1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

OriFic R-Random Thoughts of Seven-sideS

Discussion in 'Fiction' started by Seven_sideS, Feb 20, 2014.

?

Cerita manakah yang lebih menarik? :matabelo:

  1. Makna Sebuah Topeng (TAMAT) :gatling:

    0 vote(s)
    0.0%
  2. Chronicle of Seven-sideS (On-Going) :iii:

    0 vote(s)
    0.0%
  3. Tawarikh Tiga Orang (On-Going) :hi:

    0 vote(s)
    0.0%
  4. Seven-sideS' Journal of Experimentation of Food and Drinks (On-Going) :belajar:

    0 vote(s)
    0.0%
  5. R-Random Thoughts of Seven-sideS (On-Going) :???:

    0 vote(s)
    0.0%
  6. Buat cerita baru! (Komen disini) :gaswat:

    0 vote(s)
    0.0%
Multiple votes are allowed.
Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    KUMPULAN CERITA SEVEN-SIDES

    INDEX:
    CROSS-FIC: Chronicle of Seven-sideS
    Genre: Slice of Life, Action, Role Playing, Fantasy, UPDATED 13 Februari 2014 (Episode 3)
    ORI-FIC: Tawarikh Tiga Orang
    Genre:
    Fantasy, Action, Fiction, Mecha, Campursari (LAH), UPDATED 1 Maret 2014 (Episode 3)
    ORI-FIC: Makna Sebuah Topeng (Prequel to Tawarikh Tiga Orang)
    Genre: Fantasy. FINISHED
    Seven-sideS' Journal of Experimentation of Food and Drinks
    Genre: Slice of Life, UPDATED 22 Februari 2014 (Episode 3)



    DIBAWAH ADALAH SEBUAH RANDOM THOUGHTS, dan isi thread ini adalah RANDOM THOUGHTS, (selain index tentunya).
    Yang tidak kuat melihat random thoughts jangan buka spoilernya yaa :hi:
    Kalau tetep maksa buka spoilernya tapi ga kuat nanti otaknya bakal terasa seperti ter:gatling:
    :hmm:
    Enjoy :iii:

    Nama saya Ivan, saya berusia 21 tahun dan saya memutuskan untuk membuat index untuk cerita-cerita yang ada selama ini. Tujuan saya membuat thread ini adalah untuk mengumpulkan cerita-cerita yang sudah ada dan menambah cerita-cerita lepas. Cerita lepas adalah cerita yang dilepas begitu saja, sama seperti hubungan manusia dengan manusia yang bisa lepas begitu saja. Karena hubungan manusia bisa lepas begitu saja, maka hubungan itu perlu dipererat dengan tali silahturahmi, komunikasi, dan sebagainya. Sama seperti cerita, sebelum cerita-cerita lepas ini hilang cerita ini perlu dikumpulkan menjadi suatu kumpulan, yang tersusun (tidak) rapi dan (tidak) terorganisir.

    Apa lagi ya yang harus ditulis untuk pembuka?
    Apa lagi?
    Apa lagi?

    Dengan jangkauan tangan elastic man.
    Terdengar seperti suara seseorang pengajar, huhuhu.

    Tiga hari telah berlalu sejak penulis pindah RS. Berpindah cerita dari anak menuju jiwa, dimana yang diketemukan adalah orang-orang unik yang sepertinya mulai dapat membuat saya menjadi "unik" juga.
    OH NO.

    Tahukah anda kenapa saya membuat organisasi Seven-sideS?
    Lebih lagi, apakah Seven-sideS itu sebuah organisasi?
    just kidding.

    :iii:

    Melihat dan melihat, sepertinya tulisan ini sangat random
    Tidak ada susunan kata yang baik
    Tidak ada paragraf
    Well, namanya juga random.

    Dilihat lagi.
    Apa gue bakar aja ya tulisan ini?
    Sayangnya, sudah keburu dipost -_-
     
    Last edited: Mar 1, 2014
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Nama saya I, 21 tahun. Terpampanglah iklan sebuah klinik untuk impotensi dan ejakulasi dini dengan tuntas di depan mata saya. Tentu saja saya tidak butuh iklan itu, saya masih muda. Wild and Dangerous kata orang-orang. Hari ini adalah hari yang sungguh padat. Apa yang anda rasakan jika anda bertemu seseorang yang terus menyalami anda setiap kali bertemu? Mungkin terasa lucu, tapi lama-lama tidak akan selucu itu lagi. i promise.

    Kenapa saya suka dengan Comic Sans MS?
    Entahlah, bagi saya Comic Sans MS itu font yang lucu, seimut kelinci, yang kalau Waluyo/Lalat melihatnya, pasti mereka ingin menyatenya. :gatling:. Juga seimut pipi bubu yang tembem sehingga usernya menamakan dirinya temtembubu.

