1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Tips Career [always update]

Discussion in 'Lifestyle' started by AlexisAce, May 26, 2009.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Buat sobat2 semua yang punya tips buat career silakan post disini dan di usahakan selalu di update setiap hari berdasarkan kondisi dan situasi yang bersangkutan. Diharapkan dengan adanya tips-tips dari sobat semuanya bisa sedikit membantu bagi yang membutuhkan...

    gw mulai dulu deh :em0100:

    5 Tips Menjadi Istimewa di Tempat Kerja

    Lingkungan kerja lebih kompetitif dibandingkan dengan masa sekolah dulu. Jika anda sudah mendapatkan pekerjaan, selamat, anda telah berhasil melewati rintangan yang pertama. Sekarang saatnya anda memastikan diri anda tetap bertahan di saat krisis seperti ini.

    Berikut ini adalah lima tips penting yang dapat anda pelajari selama anda bekerja dalam suatu perusahaan:

    1. Jadilah orang yang diinginkan setiap orang untuk bekerja sama.

    Generasi Y, atau mereka yang lahir kira-kira antara tahun 1978-93, sayangnya memiliki reputasi datang bekerja dengan rasa tergantung dari jatah kerja. Kalahkan persepsi tersebut dengan menunjukkan bahwa anda bersedia untuk melaksanakan tugas dan belajar dari berbagai tugas yang diberikan, memiliki progres dalam karir, dan menjadi seorang yang bisa melakukan apa saja. Jika anda menghadapi penghalang, susun sumber daya anda untuk menguasainya daripada membiarkan kesempatan itu hilang.

    2. Lampaui harapan atasan anda.

    Cari tahu apa yang atasan anda inginkan dari anda sejak awal, kemudian cari cara untuk melampaui dan melewati panggilan tugas. Anda juga dapat membangun hubungan yang baik dengan cara membuat atasan anda merasa dibutuhkan. Tunjukkan bahwa anda siap dan bersedia untuk dipandu, dan mengikat fakta bahwa anda dengan atasan anda melewati beberapa tahun bersama anda. Pahami nilai kecukupan diri, dan hanya dekati atasan anda dengan masalah atau keluhan yang sudah anda coba atasi sendiri dengan segala cara.

    3. Ukir sebuah relung untuk diri anda melalui inovasi.

    Tanyakan pada diri anda apa yang perusahaan atau departemen anda butuhkan, dan pikirkan bagaimana anda bisa menggunakan keahlian dan bakat anda untuk melengkapinya.

    4. Ambil langkah ekstra untuk membantu orang lain.

    Manajemen bola pantai, atau melempar permintaan kepada rekan lain karena itu bukan tanggung jawab anda untuk mengatasinya, itu sudah biasa dalam dunia profesional. Jika seseorang bertanya pada anda dan anda tidak tahu jawabannya, jadikan itu tugas anda untuk mencarinya. Dengan mengerjakan apapun yang anda bisa untuk memastkan departemen atau perusahaan anda dirasakan berada dalam cahaya yang positif, anda akan menambah nilai dan mencolok sebagai anggota tim.

    5. Kerumitan mempromosikan pencapaian anda.

    Jika anda ingin orang lain melihat anda, anda harus membuat pencapaian anda terlihat. Bagaimana anda berbagi kontribusi anda tanpa dianggap arogan atau sombong? Kuncinya adalah antusiasme. Jika anda menekankan passion anda ketika menjelaskan suatu pencapaian, orang akan berpikir bahwa anda hanya merasa excited. Seseorang yang antusias terlihat sungguh-sungguh, dan sulit untuk bersikap kritis pada seseorang yang sungguh-sungguh.

    Tentu saja, saran tersebut tidak hanya terbatas bagi yang baru saja selesai kuliah, tapi tips ini juga berguna bagi anda yang sudah lama bekerja untuk tetap bertahan pada pekerjaan dimasa krisis seperti sekarang ini.
     
    • Like Like x 1
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Help! Aku Salah Karir

    Apakah anda seorang copywriter yang terjebak dalam tubuh seorang akuntan? Atau apakah anda seorang sales manager yang lama menjadi seorang terapis klinis? Tidak semua orang mendapatkan hal yang tepat begitu keluar gerbang. Pekerjaan pertama anda cenderung melakukan sesuatu yang mungkin atau tidak bukan bakat anda, dalam industri yang tidak anda minati.

    Dari sana, anda mendapat promosi atau berganti perusahaan, tapi biasanya tetap bekerja pada apa yang sudah anda geluti. Sebelum anda mengetahuinya, anda memiliki jejak karir yang tidak pernah anda inginkan. Jika anda berpikir anda sudah terjebak didalamnya, pikirkan lagi. Belumlah terlambat untuk mencoba yang lain.

    Apakah perubahan karir tepat bagi anda?
    Jika anda sedang mempertimbangkan untuk mengganti bidang, tes berikut ini dapat membantu anda untuk memutuskan:

    # Apakah anda mengubah karir untuk alasan yang tepat? Banyak orang mengubah karir karena mereka melarikan diri dari masalah dalam kehidupan pribadi mereka. Jika itu masalahnya, anda sebaiknya meminta tugas baru atau mendapat pekerjaan baru di bidang yang sama. Yakinkan anda memahami apa yang diperlukan di karir yang anda inginkan dan yang anda sangat inginkan sebelum anda benar-benar melakukan lompatan.

    # Apakah anda memiliki kemampuan yang sesuai? Anda mungkin memiliki keinginan, tapi apakah anda memiliki keahliannya? Ukur kemampuan anda melalui tes pekerjaan.

    # Apakah anda mampu melakukan perubahan? Apakah anda memiliki bantalan untuk membantu anda melakukan perubahan? Jika perubahan itu memerlukan pendidikan lebih lanjut, apakah anda sudah memeriksa kemungkinan adanya dana bantuan, beasiswa, pinjaman siswa atau
    bantuan pendidikan dari perusahaan tersebut?

    # Apakah ada kebutuhan diprofesi yang anda pilih? Lebih mudah bila membuat perubahan jika ada kekurangan karyawan di bidang yang anda ingin masuki.

