Cerpen Oh Mai God, They Know Each Other! ><"

ini cocoknya masuk apa ya? maklum pertama x. tapi dulu seinget saya pernah posting, apa di delete ya? atau di closed gitu terus di delete? enggak ngerti, pokoke dicari uda lenyap.

izinkanlah ane yang cupu ini menulis! jiahhh...

Judul cerita ini tiba-tiba terlintas di benak, ketika melihat, teman saya, my beautiful angel - my crush on my highschool day, yang berinisial “YY”, ternyata berteman dengan adik sepupu jauh saya. Yang berinisial “YD”

Begitulah latar belakang penulisan cerita ini, saya tidak berani jamin apa-apa kepada para pembaca, saat kalian menikmati cerita ini. Just read and rate bellow is a few comments and decisions before this story could be written

- Saya ingin menulisnya dengan memakai bahasa inggris, tetapi karena saya tinggal di Indonesia, dan teman-teman saya pun kebanyakan adalah orang Indonesia, maka akhirnya cerita ini saya tulis dengan menggunakan bahasa Indonesia
- Saya ingin menghimbau kepada teman-teman, jangan sepelekan trailer! Trailer movie, kadang-kadang sangat menginspirasi kita untuk bergerak menuju tujuan kita
- Yah, sekian dan terima kasih saja deh, karena uda nyempetin waktu untuk membaca sebuah cerita yang mungkin nanti akan tidak jelas alurnya

Spoiler: ceritanyah

Semua dimulai dari hari pertama masuk SMA, dimana kita sangat antusias untuk menjadi murid terbaik di sekolah yang baru, yah, maklum, karena saya ada seorang murid pindahan dari sebuah sekolah ternama di Jakarta Barat, dan baru-baru ini saya memutuskan untuk pindah dari sekolah tersebut, dan memilih untuk melanjutkan di sebuah sekolah yang namanya sangat asing bagi sebagian telinga penduduk Jakarta yang terkenal dengan jumlahnya yang melebihi penduduk di pulau-pulau lain di Indonesia

Selama proses kepindahanku tersebut, aku harus melakukan sedikit perubahan, baik perubahan gaya hidup, perubahan kebiasaan, perubahan pergaulan, perubahan rute perjalanan, perubahan uang jajan, dan sebagainya. Selama itu juga, aku harus melakukan penyesuaian dengan lingkungan baru, yang biasa kita sebut dengan adaptasi.

Adaptasi itu dilakukan biasanya otomatis, tetapi karena dalam hal ini, saya adalah seorang yang minder, dan tidak pandai bergaul, adaptasi yang saya lakukan malah sebaliknya, manual! Yak! Manual, lebih tepatnya, mereka yang otomatis kepada saya, sedangkan saya bersikap terbuka daripada memperlihatkan sisi kelemahan saya, yakni kekurangan daya untuk bergaul.

Hasil yang dapat saya terima, dan memang sudah saya perkirakan adalah saya bukan manusia normal. Kenapa saya bukan manusia normal, karena manusia normal itu biasanya adalah membaur, bukannya menonjolkan dirinya masing-masing, saya merasa saya menonjol, karena saya bukan berasal dari SMA tersebut. Tetapi untunglah Tuhan memang baik sekali kepada saya, dia memberikan sekelompok teman yang rela menampung orang abnormal ini.

Mereka adalah kelompok bermain saya, yang pertama, dan kelompok tersebut beranggotakan sedikit sekali jumlah siswa, yah, kami merasa eksklusif, kami di dunia kami sendiri, tetapi kami tidak autis, kami lebih menghargai kebersamaan kami, ketimbang harus menghabiskan waktu sendiri-sendiri di sela-sela waktu luang istirahat sekolah.

Sebenarnya kami juga tidak saling mencari satu sama lain, kami memang berpisah kelas, dan memang kami berkumpul di salah satu kelas teman kami yang menjadi anggota VIP kelompok tersebut. Akhirnya disanalah, aku melihat dia, seorang wanita, dengan paras yang menurut saya lumayan, hey, saya adalah seorang yang perfeksionis kala itu, dan saya menilai segalanya, yak! Segalanya, tidak ada yang lebih berarti dalam kehidupan saya, kalau saya belum memberikan sebuah nilai kepadanya, contohnya saja, saya menilai kalau bangun pagi itu adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh para siswa SMA, karena kalau kita terlambat, maka kita tidak akan dapat mengikuti pelajaran dari awal sampai akhir, semua dimulai dari kedatangan kita ke sekolah.