    Oh wait, apa yang gua tulis?
    Namanya juga random.

    POST~

    "Sawo matang" :sedih:
     
  4. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    "Saya lapar", mungkin itu yang perut saya katakan jika ia bisa berbicara. Bangun jam 8, masih ngethread sampai jam 8:46. Tentunya saya akan membayangkan martabak, jika belum ada yang tahu bagaimana saya cintanya sama martabak cokelat kacang, hingga saya bikin sebuah tulisan singkat mengenai martabak cokelat kacang.
    Sebuah kopi yang wanginya sangat menggugah adalah kopi yang enak jika terasa keasamannya. Acidity, begitulah sebutan untuk sang keasaman yang enak di lidah. berbeda dengan Sourness, acidity sungguh enak di mulut.

    Random post...
    Tunjukkan jalanmu padaku :gatling:

    Baru sebulan mengendon di tempat ini, nampaknya saya makin...
    Menggila :lalala:
     
  5. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Tangan, kenapa terdiri dari lima jari?
    Sepasang tangan manusia yang normal memiliki sepuluh jari, dengan lima jari pada sisi kiri dan lima pada sisi kanan. Jari tangan, atau disebut sebagai phalanges digitorum manus memiliki bentuk yang berbeda satu sama lainnya.
    Terdapat lima buah bentuk jari yaitu jempol/ibu jari, dengan ukuran yang besar tetapi pendek, jari telunjuk yang suka dipakai oleh manusia untuk menunjuk kesalahan orang lain, jari tengah yang paling panjang dan kalau ditampilkan sendiri merupakan suatu penghinaan, jari manis yang katanya bisa dipakai untuk mengikat janji nikah dan kelingking/jari ke-5 yang biasanya dipakai buat ngupil
    (hayo ngaku, siapa yang ngupil pake jempol? :matabelo:)

    Jadi, kenapa manusia diciptakan dengan lima jari pada setiap tangannya? Apakah misteri yang terkait antara kata manusia dan penggunaan tangan beserta jarinya?
     
  6. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    INSOMNIA

    Ketika kamu ingin menutup matamu, lalu tiba-tiba pikiranmu kacau. Kamu tidak dapat mengarahkan pikiranmu untuk tidur. Kamu tahu ini sudah sangat malam bagimu. Kamu harus bangun pukul 05.30. Tetapi mata tidak mau berkoordinasi dengan otak.

    "Aku lagi ingin mengerjakan aktivitas." Otak berkata.

    "Oi, jam 12.xx cuy! Cape gue!" Keluh Mata.

    "Cape, cape, masih banyak pikiran!" Seru Otak.

    "Konjungtiva gue mulai memerah cuy! Pasukan gue, si Lensa udah pegel buat tegang!"

    "Payah."

    Setelah cekcok antara Mata dan Otak, tanganpun mulai pegal.

    "Huhuhu, gue juga pegel!" Keluh jari-jari yang digunakan untuk mengetik tulisan ini.

    "Ah peduli setan! Yang penting tulisan ini jadi dulu! Abis ngepost, tidur deh."

    Dan akhirnya, tulisan ini jadi~
     
  7. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    BANJIR

    Apa itu ironi?
    Ketika tempat tinggalmu berada di lantai atas~
    Di suatu pagi yang tidak kelihatan cerah atau gelap, dikarenakan kamar tidak memiliki sumber cahaya matahari, tiba-tiba bunyi air terus menerus terdengar.

    "Tass, tass." Bunyi air bersahutan.

    "REALIZE! FUTURE! OPEN YOUR MIND!~" Alarm dari HP penulis berbunyi, sudah pukul 05:45 AM nampaknya.

    "Tass! Tassss!" Bunyi air itu mengalahkan suara HP penulis.

    "?!" Penulis terkejut melihat tetesan-tetesan air jatuh. Ia mematikan HPnya dan segera melihat sumber tetesan itu.

    Eternit, ya langit-langit laknat yang entah kenapa bisa mengeluarkan air, apakah langit-langit itu menangis? Tidak mungkin.

    Penulis langsung mencari ibu kosnya untuk bertanya apa hari ini hujan atau tidak.

    "IBUUUU!" Penulis mencari ibu kosnya.

    "Ya nak? Ada apa nak?"

    "Maaf bu, kamar saya banjir, langit-langitnya bocor."

    "Iya nak, di tempat ibu juga sama"

    :kaget:

    "Soalnya bak penampungan air mandinya lagi bocor nak, jadi netes kemana-mana :iii:"

    OK. Itu adalah Ironi.