    Jika jawaban anda adalah "ya" untuk semua pertanyaan, memulai pekerjaan yang baru mungkin adalah jawabannya. Tentu hal itu akan membutuhkan perencanaan, keteguhan hati, keyakinan, dan sedikit pengorbanan. Namun dengan rata-rata pekerja yang diperkirakan masuk lebih dari 11.000 hari kerja, bukankah akan lebih baik jika anda melakukan sesuatu yang anda cintai?
     
  4. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Agar Usulan Diterima Atasan

    Jangan berkecil hati dulu jika usulan anda tidak diperhatikan, mungkin bukan karena usulan anda tidak cemerlang tapi masalahnya ada pada cara penyampaian anda.

    Anda merasa jika gagasan yang sampaikan pada atasan adalah gagasan yang brilian, namun sering kali atasan anda mengabaikannya. Hal itu sering terjadi, lalu sebagian orang menganggap kalau atasan tidak akomodatif atau tidak terbuka atas gagasan baru, dan sejuta tudingan sejenis lainnya.

    Tapi, sadarkah anda bahwa bisa saja masalahnya tidak terletak pada sang atasan, atau gagasan yang anda sampaikan? Nemun, semua itu terletak pada cara anda menyampaikannya! Lalu upaya apa yang dapat dilakukan agar gagasan anda didengar?

    - Pola komunikasi
    Menyampaikan sebuah gagasan, berarti mengkonkritkan suatu konsep dan membaginya dengan orang lain. Biasanya orang yang memiliki banyak gagasan memiliki kemampuan berpikir yang lebih baik, dibandingkan keterampilan membagikan gagasannya itu pada orang lain, dan mengajak orang untuk memahami gagasannya itu.

    Sering kali saat menyampaikan gagasannya, seseorang menjadi sangat tergesa-gesa agar gagasannya segera didengarkan, dimengerti dan diterima. Bahkan tak jarang disertai nada sedikit mendesak. Tentunya ini terjadi tanpa disadari. Jika demikian, tak hanya atasan anda, rekan sekerja yang lain pun tentunya tidak ingin mendengarkannya.

    Ada baiknya anda mencoba untuk menyampaikan gagasan itu dengan tenang. Jika mungkin ajukan gagasan itu dalam suasana percakapan yang lebih pribadi dan akrab. Saat perhatian atasan hanya tertuju pada anda. Tak ada salahnya menarik perhatiannya dengan mengatakan tujuan anda membagi gagasan ini dengannya, misalnya: "Saya memiliki sebuah gagasan yang mungkin akan berhasil baik, jika dilaksanakan oleh perusahaan kita ini."

    Kalimat ini, tentu saja akan menarik perhatiannya. Paling tidak atasan anda tedorong untuk menggali sedalam apa kepedulian anda pada perusahaan. Kondisi seperti ini diharapkan bisa mengembangkan pola komunikasi yang lebih baik.

    - Rintangan individual
    Jika anda telah melakukannya tetapi atasan tidak juga menanggapi dengan baik gagasan-gagasan anda, jangan berkecil hati dan berpikir bahwa gagasan anda tidak cemerlang.

    Sebuah penelitian mengatakan bahwa 80% wirausahawan sebelumnya mengalami hal serupa ketika mengajukan gagasan cemerlang pada atasannya. Gagasan mereka tidak digubris, dan membuat mereka kesal. Alih-alih menunggu gagasannya diperhatikan, mereka justru merealisasikan gagasan tersebut dalam bentuk usaha sendiri, dan sukses!

    Bisa jadi, bos anda itu adalah jenis atasan yang tidak tertantang dengan ide baru. Jika demikian, ini bisa jadi merupakan sinyal bahwa anda tidak akan sukses bersamanya.

    Akhirnya, andalah yang dapat memutuskan. Apakah akan tetap berada dalam kondisi seperti sekarang, atau mencari lingkungan baru yang bisa mengakomodasi ide-ide cemerlang Anda itu.
     
  5. zutara M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Aug 3, 2008
    Messages:
    9,281
    Trophy Points:
    226
    Ratings:
    +46,395 / -0
    kalo tips wat wirausaha ada gk bro ??
     
  6. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    TIPS WIRAUSAHA BAGI PEMULA

    Jangan takut gagal ketika baru saja memulai usaha. Yang penting pede, dan teruslah bermimpi! Mengapa kini banyak orang mulai memilih membuka usaha sendiri? Tentu banyak sekali alasan yang melatarbelakanginya. Salah satunya faktor kebutuhan yang makin meningkat, seiring kenaikan harga di segala bidang.

    Kendati demikian, menurut Fauziah Arsiyanti, SE. MM. Dip IFP, Adviser Personal Financial Services dari First Principal Fiancial, keinginan berwirausaha ini tak hanya dilatarbelakangi faktor ekonomi saja. "Mereka yang hidup berkecukupan pun mau berwirausaha karena ingin mengaktualisasikan diri, tanpa perlu meninggalkan keluarga dengan bekerja di luar rumah," ujar perempuan yang kerap disapa Zizi ini.
    Misalnya, seorang perempuan yang sudah lama bekerja kantoran, merasa kariernya tak berkembang, dan ia pun bosan jika tinggal di rumah hanya mengurus anak saja. Nah, dengan berwirausaha, "Ia jadi makin terbuka, pintar mengatur uang, bisa mencari target pasar, tahu cara berpromosi, bahkan membuat produknya sendiri. Ia jadi lebih berkembang dari sebelumnya."

    DARI HOBI JADI BISNIS
    Akan tetapi, Zizi menambahkan, bisa saja seseorang berkarier bagus, namun ia membutuhkan tantangan lain di luar rutinitasnya, lalu memutuskan berwirausaha. "Dengan bekerja kantoran, ia memiliki net working yang baik. Hal ini bisa menjadi modal ketika memutuskan berwirausaha, sehingga ia punya banyak klien."
    Faktor lain yang juga kerap dijadikan alasan berwirausaha, yaitu hobi. "Banyak orang merasa menemukan kepuasan batin dengan berwirausaha yang didasari hobinya." Di samping itu, faktor anak pun biasanya menjadi alasan para perempuan memutuskan berwirausaha. Namun, Zizi mengingatkan, meski anak dapat diasuh sendiri, tetap harus fokus dengan usahanya agar semua dapat berjalan lancar.

