1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Other [Script] String Paradox

Discussion in 'Fiction' started by yozaku, Mar 22, 2013.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. yozaku M V U

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    May 6, 2008
    Messages:
    146
    Trophy Points:
    91
    Ratings:
    +785 / -0
    String Paradox

    Well sebenernya sih ini bukan novel atau fiction dalam media cetak. Di sini gw menuliskan naskah yang ingin dituangkan ke dalam bentuk Visual Novel, jadi cara penulisanya pun akan berbeda. Penjelasan adegan tidak akan terlalu detail karena seharusnya akan dijelaskan dalam bentuk gambar, yah meskipun tetap ada karena Visual Novel memiliki limitasinya juga.

    Pengenalan Karakter

    Rudy Khairut (Protagonis)

    Seorang jenius yang pada umur 12 tahun sudah mendapatkan penghargaan Nobel, dalam bidang science. Bahkan orang-orang menganggapnya sebagai Albert Einstein selanjutnya. Kemampuan akademiknya bisa dikatakan sudah setara dengan S3 meskipun dia mempelajarinya sendiri, bahkan dia sudah banyak menerbitkan jurnal-jurnal yang selalu mendapatkan penghargaan internasional. Tetapi dia memilih untuk melewati jenjang pendidikan secara biasa seperti orang lain pada umumnya, dan sekarang pada saat semester akhir kuliahnya dia mendirikan sebuah klub.

    Sifat: Manipulatif, dirinya yakin jika dia serius melakukan sesuatu, dia bisa mendapatkan apa saja. Oleh karena itu dia merasa bosan dengan dunia, dan akhirnya mendirikan klub di kampusnya karena kebosananya.

    Umur :21

    Kelamin : Pria

    Penampilan : To be added

    Andi Hartanto

    Teman baik Rudy sejak kecil, dia adalah satu-satunya orang yang dianggap Rudy bisa diajak berbicara denganya, hobinya adalah bermain catur bersama Rudy. Dia juga adalah anggota dari klub Rudy

    Umur :21

    Kelamin : Pria

    Penampilan : To be added

    Rani Kadinsa

    Anggota perempuan di klub Rudy, dialah yang bertugas menjaga keharmonisan dalam klub, orangnya baik dan pengertian, salah satu orang yang dihargai oleh Rudy. Hobinya adalah membuat kue dan menyajikan minuman untuk anggota di klubnya,

    Umur :20

    Kelamin : Wanita

    Penampilan : To be added

    Danil Goraw

    Bisa dikatakan pengusik dalam klub, dia sebenarnya bukan anggota klub tapi dia terus datang sehingga akhirnya menjadi biasa, meski begitu Rudi tetap saja tidak menyukainya dan terus mengusirnya meskipun tetap percuma. Sebenarnya dia cukup pintar tapi entah dengan alasan apa dia selalu menunda mengerjakan tugas akhirnya. Dia gila militer. Kabarnya namanya sudah diganti berkali-kali dan nama belakangnya sekarang berasal dari Gore dan Raw

    Umur :23

    Kelamin : Pria

    Penampilan : To be added

    Alicia Ashfeldt

    Fans nomor satu Rudy, dan ketua dari Fanclub Rudy. Dia datang jauh-jauh dari Inggris hanya untuk bertemu dengan Rudy dan bergabung ke klubnya sebagai perwakilan dari Fanclub. Dia orangnya ceroboh dan sering melakukan kesalahan. Rudy menganggapnya sebagai Adik sendiri.

    Umur :19

    Kelamin : Wanita

    Penampilan : To be added

    Budi Purnomo

    Satu-satunya orang biasa-biasa saja di klub Rudy, umumnya anggota di klub Rudy memiliki kemampuan yang menonjol minimal dalam bidang akademik. Tapi dia tidak punya kelebihan apapun, alasan mengapa dia dapat bergabung di klub Rudy karena dia adalah penulis Novel, dan Rudy menyukai novel yang dia buat.

    Umur :20

    Kelamin : Pria

    Penampilan : To be added

    Other Character

    To be added

    Setting

    Nesia, Jakarsa
    University of Nesia
    Extraordinary Club : Klub yang dibuat oleh Rudy dengan memaksa rektornya dengan alasan jika dia menolak maka Rudy akan keluar dari kampus . Aktifitas dalam klub ini sesuai dengan nama klubnya melakukan hal yang tidak biasa, meski sebenarnya mereka tidak melakukan apa-apa. Memiliki dana dan fasilitas yang bebas.

    Genre : Mistery, Thriller, Tragedy
     
  2. yozaku M V U

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    May 6, 2008
    Messages:
    146
    Trophy Points:
    91
    Ratings:
    +785 / -0
    Setting: Kamar Rudy. Pagi hari

    …....
    …....
    …....