    Pada akhirnya, kamar penulis dibersihkan oleh sang ibu, betapa baiknya dia dan betapa kejamnya kau air tampungan :merah:
     
  8. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Episode 7

    [sup]1[/sup]/[sub]3[/sub] of Your Feeling

    Siapakah yang terbesar diantara bahan minuman?

    Kopi, adalah sebuah tanaman yang dianggap berasal dari arab, dengan varian coffea arabica dan coffea canephora. Coffea arabica atau yang dikenal sebagai Kopi Arabika adalah varian yang lebih kaya rasa daripada Kopi Robusta, dikarenakan jumlah kafein yang lebih rendah daripada robusta, akibatnya kopi arabika lebih disukai, terutama oleh penulis. Kopi diolah menjadi berbagai macam minuman, dengan berbagai macam alat dan cara pengolahan. Semua tergantung selera dari pembuat minuman tersebut. Ada yang menyukai kopi pahit tanpa gula, ada yang menyukainya tidak pahit, tanpa gula, ada juga yang menyukainya dengan rokok. Apapun kopinya, selera adalah selera dari yang membuat dan yang meminum kopi itu.

    Teh, adalah sebuah tanaman yang diambil dari daunnya. Teh dikembangkan oleh orang Inggris, melalui industrialisasi dikarenakan daerah jajahan dari Inggris, yaitu India memiliki banyak tanaman teh tersebut. Melalui revolusi industri bahan keramik mulai dibuat, dan dimulailah etika minum teh di Inggris. Teh, selain kopi juga merupakan minuman yang umumnya dijumpai di Indonesia. Di Indonesia, teh diminum sebagai teman makanan. Sampai ada iklan yang berkata "Apapun makanannya, minumnya *censored*".

    Coklat, yang umumnya di Indonesia dikenal melalui coklat-coklat manis batangan, sebenarnya adalah sebuah minuman pahit dan pedas yang berasal dari daerah suku Aztec di Amerika. Suku ini menggunakan Coklat sebagai upeti dan juga minuman bagi para kalangan bangsawan. Bagi mereka, coklat adalah berkah dari dewa, xocolatl yang diminum panas dan dalam pembuatannya menggunakan cabe. Cara meminum coklat dengan menggunakan gula adalah racikan dari benua Eropa yang menjajah suku Aztec.

    Ketika tiga buah raja minuman digabung menjadi satu, apakah yang anda rasakan?
    Sensasi dari acidity Kopi, disertai dengan rasa teh yang ringan dan beraroma dan pekatnya coklat panas yang manis menggoda lidah anda untuk makin mencicipi minuman yang terasa ringan dan tidak kental ini.
    Perasaan itulah yang terjadi ketika masing-masing dari mereka memberikan [sup]1[/sup]/[sub]3[/sub] dari perasaan mereka untuk diminum oleh umat manusia.
     
  9. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Ultimate
    Suatu cerita,
    Anak manusia, seorang lelaki
    Bertemu seorang wanita.
    Suka sama suka,
    lalu mereka berhubungan.

    dimarahi orang tua, sang wanita hamil.
    kedua pihak teriak, minta aborsi.

    wanita itu memutuskan kawin lari, sambil kawin sambil lari bersama pria itu,

    karena mereka
    suka sama suka.

    Cerita selesai

    mentok ide sekali~
    malah nulis ga jelas gini :iii:
     
  10. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Memuat cerita baru selain random thoughts~
    [​IMG][​IMG]

    Saved From a Corruption - World of Rabbit


    Dunia Rabbitus, adalah sebuah dunia yang dihuni oleh kelinci, ya, hanya oleh kelinci. Dunia ini berukuran sekitar sepertiga ukuran planet bumi. Dunia yang mungil ini berbentuk seperti kepala kelinci, dengan pipinya yang tembem dan kupingnya yang memanjang. Dunia ini terdiri dari berbagai daratan, gunung dan sungai, yang bermuara pada danau besar, tidak dapat ditemukan air asin di dunia ini. Jika dilihat keseluruhan, dunia ini berwarna hijau-oranye. Hal ini disebabkan karena lebih sedikitnya kadar air dunia ini dibandingkan bumi yang memiliki lautan-lautan, juga perbedaan keanekaragaman tanaman yang terdapat dalam dunia ini. Di dunia ini tidak terdapat pohon seperti dunia-dunia umumnya, tetapi disini, bisa ditemukan pohon wortel. Pohon yang cabang-cabangnya berisi wortel-wortel oranye segar, dengan daunnya yang hijau. Di dunia ini masih dapat ditemukan beberapa bunga. Dunia kelinci ini dihuni oleh kelinci-kelinci mungil yang sangatlah imut dan menggemaskan. Mereka begitu lucunya menari dan menggoyangkan tubuhnya yang bulat itu. Ketika hari mulai malam mereka mencari tempat perlindungan.

