1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Other Beberapa Takhayul Orang jepang

Discussion in 'Dunia Lain' started by hayasegawa, Jan 21, 2010.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. hayasegawa M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Oct 31, 2009
    Messages:
    932
    Trophy Points:
    156
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +3,228 / -0
    Di negara yang super canggih dengan teknologi maju seperti Jepang pun, kepercayaan takhyul turun temurun ternyata masih tetap berlaku seperti:

    1. Tabeta ato, sugu yoko ni naruto, ushi ni naru!

    Arti dari kalimat di atas adalah: "Kalau habis makan langsung rebahan bisa jadi sapi!" kutukan kah??

    [​IMG]

    Saat ini, meski zaman telah modern, banyak orang tua Jepang yang masih memperingati anaknya dengan kata-kata seperti di atas. Secara jelas alasan kenapa kata-kata ini dipakai tidak diketahui. Tapi jika dianalisa, zaman dahulu Jepang berbeda dengan zaman sekarang yang serba canggih, mereka dulu harus bekerja keras agar dapat hidup (terutama setelah pemboman Nagasaki & Hiroshima). Agar anak-anak bersedia membantu orang tua bekerja di ladang, mereka selalu mengatakan "Tabeta ato, sugu yoko ni naruto, ushi ni naru!" (Kalau habis makan langsung rebahan bisa jadi sapi!)


    2. Hinakazari wo hayakushimawanaito, yome ni ikiokureru.

    Arti dari kalimat di atas adalah: "Kalau hiasan boneka `hina` tidak segera disimpan, bakalan telat nikah."

    Seperti kita ketahui, setiap tanggal 3 bulan Maret Jepang menyelenggarakan perayaan `Hina Matsuri` . Maksud dari perayaan ini adalah sebagai ucapan terima kasih kepada sang pencipta karena telah memberikan anak perempuan. Selain itu tujuan upacara ini adalah meminta keberkahan kesehatan untuk anak mereka yang perempuan.

    Pada perayaan Hina Matsuri setiap keluarga yang memiliki anak perempuan, sejak bulan Februari harus memajang boneka `Hina` di ruangan tengah, yang terdiri dari pasangan putri dan pangeran disertai para dayang dan pengawalnya. Pajangan boneka Hina ini, harus segera disimpan atau dirapikan jika telah lewat dari tanggal 3 Maret. Apabila tidak segera dirapikan untuk disimpan, mereka percaya bahwa si anak perempuan tersebut akan telat menikah nantinya.

    [[​IMG]

    Jika dilihat dari rata-rata umur menikah orang Jepang saat ini yang berkisar diatas 30 tahunan, mereka percaya salah satu penyebabnya adalah "Hinakazari wo hayakushimawanaito, yome ni ikiokureru" (Kalau hiasan boneka `hina` tidak segera disimpan, bakalan telat nikah)


    3. Shitewa ikenai koto

    Shitewa ikenai koto artinya sesuatu hal tidak boleh dikerjakan. Dalam kepercayaan Jepang, ada beberapa hal yang tidak boleh dikerjakan seseorang karena mengandung firasat buruk, diantaranya:
    - Tidak boleh menyuguhkan makanan dengan jumlah empat (4) buah.
    kayak ini kali maksudnya

    [​IMG]

    Angka empat (4) dalam bahasa jepang selain dibaca `Yon` juga dibaca `Shi`. Kata `Shi` sendiri berarti "kematian". Berdasarkan hal tersebut, jika kita menyuguhkan kue dengan jumlah empat, maka seolah kita mengundang kematian. Orang yang memakannya akan segera meninggalkan dunia fana.



