Cara Kelola Keuangan Freelancer yang Penghasilan Bulanan Tidak Tetap

​

Saya seorang freelancer yang ingin berinvestasi, apa investasi yang sesuai? Peluang investasi terbuka bagi siapa saja, termasuk bagi Anda para freelancer. Kali ini Finansialku akan membahas investasi yang sesuai bagi kalangan freelancer.

​

Penghasilan Bulanan Tidak Tetap, dan Ingin Berinvestasi? Bisa Kok!

Konon katanya berprofesi sebagai seorang freelancer adalah hal yang menyenangkan. Bagaimana tidak, Anda memiliki kebebasan dalam mengerjakan tugas. Tidak perlu datang ke kantor pagi-pagi dan duduk di kantor berjam-jam. Tidak perlu berpakaian rapi-rapi ataupun mematuhi peraturan perusahaan. Tetapi di balik kebebasan yang menyenangkan tersebut ada juga kebebasan lain yaitu ‘kebebasan’ gaji.

​

Kali ini Finansialku akan membahas permasalahan yang dihadapi freelancer dan bagaimana investasi dapat menjadi solusi bagi Anda.

‘Kebebasan’ Gaji

Gaji yang didapatkan seorang freelancer pun jumlahnya ‘bebas’. Terkadang banyak terkadang sedikit atau kondisi terburuk tidak ada gaji sama sekali dalam satu bulan. Jika pegawai perusahaan mendapatkan gaji bulanan dengan jumlah dan tanggal yang pasti, tidak begitu prosesnya bagi freelancer. Bagi seorang freelancer jumlah gaji bergantung penuh pada jumlah proyek yang didapatkan.

Banyaknya proyek yang didapatkan sangat bergantung pada kompetensinya dalam bidang yang dikerjakan. Selain itu popularitas juga sangat mempengaruhi pendapatan freelancer. Namun, ada kalanya seorang freelancer yang sangat kompeten dan populer pun mengalami penurunan demand karena kondisi pasar. Karena itu seorang freelancer tidak dapat memastikan berapa uang yang akan didapatkan setiap bulannya.

Solusi Keuangan bagi Freelancer

Setiap orang cenderung mendambakan kehidupan freelancer yang pekerjaannya bersifat fleksibel. Tetapi setiap freelancer tentu tidak ingin menghadapi risiko terburuk dari keuangannya yang fleksibel juga. Untuk menghindari kemungkinan terburuk tersebut Anda perlu merencanakan keuangan dengan cermat serta berinvestasi.

​

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda untuk mengatasi permasalahan keuangan freelancer:

#1 Buat Rencana Keuangan (Financial Plan)

Seorang freelancer tidak selalu mendapatkan penghasilan tetap setiap bulannya. Maka dari itu kurang tepat jika Anda membuat rencana keuangan per bulan. Buatlah perencanaan keuangan tahunan dengan mengakumulasi semua pendapatan dan pengeluaran Anda sepanjang satu tahun.

Terkadang sulit untuk membayangkan keuangan tahunan karena biasanya setiap orang hanya fokus pada keuangan bulanannya. Mulailah dengan membuat data keuangan tahun sebelumnya agar Anda memiliki gambaran tentang pemasukan dan pengeluaran tahunan Anda. Selain menggunakan data keuangan tahun sebelumnya, lakukan juga riset mendalam untuk memprediksi karir Anda sepanjang satu tahun.

Diskusikan dengan rekan freelancer lain yang bekerja di bidang yang sama mengenai peluang karir bidang Anda pada tahun tersebut. Selaraskan juga dengan kondisi masyarakat dan perekonomian. Dengan begitu Anda bisa menyimpulkan apakah peluang demand pasar terhadap jasa Anda pesimis, normal atau optimis.

​

Namun ada poin penting yang harus diingat dalam merencanakan keuangan tahunan. Ingatlah bahwa semakin panjang rentang waktu perencanaan, tingkat keakuratannya cenderung semakin rendah. Mengapa? Karena semakin panjang rentang waktu, tingkat ketidakpastian semakin tinggi. Anda terbiasa memperhitungkan risiko bulanan dan lupa memperhitungkan risiko tahunan. Risiko per bulan yang Anda hadapi pun harus diakumulasi. Sama halnya dengan risiko investasi. Investasi yang berjangka panjang biasanya memiliki risiko yang lebih besar sehingga returnnya pun lebih tinggi.

