1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Biography Seramnya Penyakit ALD dan Keajaiban Lorenzo Oil

Discussion in 'World History' started by kiefs, Dec 12, 2009.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. kiefs M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 8, 2009
    Messages:
    1,192
    Trophy Points:
    131
    Ratings:
    +747 / -0
    Cerita tentang perjuangan orangtua Lorenzo Odone telah menginspirasi banyak orang bahwa tidak ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Meski akhirnya meninggal, namun Lorenzo mampu hidup 22 tahun lebih lama dari prediksi dokter karena keajaiban minyak zaitun yang kini dikenal dengan sebutan Lorenzo Oil.

    Penyakit Adrenoleukodystrophy (ALD) adalah penyakit kelainan genetik terkait dengan kromosom X akibat pembawa protein yang gagal berfungsi dengan benar. Tubuh penderita ALD menghasilkan asam lemak yang berakumulasi dalam sel saraf dan merusak lapisan sistem motorik.

    Molekul lemak yang banyak ini kemudian membangun dan menghambat sel-sel seperti sel saraf dan otak dan sumsum tulang belakang.

    Penyakit ALD lebih banyak dialami anak laki-laki dengan perbandingan 1 dari 20.000 anak laki-laki. Penyakit ini biasanya menyerang anak laki-laki usia 4 hingga 8 tahun dengan peluang hidup 2 tahun setelah divonis terkena penyakit ALD.

    Lorenzo Odone lahir pada tahun 1978. Sampai usia 6 tahun ia adalah seorang anak yang sehat dengan masa depan yang cerah. Dia pandai berbicara bahasa Inggris, Prancis dan Italia. Lorenzo juga menikmati cerita-cerita mitologi Yunani mendengarkan konser musik Brandenburg dan Handel's Water Music.

    Ayah Lorenzo bernama Augusto Odone adalah seorang ekonom Bank Dunia dan di masa-masa awalnya Lorenzo tinggal di Kenya dan memakai bahasa Prancis ketika tinggal di Kepulauan Komoro.

    Pada tahun 1984, ketika Lorenzo berusia 5 tahun orangtuanya mendapat laporan dari sekolah yang mengatakan Lorenzo sering mengamuk, menderita gangguan pendengaran dan mengalami masalah dengan keseimbangan dan koordinasi tubuhnya.

    Ibunya bercerita pada Januari 1985, Lorenzo sama sekali tidak bisa berbicara dan merespons apapun, penglihatannya telah rusak, tidak bisa menggerakkan jari, mengompol, tidak bisa menelan dan ia harus dilengkapi dengan tabung nasogastik.

    Scan otak Lorenzo yang dilakukan oleh ahli saraf Profesor Hugo Moser dari Johns Hopkins University di Baltimore mendiagnosis bocah itu terkena ALD. Penyakit akibat asam lemak yang menumpuk di sel-sel saraf sehingga saraf tidak bisa mengirimkan pesan ke seluruh tubuh.

    Dokter mengatakan ke orangtua Lorenzo, bahwa sang anak hanya punya peluang hidup dua tahun karena tidak ada obat yang bisa menyembuhkannya. Namun sang ayah percaya tubuh Lorenzo hanya sedang terjebak dan yakin anaknya dapat memahami apa yang sedang terjadi di sekelilingnya.

    Terpukul menerima vonis dari dokter, orangtuanya bertekad akan mencari pengobatan untuk Lorenzo dan Augusto pun mulai belajar ilmu kedokteran, biokimia dan hubungan antara kerusakan otak dan membangkitkannya lagi dari apa yang disebut rantai panjang asam lemak dalam darah.

    Dia mengatur sebuah konferensi bagi para ahli tentang masalah ini dengan membawa informasi penting bahwa asam oleat dan cairan berminyak bisa menghancurkan lemak asam.

