Official World Cup South Africa 2010

parah bener pelatihnya afsel mundur....
padahal WC tinggal beberapa bln lg....

inilah yg namanya kalah sblm bertarung.....

 

Skandal

Kenapa Portugal ketemu Bosnia
Konspirasi untuk meloloskan Portugal ke WC

Bukannya pelatihnya emang ga jelas tuh.
Sering banget diprotes sama pers disana gara2 skuad ga jelas.

 

^
kynya portugal disimpennya ama bosnia biar ntar WC ada sedikit daya tariknya

kata fifa ga ada CR ga rame



tp itu afsel pas dikompetisi terakhir mereka (turnamen yg mereka jd tuan rumah itu...gw lupa)...maennya lumayan ko....,cukup merepotkan...

 

Prancis bakal timpang neh.. Henry masi cedera,skrg ribery trancam absen juga...

Spoiler: Ribbery Absen

Ribery Absen di Babak Play-Off



MUNICH - Kemalangan belum berhenti menaungi Timnas Prancis. Bakal menjalani pertempuran hidup-mati di babak play-off Piala Dunai 2010 melawan Republik Irlandia, mereka malah harus kehilangan pemain kunci Franck Ribery.

Seperti disitat L'Equipe, Kamis (22/10/2009) hal itu dipastikan setelah Ribery dinyatakan kembali menderita otot lutut. Tim dokter menyatakan gelandang Bayern Muncih itu harus absen selama satu bulan.

Diagnosa tim dokter itu belum sepenuhnya tuntas. Jika nantinya Ribery diharuskan menjalani operasi, maka masa pemulihan cedera kemungkinan bertambah menjadi tiga bulan.

Berita ini terang membuat jantung Raymond Domenech berdugup kencang. Pasalnya dengan ketidakhadiran Ribery akan membuat kekuatan timnya timpang.

Laga play-off sendiri sedianya bakal di gelar pada 14 dan 18 November. Pada leg pertama Les Blues harus lebih dulu bertandang ke Croke Park di Dublin, sementara pada leg kedua mereka akan menjaamu The Boys in Green di Stade de France, Paris.

 

wahh, tanpa ribery bisa kacau nihh prancis

 

masi banyak pemain prancis yg bagus
ribery jg sering cedera akhir2 ini, smg cepet fit aja daah...
syg kl PD tanpa prancis,
hmm... kl laga play-off gini home-away ga y??
nyari2 brita lg..

 

home n awal bro..
partai pertama 14 nov
keduanya 18 nov

seru nih....
patut ditunggu
apakah ada kejutan lagi di playoff nanti
iss:iss:iss:

 

Artinya Rep. Irlandia masih ada kesempatan
Mudah2an Given, McGeady, Keane, dll dalam perform terbaik.

 

wah sayang skali ya ribbery...

tp berarti pas juve lwn munchen di UCL ada ksempatan ribery blm bs main dong...

 

HASIL PLAYOFF WC 2010

Spoiler: Portugal 1-0 Bosnia

Portugal bisa membuktikan jika tidak tergantung pada Cristiano Ronaldo. Kemenangan 1-0 atas Bosnia di leg pertama babak playoff kualifikasi Piala Dunia 2010 zona Eropa menjadi buktinya.

Dengan hasil tersebut, Portugal hanya butuh hasil seri untuk bisa lolos ke Afrika Selatan pada leg kedua hari Rabu di kandang Bosnia.

Sementara Bosnia harus meraih kemenangan dengan marjin dua gol di kandang sendiri untuk bisa melangkah ke putaran final Piala Dunia 2010.

Adalah gol Bruno Alves di menit 31 yang memastikan kemenangan Portugal di pertandingan ini. Dia berhasil memaksimalkan umpan nani dengan tendangannya.

Bosnia sebenarnya memiliki peluang untuk menang di pertandingan ini. Akan tetapi dewi fortuna tidak berpihak kepada mereka, setelah upaya mereka digagalkan tiga kali oleh tiang gawang.

Portugal tampil dominan di pertandingan ini dan memiliki sejumlah kesempatan untuk unggul, di antaranya lewat tendangan Raul Meirelles, sebelum akhirnya Bruno Alves menggetarkan gawang Kenan Hasagic dengan tendangannya.

