1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

News Pemerintah Larang Minyak Goreng Curah, Pedagang Ancam Naikkan Harga Gorengan

Discussion in 'Tengah Komunitas' started by IDWS.News, Oct 7, 2019.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. IDWS.News Gatotkaca

    Offline

    ▁ ▂ ▄ ρεηүεвαя ιηғσ ▄ ▂ ▁

    Joined:
    Feb 18, 2010
    Messages:
    3,404
    Trophy Points:
    71
    Ratings:
    +105 / -0
    Kementerian Perdagangan (Kemendag) resmi melarang peredaran minyak curah per 1 Januari 2020 dengan alasan tidak sehat dan tidak higienis.

    Keputusan tersebut mendapat sambutan negatif dari para pedagang gorengan karena selama ini, penggunaan minyak curah lebih menguntungkan bagi mereka.

    Hal ini karena perbedaan harga minyak goreng curah memang jauh di bawah minyak goreng kemasan, membuat para pedagang gorengan mampu menekan biaya produksi gorengan serendah mungkin sehingga gorengan pun bisa dijual dengan harga terjangkau.

    Maka dari itu, pelarangan minyak goreng curah akan memaksa para pedagang menaikkan harga gorengan.

    "Sebenarnya tidak setuju (peraturannya), pakai minyak curah sekarang aja sudah susah, apalagi harus naik (harga). Bakal gak laku," kata Dedi Paryadi, seorang pedagang gorengan yang biasa berjualan di wilayah Jakarta Pusat, kepada CNNIndonesia.com, Senin (7/10).

    Dalam kesehariannya, Dedi mengaku menggunakan 2 setengah liter minyak curah seharga Rp10 ribu hingga Rp12 ribu untuk berdagang gorengan per hari. Dedi mematok harga Rp1.000 untuk satu buah gorangan yang ia jual.

    Dengan patokan harga tersebut, Dedi mengaku penjualannya masih kerap kurang stabil. Ia kemudian berharap pemerintah mengurungkan niat menetapkan peraturan tersebut "Ya kalau bisa lebih baik dibatalkan. gak cuma saya, saya rasa pedagang lain pun sulit kalau benar terjadi [peraturan pelarangan minyak curah]," tambahnya.

    Sementara menurut pedagang gorengan lain, Sutrisno, konsumen gorengannya yang digoreng menggunakan minyak curah tidak pernah mengeluhkan kesehatan mereka.

    "Gak pernah ada [keluhan], saya sudah delapan tahun jualan gak pernah ada [keluhan], sehat-sehat aja kok yang beli," ungkap Sutrisno dikutip dari CNNIndonesia.com.



    Sumber: Portal IDWS
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.