1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

News Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Sayangkan Penolakan Difabel Masuk KRL Di Stasiun Balapan

Discussion in 'Tengah Komunitas' started by IDWS.News, Jul 29, 2022.

  1. IDWS.News Gatotkaca

    Offline

    ▁ ▂ ▄ ρεηүεвαя ιηғσ ▄ ▂ ▁

    Joined:
    Feb 18, 2010
    Messages:
    3,404
    Trophy Points:
    71
    Ratings:
    +105 / -0
    Rekaman video seorang penyandang disabilitas yang mendapat penolakan ketika hendak naik KRL di Stasiun Balapan Solo belakangan ini jadi viral hingga menarik perhatian dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming.

    Difabel yang menderita cerebral palsy tersebut ditengarai ditolak karena ********** kursi roda tiga yang dipakainya terlalu panjang dan tidak bisa dilipat.

    Dalam video yang pertama kali diunggah akun TikTok @NavRlangga itu (sebelum kemudian dihapus), terdengar percakapan antara beberapa petugas KRL dengan penyandang disabilitas itu. Petugas menyarankannya agar menggunakan transportasi lain karena ********** berjalannya tidak bisa masuk ke dalam KRL.



    "Kita menyarankan mas e naik transportasi yang lain karena ini perintah atasan," kata salah satu petugas dalam rekaman video tersebut.

    Penyandang disabilitas itu awalnya hendak naik KRL dari Stasiun Solo Balapan menuju Yogyakarta. Namun setelah cukup lama berdebat dengan petugas, akhirnya ia meninggalkan lokasi.

    Manager Externtal Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan, mengonfirmasi bahwa memang benar bahwa difabel tersebut ditolak naik KRL di Stasiun Balapan Solo karena menggunakan kursi roda tiga yang tampaknya hasil modifan sendiri.

    "Jadi selama ini standarnya kursi roda saja. Karena kan di dalam KRL sendiri itu ada aturan kan barang bawannya gitu. Standar kami kalau naik sepeda ya sepeda lipat kan," katanya seperti dikutip dari Kompas.com.

    "Jadi selama ini standarnya kursi roda saja. Karena kan di dalam KRL sendiri itu ada aturan kan barang bawannya gitu. Standar kami kalau naik sepeda ya sepeda lipat kan. Kita akan berkoordinasi ke komunitas difabel yang berhubungan difabel bahwa seperti apa sih standarnya ********** difabel (naik KRL)," tambahnya.

    Sedangkan dari penelusuran IDWS, bentuk ********** yang digunakan penyandang difabel yang mengaku bernama Ilham itu mirip seperti bentuk kursi roda tiga yang digunakan dalam balap kursi roda ajang olahraga multinasional bagi penyandang disabilitas, Paralimpik. Bentuknya bisa kalian lihat di fotgo di bawah ini.


    [​IMG]
    Atlet balap kursi roda pelatnas Asean Para Games Zaenal Arifin (depan) dan Doni Yulianto (belakang) berlatih di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Senin (8/5). (Foto: Kompas.com/ERWIN EDHI PRASETYA)


    Gibran angkat suara

    Di sisi lain, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan bahwa dirinya akan mencari informasi lebih lanjut mengenai video penolakan difabel masuk KRl di Stasiun Solo Balapan tersebut. Apalagi mengingat, Kota Solo akan menjadi tuan rumah bagi ASEAN Para Games 2022.

    "Numpak BST rak po-po (naik BST ya tidak apa-apa)," ungkapnya, dikutip dari Kompas.com.

    Gibran menyayangkan adanya insiden penolakan terhadap penyandang disabilitas naik KRL karena kursi rodanya terlalu panjang. Terlebih saat ini Solo sedang menjadi tuan rumah pelaksanaan ASEAN Para Games 2022.

    "Iya, kita tuan rumah ASEAN Para Games terus ada kaya gitu. Nanti saya coba saya cari. Harusnya boleh. Coba nanti kita komunikasikan ya," terang Gibran.


    Sumber: Portal IDWS
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. QanX M V U

    Offline

    変わる未来へ

    Joined:
    May 16, 2022
    Messages:
    472
    Trophy Points:
    117
    Ratings:
    +4,056 / -0
    Iya sih, kursi roda kayak yang di foto kepanjangan :swt:
    Gak bisa nyalahin petugas juga karena mereka bertindak sesuai aturan yang berlaku
     
  4. leung M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jun 7, 2012
    Messages:
    202
    Trophy Points:
    16
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +11 / -0
    aturan itu dibuat untuk manusia, bukan manusia untuk aturan, kalau selalu menggunakan alasan "sudah aturan" ya hilangkan saja kemanusiaan gan, emang berapa banyak penumpang disabilitas yang menggunakan KA sampai tidak bisa dibuatkan pengecualian? :ogbloon:
     

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.