Bosnia langsung merespon dengan aksi Vedad Ibisevic, Sejad Salihovic dan Senijad Ibricic. Namun upaya ketiganya gagal berujung gol karena aksi heroik kiper Eduardo atau bola yang mengenai mistar gawang.

Di paruh kedua, Portugal masih mendominasi jalannya pertandingan. Namun Bosnia bisa mencuri sejumlah kesempatan, terutama di akhir babak kedua.

Edin Dzeko memiliki dua peluang di menit 89, di mana salah satunya berakhir dengan bola mengenai mistar. Usaha Zlatan Muslimovic juga digagalkan tiang gawang beberapa saat kemudian. Skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Portugal.

Spoiler: Irlandia 0-1 Perancis

Prancis berhasil memetik keuntungan dalam laga playoff leg pertama menghadapi Irlandia di Dublin, Minggu (15/11) dinihari WIB. Les Bleus menang tipis 1-0.

Hasil tersebut menjadi modal penting bagi Prancis untuk bisa menembus putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Prancis hanya butuh hasil seri di leg kedua untuk bisa memenuhi ambisi mereka tahun ini.

Sebaliknya, Irlandia harus menjalani partai berat di Paris pertengahan pekan nanti. Jika ingin lolos, Irlandia butuh kemenangan 2-0 di leg kedua.

Beberapa saat setelah pertandingan di babak pertama dimulai, Prancis sempat memimpin 1-0 lewat tendangan Andre-Pierre Gignac. Namun gol penyerang Toulouse itu dianulir karena dia dianggap dalam posisi offside sebelum mencetak gol.

Robbie Keane juga nyaris membawa Irlandia memimpin jika saja sepakannya lebih terarah di pertengahan babak pertama.

Memasuki babak kedua, Lassana Diarra hampir saja mencetak gol dari jarak jauh. Hanya saja bola hasil tendangannya kemudian menjauh dari gawang, yang membuat Shay Given bisa sedikit bernafas lega.

Akan tetapi, gawang kiper Manchester City itu akhirnya tetap jebol di menit 72 setelah tendangan Nicolas Anelka gagal dihentikan pemain belakang Sean St Ledger dan mistar gawang. Skor 1-0 ini bertahan hingga akhir pertandingan.

Spoiler: Yunani 0-0 ukraina

Ukraina memiliki kesempatan yang cukup besar untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2010 setelah berhasil menahan imbang Yunani 0-0 di Athena, Minggu (15/11) dinihari WIB.

Dengan hasil itu, Ukraina hanya butuh kemenangan dengan skor tipis 1-0 untuk bisa meraih tiket ke Afrika Selatan.

Akan tetapi, peluang Yunani juga tidak sepenuhnya tertutup. Jika berhasil memaksakan hasil imbang dengan mampu mencetak gol di kandang lawan, Yunani-lah yang akan melaju ke putaran final.

Meski skor akhir tidak mengindikasikan laga berjalan menarik, kedua tim menunjukkan permainan terbaik mereka selama 90 menit laga berjalan.

Ukraina menjadi tim yang banyak menciptakan peluang untuk mencetak gol, di antaranya lewat tendangan Ruslan Rotan, meski pada akhirnya berakhir dengan kegagalan.

Yunani juga sempat unggul di babak pertama lewat tendangan Theofanis Gekas. Akan tetapi gol tersebut dianulir karena wasit menilai Gekas dalam posisi offside saat mencetak gol.

Yunani sempat memiliki dua kesempatan matang untuk bisa kembali unggul, jika saja sundulan Theofanis Gekas dan Sotiris Kyrgiakos lebih tepat sasaran.

Spoiler: Rusia 2-1 Slovenia

Meski kalah dari Rusia lewat dua gol Diniyar Bilyaletdinov, Slovenia berhasil mencuri satu gol oleh Nejc Pecnik dan mungkin akan berarti penting pada leg kedua play-off kualifikasi Piala Dunia zona UEFA.

Stadion Luzhniki yang berkapasitas 80.000 penonton terisi penuh, termasuk oleh Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, dan ancaman flu H1N1 membuat masker pelindung dibagikan.

Di babak pertama, Slovenia langsung tampil menekan, tetapi Yuri Zhirkov, yang baru sembuh dari cedera, berhasil menggagalkan peluang dari Valter Birsa.

Namun, Rusia langsung bangkit membalas, dan kiper Samir Handanovic harus berjibaku dua kali dengan kakinya untuk menyelamatkan gawangnya dari tekanan Zhirkov dan kemudian Sergei Ignashevich.