    Kriiing.. Kriing... Kriingg... (Suara alarm berbunyi)

    Treek (Suara alarm dimatikan)

    Aah sangat membosankan jika harus bangun di pagi seperti ini. Hmm, sebenarnya bangun tidur itu sendiri yang membosankan lebih baik jika aku terus dalam dunia mimpi saja melupakan apapun yang di dunia ini. Tapi, bukankah itu memang bisa kulakukan membuat alat seperti yang ada di Inception. Alat seperti itu dapat dengan mudah kubuat jika aku serius mengerjakanya. Tapi, aku baru ingat untuk berkumpul di klub pagi ini makanya aku mengeset alarmku untuk bangun. Haah, tampaknya aku harus bangun, pergi ke klub yang kubentuk karena rasa bosan.

    Setting: Ruang makan.

    Setelah mandi aku segera ke ruang makan. Di sini ku melihat sebuah roti dan telor yang telah disiapkan di meja makan dan segera memakanya. Hanya dalam hitungan menit aku sudah selesai melahapnya dan sekarang aku bersiap untuk pergi.

    ???: "Hei Rudy mau kemana, pagi-pagi sudah rapi begini."

    Aku melihat ke arah suara yang memanggilku.

    Aku: "Ah aku hanya mau pergi ke klub dikampusku saja paman."

    Dia adalah Paman Wildan, dialah yang selama ini mengurusku.

    Wildan: "Oooh, acara klub yah? Bagus-bagus anak muda memang harus semangat seperti kamu."

    Buk (Suara tepukan tangan ke pundak)

    Wildan : "Hahahahaha"

    Lagi-lagi dia selalu tertawa dengan gaya khasnya, tawa yang panjang dan penuh semangat.

    Aku: "Paman aku berangkat dulu yah."

    Wildan : "Okay, hati-hati di jalan yah, juga sekali-kali kamu ajaklah teman kamu ke sini. Kalau bisa cewek."

    Wildan : "Hahahahaha"

    Aku hanya senyum sedikit terhadap gurauanya dan memberi salam sebelum pergi.

    Ckrek (Suara menutup pintu)

    Setting: Sebuah gedung kampus (Instituti Nesia)

    Institusi Nesia. Institusi yang melahirkan banyak insinyur-insinyur jenius di negara ini. Sebenarnya aku bisa mendapatkan tempat yang lebih baik daripada di sini jika tidak karena tempat ini dekat dengan rumah pamanku. Dan di sinilah aku membentuk sebuah klub karena kebosananku. Kemudian aku segera menuju ke klubku itu.

    Setting: Ruangan klub (Extraordinary Club)

    Ckrek (Suara membuka pintu)

    ???: "Ah Rudy Selamat datang"

    Seorang gadis dengan senyum bidadari menyambutku. Namanya Rani dialah yang menyejukkan ruangan klub ini.

    Aku: "Ah ya terima kasih."

    Rani: "Kamu mau teh Rudy?"

    Aku: "Hmm, baiklah teh hijau saja."

    Rani: "Okay."

    ???: "Hei aku minta teh hijau juga."

    Tiba-tiba ada seseorang muncul di belakangku. Dia adalah Andi teman baikku, kami selalu bersama sejak SD.

    Rani: "Baiklah 2 teh hijau segera disiapkan."

    Well tiap pagi disambut senyuman seperti itu boleh juga, yah ternyata masih ada baiknya juga dunia ini.

    Andi: "Hei, apa yang kau pikirkan, tampangmu mesem-mesem tuh."

    Aku: "Hah, apaan sih."

    Aku segera mencari tempat untuk duduk.

    Andi: "Aku tahu kau menyuruh kami untuk berkumpul cuman supaya untuk bertemu dengan dia."

    Andi sudah mendapatkan tempat duduknya yang berada di depanku.

    Aku: "Kagak, jika memang begitu buat apa kukumpulkan semua di sini? Lebih baik aku berdua saja dengan Rani."

    Andi: "Ck..."

    Dia melihatku dengan wajah agak mencemooh.

    Rani : "Ini teh hijaunya."

    Aku : "Makasih Rani."

    Kemudian dia kembali ke ruangan di belakang, tampaknya dia sedang mempersiapkan sesuatu.

    Andi: "Kenapa tidak kau tembak saja dia, jujur bagiku kalian adalah pasangan yang cocok."

    Hmm, memang Rani adalah gadis yang baik dan aku juga memiliki ketertarikan kepadanya, tapi...

    Aku: "Gak deh."

    Andi: "Haah..., lagi-lagi kau bilang gitu, bingung juga aku sama kamu."

    ??? : "Kakak"

    Aku melihat ke arah pintu seperti ada suara seorang cewek yang memanggilku

    ???: "Kakak..."

    Brukk.. (Suara orang jatuh)

    ???: "Aduuh."

    Gadis ini adalah Alicia, tiba-tiba dia datang berlari dan terpleset. Yah dia memang orangnya ceroboh dan kekanak-kanakan, tapi meski begitu aku telah menganggapnya seperti adik yang kusayangi.

    Aku: "Alicia kau tidak apa-apa?"

    Aku menjulurkan tanganku untuk membantunya.

