Tips [Info & Tips] Kumpulan Tips & Trik Berkendaraan Sepeda Motor Season 2

[Info & Tips] Suzuki Inazuma Bernafas Petarung Jalanan

​

Jakarta, KompasOtomotif – Ada yang aneh ketika KompasOtomotif melihat Suzuki Inazuma yang siap dipotret di bengkel modifikasi Baru Motor Sport (BMS), Palmerah Barat, Jakarta Selatan. "Ganjalan mata" itu terhenti pada lengan ayun karena tak seperti kebanyakan sepeda motor sport. Ya, kaki belakang itu sudah pakai limbahan Triumph Speed Triple, lengkap dengan monosoknya.

Rupanya ini magnet awal penarik perhatian. Perwajahan pun sedikit tak dihiraukan dengan mencurahkan perhatian terhadap rombakan kaki-kakinya. "Inazuma kan masuk di genre naked bike, tinggal ganti kaki-kaki moge sudah cakep banget. Yang penting nyaman buat jalan, tapi ada darah street fighter-nya," ucap Ariawan Wijaya, punggawa BMS.

Langkah yang diambil Ari sebenarnya cukup berisiko. Butuh kecermatan dan pengalaman. Ari menjelaskan, karakter lengan ayun Inazuma dan Triumph bisa disetarakan dan digabung, meski harus sedikit mengubah setelan. Ruang di kanan-kiri rumah poros dipersempit dengan cara dipotong agar lengan ayun muat di antara rangka. Bagian kanan dipangkas 8mm dan kiri 6mm agar posisi ban dan rantai merek RK Racing Series tepat pada posisinya.

Dengan ubahan itu, roda tampak kekar, apalagi menggunakan pelek Triumph Speed Triple yang dibalut ban Pirelli Rosso Corsa 120/70-17 di depan dan 190/55-17 di belakang. Untuk mengakali bobot yang tambah berat di kaki belakang, dibuatkan pelat setebal 5mm di lubang as lengan ayun.

Puas memandangi kaki belakang, giliran depan yang ditelanjangi dan diganti garpu model terbalik (upside down) milik Kawasaki ZX-6R. Penampilan depan itu lantas diserasikan dengan caliper set Brembo. Kenapa bukan punya GSX yang sama-sama Suzuki? "Kebetulan barang yang ada punya Kawasaki. Gak jauh modelnya-lah," kelit Ari sambil tertawa.

Setang Lebar

Selebihnya penyesuaian. Ari lantas mengganti setang standar dengan yang lebih keren merek Renthal tipe Twinwall. Posisi tangan kini lebih melebar, dan ternyata penggantian ini membuat posisi duduk semakin nyaman. Lalu, jok belakang dilepas, digantu penutup jok kustom dari serat fiber.

Knalpot Inazuma yang nongol kembar di kanan-kiri kini dijadikan satu lubang di kanan, menggunakan merek Yoshimura tipe R77. Tampilan belakang dipermanis dengan mengganti braket pelat nomor Rizoma, berikut lampu seinnya.

Warna dan tampang tak disentuh alias dibiarkan standar untuk tidak menguras habis identitasnya. Meski begitu, dengan fokus penggantian kaki-kaki dan ubahan knalpot saja, Inazuma ala BMS ini sudah layak menyandang predikat sebagai petarung jalanan. Kodrat yang seidkit bergeser dari sepeda motor touring biasa.





Source
=================================

hitam elegan ​

 

[Info & Tips] Wuih, Raikkonen Jago "Terbang"

​

Brussels, KompasOtomotif - Jeda hampir dua minggu menuju F1 China (setelah Malaysia), 14 April 2013, diisi dengan berbagai kegiatan oleh para pebalap jet darat. Ada yang mengikuti program sponsor, tim, atau berolahraga sendiri. Seperti dilakukan pebalap tim Lotus Kimi Raikkonen, yang bermain motocross, akhir pekan lalu, di salah satu wilayah di Belgia.

Mantan juara dunia 2007 ini menunggang sepeda motor jenis trail (motocross) produk KTM dan kegiatannya itu diabadikan media MTV3 asal Finlandia. Bahkan pebalap berjulukan Iceman tersebut melakukan beberapa lompatan cukup tinggi.

Kimi memang dikenal doyan olahraga ekstrem, terlebih yang berkaitan dengan kecepatan. Seperti keikutsertaanya dalam ajang World Rally Championship (WRC) saat "absen" di ajang F1 selama 2 tahun. Dan bersamaan dengan itu dirinya membentuk tim motocross yang juga diberi nama "IceOne".

Meski olahraga yang digeluti tergolong beresiko untuk seorang pebalap F1, namun diakui Eric Boullier, bos Tim Lotus, kalau motocross salah satu hobi yang tidak bisa ditinggalkan. "Dia (Kimi) terkenal doyan dengan olahraga ekstrem, dan kami memberikan kebebasan untuk itu," ujar Bollier.





