1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

News Cutie Cats Cafe Kemang, Kafe Kucing Pertama di Indonesia

Discussion in 'Tengah Komunitas' started by keemchee, May 12, 2015.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. keemchee M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Jun 26, 2009
    Messages:
    5,536
    Trophy Points:
    212
    Ratings:
    +10,043 / -7
    [​IMG]

    Setelah menjadi 'rumah' bagi anak gaul Jakarta sejak 1990-an, Kemang memiliki penghuni baru: kucing. Mulai bulan lalu, cat cafe hadir di kawasan hiburan dan kuliner di belahan selatan ibu kota tersebut.

    Kafe kucing merupakan tempat dimana pengunjung bisa ngopi sambil bermain dengan kucing yang tinggal di kedai tersebut. Cafe kucing pertama kali buka di Taiwan pada 1998, lalu menjamur di Jepang pada pertengahan 2000-an, sebelum menyebar di Asia, Eropa, dan Amerika Serikat

    "Ini menjadi fenomena karena banyak pecinta kucing yang tidak dapat memelihara mereka," ujar Michael Kurtz, pendiri Cutie Cats Cafe, seperti ditulis Koran Tempo, Jumat, 7 Maret 2015. "Biasanya karena tinggal di apartemen yang melarang hewan peliharaan."

    Pria 48 tahun asal Jerman itu membuka Cutie di Jalan Kemang I pada 12 Februari lalu. Di ruangan persegi empat tersebut, kita akan dikelilingi 15 Felis catus--nama ilmiah kucing--, yang kebanyakan ras Himalaya. Ada juga Argo si kucing Bengal, yang tidak berhenti hilir mudik, seolah memamerkan bulunya yang keemasan dengan totol-totol menyerupai macan tutul. "Tadinya mereka semua tinggal di rumah kami," kata Lia Mutiara, 35 tahun, istri Michael, yang sebelumnya tinggal bersama 31 kucing di kediaman mereka di Kemang.

    Satu jam di Cutie, kami membuktikan hasil penelitian yang menyatakan bermain dengan kucing, atau hewan peliharaan lain, bisa mengurangi stres. Melihat mahluk-mahluk bermuka menggemaskan itu tidur saja, endorfin--hormon kebahagiaan--serasa terdongkrak. Apalagi bermain bersama dan mengelus bulu mereka yang sehalus kapas.

    Animo pengunjung cukup tinggi. Maka, Michael dan Lia menetapkan batas maksimal pengunjung 20 orang dalam satu waktu, supaya kenyamanan tuan rumah tidak terganggu. Namun, batasan itu agaknya perlu direvisi karena 20 tamu dalam ruangan 40 meter persegi--seperlimanya merupakan area rumah kucing--jadi penuh sesak. Seperti saat Tempo berkunjung Selasa malam lalu.

    Juga untuk melindungi kepentingan sohibulbait, Michael dan Lia tidak menyediakan makanan selain kue manis, karena bisa termakan dan mengganggu pencernaan kucing. Mereka mempersiapkan semua hal sampai mendetil. Misalnya, minuman dalam wadah plastik tertutup dan meja diberi lubang cangkir sehingga tidak gampang tumpah. "Terapi kucing" pun berjalan mulus.

    Cutie Cats Cafe
    Jalan Kemang 1 nomor 12F, Jakarta Selatan
    Buka: Senin-Ahad, 10-21 WIB
    Tarif: Rp 50 ribu per jam, akhir pekan Rp 75 ribu per jam. Tambahan, Rp 35 ribu per jam
    Kelebihan:
    + Kucing lebih banyak, 15 ekor. Ras himalaya, persia, bengal, scottish fold, dan maine coon.
    + Minuman disajikan dalam wadah tertutup.
    + Ruangan bebas bau.
    + Menyediakan bacaan dan siaran tentang kucing.
    Kekurangan:
    - Ruangan 40 meter persegi, dengan batasan pengunjung 20 orang.
    - Makanan terbatas pada kue.


    Rules yang harus dipatuhi sebelum datang ke Cuties Cat Cafe

    1. Kucing di cat cafe tidak sama dengan kucing yang di rumah kamu. Kondisi di cat cafe jauh berbeda, kalau kamu merasa sangat paham bagaimana memperlakukan kucing karena punya kucing di rumah, pendekatan yang kamu lakukan ke kucing-kucing di cat cafe ini belum tentu sama. Kucing kamu di rumah tidak perlu endure the stress of people constantly coming and going, kucing kamu di rumah seharusnya sudah nyaman dengan lingkungannya, selalu bersama dengan orang-orang yang dipercaya. Sebelum kamu ingin mengganggu satu kucing, ingat kalau ada ribuan yang sudah datang sebelum kamu, dan ada ribuan yang akan datang setelah kamu, cat cafe beroperasi selama bertahun-tahun, kenyamanan kucing harus jadi yang utama.

