Medicine Gatifloxacin, Redakan Mata Merah Akibat Bakteri

berarti obat tetes mata ini sbnrnya sama dgn obat tetes mata lainnya.

cuma mungkin bedanya uh ini butuh resep dari dokter nya..

katanya sih klo mw mujarab pake air rebusan sirih atw sereh ya, lupa lagi.. :XD

pkokny yg itu, trus didinginkan dan ditetesin ke mata dan sangat sangat super perih dibnding pake borwater, obat tetes mata lainnya...

tpi bnr2 langsung bersih dan normal lagi..

 

@atas
Gimana bisa sama?
Ini jelas2 tetes mata antibiotik. Ga boleh sembarang dipake.
Kalo tetes mata yg dijual bebas isinya vasodilator lokal, jd bisa meredakan mata merah karena iritasi ringan. Ngga ada antibiotiknya.

Not bad for a number two Tapatalk!

 

Dari berbagai merk obat mata yang ada di pasaran, kandungan bahan kimia yang dipakai diantaranya Tetrahydrozolin Hcl dan Benzalkonium Chloride.

Tetrahydrozolin Hcl adalah senyawa aktif yang memberikan efek lokal (bukan sistematik) sebagai antialergi dan anti iritasi sehingga reaksi penyembuhan bisa terjadi secara cepat. Efek penyembuhan akibat zat aktif ini adalah adanya rasa terbakar, iritasi mata, rasa gatal, rasa sakit dan mata berair yang berlebihan.

Benzalkonium Chloride adalah sejenis pengawet yang bermanfaat untuk mencegah kontaminasi mikroorganisme selama pemakaian, tidak menyebabkan iritasi mata dan paling umum digunakan. Benzalkonium klorida juga merupakan salah satu zat tambahan untuk menstabilkan lapisan lemak pada mata dan membran epitel kornea.

Selain itu ada istilah lain yang mungkin belum dipahami yaitu Glaukoma. Obat mata yang mengandung Tetrahydrozolin Hcl tidak diperbolehkan dipakai oleh penderita glaukoma Glaukoma adalah kerusakan penglihatan yang biasanya disebabkan oleh meningkatnya tekanan bola mata. Meningkatnya tekanan di dalam bola mata ini disebabkan oleh ketidak-seimbangan antara produksi dan pembuangan cairan dalam bola mata, sehingga merusak jaringan-jaringan syaraf halus yang ada di retina dan di belakang bola mata. Saraf halus/optik menyambung jaringan-jaringan penerima cahaya (retina) dengan bagian dari otak yang memproses informasi pengelihatan.