Maka dari itu jangan membuat anggaran yang pas-pasan. Jika Anda merasa tidak perlu melebihkan pengeluaran bulanan, paling tidak anggarkan dana darurat yang lebih besar daripada yang seharusnya. Tidak ada yang tahu berapa kali dalam setahun kejadian yang tidak terduga akan menimpa Anda. Daripada kebingungan soal biaya saat hal itu terjadi, lebih baik Anda memiliki anggaran berlebih. Jika pada akhirnya dana tersebut tidak terpakai maka itu menjadi hal yang positif. Anda bisa menginvestasikan dana tersebut untuk digunakan di tahun berikutnya. Semakin banyak dana yang diinvestasikan maka akan semakin mudah untuk mencapai kebebasan finansial. Gunakan Aplikasi Finansialku untuk membantu Anda mengelola keuangan dan merencanakan keuangan.

​

#2 Kenali Investasi yang Sesuai untuk Anda

Setiap orang memiliki preferensi investasi yang berbeda-beda. Sebagai seorang freelancer Anda pun berhak memilih instrumen investasi mana yang diinginkan. Namun, khusus untuk para freelancer, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar investasi Anda optimal.

Sangat penting untuk mengatur portofolio Anda. Seorang freelancer sebaiknya tidak menginvestasikan uangnya 100% pada investasi yang memberi manfaat capital gain. Anda membutuhkan uang untuk biaya kehidupan bulanan, karena itu perlu investasi yang memberi manfaat cashflow. Investasi yang bersifat capital gain biasanya memberi return tahunan dan akan lebih menguntungkan jika diinvestasikan untuk jangka waktu yang panjang. Sementara cashflow memberi return dalam hitungan bulanan.

​

Investasi dengan keuntungan capital gain seperti investasi saham memang tetap diperlukan untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang Anda. Tetapi investasi yang menghasilkan keuntung cashflow tidak kalah pentingnya untuk membiayai kebutuhan bulanan Anda. Investasi dengan sistem obligasi dan deposito adalah beberapa contoh investasi dengan keuntungan cashflow. Umumnya investasi obligasi memberi return setiap 2 atau 3 bulan sekali. Jika Anda ingin mendapatkan return setiap bulannya maka mulailah membuat beberapa investasi obligasi dan deposito pada bulan yang berbeda-beda. Dengan begitu Anda akan mendapatkan keuntungan setiap bulan.

#3 Patuhi Anggaran

Seorang freelancer wajib mematuhi anggaran yang sudah dibuat lebih daripada seorang pegawai perusahaan. Jika seorang pegawai perusahaan melanggar anggaran yang sudah dibuatnya, tidak akan sulit memperhitungkan kapan kekurangan itu bisa ditutupi. Karena mereka sudah tahu berapa jumlah yang akan didapatkan pada bulan selanjutnya.

​

Lain halnya dengan seorang freelancer. Jika Anda tidak mematuhi anggaran bulan in, tidak ada yang tahu kapan kekurangan dana yang diakibatkan dapat ditutupi. Jika sedang beruntung, Anda mungkin mendapatkan penghasilan yang lebih besar di bulan berikutnya sehingga kekurangan dapat ditutupi. Bagaimana jika penghasilan Anda di bulan selanjutnya berkurang atau bahkan tidak ada sama sekali? Anda mungkin tidak bisa membiayai kebutuhan makan harian di bulan berikutnya. Jangan sampai hal ini terjadi hanya karena ketidakpatuhan Anda pada anggaran yang sudah direncanakan sebelumnya.

Hidup Sejahtera sebagai Seorang Freelancer

Kehidupan sebagai seorang freelancer memang lebih fleksibel dibandingkan dengan kehidupan pegawai perusahaan. Begitu pula dengan gaji yang didapatkan, fleksibel dan tanpa kepastian. Maka dari itu Anda yang berprofesi sebagai freelancer harus memikirkan matang-matang setiap langkah keuangan yang akan diambil. Jangan gegabah dalam memperhitungkan uang yang akan digunakan. Pastikan portofolio investasi Anda pun sesuai dengan porsi yang dibutuhkan oleh seorang freelancer. Dengan mengikuti langkah-langkah ini akan semakin mudah untuk menjalani kehidupan yang sejahtera sebagai seorang freelancer.


Apakah Anda, Freelancer yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan? Silakan tinggalkan pertanyaan di bawah ini, karena perencana keuangan kami akan membantu menjawabnya.


Sumber:
Cara Kelola Keuangan Freelancer yang Penghasilan Bulanan Tidak Tetap

Baca Juga:
Jangan Menyisihkan Penghasilan untuk Ditabung dan Diinvestasikan
Cara Agar Uang Belanja Bisa Bertahan Sampai Akhir Bulan?
Merencanakan Keuangan itu Penting, Karena...
Jangan Percaya dengan 5 Mitos Investasi Ini
3 Cara Berinvestasi Jika Pendapatan Masih Mini




Tentang Finansialku:
Finansialku.com adalah portal perencanaan keuangan individu dan keluarga. Kunjungi kami di:
Website: Finansialku.com
Facebook: @Finansialku
Twitter: @Finansialku
Google+: +Finansialku