Rusia akhirnya unggul lewat kerjasama Roman Pavlyuchenko dan Bilyaletdinov, dan gelandang Everton itu berhasil mengecoh bek tengah Suler dan Bostjan Cesar sebelum menembak keras dengan kaki kanannya pada menit ke-40.

Slovenia berusaha sekeras mungkin untuk memetik sesuatu, termasuk saat Miso Brecko merintih kesakitan karena dipukul dadanya oleh Andrei Arshavin, tetapi gelandang Arsenal itu hanya mendapat kartu kuning.

Saat babak kedua berjalan tujuh menit, Bilyaletdinov menggandakan keunggulan dengan kembali memanfaatkan peluang yang dimilikinya dengan tenang ketika memotong umpan silang Arshavin yang sebenarnya tertuju pada Sergey Semak.

Rusia tampaknya akan unggul nyaman hingga akhir, tetapi pemain pengganti Nejc Pecnik berhasil memanfaatkan bola muntahan dari tendangan Robert Koren yang ditepis oleh kiper Igor Akinfeev.

Slovenia sebenarnya bisa menyamakan kedudukan pada injury time, tetapi Akinfeev dengan gemilang berhasil menggagalkan upaya Marko Suler yang berdiri bebas.

semua tim masih berpeluang besar soalnya biarpun menang scorenya tipis2
dari hasil ini yg berpeluang besar tentu portugal,rusia,perancis,ma ukraina

kira2 leg kedua siapa yg bakal jadi pemenangnya

 

satu hasil lagi donk...

Spoiler: Selandia Baru 1-0 Bahrain (agg 1-0)

Selandia Baru merebut tiket ke Piala Dunia 2010 setelah di leg kedua playoff mengalahkan Bahrain 1-0, Sabtu (14/11/2009). Bahrain sangat tak beruntung karena membuang sebuah tendangan penalti.

Menjadi tuan rumah di Wellington, Selandia Baru memperoleh gol semata wayangnya dari sundulan Rory Fallon di penghujung babak pertama. Penyerang klub divisi Championship Liga Inggris, Playmouth Argyle, itu menanduk bola hasil sepak pojok Leo Bertos di menit 44.

Bahrain, yang ditahan 0-0 di leg pertama di Manama bulan lalu, kehilangan sebuah peluang besar untuk membatalkan kemenangan lawannya itu, bahkan mungkin memenangi pertandingan, terkait hadiah penalti yang diperoleh mereka di menit 50.

Akan tetapi kiper Mark Paston seperti ditakdirkan menjadi pahlawan Selandia Baru ketika ia berhasil meredam tembakan Sayed Adnan. Dan sampai peluit panjang dibunyikan wasit, skor tetap 1-0 untuk anak-anak dari 'Negeri Kiwi'.

Selandia Baru pernah tampil satu Piala Dunia, yakni di Spanyol 1982. Hasilnya, di babak grup mereka kalah 2-5 dari Skotlandia, 0-3 dari Rusia, dan 0-4 dari Brasil. Adapun Bahrain, hingga kini tim dari kawasan Timur Tengah itu belum pernah merasakan turnamen terbesar di dunia itu.

masih ada pertandingan uruguay - kosta rika

 

Glory.. Glory.. England..
defeat ur Enemy

 

HASIL PLAYOFF KE 2 ZONA EROPA WC 2010

Spoiler: Slovenia 1-0 Rusia

Slovenia memastikan diri meraih satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2010 Afrika Selatan setelah memetik kemenangan tipis 1-0 di Ljudski Vt, Kamis (19/11) dinihari WIB.

Hasil tersebut mengantar Slovenia lolos, meski skor agregate berakhir seri 2-2, karena tim besutan Matjaz Kek memiliki produktifitas gol yang lebih baik di kandang lawan. Di leg pertama, Slovenia mampu mencetak satu gol meski kalah 2-1 dari Rusia di Moskwa.

Adalah Zlatko Dedic yang menjadi pahlawan kemenangan Slovenia di pertandingan ini dengan gol tendangan kaki kanannya di menit 44. Ada pun Rusia menuntaskan pertandingan dengan hanya bermaterikan sembilan pemain, setelah Yuri Zhirkov dan Alexander Kerzhakov dikartu merah di babak kedua.

