1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Discussion ACCOUNTING CORNER (Sharing tentang akuntansi, tanya jawab)

Discussion in 'School and Campus Zone' started by intelpentium3, Dec 13, 2010.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. mattarada M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Apr 17, 2010
    Messages:
    2,803
    Trophy Points:
    177
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +4,848 / -0
    sebelumnya peace dulu :peace:

    menurut saya keliru :ehem:, urutan akun berdasarkan GAAP itulah yg diatur/diurut berdasarkan tingkat likuiditasnya. musti dahulukan akun yg paling likuid.

    sedangkan berdasarkan IFRS, akun diurut berdasarkan kontribusi/pengaruhnya terhadap neraca itu sendiri,. misalnya perusahan itu lebih banyak aktiva tidak tetapnya, dia boleh mendahulukan aktiva tidak tetap di neraca. :peace:
    coba liat neraca Perusahaan Listrik Negara (PLN) yg telah disusun berdasarkan IFRS. PLN lebih mendahulukan aktiva tidak lancarnya di neraca, karna memang jumlah aktiva tidak lancarnya jauh lebih banyak dari aktiva lancarnya.

    -----

    soal tracing dan vouching, keduanya merupakan prosedur yg dilakukan dalam audit.
    tracing (penelusuran) yaitu menelusuri setiap akun2 dalam laporan keuangan sampai ke transaksi2nya.

    sedangkan proses vouching (pemeriksaan bukti2 pendukung) yaitu memeriksa setiap dokumen2 pendukung yang terkait oleh suatu transaksi

    CMIIW :peace:
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. Herdian75 Members

    Offline

    Joined:
    Jul 23, 2012
    Messages:
    1
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +0 / -0
    Hallo semua..., nubie mohon ingin ikut belajar akuntansi mas bro...
    Lagi kesulitan untuk menentukan persediaan akhir.
    Contoh, kita beli barang dari pemasok pada tanggal 28 Juni, namun barang baru datang per tanggal 2 Juli.
    Nah persediaan akhir kita secara akuntansi di bulan Juni, apakah harus dicatatkan per tanggal 28 Juni tersebut, atao gimana? karena di barang secara fisik belum datang di bulan juni.
    Terimakasih sebelumnya atas bantuan untuk memecahkan masalah ini...

    Salam,
    Herdian
     
  4. blu3phant0m M V U

    Offline

    zazazazzzzzzzzzz............

    Joined:
    Aug 2, 2009
    Messages:
    2,013
    Trophy Points:
    162
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +1,503 / -3
    tergantung metode pencetatannya sieh setau ane..
    perpectual atau periodik
    kalo perpectual berarti sejak barang dipesan udah harus dicatat dalam buku,, yg berarti masuk kedalam persediaan akhir juni
    tapi
    kalo fisik berarti ketika barang tiba di gudang atau diterima,, klo ini jadi persedian di bulan juli

    CMIIW ane juga masi belajar soalnya
     
    • Thanks Thanks x 1
  5. IvanFerlianda Members

    Offline

    Joined:
    May 1, 2011
    Messages:
    2
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +5 / -0
    menurut IFRS barang tersebut dicatat jika kriteria2 ini terpenuhi :
    1.Penjual sudah men-transfer kepada pembeli risiko dan manfaat yang signifikan kepada pembeli
    2.Penjual tidak memiliki keterkaitan dan kendali efektif (dalam hal kepemilikian) terhadap barang yang dijual (maksudnya penjual sdh menyerahkan hak milik barang kepada kita)
    3.Nilai barang yang terjual dapat diukur secara reliable
    4.Manfaat ekonomik secara jelas akan mengalir kepada penjual (maksudnya kita sebagai pembeli sdh pasti akan membayar)
    5.Biaya yang terjadi atau akan terjadi dapat diestimasi secara reliable

    Biasanya dalam kebanyakan transaksi kriteria 2 sampai 5 sudah jelas. Yang paling penting perlu diperhatiin itu kriteria pertama (risiko dan manfaat/Risk and Reward).
    Supaya bisa dapet jawaban yg lebih baik dari pertanyaan km , detail kasusny perlu sy ketahui lbh baik lg
     
    • Thanks Thanks x 1
  6. bangjero Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 21, 2010
    Messages:
    54
    Trophy Points:
    21
    Ratings:
    +7 / -0
    Wah ada trit ttg accounting nih...baru tau nih ane.....ane sudah lulus....boleh lah klo tau ane bantu2 dikit....
     
