Praktekkan! 5 Tips Mengelola Keuangan Untuk Mahasiswa Kos

​

Apakah Anda termasuk grup mahasiswa kos yang sulit untuk mengelola keuangan? Sering ngenes di akhir bulan? Baca dan praktekkan 5 tips kami dan diakhir bulan ini Anda sudah tidak lagi ngenes.

​

Mengelola Keuangan untuk Mahasiswa Kos, Biar Ga Ngenes

Sebelumnya kami mengucapkan selamat untuk Anda, para mahasiswa yang merantau dari kota kelahiran untuk belajar di bangku kuliah. Kenapa selamat? Karena tidak semua orang memiliki kesempatan sama seperti Anda, bisa belajar di universitas yang diinginkan, belajar mandiri, belajar mengelola keuangan sendiri dan lain sebagainya.

Sebelumnya, apakah Anda masih merasakan zaman-zaman perjuangan, khususnya di akhir bulan? Jika keuangan Anda masih ngenes di akhir bulan, itu artinya Anda masih membuat kesalahan dalam mengelola keuangan. Dengan melakukan kesalahan, Anda sudah berada satu langkah di depan, dibandingkan teman-teman Anda yang belum pernah melakukan kesalahan dalam mengelola keuangan.

Seorang ahli keuangan, bernama Robert T. Kiyosaki mengatakan perbedaan belajar di sekolah dan di dunia nyata adalah : kalau belajar disekolah, kita diberi ilmunya dulu baru mendapatkan ujian. Kalau belajar di dunia nyata, kita mendapat masalah dulu, baru belajar cari solusinya.

Jika Anda saat ini sedang membaca artikel Finansialku, itu tandanya Anda sedang mencari solusi masalah keuangan untuk mahasiswa kos. Jika ekspetasi Anda setelah membaca artikel ini adalah, Anda tahu apa yang harus dilakukan untuk mengelola keuangan dengan lebih baik, Anda sudah berada dijalur yang tepat. Dua hal yang perlu Anda lakukan membaca dan mempraktekkan 8 tips mengelola keuangan untuk mahasiswa kos ini. Selamat mencoba!

Satu hal yang perlu Anda ketahui dan tanamkan dalam pola pikir Anda :

• Untuk menjadi kaya tidak harus lulus kuliah dulu, baru mendapat pekerjaan bergaji besar.
• Untuk menjadi kaya tidak harus lulus kuliah dulu, baru membuat bisnis yang hebar.
• Untuk menjadi kaya Anda harus memiliki mindset orang kaya dan itu bisa dimiliki saat Anda mahasiswa. Dan ingat tanggung jawab Anda saat ini adalah lulus kuliah dulu.

​

Tips #1 Punya Anggaran Keuangan

Permasalahan yang dihadapi oleh mahasiswa adalah bagaimana cara mempertahankan uang yang ditransfer orang tua agar tetap tersedia hingga akhir bulan. Anda perlu memiliki sebuah anggaran keuangan, anggarakan berapa uang yang boleh dikeluarkan setiap minggunya. Jangan lupa buat budget untuk hangout dengan teman-teman. Contoh anggaran:

Pemasukan

• Transfer dari orang tua Rp 3.000.000 per bulan

Pengeluaran

• Tabungan dan Investasi Rp 300.000 per bulan
• Bayar kos Rp 700.000 per bulan
• Makan Rp 1.500.000 per bulan
• Main dan Hang Out Rp 500.000 per bulan

​

Silahkan gunakan Aplikasi Finansialku untuk membantu Anda membuat anggaran dan mencatat keuangan harian Anda. Dengan membuat anggaran dan mencatat keuangan, Anda pasti terhindar dari kondisi ngenes diakhir bulan.

​

Tips #2 Tambah Pemasukan dari Hobbi, Keahlian atau Passion

Apa hobbi Anda, selain makan dan tidur? Main games, berenang, mengajar, fotografi, buat kopi dan lain sebagainya. Jangan biarkan hobi Anda terpendam, gunakan hobi Anda untuk menambah pemasukan. Rumus sederhana dalam keuangan adalah:

Sejahtera = Tambah Penghasilan, Tambah Pengeluaran Produktif dan Kurangi Pengeluaran Konsumtif.​

Sekarang Anda pilih, lebih mudah tambah penghasilan atau mengurangi pengeluaran? Kalau Anda pilih menambah penghasilan, kami akan share beberapa cara:

1. Jadi freelance untuk pekerjaan online, cek website Sribulancer.com dan Projects.co.id. Kalau Anda punya Paypal dan kartu kredit coba juga website freelance luar negeri, seperti freelancer.com, elance.com dan lain sebagainya.
2. Hobi maen games? Bikin website, blog dan vlog untuk review games. Anda dapat meniru vlogger games seperti Reza Oktovian. Termasuk jika Anda para mahasiswa suka beauty sharing dan lain sebagainya.
3. Jika Anda hoby fotografi, Anda dapat menjual jasa atau layanan sebagai fotografer amatir, menjual foto di online (contoh: shutterstock, fotolia dan lain sebagainya).
4. Anda suka mengajar? Anda dapat menjadi asisten dosen, guru les offline dan online. Coba cek website ruangguru.com
5. Suka menjadi pedagang online, tetapi tidak punya produk? Coba saja dropshipper atau affiliate di beberapa website. Salah satu website dropshipper adalah Tokopedia.
6. Masih banyak cara kreatif dan bisnis online yang dapat Anda jalankan. Masalahnya Anda mau atau tidak?