Slovenia yang hanya butuh kemenangan dengan satu gol untuk bisa lolos langsung tampil menekan sejak dimulainya pertandingan. Hasilnya, Igor Akinfeev beberapa kali harus jatuh bangun menyelamatkan gawangnya dari kebobolan.

Novakovic menjadi pemain pertama Slovenia yang menguji kiper Rusia itu dengan tendangan kerasnya, disusul dengan aksi sundulan Dedic. Akan tetapi semua bola masih bisa diamankan kiper Rusia itu.

Slovenia bukannya bebas tekanan. Sergei Ignashevic dan Roman Pavlyuchenko sempat mengancam dengan tendangan mereka, namun tidak sampai menjebol gawang Samir Handanovic.

Kebuntuan akhirnya pecah di menit 44 setelah Dedic sukses menyambut umpan kiriman Birsa dengan kaki kanannya. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, gantian Rusia yag tampil jauh lebih ngotot. Namun usaha untuk mengejar ketertinggalan terasa sulit, terutama setelah Kerzhakov diusir wasit di menit 65 karena dianggap menendang Handanovic dengan sengaja.

Rusia pun tak bisa bermain lepas dengan kondisi minus satu pemain ini. Sementara Slovenia tampil lebih tenang. Petaka Rusia kemudian berlanjut sesaat sebelum peluit panjang dibunyikan, setelah Yuri Zhirkov diusir keluar karena melakukan pelanggaran yang tidak perlu. Rusia akhirnya harus menyerah 1-0 dan tidak bisa ambil bagian di Piala Dunia 2010.

Spoiler: Bosnia 0-1 Portugal

Portugal membuktikan diri memiliki kelas yang lebih baik dari Bosnia dalam perebutan satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2010. Bermain di Bilino Polje, Kamis (19/11) dinihari WIB, Portugal menang 1-0.

Adalah gol tunggal Raul Meirelles di menit 56 yang memastikan kemenangan Portugal atas Bosnia di pertandingan ini.

Dengan hasil itu, Portugal unggul 2-0 secara agregate atas Bosnia, karena di pertemuan pertama mereka juga menang 1-0 lewat gol tunggal Bruno Alves.

Portugal tampil menyerang di kandang Bosnia. Peluang matang dimiliki Simao yang mendapat umpan tumit dari Tiago. Namun kiper Hasagic membuat penyelamatan penting untuk menggagalkan terjadinya gol di menit 26.

Persaingan kedua tim makin seru di paruh kedua. Hasagic kembali membuat penyelamatan penting dengan menghalau tendangan Nani di menit 50.

Bosnia tak ketinggalan menciptakan peluang, di antaranya lewat tendangan jarak jauh Mario Pjanic di menit 51 yang masih kurang tepat sasaran. Lima menit kemudian, kebuntuan akan gol akhirnya pecah setelah bola sodoran Nani berhasil dituntaskan dengan sempurna oleh Raul Meirelles.

Portugal terus menekan untuk memperbesar keunggulan mereka, salah satunya lewat tendangan voli Meirelles di menit 76. Akan tetapi bola masih sedikit melebar dari gawang Bosnia.

Di menit 78, Salihovic harus menyudahi pertandingan lebih awal usai mendapat kartu merah karena pelanggaran yang dibuatnya. Sesaat kemudian, terjadi insiden pelemparan oleh penonton yang mengenai asisten wasit, yang membuat pertandingan sempat terhenti. Namun tidak ada akibat serius dari pelemparan tersebut.

Di menit 82, Edin Dzeko membuang kesempatan untuk menyamakan kedudukan setelah tendangan volinya gagal mengarah ke gawang. Skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Spoiler: Irlandia 1-1 (ET) Perancis

Prancis melenggang ke putaran final Piala Dunia 2010 setelah unggul 2-1 secara agregate dari Irlandia, berkat hasil seri 1-1 di leg kedua, dalam laga yang dilangsungkan di Parc des Princes, Kamis (19/11) dinihari WIB.

Namun sukses Prancis ini banyak diwarnai kontroversi, terutama mengenai gol mereka. Sebelum terjadinya gol, Thierry Henry dan William Gallas terlebih dulu melakukan pelanggaran handball.

Akan tetapi, karena wasit dan asisten wasit tidak melihat pelanggaran ini, gol yang dicetak Gallas di menit 103 itu tetap disahkan. Protes para pemain Irlandia pun tidak membuahkan hasil.