    Minyak yang belakangan dikenal dengan nama Lorenzo Oil adalah pengembangan dari gabungan asam erusat (erucic) dan asam oleat yang berasal dari minyak zaitun dan lobak. Meski banyak orang memandang skeptis tapi kemudian orangtuanya menemukan ahli kimia asal Inggris yang bekerja untuk Croda International yang bersedia merumuskan formulasi minyak tersebut.

    Kemudian ditemukanlah cara yang efektif untuk memutus rantai panjang asam lemak dan minyak itu. Oleh Profesor Hugo Moser minyak itu dicobakan ke penderita ALD. Pada tahun 1989 Odones kemudian mendirikan Myelin Project untuk menemukan obat penyembuhannya dan mengeliminasi penyakit ini secara lebih luas.

    Moser kemudian mempelajari 70 anak laki-laki yang terkena gejala ALD diberi minyak sampai penyakit itu membuat mereka kehilangan penglihatan dan gerakan. Moser menyimpulkan bahwa minyak itu tidak membuat perbedaan, dan menemukan bahwa 40 pasien yang diobati dengan minyak bisa kehilangan platelet darah.

    Namun, Moser menyimpulkan pada tahun 2005, bahwa pemberian minyak itu dapat mencegah timbulnya gejala lain terhadap 70 persen dari penderita ALD. Minyak ini diyakini mampu memperlambat penyakit ini. Pemberian minyak ini dapat mencegah timbulnya gejala-gejala penyakit lain bagi penderita ALD.

    Dengan minyak tersebut Lorenzo yang kelahiran 28 Mei 1978 mampu bertahan hingga usia 30 tahun dan meninggal pada 30 Mei 2008. Bahkan ibunya lebih dulu meninggal karena sakit kanker. Kisah Lorenzo juga sempat dibuat film pada tahun 1992 dengan judul Lorenzo's Oil yang dibintangi Nick Nolte dan Susan Sarandon.

    Augusto Odone dan mendiang istrinya Michaela, menjadi terkenal karena upaya mereka untuk menemukan pengobatan penyakit anak mereka dengan tidak pernah ada kata menyerah
     
    • Thanks Thanks x 3
    • Like Like x 2
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. ralven M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 27, 2009
    Messages:
    820
    Trophy Points:
    141
    Ratings:
    +2,569 / -0
    Wew nice info! ALD baru denger nih nama penyakitnya,
    perbandingannya 1 dari 20000 anak laki-laki, besar juga ya:???:
    salut buat orang tuanya yg niat belajar ilmu kedokteran, demi menyembuhkan penyakit anaknya:terharu:
     
  4. skydragon M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Dec 31, 2008
    Messages:
    6,837
    Trophy Points:
    177
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +3,044 / -0
    Udah pernah ntn filmnya n mmg mengharukan banget...
    Ayahnya bs berubah dari seorang kantoran menjadi peneliti...

    :top: banget perjuangannya...:terharu:
     
  5. jerukno15 Veteran

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 30, 2009
    Messages:
    1,951
    Trophy Points:
    251
    Ratings:
    +18,486 / -0
    saia pernah lihat film nya juga, memang mengharukan :terharu:

    orang tuanya hebat :top:

    semoga saja penelitiannya dah ada hasilnya, walaupun penyakit langka, tapi serem juga :takut:
     
  6. ollacute Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 18, 2010
    Messages:
    181
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +3 / -0
    ALD baru dengar.,
    mungkin disini juga banyak.,
    tapi gak kedeteksi ya???
     
  7. kenjiz M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Oct 7, 2010
    Messages:
    1,511
    Trophy Points:
    162
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +1,090 / -0
    waahh mengharukan sekali cerita-nya :terharu::terharu:
    perjuangan seorang ayah untuk sang anak juga tidak bisa dilupakan
     
  8. neoroby M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Mar 23, 2010
    Messages:
    1,140
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +18,052 / -0
    berarti usia setelah itu tetep berpeluang kena penyakit ALD dunk..

    ada link nya ga? minta dunk, pengen banget nonton nih..
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.