1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Flora 10 Tanaman Karnivora Paling Mengagumkan

Discussion in 'Flora dan Fauna' started by Zablune, Oct 16, 2012.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Zablune M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Dec 6, 2011
    Messages:
    2,464
    Trophy Points:
    227
    Ratings:
    +411,142 / -7
    Tentu merupakan hal yang biasa jika kita membicarakan binatang karnivora, namun apakah tanaman pemakan daging juga merupakan hal yang biasa? Tanaman karnivora dapat ditemukan di daerah dimana tanah hanya memiliki sedikit nutrisi. Sehingga untuk mencukupi kebutuhan nutrisinya tanaman karnivora ini harus menangkap serangga dan arthropoda, dan menyerap nutrisinya.

    1. Dionaea muscipula
    [​IMG]
    Dionaea muscipula, atau yang lebih dikenal sebagai penangkap lalat Venus, mungkin adalah tanaman karnivora yang paling terkenal dengan makanan utama berupa serangga dan araknida. Penangkap lalat Venus adalah tanaman kecil yang memiliki 4-7 daun yang tumbuh dari batang bawah tanah yang pendek. Helai daun dibagi menjadi dua wilayah: wilayah datar, panjang, berbentuk hati, dan mampu berfotosintesis, dan juga sepasang lobus terminal, berengsel di pelepah, membentuk perangkap yang sebenarnya merupakan daun sejati. Permukaan bagian dalam lobus ini berisi pigmen merah dan tepiannya mengeluarkan lendir.
    Lobus ini dapat bergerak dengan sangat cepat untuk menutup saat rambut sensorik khusus di dalamnya dirangsang. Tanaman ini sangat maju sehingga bisa membedakan antara stimulus hidup dan stimulus tidak hidup. Lobus menutup dalam waktu hanya sekitar 0,1 detik. Mereka dibatasi oleh tonjolan atau silia kaku seperti duri, yang saling bertautan dan mencegah mangsa berukuran besar melarikan diri. Setelah mangsanya tidak dapat melarikan diri, menyebabkan permukaan dalam lobus terus menerus dirangsang, sehingga tepi lobus akan tumbuh untuk menyatu, menyegel perangkap dan menciptakan “perut” tertutup di mana pencernaan dan penyerapan dapat terjadi.

    2. Aldrovanda vesiculosa
    [​IMG]
    Aldrovanda vesiculosa, yang juga dikenal sebagai tanaman kincir air, adalah tanaman air tanpa akar. Tanaman ini biasanya memakan vertebrata air kecil, menggunakan mekanisme yang disebut perangkap kancing. Tanaman ini sebagian besar terdiri dari batang mengambang, mencapai 6-11cm panjangnya. Perangkap melekat pada petioles, yang berisi udara, dan membantu tanaman ini mengapung di air. Tanaman ini dapat tumbuh dengan sangat cepat dan bisa mencapai 4-9 mm per hari, dalam beberapa kasus bahkan menghasilkan ulir baru setiap hari. Ketika tanaman tumbuh ke satu ujung, ujung lainnya akan mati.
    Perangkap pada dasarnya terdiri dari dua lobus yang melipat untuk membuat perangkap kancing. Bukaan ke arah luar dari titik perangkap, dan ditutupi oleh lapisan rambut pemicu yang halus, yang akan menyebabkan perangkap untuk menutup setiap mangsa datang. Perangkap tertutup hanya dalam 10 milidetik, sehingga tanaman ini menjadi salah satu tanaman dengan gerakan paling cepat.

    3. Byblis
    [​IMG]
    Byblis, atau tanaman pelangi, adalah genus kecil tanaman karnivora asli Australia. Nama tanaman pelangi berasal dari penampilan menarik musilago mereka yang ditutupi daun jika dilihat di bawah sinar matahari. Daun tanaman ini memiliki penampang bulat, dan mereka cenderung sangat memanjang dan meruncing di ujungnya. Permukaan daun benar-benar tertutup rambut kelenjar yang melepaskan zat mucilaginous yang lengket, yang pada gilirannya memerangkap serangga kecil pada daun atau tentakelnya.