    Adapun di dunia ini terdapat beberapa ekor kelinci yang terkenal. Mereka terkenal karena keunikan mereka, salah satunya adalah "Temtem", kelinci jantan mungil hitam yang sangat nakal, ia senang mengerjai teman-temannya, contohnya saja "Bubu", "Logiss" dan "Banban".

    Kebalikan dari Temtem, Bubu adalah kelinci betina mungil gembul berwarna abu-abu yang sangat ramah, bersama dengan Banban si kelinci jantan mungil emas mereka menebar keramahan dan canda tawa didalam dunia Rabbitus ini.

    Sedangkan Logiss, kelinci jantan mungil berwarna cokelat itu adalah kelinci yang penyendiri. Ia senang sekali bereksperimen dengan menggunakan berbagai macam bahan untuk dikenal oleh dunia Rabbitus.

    Pulang sekolah, mereka berempat berjalan bersamaan.

    "Huh! Besok PRnya sulit sekali ya!" keluh Temtem.

    "Iya, rasanya seperti disate saja!!" Banban ikut kesal dengan PR itu.

    "Logiss! Pokoknya kamu harus membantu kami! PR itu harus selesai dengan baik!"

    "Gak mau, kenapa aku harus membantu kalian yang bodoh?" keluh Logiss.

    "APA? Beraninya kamu!" Temtem ingin menjitak Logiss tetapi ditahan oleh Bubu.

    "Hentikan bu~!" Bubu mencoba menenangkan teman-temannya.

    "Kalau kalian main kekerasan, Bubu ga akan maafkan kalian!" Bubu bersiap berjalan sendiri, tetapi Logiss mengejarnya.

    "Sial!!! Ga mau gue keduluan sama Logiss itu!" Temtem kesal karena Logiss mulai mencuri hati Bubu.

    "Kalau kamu mau dapatin Bubu, kamu jangan suka iseng." keluh Banban.

    "Cih, malas aku dinasihati." Temtem meninggalkan Banban.

    ***​

    "Bubuuuu!" Logiss yang terus mengejar Bubu mulai kecapekan.

    "Ada apa?" Bubu yang tadinya agak ketus karena sikap mereka mulai lunak.

    "Maafkan kami karena tadi kami bertengkar."

    "Ooh, itu." lalu mata Bubu mulai berkaca-kaca.

    "Kalian kan tahu aku tidak suka pertengkaran?" Bubu mulai menangis, akan tetapi ia dicegah oleh Logiss dengan pelukannya.

    "Iya Bu, maafkan aku, aku akan berusaha menjauh dari pertengkaran."

    "Benarkah Logiss?" Bubu menatap mata Logiss dengan tatapan mata belo yang sangat imut.

    "Benar."

    "Kalau begitu, mau main ke rumahku?" Tanya Bubu.

    "Boleh saja, oh iya, aku ingin membantumu mengerjakan PR juga."

    "Terimakasih Logiss, kamu baik sekali, padahal di kelas biasanya kamu sukanya menyendiri." Bubu agak bingung.

    "Ah, itu. Itu karena, karena apa ya? Hahaha" muka Logiss tersipu merah, hingga menutupi kulitnya yang cokelat.

    "Siaaaallll." Batin Temtem yang iri melihat Logiss bersamaan dengan Bubu.

    ***​

    Keesokan harinya, mereka berempat pergi ke sekolah. Logiss dan Bubu mendapatkan nilai 100 untuk PR mereka, sedangkan Temtem mendapatkan nilai 20, dan Banban mendapatkan 50. Temtem dan Banban diusir dari pelajaran itu.

    "Ih kesal! Banban! Kita bolos aja yuk!"

    "Maaf Tem, aku sih bukan tipenya yang suka bolos."

    "Penakut."

    "Aku ga penakut!"

    "Lalu kalau ga takut, kenapa ga mau bolos?" Senyum garing Temtem, meledek Banban.

    "Itu, itu--"

    "--Karena aku takut!" Temtem mencibir. Ia sudah menyiapkan keisengan untuk hari itu. Balas dendam kepada Logiss.

    Ketika waktu istirahat tiba, keanehan terjadi pada hari itu.

    "Ih aneh banget, itu kan kelinci laboratorium itu." salah seorang murid berbisik.

    "Iya, si Logiss. Tumben banget dia mau berjalan sama kelinci lain. Kelinci sombong dia biasanya."

    "Dih, jalan koq sama Bubu sih?! Bubu kan buat gue!" murid lain menimpali juga.

    "Oo ga bisa! Bubu buat gue!" murid yang lain lagi menimpali.

    Bubu yang ramah terus menyapa setiap kelinci dan guru kelinci yang ada, sedang Logiss tetap terdiam karena masih malu, memegang tangan Bubu.

