Info Asal Usul Nama PALEMBANG

diambil dari sejarah Sunan Gunung Jati
1.Putra dan Putri Prabu SILIWANGI
adalah putra Prabu Siliwangi yg bernama Pangeran Walangsungsang & Rorosantang tiga malam bertutrut-turut sama2 mimpi bertemu dgn Nabi Muhammad S.A.W. Telah mengajarkan agama Islam kepadanya. Keduanya jadi merasa ingin bermimpi seperti itu lagi, ma,un itu hanya terjadi tiga malam saja.

Pada masa itu di daerah Cirebon ada seorang ulama dari Baghdad namanya Syaikh Idlofo Mahdi atau lebih dikenal dgn sebutan Syaikh Dzatul Kahfi telah mendirikan perguruan Ilam disana.

akan keberadaan Syaikh Dzatul Kahfi atau org disana menyebut Datuk Kahfi itu didengar oleh Pangeran Walangsungsang & Rorosantang. Maka keduanya jd ingin berguru kpd Datuk Kahfi. Keinginannya itu disampaikan kpd ayahandanya,tetapi Prabu Siliwangi tdk mengizinkannya.

karena keinginannya untuk belajar Agama Islam itu sudah tdk dapat dibendung lagi,akhirnya kedua kakak beradik itu melarikan diri dari istanapergi kegunung Jati.Disana keduanya bersungguh-sungguh mempelajari ajaran-ajaran Islam yang diajarkan oleh Datuk Kahfi.

setelah cukup lama Datuk Kahfi mendidiknya, Pamgeran Walangsungsang diperintahkan untuk membuka hutan di bagian selatan Gunung Jati. Hanya dalam beberapa hari saja hutan sudah terbuka. kemudian dijadikan pedukuhan Tambah lama makin banyak saja orang yg menetap disitu. Akhirnya Pangeran Walangsungsang diangkat sebagai pimpinannya yang diberi gelar Pangeran Cakrabuana dan tempat itu dinamakan Tegal Alang-alang.

Datuk Kahfi merasa bangga dan puas mempunyai murid seperti Pangeran Cakrabuana itu. Maka itu Pangeran Cakrabuana Rorosantang diperintah pergi haji ke Mekkah. Disamping menunaikan ibadah haji,keduanya masih meneruskan belajar agama kepada seorang Ulama' bernama Syaikh Bayanillah.

Diceritakan bahwa disana Rorosantang pada akhirnya menikah dengan seorang Raja Mesir yg duda namanya Sultan Syarif Abdullah.Adapun Rorosantang yg setelahnya kawin namanya diganti Syarifah Mudaim. Atas perkawinannya itu mempunyai dua orang putra yg pertama bernama Syarif Hidayatullah
dan adiknya bernama Syarif Nurullah.

Sementara Pangeran Cakrabuana juga pernah tinggal di Mesir selama tiga tahun. Kemudian kembali ke Jawa dan mendirikan nageri baru yaitu Caruban Larang.
Secara reflektif negeri Caruban Larang sudah terkenal di seluruh Jawa. Prabu Siliwangi selaku penguasa daerah JawaBarat,telah merestui tampuk pemerintahan putranya, mlah sang prabu memberi gelar Srimanggana.
Diceritakan bahwa raja Mesir yg menikah dengan Rorosantang atau Syarifah Mudaim telah wafat. karena putranya yg pertama yaitu Syarif Hidayatullah tidak suka naik tahta,maka digantikan adiknya yakni Syarif nurullah.

Adapun Syarif Hidayatullah lebih suka hidup bebas. Karena itu akhirnya dia beserta ibunya memilih pulang ke Pulau Jawa kenegeri ibunya dengan menyebarkan Agama Islam. Syarif Hidayatullah inilah yg sampai sekarang dikenal sebagai Sunan Gunung Jati.

-Terbawa kenegeri Cina
Diatas telah kita ketahui bahwa Sunan Gunung Jati adalah Syarif Hidayatullah cucunya Prabu Siliwangi. Pada Buku Babat Tanah Jawa telah diceritakan bahwa Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati) inilah yg menyebarkan agama Islam secara besar-besaran di Jawa terutama di daerah cirebon.
Juga beliaulah bersama senopati Demak Bintoro yaitu Fatahillah yg memimpin menyerang dan mengenyahkan bangsa Portugis dari Sunda kelapa.
Alkisah:Sebagaimana biasa Sunan Gunung Jati setiap malam mengerjakan Qiyamullail (Shalat Tahajud). Pada satu malam tumben beliau tdk bisa khusyu' dalam sholatnya. Demikian juga pindah ke Mushalla.Akhirnya barulah bisa khusyu' setelah pindah keperahu di tepi pantai.
Seusai berdzikir, beliau tertidur dengan nyenyaknya diatas perahu itu.Tanpa disadari ketika terbangun,beliau sudah berada dinegeri Cina.Sejak lama sblum itu beliau sdh mendengar berita bahwa di negeri Cina ada undang2 melarang rakyatnya untuk memeluk agama Islam.Walaupun demikian.. Sunan GunungJati tidak kurang akal,di negeri cina beliau membuka praktek sistem pengobatan.