Source
=================================

pembalapm mobil demen motor juga ​

 

[Info & Tips] Trik Kuras Minyak Rem, Gunakan Suntikan Percepat Bleeding

​

Ada cara mudah dan cepat buat menguras rem. “Bisa gunakan suntikan yang biasa dipakai untuk memasukkan tinta pada printer. Ini mempercepat proses pada saat bleeding,” buka Duwoh Hasono.

Dengan bantuan suntikan, waktu bisa terpangkas. “Selain itu, juga menghindari rusaknya sil piston di master rem kalau menarik-narik tuas rem,” tambah pria asal Sragen, Jawa Tengah ini.

Langsung praktek! Pertama, siapkan suntikan yang sudah dihilangkan jarumnya dan slang plastik bening bekas slang pembuangan air aki.

Selanjutnya, lepas tutup master rem untuk mengisi minyak rem. Dan, kendorkan baut bleeding plug buat disambungkan dengan suntikan melalui slang yang telah disiapkan tadi.

Tinggal tarik suntikan untuk menarik cairan yang ada di dalam. Lakukan terus-menerus sampai gelembung-gelembung yang ada di dalam sistem keluar semua, sehingga rem jadi pakem.





Source
=================================

lebih praktis ​

 

[Info & Tips] Beiby, Dibonceng Nempel Terus

​

Cewek mana yang ngggak betah diboncengin cowok incaran? Termasuk Beiby, yang awalnya nggak betah duduk lama di atas jok.

Karena yang boncengin cowok incaran, pemilik nama lengkap Beiby Clarissa ini jadi betah nempel di jok.

​

"Ini kesempatan buat pedekate. Kapan lagi bisa nempel lama selama perjalanan," kekeh penghuni sebuah apartemen di Jakarta Selatan ini.

Tapi itu cerita lama! Sekarang pemilik dada 34B ini mengaku lagi jomblo.

"Iya nih, lagi blom ada yang diincar. Kangen juga jadi boncenger. Romantis, apalagi kalau hujannya rintik. Betah nempel sambil neduh di balik punggung."

Awas lubang!



Source
=================================

mmmphh ngeliat neng beiby, jadi bikin pengen ke kamar mandi bmesum:​

 

[Info & Tips] V-Ixion Lightning Masih Sport Terlaris

​

Jakarta, KompasOtomotif - Yamaha V-Ixion Lightning masih tercatat sebagai model sport terlaris di Indonesia sekaligus mempertahankan dominasinya di segmen tersebut. Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) periode Januari-Maret 2013 menunjukkan, di kelas sepeda motor sport 150 cc, andalan sport Yamaha itu sudah terjual 79.295 unit, sedangkan Honda yang mengandalkan CB150R StreetFire di segmen sama hanya 38.050 unit.

Perbedaannya, model sport Yamaha cenderung tersentral hanya pada satu model V-Ixion saja, sedangkan Honda lebih tersebar karena ada sumbangan dari Verza 150 (varian pelek jari-jari dan palang) yang menyumbang 31.043 unit dan New Mega Pro 8.758 unit.

Secara total, sport Yamaha masih kokoh di puncak penjualan dengan 134.042 unit atau menguasai 53,3 persen pangsa pasar dari total kuartal pertama 251.147 unit. Sedangkan Honda harus berpuas diri dengan 84.753 unit atau meraih 33,7 persen.

Maret lalu, dari total penjualan sepeda motor sport 88.881 unit, Yamaha juga masih dominan dengan kontribusi 47.851 unit sedangkan Honda hanya 30.812 unit. Tapi, jika melihat penjualan sejak awal tahun, tren pangsa pasar Honda terus naik. "Kalau dulu perbandingan sport kita dengan Yamaha itu 1:2, tapi sekarang sudah mulai 2:3, makin mendekat," komentar Thomas Wijaya, Wakil GM Divisi Penjualan PT Astra Honda Motor kepada KompasOtomotif, semalam (9/4/2013).

Honda, lanjutnya, belum akan bisa menggeser dominasi Yamaha di segmen sepeda motor sport tahun ini. "Sampai akhir tahun target kami hanya mengejar pangsa pasar jadi 40-45 persen. Tahun depan baru kami geser," yakin Thomas.



Source
=================================

sekarang boleh di pur dulu, liat akhir tahun aja deh ​

 

[Info & Tips] Serangan Jantung Mendadak, Bikers Harus Waspadai Gejala Ringan

​

Masih hangat di ingatan kita meninggalnya presenter olahraga, Ricky Johanes, yang disebabkan karena serangan jantung. Padahal sebelumnya tidak ada tanda yang menunjukkan bahwa Ricky punya penyakit jantung. Tetapi kabar menyebutkan kemungkinan karena kondisi terlalu lelah beraktivitas.