    Lalu, usaha apa saja yang dapat dilakukan di rumah? Menurut Zizi, berbagai usaha dapat dilakukan. Membuka les privat, salon, spa, pijat dan aromaterapi, menerima jahitan, membuka butik, kantin, katering, dan membuat kue, bahkan membuat website atau blog. Berikut tips dari Zizi, yang harus diperhatikan ketika akan memulai usaha bagi para pemula:

    1. Miliki Mimpi!
    Bermimpilah jadi pengusaha sukses, punya uang banyak, bisa liburan ke luar negeri dan tempat-tempat eksoktis, atau tak perlu memikirkan pekerjaan lagi karena sudah punya banyak uang. Lalu bayangkan, dari mana uang itu bisa mengalir ke rekening Anda, atau dari usaha apa agar bisa sukses. Apakah akan jadi pengusaha restoran, garmen, atau lainnya? Bayangkan secara jelas, dan sedetail mungkin. Semua kesuksesan berdasar dari mimpi. Jadi, jangan takut berkhayal atau bermimpi.

    2. Obesi dan Hobi
    Apa, sih, hobi Anda? Memasak, menjahit, atau mengajar anak-anak? Nah, Anda harus bisa menjalankannya dengan hati. Jadi, yang Anda lakukan memiliki jiwa, nyawa, dan nilai. Semua yang dilakukan dengan hati, pasti akan lebih lancar dijalankan.

    3. Lihat Kenyataan
    Setelah berkhayal, kembalilah ke realita. Kepala boleh di langit, tetapi kaki harus tetap menjejak bumi. Mulailah dari yang Anda punya, dan jangan membandingkan dengan milik orang lain. Jika mampu memasak dan hasilnya disenangi orang rumah, Anda berbakat membuka katering. Atau, sabar melatih anak, mampu dan terlatih mencarikan solusi bagi anak-anak yang kurang fokus belajar? Jadilah guru les dan pembimbing.

    4. Buat Rencana Bertahap
    Mulailah membuat rencana bertahap. Buatlah kondisi dari nol dengan satu syarat, selalu melihat ke depan. Misalnya, tak punya uang tapi punya modal kemampuan. Jika punya uang Rp 500 ribu dan pintar masak, apa yang akan dilakukan agar bisa menghasilkan lebih. Lakukan bertahap, perlahan, sesuai kemampuan. Jika dilakukan dengan benar, lambat laun keuntungan akan mengikuti Anda.

    5. Susun Berbagai Rencana
    Ketika usaha mulai berjalan, jangan hanya memiliki satu rencana saja. Buat juga rencana B, C, atau D. Misalnya, setelah membuka warung tapi sepi pengunjung, mulailah berpikir kreatif dan jalankan rencana B. Jangan menunggu orang datang, tapi harus menjemput bola dan tawarkan kemudahan lain. Misalnya, memberi pelayanan delivery service. Jika rencana B ternyata belum berhasil, jalankan rencana C, dan seterusnya.

    6. Buat Anggaran
    Jika usaha sudah berjalan, buat anggaran pengeluaran dan pemasukan dengan rapi. Pisahkan antara pemasukan dan pengeluaran dari gaji suami atau istri untuk biaya sehari-hari, dengan hasil usaha. Sebaiknya, uang dipecah ke dalam dua rekening bank, dan jangan masuk ke dompet, agar tidak boros dan mudah melihat laba yang didapat. Jika tak membuat anggaran dan hanya tambal sulam, Anda tak akan bisa melihat laba yang diraih. Yang ada, Anda justru tidak tahu apakah usahanya sukses atau gagal. Dengan membuat anggaran yang tepat, kesalahan yang muncul akan bisa dicari penyebabnya, dan dapat segera diperbaiki.***
     
  7. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Wajah Rupawan Lebih Beruntung, Benarkah?
    Penampilan yang bagus bisa memiliki dampak nyata pada rekening bank pekerja, menurut suatu penelitian oleh Daniel Hamermesh dan Jeff Biddle yang diterbitkan dalam Jurnal Ekonomi Tenaga Kerja. Orang yang memiliki penampilan menarik mendapatkan sekitar 5% lebih banyak dalam penghasilan per jam dibandingkan dengan orang-orang yang bernampilan sedang, yang ternyata mendapatkan 9% lebih banyak dalam penghasilan per jam dibandingkan dengan mereka yang berpenampilan sangat biasa. Ini berarti bila mereka yang berpenampilan sedang memperoleh Rp. 4000.000, mereka yang berpenampilan lebih lagi memperoleh Rp. 4.200.000, maka mereka yang berpenampilan paling kurang menarik akan membawa pulang Rp. 3.640.000. Pekerja yang berpenampilan biasa mungkin juga akan mendapatkan lebih sedikit promosi dibandingkan dengan mereka yang labih mencolok.

    Apakah mereka yang berwajah tampan atau cantik lebih berbakat?

    Hal itu masih tidak pasti apakah orang-orang berwajah rupawan menerjemahkan penampilan bagus mereka ke produktivitas yang lebih tinggi. Tapi, banyak juga para ahli yang menentang untuk tidak terlalu menekankan nilai terhadap kecantikan dalam dunia kerja, mereka berpendapat bahwa meski penamilan rupawan anda bisa membawa anda sampai ke depan pintu, mungkin hal itu tidak bisa membawa anda lbih jauh.

    Seseorang bisa sangat mempesonakan tapi dalam lima menit pertama kesan tersebut dapat hancur jika orang tersebut bertingkah seperti orang sombong atau berkata-kata kotor yang provokatif. Meskipun penampilan adalah hal pertama yang dilihat dari seseorang, tapi penampilan tidak selalu dapat memenangkan kompetensi, interpersonal skill, dan faktor lainnya. Penampilan tidak akan membantu anda menjadi sukses dalam bidang lain dalam hidup, kecuali mungkin pasangan.

    Sayangnya, masih ada - secara harfiah - yang lebih cenderung pada penampilan rupawan dibanding kesesuaian dengan kemampuan. Peneliti Markus Mobius dan Tanya Rosenblat menemukan bahwa kepercayaan diri menambah 20% perasaan menarik. Untuk meyakinkan citra yang sedang anda tunjukkan adalah dengan kepercayaan diri, pastikan tubuh anda tidak memperlihatkan kegugupan anda. Jaga punggung anda tetap tegak, angkat kepala, dan buat kontak mata dengan lawan bicara anda.
     
