1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Apa Yang Telah Kanker Ajarkan Kepada Saya(Kehilangan Yang Menyakitkan)

Discussion in 'Motivasi & Inspirasi' started by webosite, Sep 13, 2011.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. webosite Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Nov 27, 2009
    Messages:
    32
    Trophy Points:
    6
    Ratings:
    +5 / -0
    Notice
    Ini adalah tulisan "What Cancer Has Taught Me" saya yg ke 3. Kalau ingin membaca note saya yang sebelumnya buka aja gayot.posterous.com.
    Tulisan ini ditulis bukan hanya untuk kalangan sendiri. Tulisan ini ditulis dengan harapan bisa membantu dan menjadi kekuatan bagi orang yang baca.

    About Me
    Hi! Nama saya Rheza Christian. Umur saya 28 tahun. Masih muda tp udah hrs married, kl kata orang sih. #alah
    Saya penderita kanker yang sangat langka yang disebut ASPS (Alveolar Soft Part Sarcoma). ASPS adalah Sarcoma yg bisa tumbuh dimana saja. ASPS juga bersifat memakan tulang.
    ASPS sudah menghancurkan tulang lutut kaki kanan, tulang humerus tangan kiri, tulang humerus tangan kanan, dan tulang kerangka kepala. Hancurnya tulang tersebut membuat saya ngga bisa berjalan, dan ngga bisa angkat tangan.
    Kondisi saya sekarang sih sangat baik semenjak amputasi kaki kanan (28 Maret 2011). Badan lebih segar, dan ga pucet. Kalo dulu saya harus selalu pakai jaket karena selalu kedinginan, sekarang udah normal ga kedinginan lg. Udah bisa nyanyi juga loh.. (terakhir nyanyi di Glosis pas ada live band, sangking semangatnya gigi sampe nabrak mic.. :p). -will post the video later-

    Introduction
    Kita sebagai manusia pasti pernah kehilangan. Entah itu kehilangan pacar, uang, barang, atau malah kehilangan orang yg kita sayangi karena dipanggil oleh Tuhan. Kebanyakan kehilangan itu sangat menyakitkan atau bikin sedih. Emang sih ada kehilangan yg bikin happy, kaya kehilangan jerawat, kehilangan bisul dan lainnya. Kali ini saya menulis tentang cara menghadapi kehilangan yg bikin stres, sedih, atau malah suicidal. Mudah2an bisa menjadi kekuatan dan berkat untuk yg membaca.

    Kehilangan Yang Menyakitkan
    Saya sendiri banyak sekali mengalami kehilangan yg bener2 bikin sedih dan down. Contoh yg paling keliatan adalah kehilangan kesehatan. Karena ASPS yg menyerang paru2 saya, saya kehilangan kebebasan bernapas. Kadang sesek, kadang batuk, kadang batuk keluar darah, dan jadi sangat2 sensitif sama yang namanya bau. Ada bau masakan, atau parfum , langsung batuk2 dan sesek napas. Makanya temen yg dateng untuk menjenguk saya wanti2 untuk tidak memakai parfum atau lotion atau bedak atau apapun yg wangi2. ASPS juga sudah menghancurkan kedua tulang humerus tangan saya sehingga saya kehilangan kemampuan untuk mengangkat barang bahkan mengangkat tangan sendiri. Dan tentu saja ASPS sudah menghancurkan tulang lutut kaki kanan saya yg mengakibatkan saya harus amputasi untuk bisa berjalan menggunakan kaki palsu (Mudah2an bulan depan udah bisa ukur kaki palsu).

    Saya juga baru saja kehilangan tante saya bulan Januari silam karena kecelakaan. Beliau tertabrak motor yang mengakibatkan kedua kakinya patah dan menghancurkan isi perutnya. Beliau mengalami pendarahan parah dan akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. Memang sih saya jarang ketemu dengan beliau dan memang saya tidak terlalu dekat dengan beliau. Tapi dulu waktu saya masih toddler, beliau sering bawa saya jalan2. Waktu kehilangan beliau saya sedih banget. Tapi akhirnya bisa terima juga karena yakin beliau pasti bahagia di atas sana. Saya juga sadar, hidup kita bener2 di tangan yg di atas. Saya berjanji dalam hati di depan coffin beliau kalau saya tidak akan menyerah untuk berjuang melawan penyakit saya, untuk meneruskan perjuangan hidup beliau yg betul2 mengutamakan keluarganya. In memoriam... Seny Medellu.

    Hal seperti ini mungkin juga pernah dialami kamu atau malah mungkin sedang mengalami.

    Stress? Frustrasi? Sedih? Itu wajar dialami kita semua. Yang membedakan bagaimana kita menghadapi kehilangan tersebut.

    Menghadapi Kehilangan Yang Menyakitkan
    Pertama2, berserah kepada Tuhan. Percayalah kalau ini adalah rancangan yg indah. Tuhan tidak pernah memberikan rancangan kecelakaan (Yeremia 29:11).
    Berdoalah pada Nya supaya bisa diberikan kekuatan dan penghiburan. Jangan mengeluh, tetap bersyukur untuk hal2 lain yang kita punya. Tuhan selalu mendengarkan doa kita.
    Baca firmanNya, karena dengan membaca firman kita akan mendapatkan kekuatan dan solusi yg tepat.