    "Cieeeeeee!" teriak sekumpulan murid perempuan.

    "Bubu Logiss! Bubu Logiss!"

    Temtem sangat panas kupingnya pada hari ini. Tetapi rencananya akan mulai berjalan, ketika Logiss membawa makanannya hari ini.

    Hari ini jatah makanannya adalah bubur wortel disertai kangkung dan kerupuk wortel.

    "Hari ini makanannya enak ya Gis?" Tanya Bubu ramah.

    "Iya, enak sekali!" Kata Logiss, yang suaranya mulai serak.

    Beberapa suapan yang dimakan oleh Logiss, sepertinya mulai bekerja.

    "Hihihi!" Temtem yang dari jauh menyaksikan bersama Banban mulai tertawa keji.

    "Hoi, kamu apakan makanan Logiss?" keluh Banban.

    "Oh tenang aja Ban, ini kan dunia kelinci, ga ada kecoak seperti di komik-komik itu! Aku memasukkan cukuran buluku kedalam buburnya Logiss." Senyum kemenangan Temtem disertai Logiss yang mulai sesak napas.

    "Logiss!" Bubu menangis kencang. Ibu kantin dan beberapa orang menolong Logiss ke UKS.

    Logiss dirawat di UKS. Syukurlah ia selamat. Walaupun ia sempat pingsan karena sesak napas. Setelah diselidiki, bubur yang dimakan Logiss ternyata memang berwarna sedikit lebih gelap dikarenakan bulu-bulu halus milik Temtem.

    "Siapa yang menaruh bulu-bulu hitam ini di bubur Logiss?!" Ibu kantin yang gemuk dan lebih besar daripada murid-murid kelinci itu dengan murka menanyakan hal ini.

    "Banban bu!" teriak Temtem.

    "Banban? Kamu pelakunya?"

    "Bukan bu! Bulu saya kan warnanya emas bu. Lagipula untuk apa saya melakukannya bu?" Banban yang takut temannya kena marah, akan tetapi ia juga tidak ingin kena marah. Ia sedikit kesal karena Temtem malah menjerumuskannya.

    "Ya pasti Temtemlah ya, orang Temtem cemburu gitu sama Logiss." Para siswi berbisik.

    "Apa? Saya tidak kedengaran! Bicara yang jelas!"

    "Temtem bu!" salah seorang siswi itu berteriak.

    "Temtem? Memang sih bulu hitam ini sehitam miliknya! Ayo ngaku!"

    "Bukan bu!!!" Temtem melarikan diri sambil menangis.

    "Kamu sih, caranya salah." keluh Banban dalam hatinya.

    ***

    Pulang sekolah, Temtem yang kena omel kepala sekolah pulang sendiri. Ia merasa kesal karena Banban telah mengkhianatinya. Ia pergi ke hutan wortel untuk menghibur dirinya. Hari mulai gelap, segelap badannya yang hitam itu.

    "A-aku tidak takut!" Bisiknya dalam hati.

    Didalam hutan, terdapat cahaya berwarna oranye. Cahaya oranye kemerahan itu mengaum ketika Temtem mendekatinya.

    "Hah?! Auman? Kelinci mana ada yang mengaum? Sebodoh-bodohnya aku, aku tahu kelinci itu tidak mengaum." keluh Temtem. Ia mulai ketakutan jika ternyata ada makhluk bukan kelinci didalam dunianya.

    "Groarrrrrrrr!" Cahaya itu makin mengaum.

    "Argh! Sial!" Temtem mengambil salah satu cabang wortel yang besar untuk dijadikannya pemukul.

    "Grrrroooaaaaaaaarrrrrrr!!" Auman itu mulai berbentuk, dari cahaya, mulai terlihat seperti bentuk naga harimau.

    Temtem memukuli naga harimau itu dengan penuh semangat.

    "Groarr!" Naga Harimau itu memakan wortel yang digunakan Temtem untuk memukulnya.

    "Hii!!"

    Naga Harimau itu mulai mendekati Temtem, tetapi tiba-tiba, ada sebuah wortel raksasa, melaju begitu cepat mengenai naga harimau itu.

    "GROARRRRR!" Naga itu mengamuk.

    "Ayo kita hadapi bersama!" Seru Logiss.

    "Logiss!?" Temtem kaget.

    "Temtem! Lari!" Perintah Bubu yang sedang melemparkan wortel-wortel ke naga itu.

    Banban yang berwarna emas itu memancarkan kilau emasnya ditengah malam. Pedang Wortel yang ia siapkan, ia hunuskan ke naga itu.

    Naga itu kesakitan dilempari wortel-wortel itu.

    Banban memutuskan untuk berhenti dan mencoba mendekati naga itu.