  8. sieghfreed Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Aug 25, 2008
    Messages:
    81
    Trophy Points:
    21
    Ratings:
    +13 / -0
    nice inpoo bro!!~~
     
  9. banop M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Mar 19, 2009
    Messages:
    1,720
    Trophy Points:
    176
    Ratings:
    +2,904 / -0
    Mantep... Bisa dipraktekin neh.
     
  10. boku M V U

    Offline

    Post Hunter

    Joined:
    Apr 10, 2009
    Messages:
    3,087
    Trophy Points:
    211
    Ratings:
    +53,987 / -0
    baru tau ad forum ini.
    ok2...:em0100:
     
  11. klikme M V U

    Offline

    Lurking Around

    Joined:
    Dec 5, 2008
    Messages:
    667
    Trophy Points:
    156
    Ratings:
    +4,913 / -0
    lengkap banget infonya
    perlu dipraktekan neh
     
    • Like Like x 1
  12. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Belajar Sukses Dari Para Selebriti Dunia

    Apakah anda ingat bagaimana pekerjaan pertama atau terburuk anda? Apakah pekerjaan tersebut berkaitan dengan apa yang anda lakukan sekarang atau apa yang inginkan besok?

    Pertimbangkan hal ini - Jennifer Aniston dulu adalah seorang pelayan, dan Madonna bekerja melayani donut di Dunkin' Donuts sebelum menjadi penyanyi terkenal seperti sekarang.

    Semua karir bermula dari dasar yang baik. Hal yang sama juga terjadi pada mereka yang kaya dan terkenal. Mereka bekerja keras untuk keinginan mereka menuju karir yang berkembang dengan memulai dari dasar dan mendapatkan balasan dari yang mereka lakukan. Keahlian dan pengalaman yang mereka dapatkan dari pekerjaan pertama mereka membantu melempar mereka ke keberhasilan dimasa depan. Jadi, apa yang bisa kita pelajari dari mereka?

    - Mulai dari dasar
    Kesuksesan tidak muncul secara tiba-tiba dan instan. Inilah yang harus selalu kita sadari, seorang yang sukses memulai segala sesuatunya dari bawah. Dari situ mereka mempelajari banyak hal sehingga apapun yang mereka jalani berkembang dan akhirnya menjadi sukses.

    - Balasan untuk kerja keras anda
    Mereka yang pernah bekerja di bidang jasa sering mengatakan itulah pekerjaan - dan kehidupan - terbaik yang pernah dialami di dunia. Anda belajar untuk menangani stres dan menjaga ketenangan anda, mengasah keahlian anda, menahan siksaan, dan bekerja keras untuk mendapatkan uang. Sandra Bullock bekerja mencampur minuman sebagai bartender sebelum ia berakting bersama aktor besar Hugh Grant, Nicole Kidman dan Keanu Reeves. Dan Robin William menjual es krim sebelum ia bermain film.

    - Mulailah dengan keberanian
    Hanya untuk mengejar keinginan terbesar mereka, beberapa orang melakukan apapun yang mereka bisa untuk mendapatkan yang mereka inginkan. Mereka melakukannya tanpa peduli akan harga diri atau ancaman kemiskinan. Sebelum memulai bisnis clothing line-nya yang terkenal, Ralph Lauren adalah seorang salesman sweater di Bloomingdale's. Industri
    pakaian terkenal Tommy Hilfiger dulunya menjual pakaian dari bagasi mobil. Nama-nama tersebut merupakan nama besar sekarang, tapi mereka menggunakan kreativitas dan motivasi untuk menjalani pekerjaan pertama mereka.

    Garis bawahnya, mencapai pekerjaan membutuhkan waktu dan kesabaran. Karir yang cemerlang tidak terjadi dalam semalam dan bisa membutuhkan bertahun-tahun kerja keras. Tapi satu langkah dalam perjalanan anda bisa membawa anda lebih dekat ke cita-cita anda.
     
  13. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Ubah Hobby Anda Menjadi Karir yang Sukses

    Para ahli mengatakan banyaknya usaha kecil bermunculan saat ini adalah karena orang-orang mengikuti passion mereka. Jadi, jangan buang satu hari lagi untuk mengerjakan sesuatu yang tidak ada nikmati. Ikuti 5 langkah mudah berikut untuk mengubah hobby anda menjadi karir yang anda cintai.

    Langkah 1: Explore kemungkinan yang ada.

    Pertimbangkan tipe peluang penghasil uang apa yang tersedia di bidang yang anda minati. Cari secara online dan cek melalui Yellow Pages untuk melihat kemungkinan adanya kategori bisnis dan buat daftar perusahaan yang melakukan apa yang ingin anda lakukan. Datangi perpustakaan dan cari bahan-bahan referensi yang berhubungan dengan hobby anda.

    Let's say, anda adalah seorang pecinta binatang dan suka memelihara binatang. Mulai pencarian anda dengan membaca majalah, artikel koran, dan buku mengenai pemelihraan binatang, kepemilikan binatang peliharaan, dan tingkah laku hewan. Dalam bahan-bahan tersebut, anda kemungkinan besar akan menemukan informasi yang mungkin akan membantu anda untuk memikirkan apa yang dibutuhkan untuk memulai usaha anda. Atau, lihat di website pencarian kerja untuk mencari kemungkinan adanya lowongan untuk bidang yang anda minati dengan menggunakan pencarian dengan keyword. Untuk melakukan pencarian anda hanya perlu memasukkan kata kunci pekerjaan yang anda minati. Jika anda tidak menemukannya, jangan putus asa. Cek kembali secara sering, anda tidak pernah tahu ketika perusahaan yang prospektif akan memasukkan pekerjaan impian anda.

    Langkah 2: Dapatkan masukan dari ahlinya.

    Para ahli menyarankan para pemula dalam bisnis kecil untuk banyak bertanya pada pelaku usaha di sekitarnya. Minta masukan mengenai memulai usaha atau referensi sumber lain sebagai bantuan untuk anda. Anda juga bisa belajar lebih dulu melalui lembaga atau sekolah bisnis. Anda juga bisa mempertimbangkan bekerja sebagai volunteer di bidang yang
    minati tersebut. Anda akan mendapatkan pengalaman langsung dan memiliki kontak yang berharga yang akan anda sangat butuhkan ketika anda memulai bisnis nanti.

