1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Info Berita Aceh Terkini

Discussion in 'Aceh' started by mu_kun, Mar 13, 2012.

  1. mu_kun Regional Leader

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Apr 17, 2010
    Messages:
    4,029
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +244,472 / -0
    Warga Berparang Hadang Beko
    Jumat, 8 Februari 2013 09:43 WIB

    * Pembersihan Lahan Waduk Gagal

    LHOKSUKON - Puluhan pemilik lahan di Desa Pulo Blang Kecamatan Meurah Mulia, Aceh Utara menghadang beko dan buldozer menggunakan parang ketika alat berat itu hendak membersihkan empat hektare lebih lahan di desa tersebut untuk lokasi pembangunan waduk raksasa. Hingga sore kemarin, pembersihan lahan tersebut belum dilakukan.

    Warga mengaku tanah tersebut belum dibayar, karena sebelumnya mereka menolak harga yang dibayar Pemkab Aceh Utara yaitu Rp 10.000 per meter. Sementara itu, Kabag Pemerintahan Pemkab Aceh Utara, A Murtala, mengatakan karena warga tak mau menerima dana ganti rugi, dana itu telah dititip ke Pengadilan Negeri Lhoksukon.

    Amatan Serambi, seratusan TNI/Polri mulai pukul 09.30 WIB kemarin sudah berada di lokasi itu. Demikian juga warga dan pejabat Pemkab Aceh Utara. Di lahan tersebut dipasang spanduk yang bertuliskan, “Jangan ganggu tanah kami, karena proses pembayaran tidak sesuai dengan aturan.”

    Saat kedua alat berat itu hendak membersihkan lahan yang ditanami kelapa awit, seorang pemilik lahan, Baihaki menggunakan suara pengeras langsung berorasi. “Kami minta lahan kami yang sudah ditanami sawit tidak dibersihkan hari ini (kemarin-red), karena belum dibayar,” kata Baihaki.

    Menurutnya, pembebasan lahan itu cacat hukum karena dilakukan tanpa musyawarah dan pemilik lahan tak setujui harga tanah Rp 10.000 ribu per meter. “Karena itu kami minta pemerintah menunda pembersihan tanah kami sebelum ada musyawarah,” teriaknya.

    Sekitar pukul 12.30 WIB, ketika lahan itu hendak dibersihkan dengan beko dan buldozer, warga kembali menghadang menggunakan senjata tajam, seperti parang dan pisau serta kayu. “Saya rela mati demi mempertahakan harta saya,” teriak seorang pemuda seraya menghunus parang. Sehingga, upaya pembersihan lahan tersebut sampai pukul 14.30 WIB kemarin belum berhasil dilakukan.(c37)

    Sudah Dibayar
    PEMBANGUNAN waduk itu sudah tertunda sejak 2012, karena ada pemilik lahan yang sudah kita ganti rugi lahannya melarang ketika rekanan hendak membersihkan lahan tersebut. Semua lahan yang akan kita gunakan untuk lokasi waduk sudah kita bayar. Tapi, warga yang tak mau menerima dana ganti rugi, sehingga dananya kita titip ke Pengadilan Negeri Lhoksukon. Sekarang kami sedang bermusyawarah dengan pemilik lahan.
    * A Murtala, Kabag Pemerintahan Pemkab Aceh Utara.(c37)

    Editor : bakri

    sumber




    masa tanah kelapa sawit diganti rugi rp.10.000 per meter.
    ya mana ada yang mau :dead:
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. komikb4 M V U

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jul 22, 2010
    Messages:
    36,932
    Trophy Points:
    176
    Ratings:
    +9,943 / -0
    macam orde baru saja....nanti klo tak mau, pake cara paksa :sigh:
     
