1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Disease Pertolongan Pertama Jika Digigit Hewan Rabies

Discussion in 'Intensive Health Unit' started by kiefs, Dec 12, 2009.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. kiefs M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 8, 2009
    Messages:
    1,192
    Trophy Points:
    131
    Ratings:
    +747 / -0
    Penyakit rabies telah menjadi wabah di beberapa daerah di Indonesia seperti Bali, Maluku dan Kalimantan Barat. Rabies bisa tertular dari gigitan anjing, kucing atau monyet. Bagaimana cara pertolongan pertama yang harus dilakukan jika terkena gigitan hewan rabies?

    Rabies merupakan penyakit akibat virus rabies yang berasal dari famili Rhabdovirus dan genus Lyssa virus. Virus ini berbentuk seperti peluru dan berkapsul. Sebenarnya virus ini mudah sekali untuk diinonaktifkan melalui cara pemanasan, sabun, detergen, menciptakan suasana asam dan basa. Virus ini memiliki masa inkubasi antara 2 minggu sampai 2 tahun, tapi rata-rata kasus rabies di Indonesia masa inkubasinya antara 2 minggu hingga 18 minggu.

    "Sebagian besar akibat gigitan hewan penular rabies (HPR), tapi ada juga akibat kontak virus dengan kulit yang luka. Sedangkan jika antara manusia ke manusia biasanya melalui transplantasi," ujar Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Depkes, Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, SpP(K) dalam acara jumpa pers mengenai penyakit rabies di Depkes, Jakarta,.

    Tjandra Yoga menambahkan virus rabies ini harus melalui beberapa tahap terlebih dahulu hingga akhirnya mencapai otak, yaitu virus masuk melalui gigitan hewan lalu berkembang biak di otot sekitar gigitan. Setelah itu virus akan menginfeksi susunan saraf tepi yang nantinya akan menuju pusat saraf. Jika sudah sampai ke saraf maka virus akan menginfeksi otak dan jaringan lain yang membuat harapan penderita untuk hidup semakin kecil.

    Biasanya seseorang yang terkena rabies akan menunjukkan gejala-gejala seperti:
    1. Nyeri pada bekas luka gigitan
    2. Sakit kepala
    3. Lemas
    4. Gelisah
    5. Mulut berlendir
    6. Takut air (hydrophobia) bahkan hanya untuk melihatnya saja.
    7. Takut angin (aerophobia), takut cahaya (photophobia) dan takut suara. Karena itu biasanya pasien rabies ditempatkan di ruang rawat khusus yang gelap tanpa angin dan cahaya.

    Jika ada salah seorang yang mendapat gigitan terutama dari binatang seperti anjing, kucing atau monyet liar ada beberapa tindakan yang harus dilakukan yaitu:
    1. Segera cuci luka dengan air mengalir serta menggunakan sabun atau detergen.
    2. Kemudian segera bawa ke pusat kesehatan atau rabies center untuk pemberian vaksin anti rabies (VAR).
    3. Lanjutkan terus pengobatan dengan melakukan pemeriksaan.
    4. Karena masa inkubasi rabies lama, sehingga perlu waktu 2 minggu untuk melihat hasil suntikan vaksin, apakah ada gejala-gejala seperti di atas.
    5. Jika positif, maka harus kembali diulang pemberian vaksinnya selama 4 tahapan (mulai nol lagi, hari ke-7, hari ke-14 dan diberi vaksin booster pada hari ke-60).
    6. Akan lebih baik jika ditambah dengan pemberian serum anti rabies (SAR).
    7. Jika mengikuti tahapan tersebut, peluang sembuhnya tinggi karena memotong jalur virus ke otak.

    Sebaiknya juga memeriksa keadaan binatang yang menggigit, terutama melakukan analisis otak dari binatang tersebut atau bisa juga dengan menangkap binatang hidup-hidup dan tunggu hingga 14 hari. Jika binatang tersebut mati maka sudah pasti binatang tersebut mengandung virus rabies. Binatang rabies bisa dideteksi dengan perilaku yang agresif, mata merah, menggigit apa saja dan banyak mengeluarkan lendir dari mulutnya.

    Jika Anda memiliki hewan peliharaan, tidak ada salahnya untuk melakukan vaksin rabies terhadap binatang tersebut. Dan segera melakukan pemeriksaan jika tergigit oleh binatang pembawa virus rabies yaitu anjing, kucing dan monyet.
     
    • Thanks Thanks x 1
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. cowonokia Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jul 16, 2009
    Messages:
    44
    Trophy Points:
    6
    Ratings:
    +0 / -0
    nice info brow..
    mantap.. info yang sangat berguna
     
  4. baottosai M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    May 20, 2008
    Messages:
    1,392
    Trophy Points:
    111
    Ratings:
    +373 / -0
    nice info bro :top:
    emg parah ni virus....selaen bikin mahkluk inang-nya seperti gila....ga lama kemudian,bs bikin mati jg :takut:
     
  5. anakbingung M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 9, 2009
    Messages:
    1,429
    Trophy Points:
    147
    Ratings:
    +780 / -0
    kira2 berapa yah biaya yg harus dikeluarin utk vaksin rabies ke binatang peliharaan. kebetulan saia punya anjing baru di rumah, dulu kan tiap tahun suka ada vaksinasi rabies dari dinas kesehatan setempat, tapi kyknya skrg udah ga ada lagi. ada yg bisa kasi info?
     
