Naomi Campbell Jadi Saksi Kejahatan Perang

​

VIVAnews - Model asal Inggris, Naomi Campbell, mengaku pernah menerima hadiah berlian usai menghadiri jamuan makan malam bersama mantan Presiden Liberia, Charles Taylor. Namun, model berkulit hitam tersebut tidak mengetahui identitas sang pemberi hadiah.

Seperti dikutip dari Al Jazeera, testimoni ini diungkapkan Campbell dalam sidang pengadilan kejahatan perang Sierra Leone atas tberdakwa Taylor. Sidang digelar di pengadilan kriminal internasional di Den Haag, Belanda, Kamis, 5 Agustus 2010.

Campbell diberondong pertanyaan terkait hadiah berlian yang diduga pemberian Taylor usai jamuan makan malam yang digelar Nelson Mandela di Afrika Selatan pada 1997. "Saya melihat beberapa buah batu (mulia). Batu-batu itu sangat kecil dan berpenampilan buruk," kata Campbell. Namun, dia mengatakan tidak tahu asal hadiah itu.

Dalam testimoninya, Campbell yang sebelumnya menolak hadir di persidangan, mengaku terbangun di tengah malam karena dua pria mengetuk pintu. Mereka memberi sebuah kantung dan mengatakannya sebagai hadiah. Campbell lalu memberi tahu agennya, Carol White, dan seorang aktris Amerika Serikat, Mia Farrow, mengenai pemberian itu pada pagi berikutnya.

Menurut Campbell, Farrow memberi tahu bahwa batuan tersebut pasti adalah berlian yang belum diasah dan kemungkinan merupakan hadiah dari Taylor.

Sedangkan menurut jaksa, White pernah mendengar perkataan Taylor kalau dia ingin memberikan sebuah berlian pada Campbell. White dan Farrow akan bersaksi di pengadilan yang sama pada Senin pekan depan.

Jaksa mengatakan, testimoni Campbell penting untuk membuktikan kejahatan Taylor yang diduga menerima berlian-berlian tersebut dari kelompok pemberontak di Sierra Leone untuk ditukar dengan senjata selama perang sipil dalam kurun 1992-2002. Namun, Taylor menyangkal tuduhan itu dan menyebutnya omong kosong.
• VIVAnews

 

Hai, IDWS Mania! Mohon bantuannya supaya IDWS berkembang dengan ikuti sosial media kami di:
Discord Forum IDWS - Facebook IDWS - Instagram IDWS - Twitter IDWS