1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

SongFic Darah Kelelawar [Atreyu - Crimson] :: [SE2012-C]

Discussion in 'Fiction' started by zulfi21, Jan 16, 2012.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. zulfi21 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jun 15, 2010
    Messages:
    26
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +1 / -0
    aku mau ikutan lomba songfic juga nih...
    sebenarnya ini cerpen perdana dan langsung aku taro di :idws: tercinta ini
    ini murni bikinan sendiri kok :oghoho:
    lagunya milik atreyu, judulnya crimson
    I feel it welling up inside
    And Robert Smith lied,
    Boys do cry and with
    Blood tears in my eyes I’m an Anne Rice novel come to life.
    I can’t hide the monster… anymore.
    One can, only feel desolate for so long until
    One starts to change into
    Something the mirror doesn't recognize.
    Metamorphosize.
    The darkness has been biding its time
    To claim its latest victim,
    Fresh meat for carnal desires,
    To become, what I became.
    I viewed the sun for the last time.

    Will you still hold me when you see what I have done?
    Will you still kiss me the same,
    When you taste my victim's blood?
    So crimson and red,
    I feel it flowing from your lips. (Crimson and red)
    My heart is dead and so are you.

    And it pulses through,
    The desire to change, to deconstruct
    All of my,
    All of my, past failings.
    But where to begin, because when you live in sin
    It’s hard to look at saints,
    Without them reflecting your jet black aura back on you.
    And all I have is hope
    My inner burn’s not fading,
    I’ll wipe the blood from my cheek and get on with my day.

    Will you still hold me when you see what I have done?
    Will you still kiss me the same,
    When you taste my victim’s blood?
    So crimson and red,
    I feel it flowing from your lips. (Crimson and red)
    My heart is dead and so are you.

    And all I have is hope
    And all I need is time
    To bury in pine under six feet of time
    The lies I told me about myself.
    Claw my way out,
    Pick the splinters from under my fingernails.
    I won’t lose hope,
    I won’t give in.
    Just live and breathe, try not to die again.
    Just live and breathe, try not to die again.
    Just live and breathe, try not to die again.
    I try not to die again.

    Will you still hold me when you see what I have done?
    Will you still kiss me the same,
    When you taste my victim’s blood?
    So crimson and red,
    I feel it flowing from your lips. (Crimson and red)
    My heart is dead and so are you.

    Will you still hold me when you see what I have done?
    Will you still kiss me the same,
    When you taste my victim’s blood?
    So crimson and red,
    I feel it flowing from your lips.(When you taste my victim's blood)
    My heart is dead and so are you.

    Ku rasakan semuanya mengalir dalam darahku. Air mata ku terus keluar dan kali ini bukan lah bening yang ku lihat tapi merah darah yang terus mengalir.
    aku terus meratapi hidupku ini, tak kuasa untuk menahan sosok setan yang ada dalam diriku.
    ku tatap wajah ku di cermin, namun yang kulihat bukanlah sosok wajahku. Tampak menyeringai senyumnya tajam di cermin. ya dialah sosok siluman kelelawar.
    sosok yang telah bersembunyi dalam darah keluargaku. turun temurun diwariskan dari seorang ayah kepada anak laki-lakinya.

    Namun apalah yang bias kulakukan? Ini adalah takdirku… takdir seorang manusia berdarah kelelawar. Mungkin lebih familiar kalau aku disebut sebagai vampire, inilah yang terkadang membuat aku tersenyum bahagia karena tidak semua orang bias menikmati karya Anna Rice di kehidupan nyata.
    Terkadang aku berharap agar bias lepas dari kutukan ini, berubah menjadi sesuatu yang dapat dapat dikenali cermin sebagai manusia biasa.