    Langkah 3: Lakukan penelitian pasar secara sederhana.

    Bicara pada banyak orang dan usaha di bidang anda dan minta feedback mengenai ide usaha anda. Akan sangat bijaksana jika anda menanyakan langsung orang-orang yang berkaitan dengan bidang usaha yang akan anda mulai tersebut. Mintalah opini mereka pada ide bisnis anda dan apakah ada peluang pasar untuk usaha anda.

    Langkah 4: Buat draft rencana bisnis yang sederhana.

    Ada beberapa buku yang akan membantu anda membuat rencana bisnis secara sederhana selangkah demi selangkah. Apapun yang anda lakukan, jangan lewati langkah ini. Anda perlu melihat hitam putih dari blueprint bisnis potensial anda.

    Step 5: Just do it.

    Sekali anda sudah membuat keputusan untuk mengubah hobby anda menjadi pekerjaan, go for it! Itulah yang dilakukan oleh seorang perempuan yang memiliki bakat merangkai bunga. Rangkaian bunga yang didesainnya memenuhi rumahnya selama bertahun-tahun ia membuatnya
    untuk teman dan keluarga. Suatu hari ia membuat semua produknya bekerja untuknya. Ia membuat sampai 10 rangkaian dan dibawanya dari satu toko ke toko lain untuk dijual. Di sore harinya, ia telah menhjual semuanya dan mendapatkan pesanan lagi. Sekarang, ia mendapat pesanan secara reguler dari toko bunga di daerahnya dan berhasil menjalankan bisnis kecilnya sendiri.
     
  14. khachang Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    May 4, 2009
    Messages:
    199
    Trophy Points:
    16
    Ratings:
    +6 / -0
    duhh .. panjang bener .. Nyimak dolo d :em0100:
     
  15. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    4 Cara Terhindar dari PHK

    Berita akhir-kahir ini mengenai ekonomi dan pasar kerja tidak memberi harapan. Perusahaan-perusahaan lebih dekat lagi melihat pengeluaran operasional mereka, terutama daftar gaji.

    Seorang penulis, Stephen Viscusi menyatakan bahwa dalam suasana seperti ini, anda harus mengerti bahwa pekerjaan anda adalah aset yang paling berharga, dan tujuan utama anda saat ini adalah untuk melindunginya.

    Viscusi memberikan taktik untuk menjadi terlihat, mudah, dan siap dalam upaya mempertahankan pekejaan.

    - Terlihat
    Berkaitan dengan mempertahankan pekerjaan anda, salah satu prioritas terbesar adalah menjadi bagian tim yang terlihat. Menurut observasi Viscusi, orang yang tidak tampak adalah yang pertama kali keluar. Yang perlu anda lakukan adalah menciptakan suatu persepsi yang membuat anda lebih terlihat, terkemuka, dan pada akhirnya lebih berharga bagi perusahaan anda.

    Viscusi memiliki beberapa gagasan bagaimana karyawan "tidak terlihat" dapat meningkatkan keterlihatannya:

    - Datang lebih cepat dan tinggal lebih lama. Biarkan atasan anda melihat komitmen anda pada pekerjaan daripada kemampuan anda melihat jam terus-menerus.

    - Perhatikan pakaian dan penampilan anda. Pastikan pakaian kerja anda pantas. Perhatikan segala sesuatu dari rambut sampai sepatu anda, karena orang lain di kantor 9termasuk atasan anda) akan memperhatikan juga.

    - Buka mata anda pada setiap detail.

    - Dengarkan, dan jika waktunya tepat, utarakan pendapat anda. Perkenalkan diri anda. Persiapkan waktu 30 detik untuk menjelaskansiapa anda dan apa yang ingin anda sampaikan.

    - Perkenalkan diri ada dengan kontak mata dan jabat tangan yang erat -- salam yang hangat dan personal.

    - Mudah
    Menjadi karyawan yang "mudah" bukan berarti menjadi mesin pengangguk pasif yang melakukan apa yang atasan anda tawarkan. Yang disarankan oleh Viscusi adalah karyawan menjadi orang yang mudah berkomunikasi dan berinteraksi.

    Para pekerja dapat mengambil cara "mudah" dengan mengingat gagasan berikut dalam pikiran:

    - Jangan mengeluh, terutama jika masalahnya tidak terlalu penting. Jika ada teguran serius, komunikasikan tanpa mengeluh. Jauhkan diri dari gosip pribadi mengenai rekan kerja dan manager.

    - Perhatikan apa yang anda katakan dan cara anda menyampaikannya di tempat kerja. Bahasa yang netral tidak akan berguna bila disampaikan dengan nada sarkastik.

    - Hindari subjek pembicaraan yang membuat tersinggung golongan tertentu (ras, jenis kelamin, dan agama) begitu juga yang tidak terlihat begitu jelas (gaji anda). Jika anda berbicara dengan rekan kerja, Viscusi mengatakan, "Diskusi, jangan berdebat."

    - Berguna
    Setiap karyawan diharapakan bisa berguna, tapi seperti yang dikatakan Viscusi, "Anda harus secara aktif melakun yang lebih." Melampaui harapan terkadang membutuhkan investasi waktu dan usaha, tapi dapat sering melakukanny dengan memberi kesan pada atasan anda melalui kreativitas dan efisiensi.

    Viscusi merekomendasikan pendekatan berikut untuk menjadi "Tuan dan Nyonya luar biasa" dalam pekerjaan:

    - Cari cara untuk menjadi seorang mentor di tempat kerja. Anda bisa menghampiri karyawan baru, begitu juga berbagi pengetahuan anda dengan para eksekutif dan CEO. (Mereka akan mengingat anda karena hal itu)

    - Jadilah "pemain yang dibutuhkan" -- pekerja yang serba bisa yang "pelatih" (atasan) bisa panggil dan tempatkan pada pertandingan katika pekerja lain terluka (atau berhenti tanpa pemberitahuan).

    - Pada waktu yang sama, gali peranan sebagi seorang spesialis pada pekerjaan (atau pada beberapa tugas yang anda lakukan).

    - Tambahkan nilai Rupiah untuk perusahaan dengan mempertahankan kesenangan konsumen dan meminimalisasi pengeluaran.