    "Kamu siapa?" Tanya Banban pada naga itu.

    "Banban?! Ngapain kamu?" Logiss, Bubu dan Temtem terkejut dengan aksi Banban itu.

    "Graoooo." Sepertinya naga ini tidak mengerti bahasa kelinci. Namun entah mengapa, melihat Banban membuat naga ini tenang.

    "Apa?! Kok bisa?" Mereka bertiga kaget dan tidak menerima kenyataan bahwa naga itu tenang karena kehadiran Banban.

    "Ooooooooooou." Naga itu melolong dengan sedihnya melihat Banban. Ia menjilati Banban seakan ia mengenal Banban.

    "Tenanglah, kamu tersesat ya?" tanya Banban pelan.

    "Oou." Naga itu seakan mengiyakan Banban.

    "Oa. Oura." Naga itu mengenalkan dirinya.

    Ternyata naga itu adalah Lyodra, naga harimau yang berasal dari dunia Phantojia jauh di sana. Naga ini tersesat karena

    kekacauan dimensi menyerapnya kedalam dunia Rabbitus ini.

    "Oura ya. Nama kamu Oura ya?"

    "Oou." Terpaksa Lyodra mengiyakan, karena ia tidak dapat berbicara dalam bahasa kelinci, walau ia mengerti sedikit.

    "Sudah malam. Kita pulang saja yuk?" Ajak Banban yang saat ini masih bersinar. Ia menggunakan bahasa isyarat karena merasa kesulitan berkomunikasi dengan naga harimau itu.

    "Ou--"

    Tiba-tiba, sebuah bunyi dentuman besar melanda hutan itu.

    "Ouuuu! Grrrr!" Lyodra mulai kesal dengan bunyi itu.

    ***​

    "Halo Lyodra~" Seorang wanita gelap datang.

    "Selena!" Seru Lyodra. Tubuh oranyenya bersinar cemerlang, seakan ingin membuat Selena takut dengan sinar itu.

    "Aku tidak takut dengan sinar jelekmu itu!"

    "Sial! Pergi saja kau dari dunia ini! Dunia ini hanya berisi kelinci!" Seru Lyodra.

    "Kelinci? Kamu sendiri salah satu dari kelinci itu? Baguslah, mungkin menu makan malamku adalah sate kelinci!" Ledek Selena.

    "Apa! Tidak akan kubiarkan! Grr." Lyodra memasang ancang-ancang, ia bersiap untuk melawan Selena.

    "Kenapa tidak, munafik?"

    "Apa? Aku tidak makan kelinci, tidak seperti kau, pemakan apa saja!" Seru Lyodra marah.

    "Lagian kalau sampe kelinci-kelinci ini disate, matilah Ivan-sama. Ia bisa ditolak dari geng kelinci seumur hidupnya." Batin Lyodra ketakutan.

    "Ooh~ aku tahu, bagaimana kalau aku SATE semua kelinci ini? Apalagi kelinci emas itu. Mengingatkanku akan Ivan." Senyum Selena licik.

    "Grr."

    ***​

    "Makhluk apa mereka ini?" Temtem, Bubu dan Logiss menghindar dari tempat itu.

    "Makhluk apa itu yang berambut hitam?" Batin Banban yang cemas karena dunianya didatangi oleh makhluk selain kelinci. Selain itu ia tidak mengerti percakapan mereka.

    ***​

    "Kesempatan!" Selena melemparkan pisau darahnya kearah Banban yang sedang cemas dan mematung.

    Kelinci emas itu nampaknya siap menerima pisau itu dan menjadi sate kelinci.

    "Matilah akuuuuu." Kelinci emas itu mematung, ia tidak dapat bergerak, berlawanan dengan pikiran dan ketakutannya.

    Para kelinci yang lain ingin mendorong tubuh Banban, agar tidak terkena serangan Selena, akan tetapi nampaknya mereka tidak akan sempat.

    "Tidaaak!" Bubu yang berlari mendekati Banban menangis dan mulai merasa bahwa mereka akan terlambat.

    "Jleb!"

    Darah segar muncrat, keluar dari tubuh yang cukup besar. Tubuh itu menghadang pisau darah Selena dari tubuh Banban.

    Banban terkejut. Ia tidak menyangka Naga yang baru ia temui dalam beberapa jam itu mengorbankan dirinya.

    "OURAAAAAAAAAA!" Teriak Banban. Sambil menangis kesal ia mencabut pisau darah itu dari tubuh Lyodra.

    "Gr. Grr grr." Lyodra meringis. Sebenarnya ia cukup terbiasa menerima pisau darah itu, karena ia sering melawan Selena di dunia lain.