    Berikut ini adalah hal-hal unik yang mungkin dirasa unik buat yang bukan orang jepang:



    [​IMG]
    4. Orang Jepang menyukai angka “8″. Harga-harga barang kebanyakan berakhiran “8″. Susu misalnya 198 yen. Tapi karena aturan sekarang ini mengharuskan harga barang yang dicantumkan sudah harus memasukkan pajak, jadi mungkin kebiasaan ini akan hilang. (Pasar = Yaoya = tulisan kanjinya berbunyi happyaku-ya atau toko 800).

    5. Kalau musim panas, drama di TV seringkali menampilkan hal-hal yang seram (hantu).

    6. Cara baca tulisan Jepang ada dua style : yang sama dengan buku berhuruf Roman alphabet huruf dibaca dari atas ke bawah, dan yang kedua adalah dari kolom paling kanan ke arah kiri. Sehingga bagian depan dan belakang buku berlawanan dengan buku Roman alphabet (halaman muka berada di “bagian belakang”).

    7. Tanda tangan di Jepang hampir tidak pernah berlaku untuk keperluan formal, melainkan harus memakai hanko/inkan/ cap. Jenis hanko di Jepang ada beberapa, a.l. jitsu-in, ginko-in, dan mitome-in. Jadi satu orang kadang memiliki beberapa jenis inkan, untuk berbagai keperluan. Jitsu-in adalah inkan yang dipakai untuk keperluan yang sangat penting, seperti beli rumah, beli mobil, untuk jadi guarantor, dsb. jenis ini diregisterkan ke shiyakusho. Ginko-in adalah jenis inkan yang dipakai untuk khusus membuat account di bank. inkan ini diregisterkan ke bank. Mitome-in dipakai untuk keperluan sehari-hari, dan tidak diregisterkan.

    8. Kalau kita membubuhkan tanda tangan, kadang akan ditanya orang Jepang: ini bacanya bagaimana ? Kalau di Jepang saat diperlukan tanda tangan (misalnya di paspor, dsb.) umumnya menuliskan nama mereka dalam huruf Kanji, sehingga bisa terbaca dengan jelas. Sedangkan kita biasanya membuat singkatan atau coretan sedemikian hingga tidak bisa ditiru/dibaca oleh orang lain.

    9. Acara TV di Jepang didominasi oleh masak memasak.

    10. Fotocopy di Jepang self-service, sedangkan di Indonesia di-service.

    11. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.

    12. Pernah nggak melihat cara orang Jepang menghitung “satu”, “dua”, “tiga”…. dengan jari tangannya ? Kalau agan-agan perhatiin, ada perbedaan dengan kebiasaan orang Indonesia. Orang Indonesia umumnya mulai dari tangan dikepal dan saat menghitung “satu”, jari kelingking ditegakkan. Menghitung “dua”, jari manis ditegakkan, dst. Kalau orang Jepang, setahu saya, kebalikannya. Mereka selalu mulai dari telapak tangan terbuka, dan cara menghitungnya kebalikan orang Indonesia. Saat bilang “satu”, maka jarinya akan ditekuk/ditutupkan ke telapak tangan. Kalo nggak percaya, coba deh… jikken dengan teman Jepang anda.

    13. Sepeda tidak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan anak yang diboncengkan berusia kurang dari satu tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen.

    14. Kalo naik eskalator di Tokyo, kita harus berdiri di sebelah kiri, karena sebelah kanan adalah untuk orang yang terburu-buru. Jangan sekali-kali berdiri di kanan kalo kita ga langsung naik.

    15. Pacaran di Jepang sungguh hemat, traktir2an bukan budaya pacaran Jepang. Jadi selama belum jadi suami-istri, siapin duit buat bayar sendiri-sendiri.

    16. Nganter jemput pacar juga bukan budaya orang Jepang. Kalo mau ketemuan, ya ketemuan di stasiun.

    17. Jangan pernah sekali-kali bilang ke orang jepang : “Gue maen ke rumah lu ya”. Karena itu dianggap ga sopan. Ke rumahnya cuma kalo udah diijinin.