Faktor lelah dan letih karena aktivitas padat juga banyak dialami pengendara. Ditambah lagi gaya hidup yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan, kurang olahraga, istirahat kurang dan stress berkepanjangan.

“Kelelahan atau kepenatan bisa menjadi salah satu faktor. Jika tubuh terlalu lelah, jantung tidak efektif memompa darah sehingga aliran darah ke otot-otot selama melakukan aktivitas berkurang. Ujung-ujungnya badan terasa lemah dan lelah. Kalau dipaksakan, jantung juga akan memaksa kerjanya memompa darah,” terang dr. M. Yamin, Sp.JP (K) spesialis jantung dari RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Jika jantung tidak efektif memompa, aliran darah ke tubuh juga akan berkurang. Sehingga dirasakan tubuh menjadi lemah dan lelah. Gejala ini sifatnya ringan. “Merasakan gejala lelah dan letih biasanya penderita hanya mengurangi aktivitas secara bertahap, karena mengira sebagai bagian dari penuaan,” tambahnya.

Lebih lanjut dokter lulusan Universitas Syiah Kuala ini menuturkan, serangan jantung yang dalam terminologi medis disebut sebagai infark miokard akut ini kerap dituding sebagai penyebab kematian mendadak. Sebelum sempat mendapat pertolongan di rumah sakit.

“Serangan jantung yang mendadak dengan gejala yang tidak dirasakan oleh penderitanya hanya terjadi sekitar 20 persen. Biasanya gejala yang dirasakan adalah nyeri di dada saat aktivitas,” ujar dr. Yamin.

Bahkan kadang hanya menimbulkan rasa tidak nyaman ringan sehingga sering disalahartikan sebagai gangguan pencernaan atau masuk angin. Sehingga sering lepas dari perhatian. Mengubah gaya hidup yang tidak menyehatkan adalah cara paling efektif. Pola hidup dan kondisi lingkungan yang makin menurun seharusnya disikapi dengan pola hidup sehat.



Source
=================================

rajin olah raga makanya ​

 

[Info & Tips] Deteksi Knalpot Racing Untuk Motor Injeksi, Manfaatkan Sehelai Daun

​

Ada cara sederhana untuk mengetes kinerja saluran buang alias knalpot model racing. Yaitu, cukup manfaatkan sehelai daun saja.

“Sehelai daun ini, bisa mengecek karakteristik knalpot racing motor injeksi,” bilang Yudi Sikom, mekanik dari bengkel specialis knlapot dan performa BimaCustom di Jl. Letjen Soepono No. 11, ITC Permata Hijau, Jakarta Barat.

Caranya, letakkan daun di moncong knalpot saat motor dihidupkan. Lihat dan rasakan hembusan yang diberikan knalpot terhadapat daun. Bila daun kurang tertarik ke moncong dan hanya tertiup keluar, itu artinya knalpot racing terlalu flow.

Dengan kondisi seperti ini, karakteristik knalpot sudah pasti hanya mengutamakan hentakan awal saja. Tapi, saat pindah gigi, engine tidak menghentak.

​

Sedangkan bila daun tertiup-tersedot berulang-ulang oleh moncong knalpot, itu artinya knalpot racing punya karakter dengan hentakan bagus disetiap perpindahan gigi.

“Itu karena engine motor injeksi, butuhkan back pressure yang bagus ketimbang motor karburator. Daun tertarik dan terdorong membuktikan bahwa setingannya knalpotnya bagus,” terang Badak, panggilan akrab pria yang juga bikin knalpot racing tipe silent bass merek BimaCustom khusus motor injeksi.

Kalau sobat ingin jajal knalpot itu, silakan Telepon ke HP. 0878-8788-0622.



Source
=================================

gak go green banget caranya ​

 

[Info & Tips] Yamaha Mio Fino dan Honda Scoopy, Bunglon Cegah Bosan

​

Bayu Hanopan Hasibuan pemilik Yamaha Fino dan very Harsanto yang punya Honda Scoopy punya pendapat sama. Katanya acuan modifikasi matik yang selama ini beredar di jalanan kebanyakan hanya bermain cat motif kartun. “Waktu pertama muncul sih unik. Tapi, saat ini karena sudah banyak yang mengaplkasi jadi bosan dan monoton,” kompak mereka.

Makanya, agar mereka bisa tampil beda, motor dibikin kembar bagai seher dibelah dua. Sepintas mirip, apalagi tampilan Mio Fino dan Scoopy sama-sama punya aura klasik. “Ketika kita jalan berdua, banyak yang bilang motor ini tipenya sama. Pahadal, berbeda,” kata Veri yang nengok dipanggil Gepenk ini.

