1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Kanker Tulang, Tua Muda bisa Kena loh!

Discussion in 'Intensive Health Unit' started by jHony, Jun 24, 2009.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. jHony Veteran

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Jan 14, 2009
    Messages:
    3,642
    Trophy Points:
    267
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +13,318 / -0
    KANKER tulang dapat diderita anak kecil hingga lanjut usia. Kendati bisa bermula dari kanker lain yang menjalar, penyebab pastinya belum diketahui.

    Ahli tulang dari Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD) Jakarta, Dr Achmad Basuki SpOT, mengungkapkan, kemunculan kanker tulang dapat terjadi begitu saja alias "de novo". Artinya, bisa bermula dari sel tulang yang menjadi ganas.

    Kanker tulang bisa diawali dari tumor, suatu istilah untuk menjelaskan adanya benjolan yang tidak normal pada tubuh. Menurut Achmad Basuki atau yang akrab disapa Abas, tumor tulang terbagi dua, yakni neoplasma musculoskeletal (sistem otot) dan neoplasma tulang.

    Neoplasma (neos=baru dan plasma=pembentukan) adalah tumor yang terdiri dari jaringan baru abnormal, tumbuhnya berlebihan, tidak terkoordinasi, dan tumbuh terus walaupun rangsangan yang menyebabkannya sudah berhenti. Neoplasma dapat bersifat jinak atau ganas. Disebut jinak bila jaringan baru itu hanya menekan jaringan sekitarnya, dan dikatakan ganas bila mampu menembus jaringan sekitarnya hingga menjalar ke seluruh tubuh melalui darah dan cairan getah bening. Nah, berdasarkan jaringannya, neoplasma ganas inilah yang disebut kanker atau sarkoma.

    "Tumor tulang ada yang sifatnya primer maupun sekunder. Untuk yang primer belum diketahui penyebabnya, sementara yang sekunder acap kali disebabkan penyebaran dari kanker di luar tulang," papar Abas.

    Secara umum, angka kasus tumor tulang ganas hingga saat ini memang terbilang masih rendah, yakni hanya sekitar 0,2 persen dari keseluruhan angka kanker, atau sekitar 0,8 kasus dari 100.000 populasi per tahun.

    Kanker tulang itu sendiri ada banyak jenisnya. Beberapa yang ganas di antaranya osteosarkoma, ewing sarkoma dan kondrosarkoma. Osteosarkoma kerap ditemui pada anak-anak usia kurang dari 10 tahun atau remaja usia kurang dari 20. Sedangkan kondrosarkoma umumnya dialami usia 40-60. Menurut Abas, pembedaan nama tersebut didasarkan dari sel tulang mana tumor berasal. Misalnya, osteosarkoma berasal dari tulang osteus, sedangkan kondrosarkoma dari sel tulang rawan.

    Tumor tulang banyak dialami di area kaki. Namun, pada pasien yang sudah pernah terkena kanker sebelumnya, terutama yang sudah stadium empat, bagian tulang belakang biasanya paling cepat diserang.

    Abas mengemukakan, tidak seperti jaringan lunak, tulang merupakan organ padat yang tidak fleksibel. Jika terluka rasanya bisa sangat sakit yang disebabkan tekanan, bengkak atau benjolan. Perlu diketahui juga bahwasanya kanker tulang tidak ada hubungannya dengan trauma atau kejadian cedera akibat terjatuh. Namun, kita tetap harus waspada. Pasalnya, pada orang yang sudah membawa "bakat" kanker dalam tubuhnya, peristiwa cedera atau trauma tersebut bisa jadi menjadi awal mula diketahui adanya sel tumor tersebut.

    Lantas, bagaimana mengetahui suatu benjolan termasuk tumor tulang atau bukan? Abas mencontohkan, saat terjatuh dan merasa sakit misalnya, seharusnya rasa sakit berkurang atau menghilang setelah diberi analgetik (obat penghilang rasa sakit). Tapi kenyataannya pada kasus tumor atau kanker tulang, rasa sakit itu tidak hilang dan malah terus bertambah dosis analgetiknya. Pada tahap akhir bahkan ada yang sampai memakai morfin untuk menghilangkan sakitnya.

    "Rasa sakit ini biasanya akan lebih terasa pada malam hari. Terkadang keseleo sedikit saja sakitnya hebat. Gejala umum lokal lainnya seperti pembengkakan yang bertambah besar, juga terjadi penurunan keadaan umum seperti menurunnya berat badan dan daya tahan tubuh," papar Abas seraya mengungkapkan bahwa tumor dapat tumbuh dengan cepat dalam hitungan bulan.

    Untuk mendeteksi keberadaan sel tumor dapat dilakukan pemeriksaan sederhana dengan sinar X, di mana akan terlihat ada tidaknya reaksi (sesuatu yang aktif) di dalam tulang. Namun, untuk dapat melihat secara keseluruhan sebaiknya lakukan scantulang (bonescan), yang mana pada kanker sekunder berguna untuk melihat penyebaran tumor atau sel kanker.
    Dengan bonescan, 10 persen destruksi tulang bisa ditangkap. Jika ditemui indikasi kuat, selanjutnya dilakukan biopsi sebagai dasar menentukan jenis tumor dan tindakan selanjutnya.

    Sayangnya, di Indonesia, seperti halnya kasus kanker lain, banyak pasien yang datang dengan kondisi tumor sudah membesar sehingga tidak ada jalan lain kecuali melakukan amputasi. "Amputasi merupakan golden standard dalam penanganan kanker tulang. Dan jangan khawatir karena pasien masih tetap bisa beraktivitas dengan wajar pasca amputasi," katanya.