    18. “Aishiteru” yang berarti aku cinta kamu, jarang dipake sama orang pacaran, kecuali kalo mereka bener-bener udah mau nikah. Biasanya mereka make “Daisuke desu” buat ngungkapin kalo mereka sayang sama pacarnya.

    19. Sebelum bepergian, biasanya orang Jepang selalu ngecek ramalan cuaca. Dan 90% ramalan cuaca itu akurat. Itu sebabnya kalo ada orang bawa payung, pasti kita bakal liat orang yang lainnya lagi bawa payung juga. Dan perempatan Shibuya adalah tempat yang paling menarik ketika hujan, karena dari atas kita akan melihat lautan payung yang berwarna-warni.

    20. Bunga sakura adalah bunga yang spesial di Jepang, karena bunganya hanya tumbuh 2 minggu selama setahun. Ketika tumbuh, bunganya memenuhi seluruh pohon, tanpa daun. Setelah 2 minggu, ga ada satupun bunga sakura, yang ada hanyalah daun-daun hijau, tanpa bunga, dan jadi ga menarik lagi.

    21. Di Indonesia, kita bakal dapet duit kalo kita ngejual barang bekas kita ke toko jual-beli. Tapi di Jepang, kita malah harus bayar kalo mau naro barang kita di toko jual-beli. Itulah sebabnya kenapa orang Jepang lebih milih ninggalin TV bekas mereka gitu aja kalo mo pindah apartemen.

    22. Di perempatan jalan Kyoto, perempatan jalan yang kecil, ga ada mobil sama sekali, tapi ada lampu merah, pejalan kaki selalu berhenti ketika lampu tanda pejalan kaki menunjukkan warna merah. Mereka santai aja, baca koran, ngobrol, ngerokok, dan kemudian jalan lagi ketika lampu sudah hijau. Padahal ga ada mobil yang lewat satupun. Mungkin kalo mereka ngelanggar peraturan juga ga akan celaka.

    23. Mereka ga percaya Tuhan (mayoritas atheis), tapi mereka bisa disiplin dan taat sama peraturan. Mungkin karena itu negara mereka maju. Entahlah…


    Sumber : clubbing.kapanlagi.com/archive/index.php/t-79528.html
    maap jika TS salah tempat :onegai: tapi TS bersedia dipindah Trit... :xiexie:
    jangan lupa ijo2 ama :grp: ama:thx: juga ya... :piss::piss:
     
    • Thanks Thanks x 2
    • Like Like x 1
    Last edited: Jan 21, 2010
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. MirageKids M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Aug 25, 2009
    Messages:
    1,058
    Trophy Points:
    161
    Ratings:
    +2,390 / -0
    Nice Inpo..~ :piss::piss::piss:
    aq banyak tau ni...~
    soalnya aq ada yg g tau...~
    :hahai::hahai::hahai:
    aq cmn tau kalo mau makan "ittadakimasu"
    kalo dateng "tadaima"
    jwb "okairi"

    Gue Tabok GRP..~ :hulk::hulk::hulk:
     
    Last edited by a moderator: Jan 21, 2010
  4. hayasegawa M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Oct 31, 2009
    Messages:
    932
    Trophy Points:
    156
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +3,228 / -0
    ati2 kaka bisa dianggap Junker disini... :hehe: disini momod lebih kejam daripada sebelah :hehe:


    Tapi Itulah Jepang.... walopun dah Maju... masih aja hal yang seperti ini begitu dihormati... :belajar:
     
  5. MirageKids M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Aug 25, 2009
    Messages:
    1,058
    Trophy Points:
    161
    Ratings:
    +2,390 / -0
    @atas...~
    yee...
    aq biasa tulis gtu dlu biar g keduluan...~
    tp abis tu aq baca bener" lalu aq EDIT dech...~ :hahai:
     
  6. kiefs M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 8, 2009
    Messages:
    1,192
    Trophy Points:
    131
    Ratings:
    +747 / -0
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.