    kini tepat malam jumat kliwon, malam diriku dituntut untuk “minum” lagi. Aku benci semua ini…
    tapi apa? Inilah satu-satunya jalan agar aku bias lepas dari kutukuan ini. 100 darah wanita? Yang benar saja. Sering kulontarkan kutukan-kutukan terhadap leluhurku yang bersukutu dengan iblis. Namun aku sadar, Aku hanyalah bidak dalam permainan mereka.
    Kalau tak kulakukan ini, tidak hanya diriku saja yang akan mati. Semua saudara perempuanku akan turut menjadi tumbalnya.
    HP ku berbunyi dan ternyata dia menelepon ku. Eva, gadis 19 tahun yang sudah 1 tahun ini selalu menjadi pendamping hatiku. “Sayang, kamu dimana? Bias jemput aku ga? Aku dikantor nih…” ucapnya.
    Aku menjawab permintannya dan langsung mengambil motor ku yang saat itu belum ku masukan kedalam garasi.
    Ratusan meter sudah kulalui, disertai bayang kecemasan akan tuntutan ku yang terus membayangi. Terkadang aku membayangkan ketika aku meminum darah kekasihku, menangis meratapi kepergiannya. Namun inilah satu-satunya cara agar aku dan keluargaku dapat melangsungkan hidup. Tidak! Aku tidak mau membunuh Eva. Cukup banyak gadis yang menjadi korbanku, namun aku tidak mau dia menjadi salah satunya. Aku mencintainya, aku tidak mau kehilangan dirinya…

    Aku terus mencoba melawan pikiranku yang terus mendorong untuk melakukannya. Konsentrasiku mulai terganggu. Sadarku perlahan mulai menghilang. Malam itu darah merah mentes dari mataku.
    Air mataku tak henti-hentinya keluar. Kucakar muka ini dan kubenturkan keras kepala ini kebatu. Sekali lagi dosa besar telah kulakukan. Ketika kesadaran datang menghampiriku yang kulihat adalah Eva yang berlumuran darah.. ya.. berlumuran darah karena perbuatanku…
    Dia adalah wanita ke 100 yang harus merasakan gigitanku. Wanita terkahir yang membuatku sedikit lega. Namun apa? Dia adalah satu-satunya wanita yang kucintai. Yang kusayangi lebih dari apapun.
    Kini wajahnya mulai mengering, darah merahnya mulai habis keluar deras dari lubang dilehernya.
    Ku tatap wajahnya tersenyum bahagia. Tangannya dengan tenaga yang masih tersisa menggenggam tanganku…

    Diriku semakin hancur ketika tau dia masih mau memegang tanganku setelah apa yang aku lakukan. Ketika aku merasakan darahmu, begitu merah, lezat dan menggairahkan.

    Hatiku mati disertai kepergiannya untuk selamanya…
    http://www.mediafire.com/?4jtmygd91of
    www.youtube.com/watch?v=C_iOTpUAAdI
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. Senruika Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jun 27, 2010
    Messages:
    25
    Trophy Points:
    6
    Ratings:
    +34 / -0
    err... kalo boleh jujur ceritanya gak terlalu "wah" menurutku :/ (udah kebanyakan baca kisah cinta tragis jadinya yang ini rada kebanting #dibanting )

    lol tapi aku lumayan suka sama gaya bahasa & penyampaiannya (wtf malam jum'at kliwon), kalo diliat liat lagi mungkin kalo ceritanya dibikin lebih dramatis bisa jadi bagus tuh :peace:
     
  4. Grande_Samael M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Dec 18, 2011
    Messages:
    264
    Trophy Points:
    36
    Ratings:
    +283 / -0
    setuju ma komentar yang di atas ane...
     
  5. om3gakais3r M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Feb 25, 2009
    Messages:
    3,040
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +5,622 / -0
    Setuju dengan beberapa komentar di atas saya, terlalu "biasa"... terlebih lagi menggunakan latar yang "Indonesia banget".
    kalaupun anda memutuskan untuk menggunakan berbagai aspek budaya indonesia seperti siluman, malam jum'at... coba perkental aspek latar budaya itu dengan nama-nama yang "Indonesia", dan lain lain lah.. jadi imagenya bukan "vampire gagal" melainkan "siluman kelelawar yang mengerikan."
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.