    4. Drosera
    [​IMG]
    Drosera merupakan salah satu marga terbesar dari tanaman karnivora, dengan sedikitnya 194 spesies. Drosera dapat ditemukan tersebar luas di setiap benua kecuali Antartika. Drosera, (tergantung pada spesies) dapat merunduk atau tegak, dengan tinggi mulai dari 1 cm sampai 1 m dan dapat hidup sampai 50 tahun.
    Drosera ditandai oleh kelenjar tentakel yang dapat bergerak, ditutupi dengan cairan lengket yang manis. Ketika serangga mendarat pada tentakel lengket tersebut, tanaman ini dapat menggerakkan lebih banyak tentakel ke arah serangga untuk menjebaknya. Setelah terperangkap, kelenjar sessile kecil akan mencerna serangga dan menyerap nutrisi yang kemudian dapat digunakan untuk membantu pertumbuhan.

    5. Pinguicula
    [​IMG]
    Pinguicula adalah sekelompok tanaman karnivora yang menggunakan kelenjar daun yang lengket untuk memikat, menjebak dan mencerna serangga. Ada sekitar 80 spesies yang dapat ditemukan di seluruh Amerika Utara dan Selatan, Eropa dan Asia. Daun Pinguicula sangat berair dan biasanya berwarna hijau cerah atau merah muda. Ada dua jenis sel khusus yang dapat ditemukan di sisi atas daun Pinguicula. Salah satunya dikenal sebagai kelenjar penduncular, dan terdiri dari sel-sel sekretorik yang terletak di atas sel batang tunggal.
    Sel-sel ini menghasilkan sekresi mucilaginous yang membentuk tetesan di permukaan daun, dan bertindak sebagai “lem” untuk menjebak lalat. Sel lainnya yang disebut kelenjar sessile terdapat pada permukaan daun dan memproduksi enzim seperti amilase, protease dan esterase, yang membantu dalam proses mencerna. Terdapat beberapa spesies Pinguicula yang berdaun karnivora sepanjang tahun, selain itu, banyak juga jenis Pinguicula yang tidak memiliki daun karnivora pada musim dingin, namun, ketika musim panas tiba, daun karnivora akan tumbuh.

    6. Utricularia
    [​IMG]
    Utricularia adalah genus tanaman karnivora yang terdiri dari sekitar 220 spesies. Mereka biasa dijumpai di air tawar dan tanah lembab sebagai spesies darat atau air, dan dapat ditemukan di setiap benua kecuali Antartika. Mereka adalah satu-satunya tanaman karnivora yang menggunakan “perangkap kandung kemih”. Sebagian besar spesies ini memiliki perangkap yang sangat kecil, di mana mereka hanya dapat menangkap mangsa yang berukuran mikro, seperti protozoa. Perangkap dapat berukuran dari 0.2mm sampai 1.2cm yang dapat menjebak mangsa yang lebih besar seperti kutu air dan bahkan berudu kecil.
    Perangkap memiliki rambut-rambut pemicu kecil yang menempel pada pintu jebakan. Perangkap kandung kemih, ketika dipasang, berada di bawah tekanan negatif dalam hubungan dengan sekitarnya. Ketika rambut pemicu jatuh, pintu perangkap akan terbuka, menghisap serangga dan air di sekitarnya, dan menutup pintu lagi, semua terjadi hanya dalam hitungan sepersekian detik.

    7. Darlingtonia californica
    [​IMG]
    Darlingtonia californica, yang biasa juga disebut dengan Lilly Cobra, adalah satu-satunya anggota genus darlingtonia, dan merupakan tanaman asli California Utara dan Oregon. Mereka tumbuh di rawa dan sangat jarang dijumpai. Daun dari Lily Cobra berbentuk bulat dan membentuk rongga, dengan bukaan yang terletak di bawah struktur seperti balon dan dua daun runcing yang tergantung di ujung seperti taring.
    Tidak seperti tanaman karnivora lainnya, Lilly Cobra menggunakan “perangkap lobster”. Setelah masuk, serangga akan kebingungan dengan bintik cahaya besar yang bersinar melalui tanaman. Ketika mereka mendarat, ada ribuan rambut halus yang menuju organ pencernaan, mereka tidak akan bisa berbalik atau bergerak mundur untuk melarikan diri.