  7. schatzviec Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Feb 8, 2011
    Messages:
    12
    Trophy Points:
    2
    Ratings:
    +20 / -0
    belajar akuntansi bnyk yg ngom mudah ...
    tpi audit ny cuy susah :(

    mana kadang dalam teori kaya 2+2 = 4 ..
    tpi pas exam nya , weleh ..
    pada rontok rambut
     
  8. chain94 Veteran

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Nov 14, 2011
    Messages:
    3,129
    Trophy Points:
    236
    Ratings:
    +5,006 / -0
    Anda salah tempat. Silahkan ke SF Ebook.
     
    • Thanks Thanks x 1
  9. lutfi_123 Veteran

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Sep 26, 2009
    Messages:
    3,712
    Trophy Points:
    268
    Ratings:
    +390,705 / -3
    Kk, mohon pencerahannya.
    Di akuntansi biaya yang job order costing, kan ada applied overhead ada overhead control/actual.
    Nah apabila ada selisih antara applied overhead dan overhead control, itu jurnalnya gimana yah?
    :???:
     
  10. watery_4441 M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Sep 13, 2009
    Messages:
    334
    Trophy Points:
    86
    Ratings:
    +96 / -0
    Kk misi yah..
    Ada yang punya contoh2 skripsi auditing dalam bahasa Inggris nggak? Mau dijadiin materi buat ngelamar beasiswa gituh. ^^
     
  11. christian23 M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    May 24, 2011
    Messages:
    513
    Trophy Points:
    56
    Ratings:
    +41 / -0
    gan mo nanya nie tapi sory klo oot..
    ane mo tanya ada yang taw ga donlod skripsi akuntansi di mana...mo buat metode penelitian nie..tapi butuh referensi nie...hehee thx"
     
  12. Buranko Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Dec 10, 2009
    Messages:
    90
    Trophy Points:
    27
    Ratings:
    +536 / -0
    Mau tanya nih tentang IFRS. Barangkali ada yang tahu yang dimaksud dengan jebakan yang harus dihindari saat pengimplementasian IFRS oleh perusahaan itu seperti apa ya gan?.
     
  13. holly1st M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    May 26, 2011
    Messages:
    1,406
    Trophy Points:
    132
    Ratings:
    +2,556 / -0
    disini ada yang mengerti tentang retail inventory method tidak? :hmm:
     
  14. therisplease Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Nov 3, 2012
    Messages:
    31
    Trophy Points:
    7
    Ratings:
    +2 / -0
    ada yang tau saldo saldo normal perusahaan jasa dan dagang ? bukan hanya asset = liabilitis+modal...bukan hanya ke enam saldo normal tapi seluruh maksudnya...kan biasanya aset=debet liabilitis=credit modal=credit penarikan=debit pendapatan=credit beban=debit ...saya minta penjelasan lebih dari itu tentang saldo saldo normal yang ada di perusahaan dagang dan jasa dan lain lain.
     
  15. lutfi_123 Veteran

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Sep 26, 2009
    Messages:
    3,712
    Trophy Points:
    268
    Ratings:
    +390,705 / -3
    Semoga ini bisa membantu,
    http://tutus-imuet.blogspot.com/2011/01/perusahaan-dagang-vs-perusahaan-jasa.html
     
  16. IvanFerlianda Members

    Offline

    Joined:
    May 1, 2011
    Messages:
    2
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +5 / -0
    Retail Inventory Method merupakan metode penghitungan persediaan barang dagang yang banyak digunakan oleh perusahaan yang memiliki jumlah,jenis, dan volume perdagangan yang sangat banyak.
    Metode retail--sebagaimana tersirat dari namanya--sering digunakan oleh perusahaan retail (retailer) untuk memudahkan penentuan kos persediaannya untuk tujuan pelaporan keuangan.