Setiap orang yg datang untuk berobat diajari berwudhu dan diajaknya melaksanakan shalat.Ternyata mereka yg menderita sakit dapat sembuh setelah mengerjakan shalat itu. Mereka yg pernah berobat kepada beliau dapat merasakan kemudahan dan kemanjuran petunjuk itu dalam pengobatan segala penyakit.
Dalam waktu singkat nama Sunan Gunung Jati semakin menjadi terkenal di kalangan masyarakat. Mereka beranggapan bahwa Sunan Gunung Jati adalah seorang sinse(baca:tabib) dari jawa yg sakti dan berilmu tinggi. Sejak itu di negeri Cina banyak lagi orang yg memeluk Agama Islam. Sampai seorang menteri bernama Pai Lian Bang menjadi pengikut Sunan Gunung Jati yang setia.

Pada akhirnya tersebarlah berita perkembangan Islam di negeri itu, Kaisar Cina memanggil Sunan Gunung Jati ke Istana. Untuk menghancurkan nama Sunan Gunung Jati dihadapan orang banyak. Kaisar membuat siasat secara tebak-menebak.
Kaisar menyuruh putrinya yg masih gadis agar mengganjal perutnya dgn sesuatu sehinnga nampak seperti hamil.Kemudian duduk berdampingan dengan saudarinya yg sedang hamil tiga bulan.dan Sunan Gunung Jati kemudian disuruh menebak mana diantara keduanya yang benar-benar hamil.

Akan maksud kaisar itu Suna Gunung Jati sudah mengerti.Sebelum menebak .Sunan gunung Jati berdoa kepada allah.setelah itu ditebaknya putri kaisar yg masih gadis, namanya Ong Tien,Mendengar tebakan Sunan Gunung Jati orang-orang yang menyaksikan mentertawakan semuanya.
Hati kaisar menjadi puas, dia tersenyum dgn senyum kemenangan. Sunan Gunung Jati dikatakan seorang sinse bodoh.pembohong dan enyalah dan emyalah dari negeri Cina ini.Tetapi Sunan Gunung Jati masih tampak tenang dan berwibawa,
dibalik itu semua apa yg terjadi pada Ong Tien..?Ternyata Ong Tien yg masih gadis itu kini benar2 menjadi hamil.Sedangkan saudarinya yang benar-benar hamil,kandungannya telah taida lagi.

Mendengar keterangan dari kedua putrinya, Kaisar menjadi sangat terkejut.Setelah kaisar mengetahui kebenarannya,maka dia minta ampun kepada Sunan Gunung Jati dan meminta agar Sunan Gunung jati mau kawin dengan Ong Tien.
Sunan Gunung Jati yang bijaksana itu tdk mau mengecewakan kehendak kaisar.perkawinan dilangsungkan.Kemudian Sunan Gunung Jati kembali pulang ke Jawa beserta Ong Tien.Pemberangkatannya ke Jawa dikawal dua buah kapal kerajaan yg dikepalai oleh murid Sunan Gunung Jati sendiri,yaitu Pai Lian Bang.
Dalam satu riwayat menyebutkan bahwakapal yg ditumpangi Sunan Gunung Jati berangkatnya lebih dahulu dan singgah di Sriwijaya.Saat itu tepat hari wafatnya Adipati Aria Damar.
Atas wafatnya Aria Damar ini tidak ada penggantinya sebagai Adipati,Kedua putra Aria Damar sudah menetap di Jawa.Karena itulah maka Sunan Gunung Jati mengharap agar rakyat Sriwijaya mengangkat Pai Lian Bang seorang muridnya yang kini masih berlayar di belakang.

Mula-mula Pai Lian Bang yang baru saja datang merasa terkejut dan heran dirinya tiba-tiba mendapat sambutan dari rakyat Sriwijaya, Tetapi setelah mengetahui duduk perkaranya,Pai Lian Bang tidak menolak atas pengangkatannya sebagai Adipati.

Dengan bekal pengalaman selama menjadi menteri,Pai Lian Bang berhasil membangun Sriwijaya, Pesantren dan madrasah benar-benar dikembangkan.Dia sendiri juga menjadi guru besar dalam ketatanegaraan. Murid-muridnya banyak yang dari Jawa.Pada akhirnya sesudah Pai Lian Bang wafat,Sriwijaya diganti nama Palembang yang diambil dari kata-kata Pai Lian Bang.

Sumber:Kisah Wali Songo

 

Hai, IDWS Mania! Mohon bantuannya supaya IDWS berkembang dengan ikuti sosial media kami di:
Discord Forum IDWS - Facebook IDWS - Instagram IDWS - Twitter IDWS