    8. Genlisea
    [​IMG]
    Genlisea, lebih dikenal sebagai tanaman pembuka botol, terdiri dari 21 spesies dan umumnya tumbuh di lingkungan basah dan semi perairan, dan tersebar di seluruh Afrika, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Genlisea adalah tumbuhan kecil dengan bunga berwarna kuning yang menggunakan perangkap lobster (perangkap yang mudah untuk masuk tetapi tidak mungkin untuk keluar, seperti dengan menggunakan bulu-bulu kecil yang tumbuh menuju pintu masuk).
    Tanaman ini memiliki dua jenis daun yang berbeda, daun fotosintesis di atas tanah, dan daun bawah tanah khusus untuk menarik, menjebak dan mencerna organisme mikro, seperti protozoa. Daun bawah tanah ini juga melakukan tugas sebagai akar, seperti menyerap air karena tanaman ini tidak memiliki akar. Daun bawah tanah ini membentuk sebuah tabung berongga di bawah tanah, tabung ini memiliki bentuk seperti pembuka botol, dan dengan bantuan aliran air yang konstan, mikroba kecil dapat masuk ke dalam tabung, tetapi tidak dapat keluar lagi. Ketika mereka mencapai bagian tertentu dari tabung, mereka akan dicerna dan diserap.

    9. Nepenthes
    [​IMG]
    Nepenthes merupakan tumbuhan tropis dengan bentuk mirip kendi yang juga sering dijuluki dengan “cangkir monyet”. Ada sekitar 130 spesies yang tersebar luas, dan dapat ditemukan di China, Malaysia, Indonesia, Filipina, Madagaskar, Seychelles, Australia dan India. Julukan “cangkir monyet” berasal dari fakta bahwa monyet sering meminum air hujan yang terjebak dalam tanaman ini. Sebagian besar spesies Nepenthes adalah tanaman merambat yang dapat mencapai tinggi 10 sampai 15m, dengan sistem akar dangkal.
    Dari batang anda akan sering melihat daun seperti pedang, dengan sulur yang menonjol dari ujung daun. Pada akhir sulur itu, terdapat bentuk seperti sebuah bola kecil, yang kemudian mengembang dan membentuk cangkir. Perangkap ini berisi cairan, yang dihasilkan oleh tanaman, yang digunakan untuk menenggelamkan dan mencerna serangga. Bagian bawah cangkir tanaman ini mengandung kelenjar yang menyerap dan mendistribusikan nutrisi. Sebagian besar tanaman kecil dan cenderung untuk menjebak serangga saja, tetapi beberapa spesies yang lebih besar, seperti Nepenthes rafflesiana dan Nepenthes rajah, dapat menangkap mamalia kecil seperti tikus.

    10. Sarracenia
    [​IMG]
    Sarracenia adalah Genus tanaman karnivora yang berasal dari daerah pesisir timur Amerika, Texas, Great Lakes dan tenggara Kanada. Daun tanaman telah berevolusi menjadi berbentuk corong, dengan struktur seperti tudung yang tumbuh di atas “mulut” tanaman ini untuk mencegah air hujan mengencerkan cairan pencernaannya. Serangga tertarik dengan warna, bau dan sekresi seperti nektar di bibir mulut tanaman ini. Daunnya yang licin dan daya tarik nektarnya menyebabkan serangga terjatuh di dalam dimana mereka akan mati dan dicerna oleh enzim protease dan enzim pencernaan lainnya.


     
    • Thanks Thanks x 2
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. cungju M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Mar 3, 2010
    Messages:
    1,381
    Trophy Points:
    111
    Ratings:
    +1,517 / -0
    wah!!

    informasi bagus nih!

    gambarnya juga bagus~!
     
  4. sealover1245 M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Sep 19, 2012
    Messages:
    224
    Trophy Points:
    41
    Ratings:
    +60 / -2
    paling ganteng ya tetep venus fly
    tapi ane pernah nanem dari biji sampe sprout gagal zz
    mungkin harus beli jadi biar ga ribet
     
  5. Zablune M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Dec 6, 2011
    Messages:
    2,464
    Trophy Points:
    227
    Ratings:
    +411,142 / -7
    ane dapet tips tips menarik nih gan siapa tau mau nanam lagi atau merawat lagi [​IMG]

    Merawat Venus Flytrap
    Perawatan VFT
    1. Rendam Pot tingginya sekitar ¼ ukuran pot
    2. Air yang digunakan harus bebas mineral atau mineralnya sedikit. Air Rendaman bisa : Air AC, air RO, air hujan, atau air mineral merk Vit(sudah terbukti)
    3. VFT suka akan Matahari. Tetapi untuk tanaman yang baru datang penyinaran harus bertahap
    4. dan bila sedang dilakukan penyinaran harus ada air rendaman, media jangan sampai kering
    5. Kalau saya sendiri untuk vft yang penting mataharinya terang aja. Dan saya letakkan tidak di matahari langsung. Karena ada beberapa jenis yang kurang kuat dipaparkan matahari langsung sehingga gosong. Itu mungkin karena matahari ditempat saya terlalu terik. Dan juga kelembapan hilang.
    6. Media VFT dan drosera adalah peatmoss atau spagnum moss, peatmoss bisa dibeli di ace hardware dan kalau spagnum moss (lumut mati) bisa dicari di toko yang jual anggrek