Ada pun pertandingan antara kedua tim ini berlangsung seru dan menarik. Irlandia yang butuh kemenangan untuk bisa lolos memilih untuk bermain lepas dan terbuka.

Strategi yang diterapkan Giovanni Trapattoni itu terbilang ampuh, karena hingga setngah jam pertandingan berjalan, Irlandia dalam posisi dominan memegang bola. Sejumlah peluang dimiliki Robbie Keane dkk, di antara lewat sepakan Doyle di menit 26 yang masih kurang tepat sasaran.

Usaha Irlandia baru membuahkan hasil di menit 32. Damien Duff berhasil menembus pertahanan Prancis dari sektor kanan sebelum mengirim umpan ke Robbie Keane. Setelah menguasai bola dengan tenang, striker Tottenham Hotspur itu langsung melepas tendangan ke arah gawang Hugo Lloris untuk membawa timnya memimpin 1-0.

Irlandia melanjutkan penampilan menyerang mereka di paruh kedua. John O'Shea memiliki kesempatan membawa timnya memimpin di menit 47 jika saja bola hasil tendangannya tidak melenceng dari gawang.

Berikutnya, di menit 61, Duff gagal memaksimalkan peluang yang dimilikinya setelah tendangannya tepat mengarah ke Lloris. Keane juga tak mampu mencetak gol mudah di menit 73 walau mendapat kesempatan terbuka. Skor 1-0 bertahan hingga berakhirnya waktu normal.

Pertandingan akhirnya dilanjutkan di babak perpanjangan waktu, mengingat skor agregate masih sama kuat, 1-1.

Irlandia mengambil inisiatif menyerang, tapi Prancis juga tak ketinggalan untuk melakukan tekanan. Hasilnya, di menit 103, Prancis berhasil menyamakan kedudukan di laga ini, dan unggul agregate secara keseluruhan pertandingan.

Adalah Gallas yang menjadi pencetak gol untuk Prancis dengan sontekannya. Akan tetapi gol tersebut berbau kontroversial karena bek Prancis itu menyentuh bola terlebih dulu dengan tangannya sebelum menyontek bola ke gawang. Thierry Henry yang mengumpan bola ke Gallas sebelum gol Prancis terjadi juga sempat menyentuh bola dengan tangannya. Wasit Martin Hansson dari Swedia keukeuh dengan keputusannya mengesahkan gol tersebut meski pemain Irlandia melakukan protes keras.

Pertandingan akhirnya dilanjutkan kembali, namun mental Irlandia yang sudah turun membuat laga di sisa waktu yang ada sedikit membosankan. Prancis juga memilih bertahan dan memainkan bola untuk mengulur waktu hingga akhirnya tuntas laga yang berjalan lebih dari 120 menit itu, dengan Prancis lolos ke Afrika Selatan.

Spoiler: Ukraina 0-1 Yunani

Yunani berhasil membukukan tiket ke Afrika Selatan setelah mengalahkan Ukraina di Donetsk, Kamis (19/11) dinihari WIB. Pahlawan kemenangan 1-0 Yunani atas Ukraina dalam laga play-offs ini adalah Dimitrios Salpingidis.

Laga yang menjadi penampilan ke-100 buat pelatih Yunani Otto Rehhagel ini dikejutkan dengan tidak ditampilkannya mesin gol produktif Theofanis Gekas sebagai starter. Rehhagel lebih memilih Angelos Charisteas untuk berperan lebih besar di lini depan Yunani.

Yunani yang berusaha untuk tampil tanpa beban dalam pertandingan ini sempat lebih awal mengalami ancaman dari Ukraina lewat aksi Oleksandr Aliyev maupun Shevchenko. Namun penampilan gemilang dari kiper Yunani Alexandros Tzorvas membuat ancaman pemain lawan tidak bisa membuahkan hasil.

Sebaliknya, Yunani yang bermain secara efektif mampu membuat kejutan kepada Ukraina ketika pertandingan memasuki menit ke-32. Berawal dari sebuah kesalahan yang dilakukan pemain belakang Ukraina, Giorgios Samaras berhasil memberikan umpan kepada Salpingidis yang kemudian dilanjutkan dengan sebuah gol.