Tips #3 Belajar Berinvestasi Sejak Mahasiswa

Masih ingat dengan rumus untuk menjadi sejahtera?

Sejahtera = Tambah Penghasilan, Tambah Pengeluaran Produktif dan Kurangi Pengeluaran Konsumtif.​

Pengeluaran produktif adalah pengeluaran yang digunakan untuk membeli asset.
Asset adalah segala sesuatu, yang mampu mendatangkan pemasukan ke rekening Anda.

Salah satu jenis pengeluaran produktif adalah dengan investasi. Mahasiwa zaman sekarang dan mahasiswa yang akan datang, tentunya lebih jenius dan lebih pandai dibandingkan mahasiswa zaman dahulu. Apakah Anda setuju? Mahasiwa zaman dulu, berpikir investasi, mengurus keuangan, beli rumah itu masalah nanti saja, pas sudah lulus kuliah, pas sudah kerja. Kalau lebih jenius, tentu saja Anda tidak perlu menunggu nanti saat lulu kuliah bukan? Gimana kalau sekarang saja memulai berinvestasi?

​

Tips #4 Kurangi Kebutuhan dan Keinginan yang Konsumtif dan Tidak Penting

• Mau kelihatan keren dihadapan teman-teman?
• Mau kelihatan keren dihadapan pacar (doi)?

Keren di luar belum tentu keren di dalam. Salah satu kebodohan dan kebegoan yang tidak bisa ditoleransi adalah : Anda keluar uang, beli barang yang tidak Anda suka, hanya biar kelihatan keren dan wow dimata orang. Lebih ngenesnya lagi dimata orang yang tidak Anda sukai. Beli barang-barang yang memang Anda butuhkan dan sebisa mungkin belanjalah barang-barang yang bersifat asset.

​

Ingat asset adalah segala sesuatu yang dapat mendatangkan pemasukan untuk Anda. Contoh Anda beli sebuah motor yang dapat digunakan untuk ojek online. Beli komputer atau laptop bagus untuk menjalankan toko online. Beli kamera bagus untuk menjadi vlogger dan lain sebagainya.

Terkait pengeluaran dan penghematan, mahasiwa pasti tahu caranya. Contoh:

• Nonton hemat dengan menggunakan kartu kredit atau cara pembayaran elektronik.
• Mau hemat ongkos transportasi, coba cek promo online.
• Mau makan enak dan tetap hemat, cek promo-promo dan kupon online.

Tips #5 Kartu Kredit Bukanlah Tambahan Pemasukan!

Jika Anda mendapat kepercayaan dari orang tua untuk memegang kartu kredit, maka Anda wajib bersyukur dan berterima kasih. Setidaknya orang tua Anda percaya pada Anda. Oleh sebab itu gunakan kartu kredit dengan bijak. Aturan menggunakan kartu kredit adalah :

• Bayar lunas seluruh tagihan kartu kredit Anda.
• Jangan utang kartu kredit.
• Gunakan kartu kredit untuk mendapatkan diskon atau penawaran menarik.

​

5 Tips Penting Mengelola Keuanga untuk Mahasiswa Kos yang Paling Ampuh

Merangkum dari penjelasan di atas terdapat 2 jurus utama :

1. Pegang kendali keuangan Anda dengan anggaran dan mencatat keuangan (jangan malas kalau ga mau ngenes). Daftar langsung aplikasi Finansialku, toh gratis juga. Daftar di sini.
2. Ingat rumusnya : Sejahtera = Tambah Penghasilan, Tambah Pengeluaran Produktif dan Kurangi Pengeluaran Konsumtif.

Kami yakin mahasiwa kos sekarang pasti lebih kreatif dan inovatif. Jadi jangan sampai Anda pasif. Kalau Anda sukses, jangan lupa ajak sukses juga teman seperuangan Anda. Sebarkan juga 5 tips kami ini. Selamat mencoba tips kami.


Apakah Anda masih mendapatkan kesulitan dalam mengelola keuangan? Silahkan tinggalkan pertanyaan Anda di bawah ini, perencana keuangan kami akan bantu jawab.


Sumber:
Praktekkan! 5 Tips Mengelola Keuangan Untuk Mahasiswa Kos

Baca Juga:
Jangan Sisihkan Uang untuk Menabung dan Berinvestasi
Mau Kaya? Ini Dia 99+ Cara Milliarder Mengelola Keuangannya
Mengenal Investasi Reksa Dana Online
Gengsi atau Kebodohan – Beli Merk Supaya Wow Doank?
Apakah Boleh Mahasiswa Pegang Kartu Kredit?




Tentang Finansialku:
Finansialku.com adalah portal perencanaan keuangan individu dan keluarga. Kunjungi kami di:
Website: Finansialku.com
Facebook: @Finansialku
Twitter: @Finansialku
Google+: +Finansialku