    LARANGAN UNTUK VFT
    1. Jangan dipupuk apapun baik pupuk buatan atau pupuk alami
    2. Jangan pakai air dengan mineral tinggi
    3. Jangan dimainin trapnya dan jangan disiram dari atas !!!

    MAKANAN YG BAGUS UNTUK VFT
    1. Serangga berkulit lunak (lalat, laron, rayap, semut, ulat hongkong)
    2. Putih telur rebus
    3. Daging udang cincang (dikupas dulu udangnya)
    4. Ikan cere (yg kecil saja)
    5. Gula Pasir

    PENYAKIT VFT
    1. Bercak2 hitam, busuk mendadak
    VFT nya 90% kemungkinan kena jamur. Solusinya : cabut semua tumbuhan dalam pot yg sama, potong bagian yg menghitam / busuk. bersihkan dengan air bersih (air sumur oke, asal jangan air PAM), lalu rendam dengan larutan fungisida yg sudah dilarutkan sesuai takaran selama lima menit. Lalu bersihkan dengan air bersih mengalir hingga bersih. Tanam kembali dengan media yg baru.

    2. Daun memanjang, trap mengecil
    Medianya padat, itu ciri2 VFT minta ganti media. Ternyata bukan karena pengaruh sinar matahari. Caranya ya vft dikeluarkan dari media, lalu media tsb digemburkan kembali / diaduk2 supaya sirkulasi udara kembali baik. Tanam kembali.

    3. Trapnya busuk
    Salah makan, biasanya makanan yg gak sesuai dengan VFT (banyak lemak), salah satu bulu trapnya terjepit lalu dicerna, kena jamur (lihat no1), dan yg terpenting : sudah habis jatah buka tutupnya.

    Terus soal dijemur..
    kemungkinan mengering/layunya vft gr2 medianya telat lembab..
    jadi udah terlanjur kering..baru disiram..

    Dewi Venus dipuja bangsa Romawi lantaran kecantikan dan kebaikan hatinya yang penuh cinta. Namun, bagi para serangga venus justru menjadi malaikat pencabut nyawa. Kecantikannya hanyalah pemikat yang mengantarkan mereka menuju gerbang kematian.

    Dialah venus fly trap alias Dionaea muscipula. Sosok tanaman pemangsa serangga itu memang indah. Pada setiap daun terdapat sepasang cuping berwarna merah mencorong atau hijau muda. Di bagian tepi terdapat bulu-bulu halus, persis kelopak mata. Susunan daun yang tampak roset membuat penampilan anggota famili Droseraceae itu kian menawan. Pantas bila sebutan venus yang melambangkan kecantikan itu disematkan pada kerabat drosera itu.
    Tak hanya keindahannya yang membuat para serangga tergoda untuk hinggap. Dari permukaan cuping menguar aroma nektar yang menggiurkan. Begitu serangga menjejakkan kaki, setengah detik kemudian kedua cuping itu mengatup menjebak mangsa. Dalam waktu sesingkat itu tak satu pun mangsa mampu meloloskan diri.
    Enzim

    Setelah itu barulah enzim yang dihasilkan kelenjar di permukaan cuping bekerja. Enzim itu mengurai tubuh sang mangsa menjadi protein yang nantinya diserap tanaman untuk pertumbuhan. Setelah 'makanan' benar-benar habis, cuping membuka dan kembali bersiap menjebak mangsa. Begitulah cara dionaea bertahan hidup di habitat aslinya di alam. Maklum, seperti halnya tanaman karnivora lain, mereka hidup di lahan yang minim hara dan mineral.

    Dionaea adalah tanaman pemangsa sesungguhnya. Ia menggunakan 'senjata' sepasang cuping untuk menangkap serangga. Namun, cara kerja cuping menjebak mangsa hingga kini belum diketahui secara pasti. Kemungkinan sepasang cuping itu mengatup setelah serangga menyentuh rambut-rambut halus yang berada di permukaan bagian dalam cuping. Rambut-rambut itu ibarat sensor yang memicu aktivitas sel-sel pada pangkal cuping sehingga menutup dengan cepat.