Kesan kembar terlihat dari serasinya pemilihan warna yang digunakan. Apalagi ide unik mereka berdua ini, didukung oleh Samidi Idris, juragan Muntilan Motor yang jago bikin pola grafis di bodi motor.

Tapi, untuk saat ini ilmu yang dimiliki oleh Samidi tidak semua dikeluarkan. Karena Veri dan Bayu tidak ingin motornya diberi sentuhan grafis. Justru, mereka berdua kompak kalau motornya ingin diberi warna bunglon yang dapat berubah-ubah warna. Tergantung dari sinar atau cahaya.

Untuk dapat memenuhi keinginan dari Bayu dan Very, Samidi yang punya nama tenar Yudi ini, memberikan 5 warna yang dapat berubah jika terkena cahaya matahari. Proses pengecatannya, pertama diberi warna hitam doff dengan aplikasi cat Pentaglos sebagai warna dasar. Setelah cat dasarnya kering, kemudian ditimpa warna hitam mengkilap dengan mengandalkan cat Super Black Cardiag.
Setelah itu, baru ditimpa cat bunglon menggunakan cat Debeer yang ditabur seluruh bodi. “Jika biasanya warna bunglon itu ada tujuh, yang ini saya pilih lima jenis warna. Yaitu; ungu, emas hijau, biru dan merah hati,” ungkap pria yang workshop-nya di Jl. Gotong Royong VI, (samping Gedung Pertemuan Silungkang), Larangan Indah, Ciledug, Tangerang.

Nah, setelah bodinya terpasang, jika dilihat secara detail, ada perbedaan yang terlihat. Perbedaan itu justru bukan di warna, tetapi pada pada variasi pendrongkrak tampilan. Veri lebih senang menambahkan variasi pemanis. Sedang Bayu, ngotot motornya ingin tampil standar.

Hal itu terasa pada bagian sok depan, Veri yang berjanggot tipis ini mengandalkan variasi yang diproduksi dari Negeri Gajah Putih alias Thailand. Sedangkan Bayu tetap pada pendiriannya yang mengandalkan part asli bawaan motor. “Dengan tampilannya seperti ini saja, sudah merasa puas,” tutup Bayu. (motorplus-online.com)


DATA MODIFIKASI
Yamaha Mio Fino
Sok depan : Seven X Speed
Honda Scoopy
Handle rem : Bikers
Muntilan Motor : 0857-8060-6736



Source
=================================

warnanya bisa matching gitu ​

 

[Info & Tips] Belok Kiri Sudah Gak Boleh Langsung Lagi..!!!

​

Undang Undang lama yaitu No 14 tahun 1992, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pengendara di setiap persimpangan diperbolehkan langsung belok kiri tanpa mengikuti rambu lalu lintas alias belok kiri boleh langsung (Belkibolang). Aturan ini sudah lama sehingga begitu melekat di masyarakat.

Tetapi, UU baru yaitu UU No. 22 tahun 2009 sebagai pengganti UU No. 14 tahun 1992, belok kiri sudah nggak boleh langsung alias belki sudah gak bolang lagi. Silakan ikut rambu lalu lintas yang ada.

Hal itu tertuang dalam pasal 112 ayat 3 yang bunyinya, pada persimpangan jalan yang dilengkapi alat pemberi isyarat jalan lalu lintas, pengendara dilarang langsung belok kiri. Kecuali ditentukan oleh rambu lalu lintas atau isyarat lalu lintas lain.

Jelas sekali larangan belok kiri langsung jika tidak ada tanda lalu lintas. Tetapi sosialisasi di masyarakat yang pada awal pemberlakukan UU itu sepertinya tidak mengena di masyarakat. Karena masih banyak pengendara beranggapan belok kiri masih boleh langsung.

Tanda lalu lintas yang menyertai diperbolehkannya belok kiri langsung, misalnya, tulisan di bawah lampu lalu lintas, belok kiri langsung, atau ada lampu lalu lintas warna kuning menyala dengan bentuk panah ke kiri. Bisa juga dengan marka jalan untuk memisahkan pengendara yang akan belok kiri.

Pengalaman banyak pengendara, terutama di kota besar seperti Jakarta yang menutup jalur belok kiri, langsung mendapat protes dari pengguna lalu lintas di belakangnya. "Saya diklaksonin motor dan mobil di belakang. Padahal jelas-jelas ada tulisan di bawah rambu lalu lintas, belok kiri mengikuti rambu. Bikin kesal memang. Kebiasaan itu sepertinya susah sekali hilang," aku Pramudya, cewek yang sehari-hari besut Vario.

"Sosialisasi sudah dilaksanakan pada awal pemberlakuan UU itu. Kalau sekarang masih ada yang belok kiri langsung tanpa ada tanda lalu lintas yang membolehkan, polisi tentunya berhak menilang," terang Brigjend. Pol. Boy Rafli Amar, Kepala Biro Penerangan Masyarakat, Divisi Humas Polri.