    Metode ini sangat membantu perusahaan karena perusahaan dapat dengan mudah dan cepat menentukan kos persediaan dengan cara mengalikan cost-to-retail ratio ke persediaan akhir periode yang dinilai pada harga jualnya. (bayangkan, bila perusahaan harus meng-update kos persediaan karena adanya biaya pengiriman dari vendor, kerugian karena adanya pencurian, kerusakan pada persediaan, dan lain-lain,--hal ini akan membuat perhitungan persediaan menjadi sangat tidak praktis)

    Persediaan yang hendak dinilai menggunakan Retail Inventory Method harus memiliki pola kos produk dan harga jual yang dapat diobservasi (maksudnya, harga beli dan harga jual produknya pasti).

    Berikut ini adalah contoh perhitungan persediaan menggunakan Retail Inventory Method.
    Misalkan PT A memiliki data mengenai persediaannya sbb.
    Penjualan = 95.000
    Pengembalian penjualan = 2.000
    Net Markups = 8.500
    Net Markdowns = 6.500
    Freight-In Expenditure = 2.400
    Pembelian (at cost) = 55.000
    Pembelian (at sales price) = 88.000
    Pengembalian Pembelian (at cost) = 2.000
    Pengembalian Pembelian (at sales price) = 3.000
    Persediaan Awal (at cost) = 30.000
    Persediaan Awal (at sales price) = 46.500

    PT A hendak menggunakan Retail Inventory Method untuk menentukan kos persediaan pada akhir periode. Caranya adl sbb.
    1. Pertama, kita perlu hitung dulu berapa persediaan barang dagang yang tersedia untuk dijual (goods available for sale) pada harga beli (at cost) dan pada harga jual (at sale price)

    Goods available for sale at cost = persediaan awal (at cost) + Pembelian (at cost) - Pengembalian pembelian (at cost) + Freight-in Expenditure = 30.000 + 55.000 - 2.000 + 2.400 = 85.400

    Goods available for sale at sales price = persediaan awal (at sales price) + Pembelian (at sales price) - Pengembalian pembelian (at sales price) + Net markups = 46.500 + 88.000 - 3.000 + 8.500 = 140.000

    2. Tentukan berapa cost-to-retail ratio ny, caranya dengan membagi goods available for sale at cost dengan goods available for sale at sales price = 85.400 / 140.000 = 61%

    3. Hitung berapa persediaan akhir periode pada harga jual (at sales price)
    Goods available for sale at sales price - penjualan + pengembalian penjualan - net markdowns = 140.000 - 95.000 + 2.000 - 6.500 = 40.500

    4. Kalikan cost-to-retail ratio dengan persediaan akhir periode pada harga jual untuk memperoleh kos persediaan akhir periode
    61% x 40.500 = 24.705

    Dengan demikian, nilai persediaan pada akhir periode berdasarkan metode retail adalah 24.705

    Semoga bisa membantu hehe..
     
    • Like Like x 1
  17. holly1st M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    May 26, 2011
    Messages:
    1,406
    Trophy Points:
    132
    Ratings:
    +2,556 / -0
    ^ ah jadi begitu ya... tadinya saya cuma kebingungan pada saat perbandingan net markup sama markdownnya :haha:
     
  18. acher3 M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    May 16, 2011
    Messages:
    479
    Trophy Points:
    41
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +114 / -2
    pembahasan tentang accounting ini sama tidak dengan dunia nyata, dalam bagian administrasi suatu perusahaan
     
  19. energy_blues Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Mar 21, 2011
    Messages:
    38
    Trophy Points:
    21
    Ratings:
    +17 / -0
    kalau buku/diktat2 latihan soal-soal akuntansi untuk perusahaan dagang dan jasa ada ga ya link nya ?
    seperti diktat2 perkuliahan gitu, tp untuk akuntansi Indonesia.
    atau kalau ada file nya tolong di upload dong,
    Thanks
     
  20. jat Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Oct 15, 2010
    Messages:
    13
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +0 / -0
    agan" tlng bantu buat judul skripsi jurusan akuntansi dunk.
     
  21. mbahgending Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jan 2, 2012
    Messages:
    20
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +0 / -0
    Kalo misalkan kita bayar orang untuk ngendaliin perusahaan dengan periode tertentu, itu dia jurnalnya bagaimana dan dimasukkin sebagai aset atau engga?
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.