1. Disarankan registrasi memakai email gmail. Problem reset email maupun registrasi silakan email kami di inquiry@idws.id menggunakan email terkait.
  2. Untuk kamu yang mendapatkan peringatan "Koneksi tidak aman" atau "Your connection is not private" ketika mengakses forum IDWS, bisa cek ke sini yak.
  3. Hai IDWS Mania, buat kamu yang ingin support forum IDWS, bebas iklan, cek hidden post, dan fitur lain.. kamu bisa berdonasi Gatotkaca di sini yaa~
  4. Pengen ganti nama ID atau Plat tambahan? Sekarang bisa loh! Cek infonya di sini yaa!
  5. Pengen belajar jadi staff forum IDWS? Sekarang kamu bisa ajuin Moderator in Trainee loh!. Intip di sini kuy~

Efek buruk Teknologi bagi hubungan

Discussion in 'Lifestyle' started by vincentrevival, Jul 11, 2011.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. vincentrevival M V U

    Offline

    Senpai

    Joined:
    Jan 12, 2010
    Messages:
    5,337
    Trophy Points:
    161
    Ratings:
    +2,525 / -0
    VIVAnews - Teknologi dapat membuat kita berhubungan dengan dunia luar. Tetapi jika berlebihan, juga berpeluang mengisolasi kita dari pasangan dan menempatkan hubungan dalam masalah.
    Sebuah penelitian terbaru menemukan, istri yang mengajukan cerai dewasa ini kerap menyebut perilaku menyebalkan suami sebagai alasan perceraian. Sebanyak 15 persen merasa pasangan mereka lebih mementingkan game dan internet ketimbang mereka. Sementara, Facebook dipakai sebagai alasan satu dari lima perceraian.
    Sementara, survei yang dilakukan oleh situs online Divorce menemukan, kata 'ponsel' juga menyebabkan satu dari delapan perceraian. Tak heran, sebab survei menyebut, seseorang menggunakan 80 menit sehari untuk membuat pesan singkat, jaringan sosial dan internet.

    "Saya menyebutnya 'bersama tapi sendiri'," kata terapis hubungan Douglas Weiss seperti dimuat dalam Daily Mail.

    Saat ini, katanya, ponsel telah menjadi bagian penting dalam kehidupan seseorang. Berjam-jam waktu di rumah dihabiskan di depan komputer dan televisi. Orang kini juga lebih terhubung dengan teman di Facebook daripada pasangan.

    "Teknologi mengganggu hubungan dan memungkinkan kita untuk menghindari satu sama lain. Hal ini menyebabkan rusaknya keintiman."

    Psikoterapis dan pakar hubungan Paula Hall, dari badan konseling nirlaba Relate, mengatakan, teknologi tidak harus menjadi penyebab rusaknya hubungan. Bahkan, kebiasaan yang tampaknya kecil seperti mengecek email dan pesan memiliki efek korosif pada hubungan.

    "Orang-orang merasa harus dapat terhubung dengan dunia luar setiap saat dapat memengaruhi kualitas waktu yang kita habiskan dengan mitra," kata Paula.

    Bila terjadi terus menerus, kecanduan teknologi akan membuat pasangan dapat merasa mereka bukan prioritas. Bahkan, penelitian telah menunjukkan bahwa perangkat digital dapat sangat adiktif yang membuat orang bangun beberapa kali pada malam hari untuk memeriksa email dan pesan teks.

    Dalam percobaan yang melibatkan 360 orang yang dilakukan di Universitas Northampton, 30 persen dari relawan yang kecanduan teknologi akan berdampak pada pekerjaan atau hubungan.

    Penelitian lain, di Universitas Tel Aviv, menyimpulkan, kecanduan internet dianggap setara dengan gangguan akibat judi, kecanduan s*ks dan kleptomania. Pengguna yang kecanduan teknologi menjadi mudah marah ketika jauh dari teknologi.

    Pakar hubungan menambahkan, solusinya, pasangan harus membicarakan secara terbuka masalah ini sehingga tak menimbulkan depresi pada salah satu pihak. Bila diperlukan, pasangan dapat melakukan konseling dengan pakar perkawinan. (eh)

    sumber : http://kosmo.vivanews.com/news/read/232373-efek-buruk-teknologi-bagi-hubungan
     
Thread Status:
Not open for further replies.

About Forum IDWS

IDWS, dari kami yang terbaik-untuk kamu-kamu (the best from us to you) yang lebih dikenal dengan IDWS adalah sebuah forum komunitas lokal yang berdiri sejak 15 April 2007. Dibangun sebagai sarana mediasi dengan rekan-rekan pengguna IDWS dan memberikan terbaik untuk para penduduk internet Indonesia menyajikan berbagai macam topik diskusi.