News Seorang Warga Melepas Buaya di Jalan Berlubang Karena Kesal 10 Tahun Jalan Tak Kunjung Diperbaiki

Romi Pakaya melepas seekor buaya peliharaan di badan jalan di Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, Sabtu sore (13/4). Aksi itu sebagai protes terhadap pemerintah karena jalan tak kunjung diperbaiki.

Buaya yang berukuran dua meter itu dilepas Romi tepat pada jalan berlubang yang dipenuhi genangan air.

Ia mengatakan, kondisi ruas jalan yang diprotes memang sudah lama rusak. Meski begitu, menurut Romi, pemerintah tak pernah memberi perhatian untuk memperbaikinya.

​

Seekor anak buaya berukuran dua meter di lepas warga di jalanan rusak di kelurahan Dulalowo, Kota Gorontalo. Sabtu, (13/4/. Foto : kumparan.com)

"Sudah 10 tahun seperti ini. Karena kekesalan warga, kami buat aksi seperti ini untuk menjadi perhatian agar perbaikan jalan terealisasi," ungkap Romi.

Romi menjelaskan, kondisi jalan yang rusak sering mengakibatkan kecelakaan. Bahkan sempat memakan korban.

"Apalagi saat di genangi air dan itu terjadi pada malam hari. Maka sulit pengendara melihat kondisi jalan yang berlubang," terangnya.

Romi mengharapkan pemerintah menaruh perhatian agar jalan itu segera diperbaiki.

​

Kondisi jalan di kelurahan Dulalowo Kecamatan Kota tengah Kota Gorontalo, yang tak kunjung mendapat perhatian pemerintah. ( Foto : kumparan.com)

Tambah Romi, jika aksinya tidak mendapat respon dari pemerintah, maka ia akan mengulang aksinya dengan buaya yang lebih besar. Bahkan ia berjanji akan menjadikan jalan itu sebagai taman buaya.

Aksinya sempat mengundang perhatian warga. Anton, seorang pengendara mengaku mendukung aksi Romi.

"Kalau bisa diperbanyak lagi buaya itu agar pemerintah tahu aksi protes warga," ujarnya saat menyaksikan buaya milik Romi.

---

Sumber: Portal IDWS