Other Mantan Pasukan SS Nazi Pernah Bertempur Dengan Pejuang Kemerdekaan Indonesia!

ane setuju aja sieh broo... secara gtu lho.. indonesia... kita bisa bertahan melawan mereka..

 

nice share gan, ternyata banyak sejarah yang gue belum tau >.<

 

Monggo gan silahkan,..

 

Iye gan,..sebenarnya msh bnyk kok orng2 indonesia yg bergabung dalam tentara jerman nazi cmn msh blm terungkap semua..

 

oh gitu ya, kalo bisa dishare juga dong, biar tau gitu jumlahnya

 

Siaaap gan,.tp kita musti kudu sabar soalnya musti d kroscek dulu kbenerannya baru ane share,...

 

wow ikeren ternya betul pernah membantu nazi dulu!

 

Pada saat itu Belanda masih dalam cengkraman tentara Nazi Jerman dan banyak dari orang Belanda yang ikut / bergabung dalam angkatan bersenjata Nazi Jerman,ketika Jerman kalah dalam Perang Dunia II banyak dari orang - orang Belanda yang menjadi tentara Nazi di anggap pengkhianat negara dan meraka di suruh ikut dalam agrasi militer ke Indonesia...

 

nah loo.. itu yg pake pakaian NAZI wong indonesia? berarti indonesia vs indonesia dong?

 

indonesia gk pernah lawan NAZI gan...
yg ada beberapa org indonesia dan org asing (belanda/jerman) kelahiran indonesia gabung NAZI dan melawan belanda dan inggris. (belanda akhirnya jadi pasukan relawan setelah negri belanda berhasil diduduki oleh NAZI).
lalu beberapa tentara NAZi yg tertinggal di indonesia jadi tentara relawan inggris setelah jerman kalah dari sekutu.
beberapa org jerman NAZI ada yg pulang dan ada beberapa yg jadi warga negara indonesia. (kuburan tentara jerman banyak di temukan di daerah sumatra)

 

Bener sekali gan

Nazi TIDAK pernah melawan Indonesia akan tetapi tentara Nazi banyak yang "beredar" di Indonesia di karenakan Belanda dalam jajahan Nazi dan Indonesia dalam jajahan sekutu Jerman Nazi yaitu Jepang maka tidak mengherankan banyak tentara dari Jerman Nazi yang berada di Indonesia..


Pangkalan Angkatan Laut Jerman di Malaya dan Indonesia, 1944-1945

Nah sementara yang berperang melawan pejuang Indonesia berasal dari Divisi Grenadier Sukarelawan SS ke-34 ‘Landstorm Nederland’ (34. SS-Freiwilligen-Grenadier-Division Landstorm Nederland). Kebanyakan para prajurit yang telah banyak makan asam garam pertempuran di Front Timur.

Belanda terpaksa mengambil kebijakan ‘tidak populer’ tersebut karena memang saat itu sumber daya manusia yang siap dalam segi milter sangat terbatas disebabkan banyaknya yang telah tewas dalam perang, masih dalam penjara atau memang sudah tidak mau lagi mengurusi mesiu. Dikatakannya bahwa sebanyak 548 orang mantan Waffen-SS telah bertugas di Indonesia selama berlangsungnya Perang Kemerdekaan (1945-1949). Sebagian dari mereka bergabung sebagai bawahannya Raymond Westerling dan terlibat dalam pembantaian-pembantaian brutal yang dilakukannya terhadap rakyat sipil selama bertugas di Sulawesi. Sampai kematiannya, manusia durjana ini tidak pernah tersentuh oleh tangan hukum!

Pengambil keputusan tidak populer ini beralasan bahwa sesungguhnya kemampuan para mantan Waffen-SS ini akan lebih berguna bila diberdayakan kembali daripada menumpulkannya dengan cara memasukkan mereka ke dalam tahanan sampai berkarat. Ketika ditawari pilihan tersebut, kebanyakan para mantan Waffen-SS ini pun bersedia untuk mendarmabaktikan kemampuannya yang berharga demi tanah air Belanda tercinta. Mereka beralibi bahwa mereka masih tetap mencintai negaranya, dan tindakannya di masa lalu yang membela musuh negaranya semata karena kecintaan mereka pada agama kristen yang membuat mereka memerangi komunis Rusia.