    Secara umum, tata laksana kanker tulang melalui 3 modalitas terapi, yakni operasi, kemoterapi dan radiasi. Namun, kalau sudah tahap sarkoma (ganas) biasanya responsnya tidak terlalu baik dengan kemoterapi ataupun radiasi. "Kalau besar sekali massa tumornya, responsnya paling hanya 20-40 persen. Jadi memang harus dioperasi dulu," katanya.

    Selain amputasi, tindakan operasi lainnya yang bertujuan menyelamatkan fungsi kaki adalah limp salvage, dimana tulang akan "dibersihkan" dengan cara disinar. Operasi ini dapat dilakukan dengan syarat korteks tulang masih utuh. Pasca operasi, akan dilakukan fisioterapi. "Zaman dulu, harapan hidup penderita kanker tulang dalam lima tahun sekitar 30- 40 persen. Sekarang ini mencapai 80 persen," katanya.

    Kanker tulang memang boleh dikatakan belum bisa dicegah. Bagi yang punya riwayat sakit kanker di luar tulang, Abas menyarankan evaluasi per bulan,atau minimal setahun sekali bagi yang sudah tahap sekunder. "Tujuannya adalah untuk melihat kemungkinan adanya penyebaran ke jaringan lain," pungkasnya.

    Masih Sulit Didiagnosis

    Berbeda dengan kanker mulut rahim atau kanker payudara, informasi tentang gejala kanker tulang masih sangat sedikit. Tak heran bila kanker tulang sering didiagnosis dalam keadaan terlambat.

    Masyarakat awam sering kali tidak menyadari adanya kanker tulang karena gejalanya mirip rematik dan osteoporosis, yaitu nyeri di bagian tulang atau sendi dan adanya pembengkakan atau benjolan. Hal itu juga menyebabkan dokter sulit mendiagnosis kanker tulang.

    Di RS Kanker Dharmais, kebanyakan penderita berusia belasan tahun, antara 13-20 tahun.Tahun 1960-an penderita kanker tulang hanya dioperasi/amputasi. Harapan hidupnya 20 persen. Tahun 1980-an dengan terapi pembantu, harapan hidup meningkat sampai 80 persen. Kini penderita tumor ganas diberi kemoterapi sebelum operasi untuk mencegah perkembangbiakan tumor dan mematikan anak sebar.

    Saat ini pada operasi kanker tulang, penderita tidak diamputasi, tetapi dibersihkan tumor dan jaringan lunak di sekitarnya, kemudian bagian yang diambil direkonstruksi dengan tulang tiruan (prosthese) atau dengan tulang manusia (allograft) untuk mengembalikan fungsi alat gerak. Tulang manusia diperoleh dari donor yang diambil maksimal empat jam setelah meninggal dan diawetkan pada suhu-80 derajat Celsius.
    (Koran SI/Koran SI/tty)

    _Sumber_
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. shinbakayarou M V U

    Offline

    ダメ人間

    Joined:
    Jun 30, 2008
    Messages:
    8,629
    Trophy Points:
    251
    Gender:
    Female
    Ratings:
    +25,170 / -0
    emang bener...
    orang yg gw tau kena penyakit ini juga gitu...datang terlambat :swt:
     
  4. david M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Oct 28, 2007
    Messages:
    497
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +9 / -5
    iya si ,orang mah juga kalo gitu paling cuma kira cape ato kejeduk apa gitu jadi gak cek kedoter tapi setelah cek ke dokter baru d kaget denger hasilnya ~_~"
     
  5. a_villain M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Feb 12, 2009
    Messages:
    509
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +5,310 / -0
    jadi serem abis baca ini nih.......

    gw pernah baca ada yang ga sadar sm sekali kalo kakinya patah abis jatoh....
    sampe pada akhirnya kakinya mesti diamputasi...

    ada yah yg gitu? heran gw....

    tapi kalo dikasih tulang donor dari orang lain pasti serem juga yah....
     
  6. zutara M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Aug 3, 2008
    Messages:
    9,281
    Trophy Points:
    226
    Ratings:
    +46,395 / -0
    tanda2 pertama yg musti di waspadai alias di curigai apa negh gan ??
     
  7. LiTTleDRAgo M V U

    Offline

     

    Joined:
    Jun 24, 2008
    Messages:
    18,503
    Trophy Points:
    241
    Ratings:
    +55,228 / -1
    @atas
    rasa ngilu ditulang/persendian
    (biasanya sih)
     
  8. reincarnage Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jun 14, 2009
    Messages:
    19
    Trophy Points:
    2
    Ratings:
    +0 / -0
    hiii serem ya
     
  9. hirako_shinji M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Jun 20, 2009
    Messages:
    1,539
    Trophy Points:
    212
    Ratings:
    +5,573 / -1
    waa...jd serem...
     
  10. BanZaii M V U

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 16, 2008
    Messages:
    164
    Trophy Points:
    56
    Ratings:
    +10 / -0
    wah kanker dimana 2 lama 2 pindah ke gunung aja deh males di kota kena kanker terus
     
  11. jukutbangtut M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Nov 13, 2009
    Messages:
    4,398
    Trophy Points:
    227
    Ratings:
    +17,976 / -0
    berarti musti hati2 mulai dr sekarang.......
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.