    "Grr." Lyodra memutuskan untuk memberikan kekuatannya pada Banban. Tubuhnya bersinar. Tubuh Banbanpun ikut bersinar. Mereka saling mengerti bahasa mereka.

    ***​

    "Kelinci emas, kamu harus menang melawan Selena. Kalau tidak, maka Author kita tidak akan diizinkan masuk kedalam geng kelinci!" Perintah Lyodra.

    "Geng kelinci?" Banban kebingungan.

    "Err. Yasudahlah. Kamu harus menang melawan Selena, Ratu Gelap itu! Ia akan merusak dunia kalian, sama seperti ia merusak duniaku!" Keluh Lyodra.

    "Baiklah Oura!"

    "Err. Namaku Lyodra ngomong-ngomong." Keluh Lyodra yang sudah bisa membenarkan namanya.

    "Baiklah, Lyodra!"

    Lyodra dan Banban bersatu, menjadi satu kelinci petir yang berbaju zirah naga-harimau.

    "Teman-teman!" Seru Banban.

    "Ya, Ban?" Balas mereka.

    "Kalian semua, ikutlah berjuang denganku!"

    "Tapi kami tidak bergabung dengan naga itu!" Keluh mereka.

    "Aku akan berikan kalian kekuatan Lyodra!" Banban merenggangkan tangannya dan menembakan kilatan petir oranye kepada teman-temannya. Akan tetapi, Logiss dan Bubu tiba-tiba didorong sebelum menerima kekuatan itu.

    "Logiss, Bubu. Terimakasih, kalian sudah menolong aku yang sempat mencelakai kalian. Kalian, tetaplah berteman baik. Janganlah saling menyakiti." Senyum Temtem diiringi air mata. Ia memutuskan untuk menerima kekuatan itu sendiri.

    "Temtem!!!!!" Seru mereka berdua.

    "Pergilah kalian! Jangan sampai kalian dicelakai oleh Makhluk Hitam Jahat itu!"

    Logiss dan Bubu melarikan diri. Kini yang tersisa tinggal Selena yang dihadapi oleh dua kelinci mungil dengan kekuatan Lyodra.

    "Selena! Kami tidak akan membiarkanmu!" Teriak Banban.

    "So what? Aku tetap akan menghancurkan dunia kalian!" Selena marah besar melihat pemberontakan kelinci-kelinci mungil itu.

    "Selena! Wajahmu jelek, tetapi badanmu seksi!" Seru Temtem.

    "GUBRAKK!" Banban dan Selena terjatuh mendengarnya.

    "Err, temanmu itu, mesum ya?" Keluh Lyodra dalam kepala Banban.

    "Ah, ga kok, dia hanya iseng."

    "SIALAN KALIAN! KALIAN PASTI MATI!" Selena melemparkan pisau-pisau darah kepada mereka, sambil membayangkan dirinya akan memakan sate kelinci.

    "Ugh, kalau ada yang mati, Ivan-sama bisa ditolak." batin Lyodra.

    Banban dan Temtem dengan gesitnya menghindari pisau-pisau itu, mereka yang gembul memiliki kekuatan Lyodra untuk menghindari semua pisau itu.

    "Fiuh." batin Lyodra lega.

    "Ini semua ulah Lyodra!" Selena makin mengamuk. Ia memutuskan untuk mengincar salah satu kelinci itu.

    "Lyodra Ludwig!!! Awas kau!" Selena bersiap menusuk Temtem. Ia mendekati Temtem sambil memegang pisau darahnya. Ketika ia akan menusuk Temtem, tiba-tiba Temtem melompat keantara belahan dadanya.

    "Mmmhhhhhhh." Temtem yang mendarat dengan kepala duluan sesak karena celahnya begitu sempit.

    "Astaga." Keluh Lyodra.

    "SIAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAL!!!" Selena makin mengamuk, akan tetapi ia memutuskan untuk tidak menusuk Temtem. Ketika ia ingin mengambil kaki Temtem, Banban berlari menghampirinya dari belakang.

    "Bodoh!!" Banban meloncat ingin menolong Temtem yang nekat. Ia menendang Selena tepat ketika ia meraih kaki Temtem.

    Temtem terjatuh ke tanah, diiringi dua buah panah wortel mengenai mata Selena.

    "AAAAAAAAARGH!"

    "Panah?!" Banban dan Temtem kaget.

    "Heh, aku tidak bisa meninggalkan temanku dong!" Seru Logiss.

    "Logiss?! Bukannya aku suruh kamu pulang?!" Seru Temtem.

    "Iya sih, tapi ga asik kalau kalian berdua saja yang mengalahkannya!"

    "Aku juga ikut membantu Logiss!" Teriak Bubu.

    "Bubu?!" Banban dan Temtem makin kaget.