    - Siap
    Viscusi menyarankan mempersiapkan diri untuk hasil apapun menambahkan aura kepercayaan diri dan ketenangan yang membuat anda terlihat baik. "Ketika anda siap untuk apapun," katanya, "anda akan bersika penuh kepastian bahwa anda akan berhasil ketika semuanya
    membaik dan bertumpu pada kaki anda ketika anda menabrak tanggul dijalan."

    Viscusi memberikan saran bahwa para pekerja dapat membuat persiapan berikut:

    - Memiliki uang di bank.

    - Menjaga résumé anda tetap baru dan membangun hubungan dengan perekrut di bidang anda.

    - Bangun dan tingkatkan networking anda.

    - Jadi bagian dari organisasi profesional dan dapatkan kontak dalam lingkaran profesi anda.

    - Jika mungkin, terbitkan artikel atau buat presentasi atas pokok subjek spesialisasi anda.

    - Sadari apa yang rekan di sekeliling anda lakukan.

    - Lanjutkan pendidikan anda dan berusaha mempelajari keahlian baru di pekerjaan anda.

    Walaupun Viscusi memperingatkan lawan rayuan akan gosip pribadi, "Gosip perusahaan adalah emas dan dapat membantu anda mempertahankan pekerjaan anda." Anda bisa memasang sinyal pada website seperti Google dengan menggunakan nama perusahaan anda atau membuat setting
    Google alert dengan menggunakan nama atasan anda (meskipun hal ini harusnya dikirim ke e-mail pribadi anda).

    Sementara anda sibuk membangun jaringan kerja profesional anda secara online, lihat juga apakah atasan atau rekan kerja anda memiliki profilnya. Anda bisa menjadi yang pertama tahu apa yang terjadi pada mereka, dan tetap terinformasi mengenai masalah atau persoalan yang terjadi yang mungkin mempengaruhi anda di tempat kerja.
     
  16. mrqua Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    May 23, 2009
    Messages:
    50
    Trophy Points:
    6
    Ratings:
    +4 / -0
    nice bro
     
  17. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    What Kind of Office Gossip Are You?

    Hadapi saja: Orang senang berbicara ... khususnya mengenai orang lain. Dan di tempat kerja, membicarakan tentang rekan kerja adalah bagian dari hampir setiap corporate culture, paling tidak sampai batas tertentu. Meskipun demikian, jika anda menghabiskan waktu delapan jam atau lebih setiap hari dengan orang yang sama, anda terpaku untuk berbagi cerita dengan rekan anda dari waktu ke waktu.

    Bagi kebanyakan pihak, percakapan kasual seperti ini menyehatkan, membawa ke hubungan kerja yang lebih kuat dan meningkatkan persahabatan. Tapi, rekan kerja yang menyebarkan rumor atau gosip jelek mempengaruhi secara negatif lingkungan kantor dan menciptakan friksi.

    Berikut ini adalah lima tipe umum gosip tempat kerja yang mungkin anda alami dan tips bagaimana menghadapinya:

    -Tipe Tape Recorder
    Anda memberi pengakuan pada rekan kerja bahwa anda khawatir mengenai supervisor anda, yang sangat tidak fokus tiga minggu terakhir ini dan selalu terlambat masuk kerja. Beberapa saat kemudian, seperti permainan telepon di kantor, anda mendengar versi cerita anda dari rekan kerja yang berbeda, dan tidak sulit untuk mencari tahu siapa sumbernya. Tipe tape recorder menerima percakapan rahasia anda dan mempermainkannya kembali kepada orang lain di kantor. Motivasi orang tersebut adalah seringkali untuk merasa penting atau "ingin diketahui" darpada tujuan lain yang jahat.

    Anda harus waspada saat berinteraksi dengan orang seperti ini. Jaga percakapan fokus pada proyek bisnis dan tugas. Perbincangan ringan tidak apa-apa, kecuali segala sesuatu yang sifatnya pribadi, meskipun itu mengenai ketidaksenangan anda akan proyek yang akan datang, jangan dibagi dengan individu seperti ini.

    - Tipe Marathon
    Inilah rekan kerja yang muncul di meja anda dan, meskipun anda sibuk, memaksa untuk berbagi semua berita "juicy" yang didengarnya -- mengenai rekan kerja, saudara teman kerja, dan bahkan teman dari teman yang tidak anda temui. Ia akan bergosip di meja anda di pagi hari, memberi informasi baru ketika bertemu di toilet, dan berusaha mengikat anda lagi ketika anda keluar gedung selesai bekerja.

    Pendekatan terbaik anda dengan tipe Marathon adalah memotong perkataannya: Cobalah mengubah subjek pembicaraan ketika ada jeda dalam percakapan. Anda juga bisa mengatakan kalau sedang sangat sibuk, dan sangat butuh konsentrasi untuk bekerja. Jika anda melakukannya dengan cukup, ia akan mengerti yang anda maksud. Jika anda harus berbicara padanya untuk tujuan pekerjaan, dapatkan informasi yang anda butuhkan dan katakan dengan sopan bahwa anda harus segera kembali bekerja.

    - Tipe Bermuka dua
    Orang seperti ini memainkan dua sisi. Ia menggosipkan tentang atasan pada anda, dan berbalik menggosipkan anda dengan atasan -- dan dia akan menunjukkan sikap yang sama pada rekan kerja yang lain. Sayangnya, rahasia si muka dua biasanya tidak akan terungkap sampai anda akhirnya terkena gosip dari sesuatu yang anda bagi dengannya.

    Sangat baik untuk tidak mengeluarkan suara tentang perasaan negatif mengenai seseorang atau perusahaan kepada orang ini. Bahkan, sangat berhati-hatilah dalam mengatakan apapun pada si muka dua ini, karena mungkin saja ia mendengar informasi yang biasa dan memutarnya menjadi di luar konteks. Jika anda pernah terjebak dengan orang seperti ini, tindakan terbaik anda adalah berbicara jujur mengenai prilakunya. Ia mungkin tidak akan berubah, tapi ia akan tahu bahwa anda bukanlah target yang mudah.