Apabila terjadi pelanggaran terhadap ketetapan itu polisi juga bisa memberikan sanksi denda tilang. Denda yang dikenakan bisa bervariasi. Pada pasal 287 ayat 1 UU yang pelanggaran marka jalan dan rambu akan dikenai pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda uang paling banyak Rp 500.000.

“Tetapi tidak semuanya diterapkan dengan aturan maksimal. Semua tergantung kebijakan polisi di lapangan,” tambah Brigjend Boy Rafli Amar lagi.



Source
=================================

kurang sosialisasi sih ​

 

[Info & Tips] Membuktikan Peningkatan Debit Semprotan Bensin Dari Injektor SRP

​

Bicara setting pasokan bahan bakar pada sepeda motor yang sudah mengusung teknologi injeksi, memang tidak semudah ngoprek mesin yang masih menggunakan sistem karburator. Jumlah semprotan bahan bakar sudah diatur secara elektronik oleh Engine Control Unit (ECU).

Banyak yang beranggapan, untuk menambah suplai bahan bakarnya diperlukan manipulasi data dengan piggyback atau menggunakan programable ECU. Sayangnya komponen ini harganya masih mahal..!!!

Tapi tenang, seperti sudah dibahas pada tulisan sebelumnya (klik di sini) , untuk menambah debit bahan bakar bisa dilakukan hanya dengan mengganti injektor dengan yang memiliki debit semprotan lebih besar.

"Ini adalah cara praktis untuk menambah jumlah bahan bakar pada motor yang mengalami perubahan ringan seperti mengganti knalpot racing. Jadi tidak perlu memasang piggyback atau ECU," beber Freddy Gautama dari Ultraspeed Racing. Nah, untuk membuktikannya, yuk dilakukan pengetesan.

Apakah benar, dengan kondisi tekanan bahan bakar yang sama yang diasumsikan tidak ada perubahan data mapping dari ECU, injektor aftermarket tetap bisa menyemprotkan bahan bakar lebih banyak ketimbang standar?

Dalam uji coba ini injektor standar Honda CBR 250 diadu melawan injektor berlabel SRP. Totalnya ada dua sekaligus. Pertama warna hijau dengan spesifikasi300 cc/menit dan hijau tua 430 cc/menit.

Alat injector tester milik Spinx Motorsport di Poin Square, Jakarta Selatan. Alat ini disimulasikan sesuai dengan spesifikasi fuel pump standar Honda CBR 250R. Tercatat di buku manual sebesar 294 kPa pada putaran stasioner atau sekitar 43 psi atau 2,94 bar.

Setelah disemprotkan selama 15 menit, di gelas ukur tercatat hasil semprotan sebanyak 75 ml untuk injektor standar. Ini sama dengan jumlah semprotan injektor SRP berwarna hijau. Sedang injektor SRP berwarna hijau tua menghasilkan semprotan 107,5 ml. Nah terbukti bertambah debitnya!

"Untuk pembuktian lebih lanjut, lebih enak dites di atas mesin dyno, menggunakan motor standar atau yang sudah mengalami ubahan ringan seperti pasang knalpot racing," ungkap Freddy.

Biar bisa keliatan kenaikan performa dan campurannya, antara terlalu kaya atau miskin bisa menggunakan parameter Air Fuel Ratio (AFR). Jadi tunggu tes selanjutnya ya!



Source
=================================

tujuan motor di injeksi kan ya memang untuk supaya ramah lingkungan ​

 

[Info & Tips] Honda Pertimbangkan Pasang Idling Stop System di Semua Model Matiknya!

​

Fitur idling stop system pada Honda PCX 150 dan Vario Techno 125 Idling Stop terbukti mampu meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar. Pada prinsipnya, dengan fitur ini mesin bisa dengan otomatis mati sementara ketika dalam kondisi idling atau langsam lebih dari 3 detik.

Fitur ini sangat berguna ketika berkendara di kemacetan atau ketika berhenti di lampu merah. Agar tidak membuang banyak bahan bakar, mesin secara otomatis dimatikan saat berhenti sejenak dan bisa menyala kembali ketika selongsong gas diputar.

Klaim dari PT Astra Honda Motor, konsumsi bahan bakarnya bisa menjadi lebih efisien hingga 7 persen. Hasil pengetesan internal Honda dengan metode ECE R40, didapat konsumsi bahan bakar hingga 55,8 km/liter. Lebih hemat dari Vario Techno 125 tanpa ISS yang hanya 52,1 km/liter.

Melihat manfaat ini sudah semestinya, fitur idling stop system diterapkan pada semua matik Honda dikemudian hari. "Ya sangat mungkin untuk diterapkan di model-model yang lain," buka Head of Corporate Communication PT AHM, Kristanto.

