1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Diciptakan, Protein Darah dari Beras

Discussion in 'Lifestyle' started by vincentrevival, Nov 8, 2011.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. vincentrevival M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Jan 12, 2010
    Messages:
    5,337
    Trophy Points:
    161
    Ratings:
    +2,525 / -0
    VIVAnews - Setelah tim peneliti Universitas Endinburgh, Inggris, mengembangkan darah buatan dari sel induk tali pusar, sejumlah ilmuwan mencoba mengembangkan protein darah dari beras.

    Seperti dikutip Telegraph, Dr Daichang Yang dari Universitas Wuhan, China, yang memimpin penelitian itu mengklaim dapat mengekstrak beras menjadi albumin, protein yang biasa ditemukan dalam darah manusia, yang sering digunakan untuk mengobati luka bakar, trauma, dan penyakit hati.

    Dr Yang melakukan penelitian itu bersama rekan-rekannya dari Dewan Riset Nasional Kanada dan Pusat Fungsi Genomik Universitas Albany, New York, Amerika Serikat.

    Mereka berharap temuan itu menjadi alternatif aman untuk menyelamatkan nyawa manusia di tengah keterbatasan darah donor, sekaligus memperkecil risiko penularan HIV dan Hepatitis melalui tranfusi.

    "Albumin adalah sebuah protein penting. Kebutuhannya diperkirakan lebih dari 500 ton per tahun di seluruh dunia," kata Dr Yang. "Produksi protein ini dari donor darah manusia sangat terbatas, sementara permintaan klinis sangat tinggi."

    Menurut Dr Yang, darah donor umumnya dipisahkan dalam tiga komponen: sel darah merah, platelet, plasma. Platelet bermanfaat untuk membantu pembekuan darah. Sedangkan plasma memuat komponen utama berupa protein yang disebut serum albumin. Plasma biasa diberikan kepada pasien yang kehilangan darah berat.

    Albumin merupakan protein paling melimpah dalam darah manusia. Perannya, melakukan fungsi-fungsi penting, termasuk membawa hormon dan mineral ke seluruh tubuh, membersihkan racun berbahaya dari aliran darah, dan membantu mengatur tekanan darah.

    Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal ilmiah Proceedings of the National Academy of Sciences, tim melakukan rekayasa genetika benih padi dengan memasukkan gen manusia. Beras yang dihasilkan nantinya diekstrak untuk menghasilkan protein yang identik dengan albumin yang ditemukan pada manusia.

    Tim lalu menguji protein tersebut pada tikus yang mengidap sirosis hati. Hasilnya, tikus menunjukkan reaksi sama ketika mendapat pengobatan melalui tranfusi darah. Hasil tes pada tikus tidak menunjukkan reaksi yang merugikan.

    Mereka berharap dapat menggunakan tanaman padi hasil rekayasa genetika untuk memproduksi protein lain dalam darah manusia. Misalnya, hemoglobin, yang memberikan warna khas darah merah dan membawa oksigen ke seluruh tubuh, dan imunoglobulin, protein kunci dari sistem kekebalan tubuh. Atau bahkan, rekayasa genetika untuk memproduksi insulin.

    Gavin Murphy, seorang konsultan operasi jantung di Bristol Royal Infirmary dan dosen senior di Universitas Bristol, yang mempelajari dampak transfusi darah pada pasien, mengatakan bahwa penelitian tersebut memiliki potensi untuk merevolusi pasokan produk darah yang selama ini digunakan di rumah sakit.

    "Sejauh ini mereka baru mengujinya pada tikus. Tes lanjutan perlu untuk menunjukkan tingkat keamanannya pada manusia," ujar Murphy. "Dengan pendekatan ini, mereka dapat memproduksi protein darah pada skala besar yang benar-benar akan memecahkan semua masalah pasokan darah yang kami hadapi selama ini." (eh)

    sumber : http://kosmo.vivanews.com/news/read/262063-ciptakan-protein-darah-dari-beras
     
  2. Ramasinta Tukang Iklan

  3. lia_adriana07 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Mar 11, 2009
    Messages:
    107
    Trophy Points:
    31
    Ratings:
    +6 / -0
    wah, klo sukses bagus juga tuh.

    bisa ngebantu transfusi darah.
     
  4. zulfy_12 Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Jun 11, 2011
    Messages:
    29
    Trophy Points:
    1
    Ratings:
    +1 / -0
    setuju gan.... salah satu masalah tranfusi bisa selesai klo penelitiannya berhasil.
     
  5. arzeto Members

    Offline

    Silent Reader

    Joined:
    Nov 8, 2010
    Messages:
    198
    Trophy Points:
    32
    Gender:
    Male
    Ratings:
    +5 / -0
    tape sebaik apapun itu tetap hasil sintesis...
    yang alami jauh lebih baik..
    mungkin ini hanya akan digunakan dalam keadaan darurat saja, seperti kurang pasokan tranfusi darah.
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.