Kemudian wanita itu tiba-tiba berdiri, dan wanita itu memiliki kelompok bermainnya tersendiri, sungguh amat disayangkan, karena saya kekurangan kapasitas untuk melakukan direct approach, maka saya memutuskan untuk bertanya kepada salah seorang teman di kelompok saya tentang wanita tersebut.

Sungguh diluar dugaan, namanya sama seperti nama orang yang pernah hinggap di hati ini saat SMP, sungguh suatu kebetulan yang amat tidak saya sayangkan sama sekali, saya memang menyukainya, tetapi apa daya, karena bukan dia yang ternyata menyukai saya, dan kisah itu berakhir, dengan penyesalan dan kebencian yang mendalam, saat saya tahu, kalau saya sudah ditipu mentah-mentah oleh wanita dari kenangan masa lalu itu.

Kemudian terbesit lagi ingatan masa lalu itu, sumpah pemuda itu kembali terngiang-ngiang di benak saya, saat itu saya bersumpah, akan menjadikan semua wanita di dunia itu bertekuk sebelah lutut di bawah tahta kerajaan saya, dan tiba-tiba sumpah itu kembali muncul.

Saya bersumpah akan menjadi seorang playboy sejati untuk menghancurkan wanita-wanita yang tidak waras, wanita-wanita yang meremehkan arti seorang pria lugu dan sensitif, perjaka muda yang ganteng nan polos. Tetapi karena Tuhan sungguh-sungguh teramat baik sekali, dia menganugerahkan kekurangan-kekurangan dalam saya, sehingga saya tidak dapat melakukan amanat mulia tersebut.

Kemudian wanita tersebut, kembali lagi ke kelas, setelah bel tanda pelajaran dimulai, saat itu, saya sempat bertatap wajah, dan saya merasakan sesuatu yang memang seharusnya dan sewajarnya orang-orang rasakan ketika berpapasan dengan seorang yang menarik perhatiannya, tetapi amat disayangkan, pertemuan pertama itu terasa sangat janggal, mengapa janggal? Karena ternyata saat jam istirahat, wanita itu memakan makanan yang baunya amat sangat janggal.

Lantas, saya illfeel…, saya bingung harus melakukan apa, dan terjadilah gerakan yang otomatis saya lakukan, menghindar, dan berlari sekuat tenaga kembali ke dalam kelas saya. Saat itu saya menyadari, bahwa pandangan pertama belum tentu begitu mempesona, tetapi pandangan pertama itu penuh dengan kesan. Impresi,impression –an image in the mind caused by something external to it, yah seenggaknya itulah arti yang pas sebuah impresi dari kamus online dictionary.com.

Jadi didalam benak saya, mungkin dia bukan pasangan hidup saya, bukan calon jodoh yang diberikan Tuhan kepada saya, tetapi pada akhirnya, saya menyukainya hampir sepanjang kehidupan SMA saya, walaupun cinta itu bertepuk sebelah tangan. Hal itu dikuatkan dengan kepergiannya ke negri tirai bambu untuk menimba ilmu.

Dan baru-baru ini saya menyadari bahwa dia, wanita itu, ternyata adalah seorang teman, dari saudara sepupu jauh saya, saya sangat kaget, saat mereka saling menukar sapa. Yah memang, tidak ada yang dapat ditebak dari sebuah kehidupan, maka dari itu, jalani yang terbaik sekarang, dan berusahalah lebih baik lagi daripada yang sekarang di masa yang akan datang, semoga cerita ini bermanfaat, tetapi cerita ini, adalah sebuah cerita yang bodoh, sekaligus, adalah sebuah cerita biasa, plain, belum diwarnai dengan bumbu-bumbu tentang kehidupan.

Terima kasih sudah membaca, OMG, They know each other !!!


SETELAH DILIHAT2 KOK GW KAYA NGELAWAK YA? sooo, coba comment dan masukannya dibawah?! pertamax silahkan!

 

Hai, IDWS Mania! Mohon bantuannya supaya IDWS berkembang dengan ikuti sosial media kami di:
Discord Forum IDWS - Facebook IDWS - Instagram IDWS - Twitter IDWS