    Last edited by a moderator: Feb 9, 2013
  4. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,342
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,273,574 / -7
    Lahan kelapa sawit 10.000 / meter :apa:
    mending di ubah jadi tempat sampah aja tuh,,
    kemarin di dekat kostan ku ada lahan yang dibeli 200rb/m untuk tempat sampah,,
    :XD:
    kejadian ini mirip seperti saat pembebasan lahan jalan baru yang dari lampineung ke lueng bata,
    kalo gak salah juga dibayar murah banget sampe warga setempat bentrok,,
    tapi sekarang udah kelar sih masalahnya,, gak tau juga pastinya seperti apa,
    :iii:
     
  5. mu_kun Regional Leader

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Apr 17, 2010
    Messages:
    4,029
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +244,472 / -0
    bukan gitu bro
    kelapa sawit itu kan sumber duit, nah klo lahan itu diambil bearti yg pnya lahan gak ada pemasukan lagi dong
    rugi pasti banyak, utk ngebangun kebun kelapa sawit sndri juga gak murah kan pastinya?
    lah ini pemerintah sesuka hatinya menghargai tanah tersebut 10.000/m
    masa iya yang pnya mau ngelepasin lahan tersebut dengan harga segitu

    perut sndri yang dipikir, perut orang laen gak dipeduliin
    :yareyare:
     
  6. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,342
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,273,574 / -7
    sebenarnya sih mereka sudah punya anggaran sekian milyar untuk pembebasan lahan,
    cuma yang terjadi ya itu ! di korup sekian untuk perutnya sendiri,,

    kalo cuma di sunat sih mending (1jt / menter jadi 900 rb / menter)
    tapi yang terjadi di kebiri ( 1 jt / meter jadi 10.000 / meter)
    :XD:
    sifat rakus manusia emang gak ada habisnya ya,
    :kecewa:
     
  7. mu_kun Regional Leader

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Apr 17, 2010
    Messages:
    4,029
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +244,472 / -0
    Banjir
    Senin, 11 Februari 2013 09:51 WIB

    TAPAKTUAN – Banjir luapan dengan ketinggian air bervariasi kembali mengepung sejumlah kecamatan di kawasan Timur Kabupaten Aceh Selatan. Puluhan rumah di Kecamatan Kota Bahagia dan Trumon Timur teremdam. Kendati tidak ada korban jiwa, namun banjir luapan yang melanda kawasan tersebut kali ini turut berdampak kerugian besar bagi masyarakat.

    Ketua Fraksi Partai Aceh (F-PA) DPRK Aceh Selatan, Zulfadli melaporkan, banjir luapan dengan ketinggian mencapai 80 – 1 meter itu terparah terjadi di Gampong Jambo Yalem, Kecamatan Trumon Timur. Menurutnya, hujan lebat yang turun sejak pagi hingga Sabtu (9/2) malam itu sudah berdampak meluapnya aliran sungai setempat.

    “Banjir kali ini tidak hanya merendam puluhan rumah warga, namun juga turut memorak porandakan lahan pertanian dan ternak-ternak warga. Kondisi seperti ini tentunya tidak bisa kita biarkan berlarut-larut karena akan terus membawa dampak kerugian cukup besar bagi warga sekitar,” papar legislator PA ini kepada Serambi Sabtu (9/2) malam.

    Dikatakannya, masyarakat sekitar sudah cukup kecewa dengan pemerintah daerah, karena sudah dua tahun diusulkan program normalisasi dan pembuatan kanal di kawasan tersebut namun hingga kini belum juga terlihat adanya respon positif.

    “Oleh karenanya, saya selaku wakil rakyat daerah pemilihan setempat mendesak Pemkab Aceh Selatan dan Pemprov untuk segera menganggarkan dana untuk pembangunan kanal di wilayah tersebut. Sebab hanya dengan pembangunan kanal tersebut persoalan banjir di kawasan Timur Aceh Selatan bisa teratasi,” pungkasnya.