    - Tipe Pengendus
    Tipe individu seperti ini muncul untuk mencari informasi saat kantor dipenuhi oleh spekulasi. Misalnya, setelah karyawan berprestasi meninggalkan perusahaan, pemberitahuan resmi dari manajemen adalah bahwa pekerjaan yang ditinggalkan akan diserahkan kepada karyawan internal. Ini hanya pemberitahuan resmi, meskipun demikian, si pengendus akan mencari tahu lebih banyak.

    Ketika menghadapi tipe pengendus, tindakan terbaik anda adalah hindari permainan menebak. Misalnya, jika rekan kerja seperti ini menanyakan pada anda apakah ada posisi yang sedang lowong, jawab dengan jujur. Katakan bahwa anda tidak tahu sama sekali siapa yang akan mendapatkan posisi tersebut, tapi yang anda tahu siapapun yang mendapatkannya adalah orang yang sangat berkualitas untuk peran itu. Sebagian besar, hindari bermain-main dengan spekulasi mengenai suatu situasi. Informasi yang lebih hanya akan mendorong si pengendus mencari tahu lebih dalam.

    - Tipe Pengeluh
    Orang seperti ini rutin sekali membicarakan mengenai keluhannya pada anda -- dan orang lain di kantor. Memang wajar jika mengeluarkan rasa frustasi anda, tapi ada perbedaan antara mempercayai seseorang dengan secara rutin mengeluh pada orang yang akan mendengarkan. Orang seperti membuat berbagi pemikiran yang tidak disadari sebagai hobby:
    satu minggu, dia tidak senang dengan seseorang dibagian akunting, selanjutnya ia terkejut dengan penampilan Liz di bagian marketing.

    Karena tipe pengeluh berhasil berinteraksi dengan pengeluh lainnya, taktik terbaik anda adalah menolak untuk terlibat dalam pembicaraan ketika orang seperti ini memulai pembicaraan mengenai target terbarunya. Anda akan menyulut api jika anda juga mengatakan akalu anda memiliki masalah dengan Joe dari bagian akunting, misalnya. Anda tidak akan memberi angin pada si tukang pengeluh ini jika anda memulai berbicara mengenani hal
    positif dari orang yang anda bicarakan.

    Ketika ada gosip di tempat kerja, pikirkan bagaimana anda ingin orang lain akan merespon desas-desus mengenai anda. Secara diplomatis menghindari rumor di tempat kerja adalah cara yang baik untuk menunjukkan pada rekan kerja, dan manajer anda, bahwa anda dapat
    dipercaya, dapat diandalkan, dan profesional.
     
  18. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    3 Penyebab Grogi Saat Presentasi

    Saat kita mempresentasikan materi, banyak dari kita seringkali mengalami persaan grogi dan gugup. hal itu disebabkan oleh ketidak siapan kita saat akan mempresentasikan materi. Selain itu perasaan gugup akan muncul karena kita tak memiliki pengalaman memadai soal presentasi. Berikut ada beberapa trik yang bisa mengurangi rasa gugup Anda

    1. Pengalaman pertama
    Solusi: Pengalaman pertama memang selalu membuat gugup. Yang penting, tetap tenang agar materi yang sudah dikuasai tidak menguap. Untuk membantu, pandanglah wajah peserta dengan fokus di antara matanya saat melakukan komunikasi. Bukan menatap langsung ke mata, karena ini bisa membuat Anda makin gugup.

    2. Presentasi di depan profesional/petinggi
    Solusi: Jangan terlalu sibuk memikirkan bagaimana membuat peserta terkagum-kagum dengan presentasi Anda. Jangan pula bingung menggunakan teknik apa atau harus mengucapkan kata yang mana. Anggap saja Anda hadir untuk berbagi sesuatu, bukan mengajari mereka sesuatu.

    3. Pertanyaan sulit
    Solusi: Munculnya pertanyaan dari peserta memang tak bisa dihindari. Itu pentingnya Anda menguasai materi. Hindari juga perdebatan panjang yang mudah memancing emosi karena hanya akan membuat Anda semakin grogi.
     
  19. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Saran yang Baik bagi Para Pekerja

    "Kemana hubungan ini akan berjalan?" adalah pertanyaan yang bisa berarti banyak hal untuk hubungan percintaan. Dapat juga merupakan tanda matinya hubungan atau menyalakan kembali gairah yang lama hilang. Apapun hasilnya, mempertanyakannya berarti anda mengambil kendali atas segala sesuatu.

    Karir anda bukan seperti memiliki seseorang yang berarti, tapi beberapa aturan yang sama diterapkan. Meluncur ke dalam karir profesional anda tanpa mempertanyakan pertanyaan apapun mengenai diri anda atau mempertimbangkan ambisi anda dapat membatasi apa yang anda capai. Dan tidak peduli apakah anda sedang berada pada pekerjaan pertama anda atau anda akan pensiun, anda harus selalu memikirkan dimana anda berada dan apa yang anda inginkan dari pekerjaan anda.

    Dengan mencamkan hal itu, ada beberapa saran bagi para pekerja yang berada tahap apapun dalam karir mereka. Banyaknya persoalan yang anda hadapi saat anda masih seorang pelajar berbeda dengan apa yang akan anda hadapi di pertengahan karir anda. Tapi anda juga akan menyadari beberapa masukan berkaitan dengan anda berapapun usia anda. Jadi, inilah beberapa topik untuk dipikirkan seiring dengan anda mengemudikan karir anda ketika...

    ... anda berada pada pekerjaan "berkembang" pertama anda:
    Belajarlah dari orang lain. Anda adalah orang yang modern, mudah disukai dengan gagasan yang hebat. Jangan takut untuk mengeluarkan pendapat dan memberikan kontribusi kepada tim, tapi ingat anda memiliki banyak hal untuk dipelajari dari rekan-rekan anda dan juga atasan anda. Mereka bisa mengajari anda apa yang harus dilakukan dan apa yang harus tidak dilakukan di perusahaan tertentu dan di dunia profesional.

    Carilah landasan yang baik. Untuk pekerja tingkat sedang, entry-level job tidak menandai permulaan dari hubungan yang lama dengan perusahaan tertentu. Anda kemungkinan besar akan memiliki beberapa pekerjaan sepanjang karir anda, jadi jangan lihat pekerjaan pertama anda seolah-olah anda akan berada disana selamanya. Cari pekerjaan yang menarik minat anda, tawarkan peluang networking dan, yang terpenting, biarkan diri anda membangun keahlian yang akan membantu anda menjalani karir anda.

