1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

News Polisi Buru Guru Ngaji Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan

Discussion in 'Tengah Komunitas' started by IDWS.News, Nov 15, 2019.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. IDWS.News Gatotkaca

    Offline

    ▁ ▂ ▄ ρεηүεвαя ιηғσ ▄ ▂ ▁

    Joined:
    Feb 18, 2010
    Messages:
    3,404
    Trophy Points:
    71
    Ratings:
    +105 / -0
    Densus 88 Mabes Polri menggeledah sebuah rumah di Jalan Serdang, Kelurahan Belawan, Kecamatan Belawan, Rabu (13/11) sore hingga tengah malam. Rumah itu dilaporkan merupakan kediaman SA, guru mengaji dari terduga pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Rabbial Muslim Nasution.

    SA hingga kini masih diburu polisi. Bahkan rumah itu sudah dipasang garis polisi. Lokasi itu juga masih dijaga polisi bersenjata laras panjang dan TNI. SA diduga mempengaruhi Rabbial Muslim Nasution untuk melakukan aksinya di Polrestabes Medan, Jalan H.M Said pada Rabu (13/11/3019).

    "Saat ini kita masih mengejar sosok yang disebut imam-nya. Kita sudah mengantongi identitasnya," kata Wakapolda Sumut, Brigjen Pol Mardiaz Kusin seperti dikutip dari CNNIndonesia.com.


    [​IMG]
    Lokasi ledakan bom di Mapolrestabes Medan. (CNNIndonesia/FNR)

    Terpisah, Kepala Lingkungan, Indah Pratiwi, mengatakan SA sudah tiga tahun terakhir menempati rumah itu. Sejumlah muridnya juga kerap mendatangi rumah SA.

    "Tempat pengajian yang dikelola oleh SA itu hanya diperbolehkan bagi sesama teman-teman pengajian mereka saja. Dia (SA) tinggal di sini kurang lebih tiga tahun, setelah menikah sama istrinya," jelas Indah, Kamis (14/11/2019).

    Namun begitu, SA dikenal memang agak tertutup. Warga sekitar juga tidak begitu mengenal SA.

    "Jadi tidak ada sosialisasi dengan tetangga. Makanya warga di sini juga kurang kenal. Tapi di rumah itu menjadi tempat pengajian mereka," terangnya.

    Selain itu, SA dan istrinya tinggal di rumah itu bersama tiga anak mereka. Sejak malam tadi, polisi sudah menggeledah rumah itu.

    "Saya ikut mendampingi proses penggeledahan. Tapi saat digeledah kondisi rumah dalam keadaan kosong," ungkapnya.

    Indah juga menegaskan tidak mengetahui apa aktivitas di rumah tersebut karena memang mereka sangat tertutup. Bahkan kata Indah, pintu rumah itu kerap tertutup.

    "Tapi kalau saya yang datang, dia atau istrinya mau. Tapi untuk bersosialisasi ke warga lain memang tidak mau," sebut Indah.

    Indah juga menegaskan tidak mengetahui apa aktivitas di rumah tersebut karena memang mereka sangat tertutup. Bahkan kata Indah, pintu rumah itu kerap tertutup.

    "Tapi kalau saya yang datang, dia atau istrinya mau. Tapi untuk bersosialisasi ke warga lain memang tidak mau," sebut Indah



    Sumber: Portal IDWS
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.