Tertinggal satu gol membuat para pemain Ukraina harus bekerja lebih keras lagi. Setelah turun minum, pelatih Ukraina Oleksiy Mykhaylychenko berusaha mengubah strategi permainannya. Di babak ini setidaknya dilakukan tiga kali pergantian pemain.

Di babak ini, Ukraina mendapatkan peluang lewat Yeugen. Sayang pemain ini masih belum bisa menuntaskan peluang tersebut untuk menjadi gol setelah kiper Yunani mampu melakukan penyelematan dengan baik.

Kesempatan yang sama juga terjadi pada Shevchenko. Meski sempat mendapatkan sejumlah peluang, namun pemain ini juga tidak mampu berbuat banyak buat timnya. Sedangkan di penghujung pertandingan, umpan dari Sheva yang ditujukan kepada Anatoliy Tymoschtschuk juga masih gagal setelah tendangannya masih terlalu melebar.

HASIL PLAYOFF ZONA AFRIKA

Spoiler: Aljazair 1-0 Mesir

Aljazair memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan setelah mengalahkan Mesir 1-0 dalam pertandingan play-offs Piala Dunia 2010. Gol penentu kemenangan Aljazair dicetak oleh pemain belakang Antar Yahia di babak pertama.

Dalam laga sarat emosi yang dilangsungkan di El Merriekh Stadium, Sudan, Kamis (19/11) dinihari WIB, kedua tim langsung berusaha mengambil inisiatif menyerang sejak peluit awal dibunyikan.

Mesir yang sebenarnya lebih dijagokan untuk lolos ke Afrika Selatan ternyata tidak mampu menghadang perjuangan pantang menyerah dari para pemain Aljazair.

Abdel Zaher El Sakka mengawali peluang dalam pertandingan ini. Sayang tandukan kepala pemain Mesir yang memanfaatkan umpan sepak pojok dari Mohamed Aboutrika di lima menit awal itu masih bisa diselamatkan oleh kiper Aljazair.

Sedangkan Aljazair baru membalas mengancam lini pertahanan Mesir setelah memasuki menit ke-15 lewat tendangan keras Yahia. Kesempatan emas itu ternyata masih bisa diblok oleh Essam El Hadary.

Setelah kedua tim saling membuka peluang, pertandingan semakin berjalan dalam tempo tinggi. Sejumlah pelanggaran keras sempat mewarnai laga ini.

Sedangkan gol baru benar-benar tercipta ketika pertandingan babak pertama menyisakan lima menit waktu normal. Tendangan Yahia yang memanfaatkan umpan silang dari Karim Ziani ternyata tidak bisa dihalau dengan baik oleh penjaga gawang Mesir.

Memasuki babak kedua, Mesir berusaha tampil lebih agresif lagi. Sejumlah perubahan dilakukan. Sebaliknya, Aljazair masih tetap mempertahankan komposisi terbaik yang telah ditampilkannya di babak pertama.

Di babak kedua ini, Aljazair yang lebih banyak tertekan sebenarnya nyaris saja mampu memperbesar keunggulannya. Namun aksi penyelematan dari El Hadary membuat Mesir masih tetap bertahan dengan defisit satu gol hingga pertandingan berakhir.

Buat Aljazair sendiri, penampilannya ke Piala Dunia merupakan kali ketiga. Kemenangan dari Mesir ini sekaligus juga sebagai pembalasan atas kegagalan yang pernah terjadi pada 1990. Saat itu Mesir berhasil tampil ke Piala Dunia usai mengalahkan Aljazair.

dari hasil playoff semalam lengkap sudah peserta WC 2010 cuma nunggu satu pertandingan lagi antara Uruguay vs Kosta rica yg sampai berita ini diturunkan unggul 1-0

Spoiler: Tim Yang Lolos Ke Piala Dunia 2010

Kualifikasi Piala Dunia 2010 akhirnya berakhir. 31 tim kontestan yang akan bersaing di Afrika Selatan sudah diketahui.

Ada pun satu tiket tersisa masih harus diperebutkan Uruguay dan Kosta Rika, yang hingga berita ini diturunkan masih melakoni laga leg kedua mereka. Untuk sementara, Uruguay unggul 1-0 secara agregate.

