Other Inilah yang dapat meningkatkan resiko kanker kulit

Suatu penelitian baru yg mengkhawatirkan, menunjukkan bahwa tinta tato bakal meningkatkan risiko kanker. baca juga : obat benjolan dipaha

European Chemicals agency (ECHA), yg mengatur bahan kimia di semua Eropa memperingatkan bahwa tinta tato berpotensi beracun.

"Kekhawatiran yg paling parah merupakan alergi yg disebabkan oleh zat dalam tinta & mungkin dampak karsinogenik, mutagenik atau reproduktif beracun," kata ECHA.

ECHA melanjutkan, tinta merah digambarkan yang merupakan yg paling berbahaya lantaran sulfida merkuri di dalamnya. Bahan kimian ini sudah dikaitkan bersama dermatitis.

Sementara warna biru, hijau & ungu lebih barangkali menyebabkan granuloma, yg menyebabkan benjolan mungil terhadap kulit.

"Pikirkan baik-baik sebelum Kamu menciptakan ketentuan," Dr. Linda Katz. Menghapus tato ialah tugas melelahkan & berpotensi menyakitkan. Ditambah lagi, penghapusan proses bakal meninggalkan jaringan parut.

"Anda mampu mendapati infeksi dari tinta yg terkontaminasi bersama mikroorganisme seperti bakteri & jamur. Kontaminasi dapat berjalan baik dalam proses manufaktur atau di salon tato. Penyebab rata-rata yaitu air yg tak steril diperlukan buat mencairkan pigmen," kata Katz.

Tak ada trick utk mengetahui apakah tinta tersebut aman. Menyaksikan atau menciumnya tak dapat memberikan anjuran apapun. Tinta bakal terkontaminasi bahkan kalau wadah tertutup atau dibungkus, bahkan seandainya label mengklaim tinta steril, kata Katz.

Tanda-tanda infeksi terkait tato termasuk juga ruam di daerah tato, atau demam. Infeksi yg lebih serius sanggup menyebabkan demam tinggi, gemetar, menggigil & berkeringat. infeksi serius dapat memerlukan bln pengobatan antibiotik. baca juga : obat herbal asam lambung