1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Cerpen Dia tak baik untukmu

Discussion in 'Fiction' started by Muggi, Jul 18, 2014.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Muggi Members

    Offline

    Joined:
    Jul 10, 2014
    Messages:
    6
    Trophy Points:
    2
    Ratings:
    +6 / -0
    “DAR!!” kaget seorang yang dari suaranya saja sudah Leo ketahui. “wah aku kaget ” ejek Leo yang tidak berhasil dibuat kaget. Melihat reaksi Leo ia lalu duduk, diam dan membaca buku yang dibawanya “ngambek….ngambek... Ra, Keira. Ko diem aja sih? Nanti cantiknya luntur loh” hibur Leo. Namun melihat Keira yang tak juga berkomentar Leo mulai merasa bersalah “raaa aku minta maaf deh” setelah mendengar itu Keira tersenyum, Leo yang melihatnya ikut tersenyum. Tapi senyum Keira tiba-tiba berubah menjadi tawa, Leo menjadi bingung “Ra? Ra?” setelah dirasa cukup puas Keira tertawa “kena deh, satu sama” ucap Keira jail. Begitulah keseharian kedua sahabat ini, selalu berbagi tawa, berbagi cerita, dan mungkin juga cinta. “ra, liat ke arah jam 10” ucap Leo yang menyadari ada seseorang yang dari tadi menatap sahabatnya. “kenapa?” “liat aja sendiri” dan setelah Keira melihatnya “oooh” “ko ‘oh’ sih ra?” “Terus harus gimana? Soalnya sebelum ini juga sering aku pergokin dia lagi perhatiin aku. Dia keren ya” lalu Keira tersenyum. Mendengar itu Leo hanya terdiam.
    “Leo” panggil Keira, Leo yang mendengarnya berhenti berjalan dan memalingkan wajahnya. Keira segera berlari menghampiri Leo dengan senyumnya yang menawan. “aduh segitu kangennya ya sama aku seneng banget kayaknya ketemu aku” ucap Leo menjahili “wah sindrom PDnya udah parah nih” sangkal Keira “terus karena apa dong?” “inget cowo yang kemarin kan? Yang waktu kita ditaman” “iya, kenapa?” jawab Leo dengan dinginnya. “Kita udah kenalan, namanya Angga” papar Keira dengan senangnya “apa?” Leo merasa kaget “iya Leo. Namanya Angga, ga usah kaget gitu kali” “terus gimana?” tanya Leo penasaran “ya kita ngobrol, tukeran nomor hp, pin, ya gitu deh gimana aja orang kenalan”. Mendengar itu Leo hanya terdiam dan terlihat memikirkan sesuatu.
    “ra, traktir aku dong” Leo duduk disebelah Keira yang sedang menikmati minumannya “enak aja” timpal Keira. Tak lama datang seseorang “maaf nunggu lama ya” dan itu adalah Angga. “engga lama ko” Keira menjawab dengan senyumnya tapi melihat Leo Angga tak segera duduk. “sini duduk” tarik Keira lembut. Leo seketika kaget melihat Keira memegang tangan Angga ‘sudah sedekat itukah’ batin Leo. “Sini aku kenalin. Leo ini Angga, Angga ini Leo sahabat baik aku”. Setelah perkenalan tanpa disengaja itu keadaan yang dirasakan Keira menjadi sedikit canggung.
    ‘ra, aku udah didepan rumah’ isi pesan singkat yang dibaca Keira, dan Keira berlari keluar ”Leo, ayo berangkat” ucap Keira yang telah siap. Ya… malam ini mereka telah berencana untuk ke pasar malam hanya untuk sekedar jalan-jalan menikmati persahabatan. Mereka bermain, berbelanja, makan hingga rasa lelah telah hinggap. Leo pun mengantarkan kembali Keira pulang. “dadah Leo, makasih ya” dan Keira pun membuka pintu untuk memasuki rumah “tunggu ra….” Cegah Leo “ya?” “bisa kamu jauhi Angga?” ucap Leo yang seketika membuat Keira kaget bercampur bingung. “kenapa Leo?” tanya Keira “dia bukan lelaki baik-baik” Keira yang mendengarnya terdiam dan hanya mengucapkannya berulang ulang dalam hati ‘bilang kamu cemburu Leo, bilang’ “aku bukan cemburu ya ra….” Dengan senyumnya Leo berkata seakan bisa membaca fikiran Keira. Keira yang mendengarnya entah kenapa menjadi marah “kenapa Leo? Dia baik, sangat baik?” keadaan menjadi hening “pokoknya dia tak cukup baik untuk kamu” ucap Leo meyakinkan. “apa Leo? Yang ku tahu kini kamu yang jahat. Dulu kamu menolakku dengan alasan kamu bukan orang yang baik untukku. Sekarang kamupun bilang Angga bukan orang yang baik untukku. Terus aku harus mencari seseorang yang seperti apa?. Aku bener-bener ga ngerti” Keirapun segera memasuki rumah dan menutup pintu.
    Sudah seminggu lamanya semenjak hari dimana Keira marah, Leo yang setiap harinya selalu berada disamping Keira kini telah digantikan oleh Angga. Semakin sulit saja rasanya bagi Leo untuk memperbaiki keadaan. Dalam sedihnya Leo berjalan dan melihat sekumpulan mahasiswa sedang berkumpul, entah untuk apa tapi yang jelas mereka sedang bersorak “Terima…. Terima”. Dan setelah pasangan itu jadian merekapun bubar, betapa kagetnya Leo yang melihat bahwa itu adalah Keira…. Itu adalah Keira dan Angga. Seketika Leo menjadi lemas, dan hanya bisa terpaku menatap mereka tersenyum bahagia. ‘aku harus jelasin semuanya ke Keira, harus’ batin Leo.
    Keesokan harinya Leo sudah bertekad untuk berbicara dengan Keira. Leo mencari kesempatan saat Keira sendiri. Sore hari ketika Leo akan pulang Leo melihat Keira sedang duduk di taman sendirian, ‘inilah saat yang tepat’ batin Leo. “ra” panggil Leo sambil mendekati Keira. Setelah Keira melihat itu adalah Leo, Keira segera bangkit dari tempatnya. “tunggu ra…” cegah Leo memegang tangan Keira. Dan Keirapun melepaskan tangannya dari Leo dan berdiri diam tanpa memalingkan wajahnya. “Aku mau ngejelasin semuanya ra, biar kamu tau apa yang selama ini aku maksud” ucap Leo. “ya, aku dengerin. Silahkan” “bukan disini ra, aku mau nunjukin buktinya. Ayo ra ikut aku” Leo pun menarik tangan Keira menuju motornya dan membawanya ke…“ngapain kita ke studio kamu” ucap Keira yang masih belum mengerti apa maksud Leo. Leo tidak menjawab ia segera memegang tangan Keira untuk mengikuti setiap langkahnya. Dan merekapun tiba di suatu pintu, perlahan Leo membukanya, begitu gelap didalam, hingga Keira enggan untuk memasukinya tapi tangan Leo masih menuntun untuk masuk. Leo pun menyalakan lampunya dan betapa kagetnya Keira melihat begitu banyak foto yang tertempel memenuhi dinding ruangan ini. Dan yang membuatnya terduduk lemas adalah itu foto dirinya. Keira menangis, menangis sejadi-jadinya.
    “ra… aku mencintaimu sangat mencintaimu. Dulu aku menolakmu? Bukan, aku tidak menolakmu. Aku hanya menunda sampai kau benar-benar bisa kumiliki, menjadi istriku. Karena aku benar-benar ingin memilikimu ra” jelas Leo. “tapi kamu sudah terlambat Leo. Benar-benar terlambat” jawab Keira. “apa maksud kamu ra?” ucap Leo tak mengerti. “Dia milikku” tiba-tiba terdengar suara Angga yang tengah berdiri didepan pintu. Angga lalu berjalan mendekati Keira dan menariknya “ayo kita pergi”. Keira tak berdaya, ia hanya bisa mengikuti apa yang Angga inginkan. “maaf Leo” bisik Keira.
    Hancur, kini Leo benar-benar hancur. Ia tak tau harus berbuat apa. ‘bodoh kamu Leo bodoh’ batinnya berteriak. Tapi tak lama Leo pun sadar, ia segera berlari mengambil motornya dan mengejar mobil Angga yang baru saja pergi. Hingga mobil Angga melambat dan berhenti di satu rumah yang sederhana. Leo melihat Angga masuk dan menarik Keira, kesal rasanya Leo melihat perlakuan Angga pada Keira. Leopun segera turun dari motornya dan masuk kedalam rumah tersebut. Tapi gelap, ruangan itu gelap Leo berusaha mencari saklar lampu namun…. “BRAAAG” Leo terjatuh setelah Angga memukulnya. Keira yang terduduk dikursi disekap oleh Angga hanya bisa menangis melihat hal yang selama ini Angga katakan benar-benar Angga lakukan ditambah lagi Keira melihat darah yang terus mengalir dari kepala Leo Keira hanya bisa menangis dan berteriak dalam batinnya. “Kamu mengertikan Keira, bahwa aku tidak main-main” jelas Angga yang membuktikan ancamannya.”Ini tak akan terjadi jika kamu tak pergi dengannya Keira. Sekarang kamu harus melihat Leo mati didepanmu” Angga berbicara dan tersenyum tanpa rasa penyesalan. “Keira…. Maaf” dalam lemahnya Leo berkata dan ia memejamkan mata untuk selamanya. “sekarang kamu milikku seutuhnya” bisik Angga dengan tawanya yang menggila. :obhaha:

