Sports PSG Kembali Gagal Juara Liga Prancis Setelah Kalah 5-1 Dari Lille. Benarkah Karena Kutukan Drake?

Klub kaya raya Prancis, Paris Saint-Germain hanya butuh satu kemenangan atau minimal hasil seri untuk mengangkat trofi Ligue 1 Prancis, namun merekatersandung oleh Starsbourg 2-2 pekan lalu. Kini PSG kembali batal memastikan gelar juara setelah dibantai 5-1 oleh tim tuan rumah Lille.

Uniknya, nama seorang rapper asal Kanada jadi sorotan dibalik kekalahan memalukan semalam. Layvin Kurzawa dan PSG disebut-sebut menjadi korban terbaru dari kutukan Drake.

​

Tersiar kabar bahwa pemain PSG Layvin Kurzawa sebelumnya melakukan selfie dengan rapper Kanada, Drake, sehingga kekalahan mengejutkan PSG kali ini seolah membuktikan kutukan Drake memang benar adanya karena sebelumnya sudah menelan korban beberapa bintang sepakbola yang mengalami kekalahan setelah berselfie dengan Drake.

​

Dilansir dari Daily Star, sebelum Kurzawa, korban-korban Drake adalah Jadon Sancho, Sergio Aguero, Pierre-Emerick Aubameyang hingga Paul Pogba. Sancho menelan pil pahit ketika Borussia Dortmund dipermalukan Bayern Muenchen dengan skor telak 5-0 pada Sabtu (6/4) dua pekan lalu.

Pemain PSG Juan Bernat dikartu merah pada menit ke-36. (BBC Sports/Twitter)​

Kemudian Sergio Aguero dan Pierre-Emerick Aubameyang juga merasakan "kutukan" Drake saat Manchester City dan Arsenal sama-sama mengalami kekalahan setelah keduanya berselfie dengan sang rapper.

Paul Pogba tak luput dari keganasan kutukan Drake. Manchester United kalah 0-1 di kandang sendiri oleh Barcelona setelah Pogba juga berselfie dengan Drake sebelumnya.

Kita lihat apakah Kylian Mbappe dkk mampu bangkit dan memastikan gelar juara saat melawan Nantes nanti.


Ngamuk ke wasit

Paris Saint-Germain mengkritik habis-habisan kepemimpinan wasit Benoit Bastien atas kekalahan memalukan mereka tersebut.

Kegaduhan terjadi setelah laga berakhir di mana kubu Les Parisiens yang tidak terima dengan beberapa keputusan wasit sepanjang laga melontarkan kecaman. Terdengar jelas pemilik PSG Nasser AL-Khelaifi berteriak: "Kami perlu meningkatkan level sepakbola Prancis!"

Sementara itu pelatih PSG, Thomas Tuchel terdengar mengatakan kepada direktur olahraga PSG Henrique: "Ini orang-orang yang sama, yang menghadiahi [lawan] tiga pinalti saat kami bentrok dengan Guingamp." Henrique membalas, "Ya, saya tahu ini orang yang sama."

Pemain PSG asal Jerman Julian Draxler memanggil wasit dan mengeluhkan kenapa ia tak menggunakan VAR. "Kita memiliki VAR, jadi kenapa anda tidak menggunakannya? Jelaskan kepada saya!"

Bastien juga memimpin laga di mana PSG tersingkir dari Coupe de France melawan Guingamp pada awal musim ini.

---

Sumber: Portal IDWS