1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Geography & Astronomy Ditemukan, Planet Berlian dari Bintang Mati

Discussion in 'Education Free Talk and Trivia' started by diabetes, Aug 29, 2011.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. diabetes M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Mar 19, 2011
    Messages:
    3,299
    Trophy Points:
    237
    Gender:
    Female
    Ratings:
    +9,972 / -7
    [​IMG]


    Astronom berhasil menemukan planet berlian yang terbentuk dari bintang mati. Planet tersebut mengorbit pulsar bernama PSR J1719-1438. Pulsar adalah bintang kecil yang berputar cepat dan mengemisikan gelombang radio. Penemuan planet ini dipublikasikan di jurnal Science, Kamis (25/8/2011).

    Penemuan ini merupakan yang ketiga sejak 1800 di mana didapatkan planet yang mengorbit sebuah pulsar. Hal yang istimewa dari planet ini ialah ukurannya. Maksimal, planet berukuran 40 persen Jupiter. Jika lebih besar, planet pasti sudah masuk di medan gravitasi bintangnya dan musnah sebelum ditemukan. Namun, meski berukuran kecil, planet ini memiliki massa lebih besar dari Jupiter. Hal ini memberi petunjuk akan asal-usul planet yang dipercaya mayoritas memiliki kandungan oksigen dan karbon.

    Planet ini ditemukan setelah pulsarnya ditemukan lebih dulu. Pulsar ditemukan pada tahun 2009 oleh tim ilmuwan yang dipimpin oleh Matthew Bailes dari Swinburne University of Technology di Melbourne dengan teleskop Parkes di New South Wales. Sebulan kemudian, tim ilmuwan itu melihat bahwa ada "gangguan" ketika mengamati pulsar, menandakan adanya planet yang mengorbit pulsar tersebut.

    Keberadaan planet itu kemudian dikonfirmasi oleh teleskop yang lebih besar di Inggris dan Amerika Serikat. Planet diketahui mengorbit pulsar dengan periode 2 jam 10 menit saja. Jarak antara planet dan pulsar adalah 600.000 km. Diameter planet lebih kurang hanya 60.000 km. Para astronom percaya, planet adalah inti dari bintang besar yang telah mati.

    Bagaimana bintang kemudian bisa menjadi planet berlian? Prosesnya sedikit rumit. Seperti yang diuraikan di Space, Kamis (25/8/2011), pulsar dan planet mulanya adalah 2 bintang yang saling mengorbit di sebuah sistem bintang ganda. Ketika salah satu bintang menua dan meledak, ia menjadi bintang merah raksasa dan kemudian berubah menjadi bintang katai putih.

    Planet lain mulai mengisap materi dari planet itu. Planet lain itulah yang menjelma menjadi pulsar PSR J1719-1438. Semakin banyak materi yang diisap, pulsar tersebut berputar semakin cepat. Astronom mengatakan, pulsar bisa berputar 10.000 kali dalam 1 menit sehingga disebut pulsar milidetik. Massa pulsar milidetik alias si PSR J1719-1438 adalah 1,4 kali Matahari dan berdiameter 20 km. Biasanya, bintang katai putih tetap akan mengorbit pulsar, tetapi bisa juga bintang ini "dimakan" olehnya.

    Dalam kasus bintang berlian, inti dari katai putih gagal "bersatu" dengan pulsar. "Ketika jarak antara pulsar dan katai putih sangat dekat, katai putih kehilangan banyak materialnya dan terlempar keluar di zona aman dari radius bintang," kata Bailes. Akhirnya, terciptalah planet yang sebenarnya adalah inti dari bintang.

    Dari bintang menjadi planet diketahui bahwa jumlah materi yang hilang adalah 99,9 persen. Lalu, apakah planet berlian ini cemerlang layaknya berlian? "Ini sangat spekulatif. Tetapi, jika Anda menyinarinya, saya rasa tak ada alasan bagi planet ini untuk tidak cemerlang seperti berlian," kata Travis Metcalfe dari National Center for Atmospheric Research di Boulder, Colorado. Kabar buruknya, sangat sulit untuk menjangkau planet berlian ini karena berjarak 4.000 tahun cahaya di konstelasi Serpens.


    sumber :http://sains.kompas.com/read/2011/08/26/14553071/Ditemukan.Planet.Berlian.dari.Bintang.Mati
     
    Last edited by a moderator: Sep 5, 2011
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. major_main M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Feb 26, 2010
    Messages:
    1,530
    Trophy Points:
    112
    Ratings:
    +2,665 / -0
    diangkut aja berliannya
    kan bisa dijual :haha:
    semakin banyak penemuan planet baru, jadi semakin penasaran sama alam semesta
     
  4. NewGEN M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Feb 21, 2011
    Messages:
    595
    Trophy Points:
    71
    Ratings:
    +80 / -0
    pada kenyataannya jika ada banyak persediaan berlian diangkut masal ke dunia. harga berlian bakalan jatuh berat. paling paling berlian hanya bisa dijadikan bahan materi industri perumahan atau hal hal yang menyangkut materi perlindungan karena berlian adalah salah satu material terkeras...

    berlian jadi mahal karena langka, jadi kalau tinggal di planet berlian, saya berani taruhan kalau harga batu melesat jauh :lol:
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.