    Jangan runtuhkan jembatan anda. Ketika anda pindah ke pekerjaan baru, jangan kirimkan e-mail pada atasan anda yang berisi kecaman-kecaman tentang betapa tidak komptetennya dirinya. Jangan katakan pada rekan-rekan anda betapa anda merasa menyesal untuknya karena masih terjebak dalam penjara bernama perusahaan itu. Perpisahan yang damai dapat memastikan anda mendapatkan referensi yang bagus dan reputasi yang baik.

    ...anda berada pada pertengahan karir anda:
    Tentukan nilai tujuan hidup anda. Untuk sejenak, lupakan karir anda dan pikirkan mengenai kehidupan seperti apa yang anda inginkan, baik sekarang maupun di masa depan. Apakah anda berada pada jalur dalam mencapai apa yang anda inginkan? Ini bukan hanya mengenai pekerjaan/keseimbangan hidup, tapi juga peluang untuk melihat apakah situasi kerja anda membantu anda mencapai tujuan pribadi dan gaya hidup yang anda inginkan.

    Ambil persediaan dari nilai profesional anda. Midcareer merupakan periode yang kurang jelas karena bisa berada titik yang berbeda bagi banyak orang dan tidak setiap orang memiliki langkah kemajuan kehidupan profesional yang sama. Jadi, periode ini bukan mengenai usia spesifik anda tapi mengenai status karir anda.

    Pada tahap ini, anda sudah memiliki paling tidak satu pekerjaan, jika tidak beberapa, dan menambah pengalaman dan keahlian dalam bidang tersebut. Tanyakan pada diri anda seperti apa résumé yang anda inginkan jika anda sedang mencari pekerjaan sekarang. Apa keahlian terkuat anda? Dimana anda membutuhkan peningkatan? Peluang karir apa yang akan tersedia untuk anda? Sekarang saatnya anda memutuskan apakah anda membutuhkan perubahan arah atau apakah anda bahagia dengan situasi yang anda jalani.

    ...anda akan pensiun:
    Putuskan seperti apa tahun-tahun emas anda nanti. Pola rencana pensiun seperti apa yang bertahan lama. Sekarang, pekerja yang sudah berumur mengambil jejak yang berbeda ketika hal itu menyangkut karir mereka, dan anda dapat memutuskan pekerjaan apa yang terbaik untuk anda.

    Karena orang hidup lebih lama, banyak pekerja yang sudah tua tidak memiliki keinginan untuk meninggalkan tekanan pekerjaan dan menghabiskan 10 atau 20 tahun di rumah. Sebaliknya, sebagian kembali bekerja part-time di perusahaan tmepat mereka bekerja. Mereka tetap mendapat bayaran dan perusahaan tetap memiliki orang-orang ahli mereka. Lainnya mengganti profesi sepenuhnya dan berpetualang ke dalam pekerjaan impian mereka karena mereka memiliki waktu dan uang untuk melakukannya.

    Tetapkan apa yang anda butuhkan untuk mendapatkan kehidupan yang anda inginkan: beberapa pekerja yang sudah berumur tidak mampu untuk meninggalkan pekerjaan mereka, bahkan jika mereka sangat menginginkannya, dikarenakan kebutuhan finansial. Ketika anda bertambah, anda harus merencanakan biaya kesehatan, pengeluaran dan pengeluaran hidup lainnya, tidak ada yang satupun diantara hal itu yang murah. Memutuskan seperti apa masa depan anda nantinya harus diperhitungkan dengan situasi ideal dan faktor yang dapat menguntungkan.
     
  20. miha M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Jan 4, 2009
    Messages:
    281
    Trophy Points:
    71
    Ratings:
    +45 / -0
    saran nya panjang banget. Tapi bermanfaat juga dech thanks brooo
     
  21. AlexisAce M V U

    Offline

    Beginner

    Joined:
    Mar 16, 2009
    Messages:
    288
    Trophy Points:
    191
    Ratings:
    +13,660 / -1
    Ketika Peluang Datang Menghampiri

    Networking bisa seringkali membuang kesempatan yang paling besar di waktu yang paling tepat. Networking bisa menjadi kejadian yang benar-benar tepat di tempat dan waktu yang tepat juga bagi sebagian orang.

    Jika anda sudah membangun daftar kontak jaringan kerja yang luas anda akan berada pada posisi pilihan yang memungkinkan anda untuk memasuki lingkaran orang-orang yang memiliki nama dalam komunitas bisnis.

    Alasan anda membangun kontak tersebut adalah anda berharap seseorang dimanapun akan memberikan anda jalan yang akan menuntun anda pada posisi anda sudah lama anda cari.

    Ketika peluang itu benar-benar ada anda mungkin merasa adanya kebutuhan untuk tidak mencari lebih jauh lagi dan menaruh energi anda untuk mengamankan posisi tersebut. Akan tetapi, jangan terburu-buru. Selalu lanjutkan pencarian untuk peluang lainnya dan jangan berhenti pada hal pertama yang datang pada anda. Jika anda bijaksana anda akan
    melanjutkan pencarian anda sampai akhirnya anda mendapatkan satu yang terbaik yang anda inginkan ada dengan aman dalam genggaman anda.

    Ikuti semua tuntunan yang sudah diberikan pada anda, bahkan yang tidak anda miliki komitmen di dalamnya. Jika anda gagal mengikuti suatu petunjuk dan memeriksa pada orang yang memberi informasi untuk memastikan apakah referensi yang mereka berikan sudah dipakai orang lain, mereka akan merasa terganggu dan frustasi karena waktu mereka
    terbuang dan anda tidak mengharap bantuan lagi dari sumber itu.

    Selalu lakukan observasi kebaikan dan tulis ucapan terima kasih kepada orang yang sudah meluangkan waktu untuk anda. Surat ucapan terima kasih yang ditulis dua hari dari pertemuan akan membuat kesan yang baik pada anda. Lebih jauh lagi jangan abaikan untuk memberikan timbal balik kemudian atas perkembangan yang sudah anda buat.

    Semua tugas tersebut memiliki efek riak pada pencarian kerja anda dan akan meningkatkan kemampuan dan tekhnik networking anda.
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.