    "Makhluk jahat! Terimalah ini!" Bubu melempar sebuah bom yang seukuran dengannya. Bom itu adalah bom penghisap dimensi.

    "Sial! Sial!" Selena memaki dan mengamuk. Ia menahan dirinya untuk tidak terhisap.

    "Sekarang! Gunakan kekuatanku!" Perintah Lyodra kepada Banban dan Temtem.

    "Terimalah ini, Selena!" Banban dan Temtem berpegangan tangan, mereka mengumpulkan kekuatan untuk menembakkan Petir berwarna

    oranye kepada Selena.

    Bersamaan dengan petir yang mengenai Selena, Lyodrapun ikut keluar dan menghempaskan Banban dan Temtem.

    "Oua Oua!" Salam terakhir dari Lyodra, yang artinya "bye bye."

    "Lyodraaaaaaaa!" Teriak Temtem dan Banban, diiringi dengan terhisapnya Lyodra dan Selena oleh bom itu. Logiss, Bubu, Temtem

    dan Banban selamat dari bom dimensi itu.

    Malam yang panjang bagi keempat kelinci ini. Juga bagi dunia Rabbitus, yang hampir rusak.

    ***​

    Keesokan paginya, kehidupan di dunia Rabbitus berjalan seperti biasa, seakan tidak terjadi apapun semalam. Dunia Rabbitus selamat dari ancaman Selena Hades, sang ratu gelap itu. Temtem, Bubu, Logiss dan Banban juga kembali bersekolah. Akan tetapi dengan ikatan persahabatan yang jauh lebih erat dari sebelumnya.

    Waktu istirahat, mereka berempat berjalan bersama.

    "Hah?! Logiss, Banban dan Temtem berjalan bersamaan, dengan Bubu?" Mereka berempat kembali menjadi bahan perbincangan.

    "Idih, Temtem yang kemaren meracuni Logiss itu?"

    "Baik juga ya Logiss!"

    ***​

    "Hoam!" Keluh Temtem. Ia masih malas melihat muka kelinci-kelinci lain yang menghakiminya.

    "Ngantuk juga ya hari ini?" Seru Logiss. Ia malas untuk mendengar ocehan kelinci lain, dan ia masih merasa kejadian semalam adalah mimpi buruk.

    "Naga itu hilang begitu saja ya. Seperti mimpi saja." Keluh Banban.

    "Tapi setidaknya, makhluk hitam itu tidak ada lagi!" Bubu berjalan dengan riang, menyemangati ketiga temannya.

    "Iya!" Seru mereka bertiga.

    "Mari kita ambil bubur kita!" Seru mereka berempat, berlari bersama.

    "Eh? Hari ini buburku tidak ada bulumu kan?"

    "Enak saja! Tentu saja tidak Logiss!"

    THE END.
     
  11. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    OriPoem - "Makna Sebuah Topeng"
     
  12. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    random itu adalah~ acak!
    [​IMG]

    muun maap lagi nda ada ide, mo concepting world kayaqnya terus dilempar kesini
     
  13. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Belum lengkap, nanti ta'edit lagi.
    Dunia Phantojia adalah sebuah dunia yang yang berukuran sebesar bumi. Seperti dunia umumnya, terdiri dari lautan, pegunungan dan juga daratan yang luas. Didalam dunia ini hampir tidak dapat ditemukan makhluk-makhluk seperti yang terdapat pada bumi.
    -----------------------------------
    Terdiri dari lautan, gunung dan
    Ukuran: Sebesar bumi
    Portal Entry: Pohon Besar
    Manusia pertama: Lia
    Makhluk asli: Bounboun, Powpow, Magista, Lebah, Torrent Drake, Dra-tle, Lithragon, Treant, Dra-ger,
     
    Last edited: Mar 8, 2014
  14. Seven_sideS M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 19, 2014
    Messages:
    258
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +140 / -0
    Fanfiction Tercacat Sedunia

    "Yukihime, aku cinta kamu~" kata Wilbur Robinson pada pacarnya, Yukihime
    "BASIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII" Sahut dari para penonton.
    Wilbur yang bosan mendengar teriakan itupun, memberikan muka "yaoming" kepada para penonton

    ----------------------------------------------------------------------------------------------

    MARI KITA SAMBUT... NEO SPONGEBOB...

    ----------------------------------------------------------------------------------------------
    NEO SPONGEBOB FANFIC:

    Kejadian ini terjadi di Chum Bucket, dimana Sponge Bob sedang membersihkan piring yang harusnya dibersihkan oleh Karen, istrinya Plankton.
    "Awas ya Tuan Krab!" Keluh Sponge Bob.

    Tiba tiba, terjadi kiamat, mengakibatkan ledakan yang membunuh semua kru SpongeBob Squarepants.

    OWARI.
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.