    Alicia: "Ah kakak," (hump)

    Dia langsung bangun dan memelukku, well nikmat juga sih dipeluk cewek seperti ini tapi aku sudah menganggapnya seperti adikku, aku tidak punya perasaan lain kepadanya. Mungkin...

    Rani: "Alicia, kamu mau teh?"

    Alicia: "Hmm, kuenya ada?"

    Rani : "Ada, kue dengan strawberry di atasnya, khusus untuk kamu."

    Alicia : "Aaah, makasih kak"

    Dia langsung mengambil kue dan memakanya dengan lahap. Kue itu akan menenangkannya selama beberapa waktu.

    Andi: "Jadi tinggal satu orang lagi yah yang belom datang."

    Aku: "Iya, tinggal beberapa menit lagi sih sebelum waktu yang di tentukan."

    Braakk( Suara pintu yang didobrak)

    ???:"Tiarap semua!!"

    Ratatatatata( Suara senapan mesin)

    Haaa, orang yang menyuruh untuk tiarap malah yang menembak.

    Alicia: "Kyaa!!"

    Alicia langsung reflek memelukku karena terkejut dengan suara senapan mesin itu.

    ???: "Hahahaha bagaimana Alicia, suka mainan baruku ini? Senjata ini jika dilihat dari samping seperti menembak peluru beneran tapi padahal tidak ada peluru di dalamnya. Bagus kan untuk film action. This is cool, hahahahaha."

    Orang nyentrik ini adalah Danil, dia bukanlah anggota klub dia hanya iseng datang ke sini. Dia sering membuat barang-barang ajaib tapi sayangnya tidak berguna. Ya memang, aku tidak menyukainya.

    Alicia : "Kamu jelek!!"

    Dia kembali ke tempat duduknya dan menghabiskan sisa kuenya.

    Danil : "Aah jangan begitulah Alicia."

    Danil duduk di samping Alicia dan mencoba untuk merayunya.

    ???: "Ah maaf aku terlambat."

    Akhirnya orang yang terakhir datang, dia adalah Budi orang yang baru saja bergabung di klub ini. Jika harus menjelaskan dirinya seperti apa, tidak ada yang spesial darinya.

    Aku: "Selamat datang Budi."

    Budi: "Ah ya makasih."

    Dia segera mencari tempat untuk dia duduk dan menemukanya di pojok ruangan ini.

    Andi: "Tepat jam 10 dan semuanya sudah berkumpul, apa yang mau kau bicarakan Rudy?"


    Apa yang mau kubicarakan? Setelah aku membentuk klub ini tidak ada satupun kegiatan yang kami lakukan. Bukankah harusnya aku membentuk klub ini untuk menghilangkan kebosananku. Pasti ada sesuatu yang bisa kami lakukan, sesuatu yang luar biasa.

    Aku: "Tidak ada."

    Semuanya hanya tersenyum mendengar jawabanku.

    Andi: "Okay bagaimana jika kita bermain ini saja?"

    Andi menyodorkan meja catur kepadaku.

    Aku: "Okay baiklah."

    -------------

    Skor sekarang 5-5 dan game ini adalah penentuanya.

    Aku: "Skak mat."

    Andi : "Aaaaah sialan, padahal nyaris juga."

    Aku tersenyum dengan bangga.

    Andi: "Hmm sudah sore ternyata, tampaknya sudah saatnya untuk pulang lagipula yang lain juga sudah pulang."

    Aku: "Okay baiklah."

    Aku merapikan barang-barangku bersiap untuk pulang.

    Aku: "Sampai jumpa yah Andi."

    Andi : "Ya sampai ketemu besok."

    Arah pulang kami berlawanan jadi aku mengucapkan salam di depan pintu gerbang.

    Setting ( jalanan raya saat sore hari)

    Jarak kampusku dan rumah sekitar 10 menit berjalan kaki. Aku menyukai berjalan sore-sore di sini, udaranya masih segar dan sedikit mobil yang lalu lalang. Biasanya banyak orang berjalan di sini yang baru saja pulang dari kegiatanya, tapi sekarang hari minggu orang yang bekerja jarang dan tidak ada orang yang pergi ke sekolah. Yah, suasana seperti ini sesuai untukku.

    Hmm? Aku melihat seorang wanita di sebelum penyebrangan. Lampu masih hijau jadi memang belum saatnya untuk menyebrang. Tapi aku khawatir melihat wanita itu, dirinya terlihat sangat mengantuk apa bisa dia menyebrang?


    Zzzzrt (Bunyi aneh)

    Aku melihat sebuah bayangan yang mengerikan. Wanita itu tertabrak truk yang berjalan ugal-ugalan dan mati seketika. Ada apa ini?

    Zzzzrt (Bunyi aneh)

    Aku kembali melihat bayangan itu, apakah ini?

    A. Ini hanyalah khayalan saja, tidak akan ada yang terjadi, aku pasti sudah mengantuk.

    B. Ini pasti pertanda, aku harus menolong wanita itu.
     
    Last edited: Mar 22, 2013
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.