Seorang mantan perwira KNIL berkata bahwa tentara mantan sukarelawan Nazi itu dipercaya lebih berdisiplin dan tangguh dibandingkan dengan tentara Belanda biasa. Deutscher Soldatenfriedhof Arca Domas, Kuburan Awak U-boat Jerman di Bogor merupakan salah satu kompleks pemakaman dari tentara Nazi Jerman yang ada di Indonesia

 

sama - sama gan senang bisa berbagi pengetahuan

 

Indonesia memang hebat

Nais info nih..
Bayangin bro, Setelah Nusantara Dijajah selama 350 tahun oleh belanda. tuh bangsa eropa masih minta bantuan para "Sekutunya" buat obrak abrik indonesia.
Apa Ga sangar tuh negara kita?? Sayang hanya karena alasan Keberagaman Agama, Suku, Dan Kepentingan Politik akhirnya kita makin lama kayanya makin doyan duel sendiri dan makin terpuruk.
ga Sedahsyat saat Gajah Mada Mengucap " Sumpah Amukti Palapa" nya
ataupun Mpu Tantular dengan "Bhinneka Tunggal Ika" nya

 

Belanda sendiri, sebagai sekutu yang telah membuktikan kesetiannya kepada Amerika selama PDII, diberikan dukungan penuh atas legitimasi kolonialisasi di Hindia Belanda, melalui bantuan finansial Marshall Plan (semacam IMF untuk negara-negara Eropa yang terkena imbas PDII) YANG DIGAWANGI OLEH JP.MORGAN, salah-satu butirnya menyebutkan agar Belanda menggunakan pinjaman Marshall Plan untuk membangun kembali perdagangan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Hindia Belanda (Indonesia). Indonesia menjadi satu-satunya negara koloni Eropa yang tercantum sebagai butir dalam perjanjian bantuan Marshall Plan.

Pada 30 November 1946, pemerintah AS secara GRATIS!!! meminjamkan kepada militer Belanda (melalui melalui program pinjaman ranpur) 118 pesawat terdiri dari pembom B-25, pesawat tempur P-40 dan P-51 Mustang, 45 unit tank Stuart, 459 jip militer, 170 unit artileri, dan persenjataan infantri dalam jumlah yang sangat besar untuk digunakan untuk ‘menjinakan’ Hindia Belanda. Truk pengangkut militer dalam jumlah besar, dan logistik dari arena perang pasifik pun diserahkan oleh Paman Sam kepada Belanda. Militer Belanda juga diberikan fasilitas untuk melakukan pembelian 65.000 ton logistik militer non-amunisi.

Amerika juga memberikan restu kepada Pemerintah Belanda untuk mengalokasikan pinjaman sebesar US$ 26.000.000 yang diberikan oleh Dinas Administrasi Aset Perang AS (WAA) pada Oktober 1947 untuk membeli senjata dan amunisi demi mendukung kelangsungan kampanye militernya di Hindia Belanda. Sampai Desember 1948, Amerika masih memboikot keanggotaan Republik Indonesia dalam Komisi Ekonomi PBB untuk Asia Timur Jauh (ECAFE), hal yang kemudian menjadi “lampu hijau” bagi Belanda untuk melancarkan Agresi Militer Jilid II dengan melakukan serangan kejutan ke Yogyakarta pada 19 Desember 1948.

KESIMPULANNYA : Kedatangan Belanda ke Indonesia untuk menciptakan NWO (New World Order) KEBIJAKAN LUAR NEGERI AS (yang notabene DIDIKTE OLEH PARA RAKSASA BISNIS) sebagai salah satu variabel signifikan dalam dinamika invasi militer Belanda di tanah air.. Agresi militer Belanda I & II dibiayai agar Rockefeller dapat menguasai SDA Indonesia..
TAPI REKAYASA KOALISI INDUSTRIALIS & ELIT POLITIK NEGARA SUPERPOWER… dengan MOTIF MURNI BISNIS (minyak, peminjaman hutang kepada negara konflik & perdagangan senjata).

kucuran dana, biaya rekonstruksi, juga akan memunculkan jasa keamanan, dan memperbesar kemungkinan intervensi negara lain, dll.

inilah HAKEKAT sebenar2nya dari NWO..

It's all about Money, Power & Oil
JASMERAH!

Tengkiu gan

 

wahh ane bner baru tw nih gan..klo waffen ss prnh di kirim ke indonesia juga..
dan yg lucu nya pas prng kemerdekaan juga ada ribuan psukan jepang yg berperang di pihak indonesia melawan belanda..
ahahhahaa..waffen ss vs pasukan jepang di indonesia<< ironis juga yahh..wwkwkk

 

Wow
baru tau kalau ada orang indonesia yang jadi sukarelawan SS Nazi

 

Banyak juga lho gan tentara Nazi yang ikut berjuang bersama pejuang kemerdekaan dalam hal ini pasukan dari U-boat...

Tepatnya divisi sukarelawan 23.Waffen-Pzgr-Division der SS "Niederlande" Frw.Legion Nederland

 

yang ironis ex waffen ss juga berperang melawan comrades mereka di indonesia yang berjuang bersama pejuang,,

 

wah baru tau kalo ternyata Indonesia pernah bantu nazi ya.
btw nice share,mayan nambah pengetahuan soal sejarah bangsa kita ini.