    “Banjir luapan dengan ketinggian air mencapai satu meter diatas badan jalan turut memorak-porandakan tanaman padi warga yang baru di tanam. Tak hanya itu ternak-ternak warga juga ikut tersapu banjir luapan yang sudah saban tahun terjadi itu,” kata lapor Camat Kota Bahagia. Muhammad Rasyid.

    Adapun Gampong-gampong yang terkena banjir luapan di Kecamatan tersebut, kata Camat Kota Bahagia, diantaranya, Gampong Beutong, Gampong Ujong Gunong Cut, Gampong Jong Rayeuk, Ganpong Ujong Tanoh, Gampong Rambong, dan Gampong Jambo Kepak. Sedangkan longsor turut terjadi di kawasan Gunung Beutong dan Gunung Seunebok Alue Buloh.

    “Banjir mulai surut, dan wargapun sudah mulai membersihkan rumahnya dari lumpur yang di bawa banjir. Kendati demikian, banjir kali ini kembali membawa dampak kerugian bagi warga sekitar, dimana selain lahan pertaniannya yang ikut disapu banjir, ternah-ternak warga juga ikut mati,” ungkapnya.(tz)

    Editor : bakri

    sumber

    baru tau di Timur Aceh Selatan sering juga banjir :iii:
    pemerintah harus gerak cepat ni, kasian petani petani di sana
     
  8. Sunday_KNIGHT SUPERMOD
    CHICKEN VOYAGE

    Offline

    Rockstar

    Joined:
    Jun 10, 2012
    Messages:
    48,342
    Trophy Points:
    353
    Ratings:
    +1,273,574 / -7
    Mualem: Soal ALA-ABAS Jangan Mimpi di Siang Bolong
    Senin, 22 April 2013 15:04


    WAKIL Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengecam berbagai upaya memecah belah Aceh. Pernyataan ini disampaikan Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem menanggapi aksi yang mengusung isu ALA dan ABAS. “Soal Aceh, harusnya melihat sesuatu secara utuh dan memperhatikan kesatuan Aceh. Jangan memecah belah. Jangan juga bermimpi di siang bolong,” katanya.

    Mualem mengatakan sudah mengetahui dengan persis latar belakang dan motif orang-orang yang bermain dibalik isu memecah belah Aceh itu. “Mereka sebetulnya memiliki motif pribadi. Banyak oknum-oknum yang justru dari luar Aceh memanfaatkan isu itu untuk motif yang sangat merugikan Aceh,” kata Muzakir Manaf.

    Mualem memberi contoh sosok orang memiliki marga yang justru menjadi operator lapangan dalam unjuk rasa. “Dia mencaci maki Aceh, sebab dia bukan berasal dari Aceh. Orang-orang Aceh itu tak memiliki marga di belakang namanya. Kita tahulah siapa yang memiliki marga itu dan dari mana asalnya dan apa motifnya, semua kita sudah tahu. Untuk apa dia melakukan itu di Aceh? Kita juga sudah dapat info motif yang diusungnya,” katanya. “Kenapa dia nggak mengurus kampungnya saja, kok malah hendak merusak kampung orang?”

    Selain itu, kata Mualem, mereka yang terlibat juga ada yang memiliki rasa tak puas sebab kalah dalam pemilihan kepala daerah di daerahnya tahun lalu. “Dan oknum itu saat ini sedang terancam dengan perkara dugaan korupsi di KPK yang menyerempet dirinya. Jadi saat ini memanfaatkan isu itu untuk berlindung dari upaya KPK memberantas korupsi,” katanya.
    Bahkan, kata Mualem, ada juga oknum yang sudah kehilangan kekuasaan politik yang membuat dirinya seolah-olah berwujud pahlawan dalam soal memecah belah Aceh. “Nah, ketika tak berkuasa lagi dia pun mimpi di siang bolong,” katanya. “Makanya jangan mimpi di siang bolonglah.

    sumber


    Pemekaran wilayah = butuh pemimpin baru = motiv uang / kekuasaan juga,
     

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.