Share Roda inflasi telah berputar, memukul Dollar

Alex Kuptsikevich, analis senior dari FxPro melaporkan bahwa inflasi konsumen AS melambat menjadi 8,5% di bulan Juli dari 9,1% di bulan sebelumnya. Seperti yang telah kami tunjukkan, faktanya jauh lebih rendah dari perkiraan 8,7%, dan ini menyebabkan reaksi pasar langsung. FedWatch Tool menunjukkan perkiraan pasar tentang kenaikan 75 poin dalam suku bunga Fed Funds pada akhir September turun dari 68% menjadi 33%.

Pasar mata uang dan indeks berjangka juga melihat reaksi sesaat. Dollar Index kehilangan 1% dalam waktu 15 menit setelah publikasi, mengkonfirmasi statusnya sebagai indikator ekonomi pasar yang paling penting.



Gambaran teknis terus mengawasi bagaimana hari akan ditutup. Konsolidasi DXY di bawah 105,20, di mana rata-rata pergerakan 50 hari dan terendah lokal Agustus terkonsentrasi, bisa menjadi konfirmasi pembalikan tren bull Dolar sejak Mei 2021. Selama sebagian besar dari 14 bulan ini, The Fed telah memperketat kebijakannya. retorika dan mempercepat kenaikan suku bunga.

Perlambatan tajam dalam inflasi dan tanda-tanda bahwa langkah ini akan berlanjut dalam beberapa bulan mendatang membuat pasar siap untuk pembalikan retorika Fed. Saat ini, kenaikan suku bunga 50 poin adalah skenario yang paling mungkin.



Prospek lebih lanjut diselimuti ketidakpastian dan terkait erat dengan data inflasi. The Fed dapat pindah ke kenaikan suku bunga 25 poin pada bulan November atau Desember. Kata kuncinya adalah "ketidakpastian" karena menentukan tingkat volatilitas pasar dan sentimen investor. Kami berada di dekat titik perubahan siklus, yang berarti kami tidak berada dalam bahaya pasar yang tenang.

 

manfaatkan momen inflasi ini untuk mendapatkan cuan dari trading forex di Broker AMarkets yang sudah berpengalaman sejak tahun 2007