    Beragam keunikan dionaea juga membangkitkan minat para hobiis untuk membudidayakannya. Kunci keberhasilan budidaya dionaea adalah lingkungan yang sesuai dengan habitat aslinya di alam. Salah satunya adalah menanam dionaea pada media lembap, tetapi jangan sampai tergenang. Kondisi media tergenang dapat menyebabkan busuk akar dan akhirnya mati. Media juga jangan dibiarkan terlalu kering. Agar kelembapan media terus terjaga, letakkan pot dalam wadah berisi air setinggi 1 cm.
    Air hujan

    Namun, jangan sembarangan menggunakan air. Seperti tanaman karnivora lainnya, dionaea sangat peka terhadap kemurnian air. Musababnya, di habitat aslinya mereka hanya disirami air hujan yang kandungan hara atau mineralnya rendah. Oleh sebab itu, satusatunya cara untuk memenuhi kebutuhan air dionaea adalah dengan menampung air hujan pada tangki atau kolam.

    Tanaman penjebak serangga itu juga sangat peka terhadap kondisi media tumbuh. Di habitat aslinya mereka hidup di tanah minim hara dan mineral. Akibatnya sistem perakaran mereka tidak mampu menyerap air atau mineral jika konsentrasinya dalam tanah terlalu tinggi.

    Oleh sebab itu dionaea membutuhkan media asam yang kandungan haranya rendah seperti campuran kompos sphagnum, perlit, dan pasir silikat yang tidak mengandung ion, dengan perbandingan 2:1:1.
    Dorman

    Venus fly trap berasal dari daerah beriklim sedang. Ia mengalami masa dormansi pada musim dingin. Sayangnya iklim seperti itu tidak terjadi di kawasan tropis. Sedangkan dormansi salah satu bagian dari siklus hidup dionaea. Bila tidak melewati fase itu, tanaman akan melemah dan akhirnya mati.

    Agar dionaea mengalami dormansi, simpan tanaman di dalam lemari berpendingin selama 3-4 bulan. Sebelum disimpan, pastikan media yang digunakan berdrainase baik sehingga tidak terlalu basah atau sampai tergenang. Beberapa bulan setelah dorman, tanaman kembali tumbuh, lebih vigor, dan berbunga.

    Di habitat aslinya, Dionaea muscipula tumbuh menghampar tanpa naungan. Itulah sebabnya ia menyukai sinar matahari langsung. Begitu juga bila dibudidayakan. Sebaiknya tanaman disimpan di tempat terbuka. Selain tanaman tampak lebih vigor, warna tanaman juga lebih mencorong sehingga penampilannya lebih menarik. Cuping dionaea juga mengatup lebih cepat sehingga mangsa tak akan sanggup meloloskan diri.

    Bila kelima kondisi itu terpenuhi, dionaea akan tumbuh subur. Setiap tanaman dewasa menghasilkan 30 cuping jebakan dan panjang daun mencapai 15 cm. Ia berbunga setahun sekali yakni ketika musim semi. Sekali berbunga bisa menghasilkan 40 kuntum. Sayangnya para hobiis yang merawat dionaea dari biji mesti bersabar menunggu 3-6 tahun hingga dewasa.

    Para ahli hortikultura menduga lambannya pertumbuhan akibat aktivitas cuping saat menjebak mangsa. Ketika itulah tanaman kehilangan banyak energi. Apalagi tidak setiap saat jebakan itu berhasil menangkap mangsa. Makanan melayang, energi pun hilang.
    Lamban

    Meski dionaea tergolong tanaman karnivora, jangan sekali-kali memberikan daging atau makanan lainnya kepada dionaea. Tidak semua makanan bisa dicerna enzim yang dikeluarkan olehnya. Langkah seperti itu bukannya menambah energi, malah tanaman akhirnya mati.

    Maraknya pembudidaya bukan hanya menyelamatkan dionaea dari kepunahan. Dari tangan merekalah aneka jenis kultivar baru lahir. Jumlah kultivar baru yang terdaftar di International Carnivorous Plant Society terus bertambah dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu yang paling spektakuler adalah 'clayton reds' yang daunnya berwarna ungu kemerahan.

