Mencari Jodoh dalam Islam

Jodoh termasuk hal yang dirahasiakan Allah kepada manusia. Manusia tidak akan pernah tahu dan tak akan bisa menerka dengan siapa ia nantinya berjodoh.

Hal ini biasanya membuat, seseorang harap-harap cemas saat mencari atau menanti jodohnya. Apalagi dia dalam posisi menanti jodoh, maka bisa saja muncul rasa bosan pada dirinya.

Oleh karena itu, Islam sebagai ajaran yang paripurna memberikan jalan dan gambaran mengenai jodoh bagi ummat Islam. Jodoh menurut Islam tidak terlepas dari Ilmu Allah, namun Allah SWT memberikan pilihan bagi manusia untuk berusaha sekuat tenaga dan sekemampunya untuk memilih jodohnya.

Manusialah yang membuat kriteria bagaimana jodoh di masa yang akan datang. Namun pun demikian, ummat Islam tidak serba bebas begitu saja. Allah dan RasulNya memberikan anjuran disaat ingin mencari jodoh untuk dinikahi dengan beberapa pertimbangan. Mulai dari, parasnya, keturunannya, hartanya dan yang terakhir adalah kebaikana agamanya.

Namun, Islam menghendaki bahwa ummat Islam memilih pasangannya berdasarkan kebaikan agamanya. Bukan yang lain.

Bocoran Rahasia Jodoh
Selain itu, Allah SWT memberikan bocoran jodoh kepada manusia lewat firmanNya di dalam Al Quran. Bahwa Allah SWT akan memasangkan pria yang baik-baik dengan perempuan yang baik-baik. Begitupula sebaliknya, Allah akan memasangkan pria yang buruk dengan wanita yang buruk pula.

Memantaskan Diri
Oleh karena itu, Islam secara tidak langsung memberikan peluang dan kesempatan bagi tiap insan mempersiapkan dirinya dalam menjemput jodoh. bentuk persiapan yang utama itu adalah dengan memantaskan diri. Berusaha untuk menjadi pribadi yang baik.

Karena ia tahu, bahwa Allah SWT akan memasangkan ia dengan pasangan yang sama level kebaikannya dengan ia. Jodohnya adalah cerminan dari dirinya.

Tidak boleh dengan Cara yang Haram
Dalam mendapatkan jodoh, Islam pun memberikan rambu-rambu bagi manusia yakni tidak boleh dilalui atau dicapai dengan cara yang haram.

Bentuk cara yang haram yang lazim sekarang ini adalah dengan jalan pacaran. Islam menentang pacaran dan bukan cara yang benar dalam mencari jodoh.

Allah menyatakan bahwa manusia dilarang mendekati zina. Pacaran itu mendekati zina dan pada kenyataannya merupakan jalan terbesar untuk terjadinya zina yang sesungguhnya.

Islam dengan ajarannya tersebut, memberikan rambu-rambu yang tetap menjaga kehormatan pria maupun perempuan dalam mencari jodoh yakni dengan jalan ta'aruf. Berkenalan dengan jalan sesuai syariah.