat hamil berwarna merah
    Flek dengan warna ini dapat disebabkan oleh implantasi.

    2. Flek saat hamil berwarna merah muda
    Flek ini dapat mengindikasikan keguguran ataupun polip jika disertai dengan kram perut.

    3. Flek saat hamil berwarna kecokelatan
    Disebabkan oleh darah yang sudah lama. Warna ini mengindikasikan pendarahan implantasi, keguguran, atau kehamilan ektopik.

    4. Flek saat hamil berwarna abu-abu
    Mengindikasikan infeksi vaginosis bakterialis yang disebabkan oleh ketidakseimbangan flora normal dan patogen pada organ intim.

    Penting bagi ibu hamil untuk mengenali dan melakukan pemeriksaan apabila flek saat hamil sudah tergolong tidak wajar ataupun dibarengi dengan pendarahan ringan hingga berat. Dokter kandungan akan membantu melakukan pemeriksaan menyeluruh terkait dengan kesehatan kandungan dan menentukan penanganan terbaik untuk ibu hamil.
     

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.