    2. Kucing di cat cafe tidak memiliki kewajiban untuk menghibur/entertain kamu. Kalau kucing ingin beristirahat dan tidak ingin main, sama seperti kita, pasti kita tidak ingin diganggu. :)

    3. Kucing di cat cafe TIDAK untuk digendong. "Cuma untuk foto aja kok, 5 menit" Sekali lagi, ingat tidak hanya kamu yang datang ke cafe ini. Dengan kamu menyebarkan foto kamu menggendong kucing di cat cafe di social media, kamu mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama. Kalau ada 100 yang gendong dan memaksa gendong kucing-kucing ini dalam satu hari, di ulang lagi keesokan harinya dan terus menerus selama bertahun-tahun, menurut kamu apakah nyaman untuk mereka?Saya melihat orang-orang memaksa gendong berulang-ulang, dan saya jadi sedih banget.

    4. Di cat cafe pasti ada kucing-kucing yang lebih menarik perhatian dari yang lain, misalnya kucing Scottish Fold, Bengal, Maine Coon, atau LaPerm. Kalau mereka terlihat sudah tidak nyaman dengan perhatian yang didapat, give them a break ya :)

    5. Kucing diberikan tempat untuk mendapatkan "me time". Ketika kucing merasa tempat terlalu ramai, dia akan naik ke tempat-tempat yang tinggi yang sudah disediakan di cat cafe. Kalau kamu melihat kucing di tempat-tempat tersebut, jangan diganggu ya. Kalau mau, tunggu sampai dia turun lagi lalu dekati perlahan.

    6. Tidak baik untuk memaksa kucingnya jika dia tidak mau ada di dekat kamu. Kalau dia tidak mau dipegang, cari yang lain yang nyaman dipegang.

    7. Setiap kucing memiliki personality nya masing-masing, if you care, try to know them. Ada yang suka di tepuk-tepuk, ada yang suka dielus-elus bagian leher, ada yang sama sekali tidak suka dipegang tapi suka sekali main, ada yang harus didekati dengan sangat gentle. Kalau kamu hormati kucingnya dan mendekati dia dengan cara yang benar, pasti kamu lebih senang juga kan kalau dia jadi nyaman sama kamu dan maunya deket-deket terus? :)

    8. Kalau mereka terlihat sedang menuju tempat makan/mendekati tempat minumnya, dibiarkan ya. Waktu di Singapore, saya diceritakan oleh owner cat cafe di sana kalau ada kucing yang akan kehilangan mood makan/minumnya kalau diganggu bahkan ketika menuju tempat makan/minumnya, dan kucing itu bisa melewati berjam-jam tanpa minum. Dari sini saya jadi paham dan belajar kalau "Ok, I shouldn't do that" :)

    9. Jangan ragu untuk mengingatkan staff dan caretakers kalau kamu melihat visitors yang mengganggu kucingnya, dan beri saran jika kamu merasa kondisi di cat cafe bisa lebih baik. Kenyamanan kucing harus jadi prioritas nomor 1. They never have to be there for us.

    10. Semua ini pada akhirnya kembali ke: Respect the cats. Kalau kamu sudah hormati kucingnya, pasti semua jadi tenang dan senang!

    sumber
     
    Last edited: May 12, 2015
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. gravh10z M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Jun 28, 2009
    Messages:
    5,914
    Trophy Points:
    232
    Ratings:
    +5,412 / -521
    kalo bawa kucing piaraan sendiri trus di adu ama kucing kafenya bisa ga




    masa gw punya MERAH elu kaga, dapet DISLIKE 1 ato 2 dari gw gpp kan [​IMG]
     
  4. gufee M V U

    Offline

    Superstar

    Joined:
    Oct 11, 2009
    Messages:
    11,021
    Trophy Points:
    226
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +27,180 / -0
    wah ada lagi yg beginian

    perasaan yg di luar negeri juga ada yah yg cafe kucing

    cuman lupa dinegara apa
     
  5. pikarin M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Dec 21, 2010
    Messages:
    259
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +41 / -0
    waduh ane pencinta kucing nih.
    tapi kalau ga boleh di gendong serasa kurang cuma photo2 doang kucingnya jadi kaya artis.

    Sekarang tinggal satu lagi cafe kesukaan ane di Indonesia,:ogblink: maid cafe
     
  6. ninninger M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Feb 22, 2015
    Messages:
    3,018
    Trophy Points:
    177
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +3,192 / -2
    kucing ras memang kelakuannya beda dengan kucing kampung.
    lebih kalem dan mudah diajak berinteraksi.
    kalo kucing liar suka kabur-kaburan biasanya kalo didekati.
    mungkin trauma karena banyak orang suka mengusir mereka, kasian.
     
  7. logitex Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jul 22, 2013
    Messages:
    144
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +8 / -0
    ane kira kaya maid cafe..
    biaya nya mayan juga yah ..
     
  8. evangline MODERATOR

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Sep 8, 2012
    Messages:
    4,059
    Trophy Points:
    237
    Ratings:
    +19,860 / -2
    tren unik... :rokok:apakah kadang2 kucing perlu d manja juga... :iii: kucing juga punya perasaan :lol:
     
  9. gadun M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Nov 20, 2013
    Messages:
    599
    Trophy Points:
    72
    Ratings:
    +21 / -0
    kafe buat kucing toh, kalo dateng tapi gak bawa kucing boleh gak??
    ane seneng liatnya doang, tapi gak bisa miaranya
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.