EROPA:
Juara Grup:
Denmark, Jerman, Spanyol, Inggris, Serbia, Italia, Belanda, Swiss, Slovakia,

Lolos dari jalur playoff:
Yunani, Prancis, Portugal, Slovenia

AFRIKA:
Afrika Selatan (tuan rumah)

Juara Grup:
Ghana, Pantai Gading, Kamerun, Nigeria

Lolos dari jalur playoff:
Aljazair

ASIA/OCEANIA:
Australia, Jepang, Korea Selatan, Korea Utara

Lolos dari jalur playoff:
Selandia Baru

CONCACAF:
Juara Grup:
Amerika Serikat, Meksiko, Honduras

AMERIKA SELATAN:
Brasil, Paraguay, Cile, Argentina

Lolos dari jalur playoff:
kemungkinan besar Uruguay

 

kasian irlandia kontroversial gitu

------------------------------------------------------




​

 

Tiket untuk para kontestan Piala Dunia 2010 sudah terpesan semuanya. Enam tim memesan paling belakangan setelah memenangi kesempatan terakhir lewat jalur playoff tadi malam sampai Kamis (19/11/2009) pagi WIB.

Keenam negara tersebut adalah Portugal, Prancis, Slovenia, Yunani, Uruguay dan Aljazair. Mereka pun bergabung dengan 26 tim lain yang telah lebih dulu dipastikan berlaga di event terbesar di dunia itu, termasuk tuan rumah Afsel.

Berikut daftar finalis Piala Dunia 2010:

EROPA
Denmark
Jerman
Spanyol
Inggris
Serbia
Italia
Belanda
Swiss
Slovakia
Portugal
Yunani
Prancis
Slovenia

AFRIKA
Afrika Selatan (tuan rumah)
Ghana
Pantai Gading
Kamerun
Nigeria
Aljazair

ASIA/OCEANIA
Australia
Jepang
Korea Selatan
Korea Utara
Selandia Baru

CONCACAF:
Amerika Serikat
Meksiko
Honduras

AMERIKA SELATAN
Brasil
Paraguay
Cile
Argentina
Uruguay

 

Jelaslah itu konspirasi.
Platini jadi presiden UEFA jadi lebih gampang mengaturnya.

Kalau Prancis ga lolos apa kata dunia.
Kemeriahan World Cup juga berkurang, makanya Prancis dipaksa lolos.

 

kalau ane tidak setuju
benar2 fair play yg dipertaruhkan karena kasus tersebut
tuntutan irlandia mengenai tanding ulang saja bakalan tidak dipenuhi

Spoiler: berita lengkapnya

Harapan Republik Irlandia untuk bertanding lagi melawan Prancis lenyap. FIFA memutuskan mengesahkan pertandingan kedua tim hari Rabu (18/11/2009) malam lalu dan menolak permintaan replay.

Demikian jawaban FIFA atas permohonan diadakannya pertandingan ulang yang diajukan PSSI-nya Irlandia, terkait hasil kontroversial di Stade de France, saat Prancis menahan Irlandia 1-1 dan menang agregat 2-1, serta berhak tampil di putaran final Piala Dunia 2010.

Seperti sedang heboh diberitakan, gol balasan Prancis lahir dari proses yang kontroversial. Sebelum mengumpan kepada William Gallas yang kemudian menjebol gawang Shay Given, kapten Thierry Henry mengontrol bola dengan tangannya. Wasit mengesahkan gol tersebut.

Keputusan FIFA menolak permintaan replay dirilis pula dalam situs resmi badan spakbola dunia itu, Jumat (20/11/2009). Disebutkan bahwa hasil pertandingan tidak bisa diubah dan diulang. Sebagaimana tertulis dengan jelas dalam Laws of the Game, selama pertandingan, keputusan-keputusan diambil oleh wasit dan keputusan-keputusan itu bersifat final.

Dengan demikian Prancis tetap menjadi salah satu dari 32 tim finalis Piala Dunia 2010. Dan Irlandia harus kembali absen di ajang sepakbola terbesar dunia itu, karena mereka pun tidak lolos ke Piala Dunia 2006.

benar2 kejam dunia sepakbola

 

wedew g nyangka russia kalah ma slovenia...

 

Baru saja karena tekanan dari publik seluruh dunia tentang lolosnya Prancis atas Irlandia dikarenakan handsball yang dilakukan oleh Thierry Henry, pelaku utamanya bilang bahwa dia akan mundur lebih cepat dari yang dibayangkan. Mungkin habis Piala Dunia 2010 atau Piala Eropa 2012, tunggu saja aksinya tahun depan.