1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

OriFic Pejalan -

Discussion in 'Fiction' started by cunguker123, Dec 20, 2014.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. cunguker123 Members

    Offline

    Joined:
    Mar 30, 2012
    Messages:
    3
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +0 / -0
    Pejalan
    Genre : Romance, Complicated Perception
    Ongoing


    Harapan yang pertama ditunggu memang aku di keluarga, menunggu hingga aku menyelesaikan kuliah, sebelum adikku yang masih duduk di bangku SMA, memang bukan universitas negeri yang kupijak, hanya karena tuntutan kegagalan 2 kali tes di institut teknik negeri ternama di Bandung untuk jurusan desain. Namaku Hazel Neska yang tidak pernah terpampang namanya di daftar kelulusan tes masuk institut tersebut.

    Aku tipe orang yang berjalan di tiap titik ketika aku berpikir, semua ini direncanakan dan aku hanya pejalan. Kisahku tidak sebegitu menarik dibandingkan orang yang duduk di belakang meja kantor dan berada di lantai paling atas gedung pencakar langit disana, yang merintih perihnya berjuang hingga berdarah untuk hidup selayak mungkin. Namun aku tetap bangga Tuhan mempercayaiku untuk berjalan diatas dunia, demi Dia aku bersyukur.
    Waktu itu hujan, samar dari pandangan mata, melangkah kemana hari itu aku tidak punya janji apapun. 4 menit aku bermain isyarat dengannya di celah segaris jendela kelasnya dan kutunggu di tempat dimana dia biasa bersandar belelah-lelah sepulang kuliah. Masih hujan dan aku memaksanya, aku tidak tahu ini akan menjadi lebih buruk atau lebih baik,
    “Kemana?”
    “Ikut saja”
    “Tapi ini hujan, deras!”
    “Bukankah hujan itu karunia?”
    “Tapi gak seperti ini”

    Kita diatas, melihat seluruh isi kota dengan pandangan kecil dan buram karena masih begitu derasnya hujan hari ini, lalu aku meracau,

    “Apa yang salah denganku? Begitu buta dengan semua ini”
    “Apa yang kusalahkan tentangmu?”
    “Aku sudah cukup lama dengan hubungan ini, dan baru kali ini kurasakan?”
    “Dengan sifatku yang seperti apa? Maaf dengan semua salahku!”
    “Apa gunanya meminta maaf? Semua terlanjur”

    Kupeluk dia begitu erat lalu aku lanjutkan,

    “Aku buta dengan semua rasa ini, habiskan waktu denganmu begitu nyata, aku tidak akan pernah yakin untuk meninggalkan semua ini”
    “Maka jangan pergi, dan aku akan tetap tinggal”

    Dia memeluk lebih erat, dan seraya pelangi sehabis hujan turun depan matanya. Jingganya horizon jam 5 sore kala itu begitu hangat. Gelap yang semakin menyelimuti tak lagi menggangguku, kita terlarut mendalam.
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.