"Masih terus kami pelajari, dan tentunya disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," jelas pria berkacamata ini. Pada prinsipnya, pihak PT AHM mengaku, aplikasi teknologi ini di model-model lain sangat memungkinkan, namun harus diikuti dengan penambahan komponen.

"Yang pasti harus sudah menggunakan ACG Starter, lalu Engine Control Modul (ECM) pasti berubah serta beberapa sensornya juga berbeda," rinci Sarwono Edhi, Technical Training Development PT AHM.

Jadi enggak sabar!



Source
=================================

makin jadi raja nya motor irit ​

 

[Info & Tips] Shell dan Nicky Hayden Luncurkan Kampanye Nikmati Tarikannya

​

Salah satu pelumas dunia terkemuka Shell, mengkampayekan “Nikmati Tarikannya”. Yang istimewa, slogan baru ini diresmikan langsung oleh Nicky Hayden, pembalap MotoGP dari tim Ducati yang sengaja datang ke Indonesia.

Bertempat di Foundry 8, kawasan SCBD, Jakarta pada hari ini (10/4), Shell Lubricants Indonesia menjelaskan bahwa kampanye ini merupakan bentuk komitmen Shell untuk memberikan pengalaman terbaik dan kebebasan berkendara bagi para pengendara motor lewat aneka varian pelumas motor Shell Advance.

Bagi kebanyakan orang, motor adalah sebuah kunci untuk menikmati kebebasan. “Shell Advance sangat memahami pandangan ini serta kebutuhan sehari-hari para pengendara motor, sehingga kami menghasilkan banyak varian pelumas Shell Advance. Tujuannya, untuk menjaga dan melindungi motor serta membuat para pengendara motor dapat merasakan setiap tarikannya,” jelas Kuswantoro Pranabudi, GM Marketing Shell Lubricants Indonesia.

Selain itu, tujuan dari kampanye ini adalah untuk menampilkan berbagai inisiatif yang akan memberi wawasan yang lebih besar dan interaksi dengan varian pelumas Shell Advance dan para penggunanya.

“Kebebasan berkendara di jalan hanya dapat diperoleh melalui rasa percaya yang besar. Komitmen Shell Advance adalah menjadi mitra yang terpercaya bagi para pengendara motor di seluruh dunia dengan menawarkan kepada mereka sebuah pengalaman terbaik dan kebebasan berkendara melalui respon yang cepat, kehandalan dan kontrol yang baik,” tutup pria ramah yang akrab disapa Prana ini.



Source
=================================

oli nya shell bensin nya shell juga dong ​

 

[Info & Tips] Hingga Maret 2013, Penjualan New V-Ixion Masih Kalahkan CB150R

​

Hingga bulan Maret 2013, penjualan Honda CB150R dan Yamaha V-Ixion masih seru untuk diperbincangkan. Keduanya mencatatakan tren selalu meningkat, tapi secara jumlah New V-Ixion masih lebih tinggi.

Bahkan makin tinggi bila dibandingkan dengan data penjualan bulan lalu. Dari data AISI, di Maret 2013, New V-Ixion yang didistribusikan dari pabrik ke jaringan penjualannya mencapai 32.634 unit. Naik lumayan banyak dari bulan lalu yang hanya 27.758 unit.

Sedang kran penjualan V-Ixion lama masih dipertahankan. Angkanya ada pada 9.361 unit. Ini bukti bawah desain V-Ixion lawas masih digemari, sehingga belum benar-benar dihentikan distribusinya.

Nah, sekarang giliran CB150R, motor sport andalan Honda ini masih berada di bawah 15 ribu unit. Pada bulan Maret 2013, distribusinya hanya 13.329 unit.

Secara total penjualan sepeda motor di segmen sport, Yamaha juga masih unggul. Pada bulan Maret, Yamaha mampu menjual semua sepeda motor tipe sportnya hingga 47.851 unit, sedang Honda hanya 30.812 unit.



Source
=================================

akhir tahun ceritanya bisa lain ​

 

[Info & Tips] Adu Irit Honda Vario Techno 125 Idling Stop, Tembus 76,098 km/liter

​

Siang hari ini (10/4), PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak wartawan nasional untuk beradu irit Honda Vario Techno 125 Idling Stop. Dengan fitur andalannya tersebut, Honda yakin konsumsi bahan bakarnya bisa lebih hemat, dan wartawan lah yang diajak membuktikannya.

Pada acara bertajuk "Fun Riding" ini dipilih rute mengitari area perumahan di BSR City. "Total jaraknya 15,5 km dengan 11 lampu merah. Kondisi jalannya relatif datar," buka Sarwono Edhi, Technical Training Development PT AHM.