     
    • Like Like x 2
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. noprirf M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Mar 14, 2014
    Messages:
    1,337
    Trophy Points:
    142
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +427 / -0
    Pertama, aku mau sampain rasanya kamu jarang menggunakan 'enter' maka membacanya jadi agak sulit dibeberapa bagian :iii: tapi untuk sebagian besar cerita bisa dipahami sih :hmm:

    Awal cerita dimulai dari keira yang ingin memperkenalkan angga kepada leo. Leo yang merupakan sahabat baik keira memberitahu kalau angga bukan sosok yang baik namun itu dianggap keira hanya ucapan ketidaksukaannya saja. Dan akhirnya sosok angga sesungguhnya diketahui di ending.

    Memang terasa sederhana, tapi agak sedikit membingungkan karena cerita ditulis tanpa pembahasan dan langsung menginjak bahian klimaks.

    Kalau saranku sih dibuat tempo cerita yang agak lambat. Setidaknya agar pembaca lebih mampu menangkap cerita dengan lebih baik.

    Walau gitu, cerita bagus lho :D keep writing, okay
     
  4. arief71p M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jul 2, 2015
    Messages:
    391
    Trophy Points:
    66
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +264 / -38
    mati kayak gini yang paling saya hindari. Wanita makhluk yang berbahaya
     
  5. bluefox13 Members

    Offline

    Joined:
    Aug 1, 2015
    Messages:
    7
    Trophy Points:
    1
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +3 / -0
    cerita nya mantep kak.. tapi just saran kak, pake spasi yah biar gak terlalu susah baca nya... lanjut lagi dong kak
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.