    Kedua, percayalah kalau pada akhirnya semua akan membaik malah lebih baik! Banyak sekali contoh orang yg kehilangan dan membuat stress akhirnya malah lebih baik. Contohnya kejadian yg dialami kenalan saya Om Wiwih. Dulu, beliau masih belum ada penghasilan yg baik, beliau mengumpulkan uang susah payah untuk membeli motor yang rencananya akan dipake untuk usaha. Setelah akhirnya terkumpul, belilah sebuah motor. Tapi apes, baru pake sebentar (kira kira 1 mingguan). Motornya hilang dicuri orang. Wah beliau betul2 down dan frustrasi. Motor hilang, dan bingung mau bagaimana membiayai keluarga. Akhirnya dengan terpaksa beliau bekerja di tetangganya. Disana ternyata dia belajar banyak hal, dan akhirnya membuat usaha sendiri. Sekarang beliau sukses luar biasa. Jangankan motor, mobil dan lain2 pun bisa dibeli.

    Saya pun sering sekali mengalami kehilangan tapi pada akhirnya saya mensyukuri kehilangan tersebut. Misalnya sekarang. Kanker telah membuat saya kehilangan banyak hal. Tapi kanker sudah mengajarkan saya untuk menghargai hidup, kanker mengajarkan saya untuk menghargai kesehatan dan hidup sehat, stop smoking, stop minum minuman keras dan mengatur kebiasaan makan. Kanker juga mengajarkan saya selalu bersyukur atas semua hal kecil yg kita miliki. Dan tentunya, kanker membuat saya kembali ke jalan yg benar. Tulisan ini pun (yg mudah2an bisa menjadi berkat) ditulis karena saya menderita kanker. Oya, saya juga baru kehilangan tulisan ini td. Udah tulis panjang eh ga kesave. Kesel banget rasanya dan terpaksa ngulang. Tapi pas ngulang ide2 baru malah muncul.

    Ketiga, kita harus bersikap positif. Mengapa harus positif? Karena bersikap positif akan membuka peluang untuk mendapatkan berkat yg lebih dan juga membantu melewati fase kehilangan yg menyakitkan. Misalnya ada teman saya yg baru putus dengan pacarnya. Wah dia sedih banget karena semuanya jadi beda. Tapi walaupun dia sangat sedih, Dia tidak mengurung diri dan berlarut2 dalam kesedihan. Dia berusaha tersenyum dan menjalani hidupnya dengan biasa, pergi dengan teman2nya, berkenalan dengan teman2 baru dan akhirnya mendapatkan pacar baru yg lbh baik. Sekarang dia sudah menikah, punya anak dan sangat bahagia.

    Bayangkan kalau kita berlarut2 dalam kesedihan. Pertama rasa sedih akan terasa lebih sakit. Dan kita kehilangan banyak peluang mendapatkan berkat yang lebih baik.

    Penyesalan SELALU Datang Terlambat
    Seringnya kita tidak mensyukuri apa yang kita punya. Malah lebih sering mengeluh. Dulu mana pernah saya bersyukur karena bisa jalan. Mana pernah saya bersyukur saya bisa angkat tangan. Gaya hidup juga seenaknya dan merasa tidak akan sakit. Tidak pernah bersyukur kalau saya sehat, bisa bekerja, bisa hang out sama teman2 dan melakukan kegiatan2 lainnya yang sekarang sudah tidak bisa dilakukan. Sekarang semuanya udah ga bisa, nyesel deh.
    Hidup kita di tangan yang Maha Esa. Kita tidak bisa tau apa yg akan terjadi dengan kita. Maka itu, kalian yg masih punya keluarga, teman, kesehatan, dan banyak lagi, bersyukurlah!

    Dari pengalaman tersebut, saya belajar bersyukur atas semua yg saya punya. Walaupun saya kehilangan banyak hal, saya punya papa yg rajin, mama yg sabar, dan adik2 yg sangat sayang sama saya. Belum lagi saudara2 dan teman2 yang banyak memberikan kekuatan kepada saya untuk berjuang, menyemangati, membantu secara material dan selalu memberikan penghiburan. Saya juga masih bisa makan enak, tidur nyenyak, ngoprek2 gadget (Android), dan banyak lagi. Kalau saya bisa bersyukur, kenapa kamu tidak? Maka dari itu saya ulangi lagi, bersyukurlah!

    Conclusion
    Jangan lupa, hidup itu sangatlah indah. Memang kita tidak mungkin luput dari pencobaan, kehilangan, dan banyak hal lainnya yg menyakitkan dan bikin down. Kita hanya harus yakin, pada akhirnya, semua akan menjadi lebih baik.

    Kalau kamu lg di rumah, lihat keluargamu dan bersyukurlah kamu memiliki mereka. Peluk mereka dan katakan betapa berharganya mereka dari apapun. Katakan betapa bersyukurnya kamu memiliki mereka. Katakan sekarang karena kita tidak tahu, kapan Tuhan akan memanggil mereka.
    Kalau kamu sehat, bersyukurlah!
    Kalau kamu hidup berkecukupan walau tidak bergelimpangan, bersyukurlah!
    Kalau kamu masih bisa makan dan menyambung hidup, bersyukurlah!
    Banyak sekali hal yg bisa kita syukuri kan?

    Akhir kata saya ingin mengucapkan terima kasih karena sudah membaca tulisan saya yg jauh dari sempurna ini.
    Kalau kamu merasa tulisan ini bisa juga menjadi berkat buat orang lain, tolong share tulisan ini (gayot.posterous.com) supaya saya bisa menjadi berkat buat banyak orang entah itu lewat email, facebook, twitter, broadcast bbm, dan lainnya. Menjadi berkat buat banyak orang sangat memacu dan memberikan semangat untuk saya.

    Sekali lagi thanks for reading! God Bless!

    Rest In Peace Rheza Christian 13 September 2011

    [​IMG]
     
    • Thanks Thanks x 1
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.