"Rutenya memang sengaja dipilih yang banyak perempatan dan traffic light-nya. Biar fungsi idling stop system-nya benar-benar terasa," beber Ahmad Muhibbuddin, PR Manager PT AHM. Pada prinsipnya, dengan fitur idling stop system, mesin bisa dengan otomatis mati sementara ketika dalam kondisi idling atau langsam lebih dari 3 detik.

Fitur ini sangat berguna ketika berkendara di kemacetan atau ketika berhenti di lampu merah. Agar tidak membuang banyak bahan bakar, mesin secara otomatis dimatikan saat berhenti sejenak dan bisa menyala kembali ketika selongsong gas diputar.

Lalu hasilnya? "Yang paling irit tembus 76,098 km/liter," ungkap Sarwono Edhi. "Posisi kedua 67,66 km/liter dan posisi ketiga tembus 3.67,234 km/liter," sambungnya sambil menjelaskan kalau metode pengukuran menggunakan metode full to full.

Dari 18 peserta yang mengikuti acara fun riding ini rata-rata konsumsi bahan bakarnya adalah 62,3 km/liter. Hampir semua peserta berkendara pada kecepatan 25-40 km/jam dan cenderung konstan.



Source
=================================

super duper irit ​

 

[Info & Tips] Suzuki Inazuma Setengah Telanjang Segera Dipasarkan di Asia dan Eropa

​

Suzuki tengah menyiapkan satu produk untuk memperkuat segmen sport-nya. Produksinya pun akan dilakukan di negeri tirai bambu, China. Diberitakan, Suzuki akan memproduksi Suzuki Inazuma versi half fairing alias berfairing setengah atau setengah telanjang. Motor yang beberapa negara dikenal sengan nama GW250 ini mengalami perubahan tipis dan akan dinamai Suzuki GW250S.

Tidak seperti model sebelumnya yang tampil telanjang, Suzuki GW250S justru lebih 'sopan' dengan penambahan shroud di samping tangki bahan bakar dan dilengkapi lampu sein. Selain itu, ada juga windscreen yang membuat GW250S makin gagah. Wah, makin asik nih diajak turing!

Perkenalan perdana GW250S akan dilakukan di Shanghai Motor Show in China, 20 April 2013 mendatang. Lho kok di China? Ini rupanya berkaitan dengan keputusan Suzuki yang mempercayakan produksi GW250S kepada joint venture-nya di China yaitu Haojue.

Tak hanya di China, GW250S garapan Haojue juga dikirim ke kawasan Asia dan Eropa lho, termasuk Indonesia nggak ya?

Untuk mesinnya sendiri, Suzuki GW250S tetap menggunakan mesin yang sama dengan GW250. Mengandalkan mesin berkapasitas 248 cc full injeksi dengan enam kecepatan. Serta masih mengadopsi sepasang knalpot dan suspensi belakang adjustable dengan tujuh setelan.

Wah, makin variatif dong model Inzuma kalau masuk ke Indonesia.



Source
=================================

sekalian yg full fairing dong ​

 

[Info & Tips] Pasar Motor Maret 2013 Meningkat, Honda Tetap Dominan

​

Penjualan sepeda motor pada bulan Maret 2013 dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebutkan angka 667.483 unit. Honda tetap yang paling tinggi dengan total penjualan di bulan ini mencapai 410.591 unit.

Honda yang menguasai pasar sepeda motor nasional hingga 61 persen ini tetap unggul di segmen bebek dan matik. Sedang untuk kelas sport masih dipegang Yamaha yang pada bulan Maret menjual 217.817 unit sepeda motor semua tipe.

Yamaha unggul tipis dari Honda di segmen Sport. Yamaha mampu menjual motor sport pada bulan Maret 2013 hingga 47.851 unit, sedang Honda hanya 30.812 unit.

Di segmen matik, Honda terlalu digdaya untuk saat ini. Pada bulan Maret penjualan sepeda motor jenis ini tembus 300.072 unit, sedang Yamaha hanya 117.582 unit. Begitu juga dengan bebek, Honda telah menjual 79.707 unit di bulan Maret, sedang Yamaha hanya 52.384 unit.

Secara keseluruhan, tren penjualan sepeda motor jenis matik memang terus meningkat. Hingga bulan Maret 2013, 62,54 persen sepeda motor yang terjual di Indonesia adalah tipe matik. Bebek yang dulu sangat domininan, kini tingga 24,72 persen saja. Tapi tipe sport terus meningkat, kini sudah mencapai market share 12,74 persen.



Source
=================================

honda tetap rajanya ​

 

[Info & Tips] Honda Klaim Vario Anyar Sudah Tidak 'Ngorok'

​

Serpong - Banyak pengguna Honda Vario mengeluhkan kalau motornya sering terdengar suara 'ngorok' di mesinnya. Pihak Astra Honda Motor (AHM) mengaku kalau suara itu disebabkan karena frekuensi kipas.