    Varian lainnya adalah dionaea yang seluruh daunnya berwarna hijau kekuningan tanpa semburat merah sama sekali. Ada juga kultivar yang mengalami mutasi. Pada bagian tepi cuping hanya bergerigi menyerupai ujung gergaji. Itulah sebabnya ia dinamakan 'sawtooth'. Lazimnya tepi cuping itu berupa rambutrambut halus. Dengan perawatan tepat, aneka keunikan itu dapat dinikmati sepanjang hayat.

    Sumber
     
  6. andre8080 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Mar 1, 2012
    Messages:
    69
    Trophy Points:
    7
    Ratings:
    +0 / -0
    Dengan memelihara Dionaea muscipula dijamin lalat lalat dirumah habis
     
  7. Valverion M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 8, 2009
    Messages:
    396
    Trophy Points:
    17
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +58 / -0
    Wa.. Nomer 5 paling cantik ya gw rasa.. wkwk
     
  8. brodev Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Apr 29, 2012
    Messages:
    55
    Trophy Points:
    21
    Ratings:
    +1 / -0
    bagus n keren2 bentuknya... pengen liat aslinya....
     
  9. wisata_kuliner M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Aug 25, 2010
    Messages:
    1,009
    Trophy Points:
    227
    Ratings:
    +16,306 / -0
    Ada gigi nya gitu :takut: gan
    beberapa sih sering ane liat di tv, tapi beberapa lagi ane blm pernah liat.

    :niceinfo:
     
  10. Hktoyshop M V U

    Offline

    Superstar

    Joined:
    Sep 19, 2008
    Messages:
    14,785
    Trophy Points:
    161
    Ratings:
    +3,918 / -0
    wah kalau ada info yang kayak gini ane jadi inget tanaman ane di tumah gan
     
  11. zero_mind Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Oct 12, 2011
    Messages:
    31
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +469 / -0
    indah indah bentuk tamanan nya
     
  12. Nisa_K2 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Oct 30, 2012
    Messages:
    82
    Trophy Points:
    7
    Ratings:
    +0 / -0
    untung dari semua tanaman tersebut tidak ada yang memangsa manusia :takut:

    klo umpamanya ada bis ahabis populasi kita :gaswat:
     
  13. echocuel M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 12, 2011
    Messages:
    537
    Trophy Points:
    106
    Ratings:
    +1,633 / -1
    Waduh Lumayan kali klo makan'y Nyamuk.. :hahai:
     
  14. aanwwb M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Aug 1, 2012
    Messages:
    626
    Trophy Points:
    92
    Ratings:
    +285 / -0
    hati hati nih kalo dekat tanaman tersebut
    bisa bisa di mangsa kita :lol:

    trit ente memang :niceinfo:
     
  15. missasori Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jan 23, 2012
    Messages:
    48
    Trophy Points:
    22
    Ratings:
    +0 / -0
    Pinguicula bentuknya indah [​IMG]
     
  16. microchip Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 20, 2012
    Messages:
    184
    Trophy Points:
    17
    Ratings:
    +1 / -0
    nice share gan... yg no.1 bisa ngegigit g yah?
     
  17. damn22 M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Mar 17, 2012
    Messages:
    1,007
    Trophy Points:
    76
    Ratings:
    +12 / -0
    . Nepenthes

    bntknya paling horror

    takuttt
     
  18. langitnyaD Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Nov 1, 2011
    Messages:
    101
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +23 / -0
    bunga pinguiculanya cantik banget
    taneman yang cuma diem bisa nangkep hewan yang bergerak.. daebak :)
     
  19. ryantomo Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Apr 29, 2013
    Messages:
    80
    Trophy Points:
    7
    Ratings:
    +1 / -0
    yang Darlingtonia californica mirip cobra kalau cobra nya berdiri ya
     
  20. thevictoryone Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Sep 19, 2010
    Messages:
    103
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +69 / -0
    selama ini aku cuma hafal yang kyk gini2 itu namanya kantung semar....
    ternyata banyak jenisnya.

    bahkan ada yang bentuk tanamannya bagus gitu...
    itu yang Pinguicula beneran nih gambarnya, kok kyk bunga2 yang cocok untuk dijadikan hiasan ya....

    klo kyk pepatah sih, serigala berbulu domba.
    hhehehe
     
  21. tjuksay Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Oct 17, 2009
    Messages:
    195
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +5 / -0
    temen saya ada yang koleksi tanaman beginian

    menarik buat ngurangin serangga
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.