  6. Dyx M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Aug 25, 2009
    Messages:
    379
    Trophy Points:
    111
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +1,569 / -0
    Pantes aja...!!! Gw pernah baca klo yang rabies bisa jadi werewolf....!!!
    Bener ga...???
    Takut air,angin, cahaya...... :hot:
     
  7. zz11 Veteran

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Mar 11, 2009
    Messages:
    40,084
    Trophy Points:
    252
    Ratings:
    +33,311 / -0
    iya tuh sekarang dah jarang denger dinkes ngadain vaksinasi rabies.
    jangankan, di level rumah sakit saja, tak semua rumah sakit punya vaksin rabies... :nangis:
     
  8. anakbingung M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 9, 2009
    Messages:
    1,429
    Trophy Points:
    147
    Ratings:
    +780 / -0
    lah jadi klo ada yg digigit hewan, trus minta divaksin rabies harus ke mana tuh klo ga semua RS punya vaksinnya :keringat:
    btw, di jakarta ada rumah sakit khusus hewan gak yah :???:
     
  9. zz11 Veteran

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Mar 11, 2009
    Messages:
    40,084
    Trophy Points:
    252
    Ratings:
    +33,311 / -0
    gw taunya tuh biasa RS yang besar2 (dan tidak ada embel2 jantung, ibu anak, bersalin, dsb) itu punya vaksin rabies.
    kalo RS khusus hewan ~ ane nggak tau... :maaf:
     
  10. anakbingung M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 9, 2009
    Messages:
    1,429
    Trophy Points:
    147
    Ratings:
    +780 / -0
    padahal saia sering bgt digigitin anjing & kadang sampe mulut dijilat anjing saia klo lagi becanda :keringat:
    klo digigit kadang saia bales gigit lagi kuping ato idungnya.. :gigit:
    btw, klo saia lagi tidur sering ngiler termasuk pertanda rabies ga :hihi:
     
    Last edited: Dec 16, 2009
  11. zz11 Veteran

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Mar 11, 2009
    Messages:
    40,084
    Trophy Points:
    252
    Ratings:
    +33,311 / -0
    keliatannya sich nggak bro...
    biasanya anjing rumahan tuh umumnya bebas rabies. asal pemiliknya rajin ke dokter hewan buat ngevaksin/ngasih obat2an, dan anjingnya jangan dikasih maen sama anjing liar; ya umumnya sich aman2 aja... :piss:
     
  12. peys032 M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jul 31, 2009
    Messages:
    447
    Trophy Points:
    206
    Ratings:
    +8,514 / -0
    wahh,, untung gw benci banget anjing..
    soalnya males juga kalo ketemu anjing suka
    dikejar2 euyy..!!
     
  13. anakbingung M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 9, 2009
    Messages:
    1,429
    Trophy Points:
    147
    Ratings:
    +780 / -0
    jakarta only,

    saia punya info buat yg punya hewan peliharaan yg mau divaksin. skrg suku dinas peternakan udah mulai bergerak lagi buat vaksinasi hewan2 peliharaan. daerah yg sedang & sudah divaksin yaitu Jakarta Timur & Jakarta Selatan. nah, buat yg belum. waspada aja klo sewaktu2 mereka dateng kerumah utk vaksinasi lalu minta bayaran.

    yg perlu diketahui adalah untuk vaksinasi ini, kita hanya dikenakan biaya retribusi resmi sebesar Rp.5000. tapi kenyataan dilapangan. banyak yg mengeluh soal pungli antara Rp. 25.000 - Rp.50.000 per hewan. klo ga mau bayar petugas akan ngancem sita hewan peliharaan kita. bahkan walaopun peliharaan kita sudah pernah divaksin petugas tetep memaksa utk memberi vaksinasi. kan bahaya bgt tuh, klo kenapa2 emang mereka mo nanggung. mereka sih bilangnya yg gratis itu pemeriksaannya tapi vaksinnya bayar.

    setelah diklarifikasi ke Kasudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Timur, Adnan Ahmad, beliau bilang kalo dalam pemberian vaksin rabies itu hanya ada retribusi Rp.5000 per hewan. kalau lebih dari ilegal.

    semoga bermanfaat...
     
  14. melekete M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    May 29, 2009
    Messages:
    209
    Trophy Points:
    76
    Ratings:
    +347 / -0
    waduh... separah itu kah penyakit rabies ???
     
  15. jaimaru M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jul 7, 2009
    Messages:
    304
    Trophy Points:
    72
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +12 / -0
    tips
    klo digigit anjing rabies, gigit lagi aj biar rabiesnya balik lagi

    wwkwkwkwkwkkwkw
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.