Itu diungkapkan langsung oleh Manager Technical Training Departement AHM Sarwono Edhi disela-sela acara Fun Riding Vario 125 ISS di BSD City, Rabu (10/4/2013).

"Gejala ngorok itu karena frekuensi kipas (suara) yang mendengung di putaran tertentu. Ada juga ditemukan kasus ketemunya di crank sedikit longgar dan itu sama sekali tidak berbahaya atau mempengaruhi kinerja mesin," tegas Sarwono.

Lanjut Sarwono, kejadian itu hanya terjadi di motor-motor Vario keluaran pertama yang diproduksi awal-awal. Setelah banyak keluhan seperti itu pihak AHM terus memperbaikinya dan produksi yang sekarang sudah terbebas dari yang namanya 'ngorok' di mesin.

"Itu hanya diawal-awal produksi saja banyak ditemukan, tapi yang lebih banyak itu karena pengaruh kipas. Sekarang diganti lebih pendek pinnya dan ini sudah lama kita lakukan," tandasnya.



Source
=================================

di ganti nya gratis tapi kan ​

 

[Info & Tips] Motor Sport Honda Bisa Saja Pakai Idling Stop System

​

Tangerang - Teknologi Idling Stop System (ISS) sudah diterapkan di 2 motor Honda yakni PCX dan Vario 125 CBS. Selain di motor matik apakah teknologi ISS bisa diaplikasikan di motor sport? Jawabannya iya.

Manager Technical Training Departement Sarwono Edhi mengatakan teknologi ISS bisa saja diaplikasikan di motor sport tapi harus banyak yang diganti.

"Secara prinsip bisa tapi lebih banyak yang harus diganti seperti AC Generator dan Engine Control Modul (ECM) serta beberapa sensornya," terang Sarwono di sela-sela acara Fun Riding Vario 125 ISS di BSD City, Rabu (10/4/2013).

Sarwono menambahkan untuk diaplikasikan di motor sport memang terlalu rumit dibanding motor matik. Kedepannya juga motor sport terbaru Honda belum tentu akan mengusung teknologi yang serupa.

"Ke depannya saya belum melihat. Pasti ribet kalau motor sport diaplikasikan teknologi ini. Tapi ya bisa saja kedepannya diaplikasikan tergantung perkembangan zaman dan teknologi," tandasnya.



Source
=================================

kalo di sport takutnya malah tekor aki nya ​

 

[Info & Tips] Honda Vario 125 CBS ISS Bisa 76,098 Kpl

Peserta Fun Riding Honda Vario 125 CBS ISS siap capai konsumsi bbm paling irit.​

Tangerang, KompasOtomotif — Untuk membuktikan teknologi idling stop system (ISS) yang dipasang pada Honda Vario 125 CBS bisa mengirit konsumsi bensin (bahan bakar), hari ini PT Astra Honda Motor (AHM) mengujinya bersama wartawan pada acara Fun Riding Honda Vario 125 CBS ISS, di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

Metode pengetesan, para wartawan diminta mengendarai skutik tersebut pada jarak tempuh 15,5 km dengan 11 titik lampu lalu lintas dan waktu berhenti termasuk lama. Kondisi lalu lintas tidak terlalu macet, jalanan lurus, dan diselingi hujan. Skutik tersebut dikendarai dengan metode "eco-riding".

Peserta melahap rute yang ditentukan, beberapa kali berhenti di lampu merah.​

Ternyata, hasil paling irit setelah dikonversi (karena jarak tempuh hanya 15,5 km) adalah 76,098 kilometer per liter (kpl). Hasil itu menurut AHM lebih baik dibandingkan yang dilakukan dengan metode ECE R40 (standar internasional di laboratorium), yaitu 55,8 kpl. Dibandingkan dengan varian lain, ISS lebih irit 7 persen dari Vario PGM-FI dan 37 persen bila dibandingkan dengan Vario karburator.

Sementara itu, KompasOtomotif yang berusaha menggebernya dengan cara normal, pada kecepatan rata-rata 50-60 kpj, memperoleh hasil 54,085 kpl. Pengukuran bahan bakar dilakukan dengan cara mengisi tangki dari penuh kembali penuh (DPKP).

Mengukur penambahan bahan bakar dengan gelas ukur.​

”Dengan cara eco riding, ternyata konsumsi BBM Honda Vario 125 CBS ISS jauh lebih irit. Ini menunjukkan, manfaat teknologi ISS luar biasa untuk mengirit bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang,” ungkap Kristanto, Head of Corporate Communication AHM.

ISS mematikan mesin setelah berhenti lebih dari tiga detik. Untuk menghidupkannya kembali, cukup dengan menarik tuas gas.






Source
=================================

inovatif dan ramah lingkungan ​